Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Persepsi Guru terhadap Pendekatan Deep Learning dalam Pembelajaran Sejarah di Sekolah Menengah Atas Bahtiar Afwan; Agung Dian Putra; Alfarisi Abbas, Navil; Azmi Muhammad, Ulul; Rijal Fadli, Muhammad
SOCIAL PEDAGOGY: Journal of Social Science Education Vol. 6 No. 2 (2025): Social Pedagogy: Journal of Social Science Education
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri Jurai Siwo Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/social-pedagogy.v6i2.11519

Abstract

Pembelajaran sejarah memiliki peran strategis dalam membekali siswa dengan pemahaman peristiwa masa lalu serta kemampuan berpikir kritis untuk menganalisis keterkaitannya dengan kondisi sosial, politik, dan ekonomi masa kini. Seiring perkembangan teknologi, integrasi kecerdasan buatan (AI) mendorong penerapan pendekatan pembelajaran yang lebih mendalam dan kontekstual. Salah satu pendekatan yang relevan adalah deep learning, yang menekankan pemahaman konseptual, aplikatif, dan reflektif, bukan sekadar hafalan fakta. Penelitian ini bertujuan menggali persepsi guru terhadap penerapan deep learning dalam pembelajaran sejarah di SMA. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, melibatkan 20 guru sejarah di Bandar Lampung yang memiliki pengalaman dalam mengimplementasikan deep learning. Data dikumpulkan melalui kuesioner terbuka, observasi non-partisipatif, dan studi dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan model Miles, Huberman, dan Saldana. Keabsahan data diperkuat melalui triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memiliki persepsi positif terhadap penerapan deep learning karena dianggap mampu meningkatkan pemahaman mendalam, keterampilan berpikir kritis, serta keterkaitan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari siswa. Kendati demikian, implementasi masih menghadapi kendala berupa keterbatasan pemahaman teknis, minimnya pelatihan, serta belum optimalnya pemanfaatan teknologi dan pembentukan karakter. Oleh karena itu, penelitian ini menegaskan pentingnya dukungan institusional, pelatihan guru, serta pengembangan kurikulum untuk memaksimalkan penerapan deep learning dalam pembelajaran sejarah.
IMPLEMENTASI BAHAN AJAR BERBASIS AUGMENTED REALITY (AR) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK DI SEKOLAH DASAR Deviyanti Pangestu; Siti Nuraini; Miranda Abung; Agung Dian Putra
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 03 (2025): Volume 10 No. 03 September 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i03.33010

Abstract

This problem was driven by the low critical thinking skills of students. This study aimed to analyze the implementation of the use of Augmented Reality (AR)-based teaching materials to improve critical thinking skills in the IPAS subject. The method that was used was quasi-experimental with a non-equivalent control group design. The sample in this study consisted of 54 students who were determined using the saturated sampling technique. The data collection technique used essay test instruments which were then analyzed using a simple linear regression test. The statistical analysis showed that the Fcount value is 54.17 with a significance level of 0.00 < 0.05, so Ho is rejected and Ha is accepted. It could be concluded that the use of Augmented Reality (AR)-based teaching materials was very effective in improving the critical thinking skills in the IPAS subject of fourth grade students at SD Negeri 1 Sepang Jaya.