Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Development of Interactive E-Module on Islamic Religious Education Subject Implementation of Independent Curriculum at Schools Nurul Atik Hamida; Wahidah Ma’rifatunnisa’; Ruhaizan Baru
Edukasia Islamika : Jurnal Pendidikan Islam Vol 7 No 2 (2022): Edukasia Islamika - Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/jei.v7i2.5829

Abstract

Students' lack of enthusiasm to participate in learning activities, especially in Islamic Religious Education subjects, is mainly caused by monotonous teaching materials. In addition, these teaching materials are considered not to support the learning process with the independent learning policy for students in the Independent curriculum. Therefore, teaching materials that meet the independent learning policy are needed, one of which is by using interactive e-modules. So this study aims to develop an interactive e-module for Islamic Religious Education to support the implementation of an independent curriculum for grade X SMKN 1 Lamongan, which can help teachers overcome problems when implementing an independent curriculum in the learning process of Islamic Religious Education. The development model used is the ADDIE model. The four stages in ADDIE development procedures are passed through five stages: Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. The data analysis technique calculates the percentage score of the validation assessment and user response. The study results show the development of interactive e-modules and the subject matter of the role of ulama' in spreading Islamic teachings in Indonesia, supporting the implementation of an independent curriculum. Those results met very valid criteria for display quality, software engineering, performance, interface, reusable, and maintainability, with a score of 98,77% in terms of IT. The score in terms of material gained 96,69%, and in terms of the media obtained a score of 98,56%. The results of students' and teachers' response tests from the results of the pretest before the interactive e-module implementation got a score of 69,54% and 74,66%. Then there was an increase in student scores in the posttest, with an average score of 89 compared to the pretest.
MENGATASI KESULITAN BELAJAR DENGAN MODEL DESAIN PEMBELAJARAN ASSURE BERBASIS MULTIMEDIA Sein, Lau Han; Nurul Atik Hamida; Andy Litehua
Istifkar Vol 1 No 2 (2021): Istifkar: Media Transformasi Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Islam Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62509/ji.v1i2.45

Abstract

ABSTRAK Implementasi Model Desain Pembelajaran ASSURE Berbasis Multimedia Pada Materi Fiqh Sebagai Upaya Mengatasi Kesulitan Belajar Peserta didik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan model desain pembelajaran ASSURE berbasis multimedia pada materi Fiqh sebagai upaya dalam mengatasi kesulitan belajar peserta didik di MI Darul Ulum Madiun. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan analisis deskriptif, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan juga dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan model Assure berbasis multimedia pada materi fiqh ini dapat menjadi alternative pembelajaran dan sebagai upaya dalam mengatasi kesulitan belajar peserta didik, dengan menganalisis karakteristik peserta didik, gaya belajar, pemilihan metode, media dan bahan ajar yang sesuai, serta melibatkan peserta didik secara aktif dalam pembelajaran sehingga dapat mengurangi kesulitan belajar peserta didik.
KONSEP PENDIDIKAN AKHLAK PERSPEKTIF AL-ZARNUJI DALAM KITAB TA’LIM AL-MUTA’ALLIM DAN PENERAPANNYA DI MASA STUDY FROM HOME Nurul Atik Hamida; Lau Han Sein
Istifkar Vol 2 No 1 (2022): Istifkar: Media Transformasi Pendidikan
Publisher : Sekolah Tinggi Islam Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62509/ji.v2i1.61

Abstract

Fenomena dunia pendidikan mengalami kemerosotan akhlak siswa sejak adanya virus corona. Sebab, proses belajar mengajar dilakukan dari rumah atau Study From Home (FSH). Salah satu filosof muslim yang menaruh perhatian terhadap pendidikan akhlak adalah Imam al-Zarnuji dalam kitabnya Ta’lim al-Muta’allim yang berisi tentang proses penghayatan nilai-nilai akhlak bagi peserta didik yang disesuaikan dengan konsep keimanan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji konsep pendidikan akhlak dalam kitab Ta’lim al-Muta’allim, serta mengeksplorasi penerapannya dalam pembelajaran periode rumah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian kepustakaan. Hasil analisis menunjukkan bahwa penerapan konsep pendidikan moral pada masa belajar dari rumah dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu: (1) Penguatan niat melalui motivasi; (2) Memilih ilmu dan guru dengan mendampingi orang tua sehingga dapat memilih ilmu dan guru yang tepat; (3) Menghormati ilmu dan guru dengan cara merawat buku dan bersikap sopan kepada guru selama pembelajaran; (4) Serius dalam mencari ilmu dengan memberikan reward kepada siswa agar lebih semangat belajar; (5) Tawakal dengan fokus belajar dan tidak takut terlalu khawatir dengan pandemi covid-19; (6 Memperkuat sikap moral dengan tidak banyak tidur dan makan.