Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

The Evolving Practice of Marriage Contracts in Islamic Family Law: Customary Influences and Legal Implications Tamamiyah, Lutfiyatut
Journal of Islamic Family Law Vol. 1 No. 1 (2025): Journal of Islamic Family Law
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59784/jifl.v1i1.3

Abstract

Islamic family law is a foundational framework for marriage contracts, which is influenced by local customs. This study aims to explore how these customary influences shape the practice of marriage contracts and examine the legal implications of such variations, focusing on the balance between religious adherence and cultural adaptation. The study employs a qualitative approach to analyze the evolving practice of Islamic marriage contracts across diverse cultural contexts, identifying trends and challenges in balancing religious guidelines with local traditions. The results suggest that Islamic family laws, when flexible, can accommodate diverse cultural landscapes while maintaining the essence of religious guidelines. Additionally, the study suggests developing guidelines that balance respect for cultural traditions with adherence to core Islamic principles. The research highlights the importance of a balanced approach that respects cultural traditions while ensuring that Islamic principles of justice and fairness are upheld. This research provides valuable insights for legal scholars, policymakers, and religious authorities who are navigating the challenges of aligning traditional Islamic values with contemporary legal standards.
Islamophobia Discourse: Analyzing the Representation of Islam and Muslims in Public Narratives Tamamiyah, Lutfiyatut
Islamic Journal of Communication and Public Discourse Vol. 2 No. 1 (2025): Islamic Journal of Communication and Public Discourse
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59784/ijcpd.v2i1.6

Abstract

The phenomenon of Islamophobia has become a rapidly growing global issue, reinforced by negative representations of Islam and Muslims in public narratives, both through traditional and social media. These representations shape public perceptions that often associate Muslims with violence and extremism, exacerbating social tensions between communities. This study aims to analyze the patterns of representation of Islam and Muslims in traditional media and social media and identify differences in the characteristics of narratives on both platforms. The method employed is a qualitative approach based on critical discourse analysis (CDA), utilizing data from 200 traditional media articles and 100,000 social media posts related to Islam and Muslims between 2020 and 2025. Analysis was conducted using NVivo 14 software to code themes, sentiments, and narrative framing. The results showed that negative representations dominated, with 50% of traditional media news and 70% of social media posts portraying Islam negatively. The findings support Cultivation and Framing theories, which state that exposure to media content shapes long-term social perceptions. The implications of this study emphasize the importance of media literacy, reforming journalistic ethics, and developing community-based counter-narratives to reduce the spread of Islamophobia and foster fairer representations of Muslims in the public sphere.
Navigating Modern Parenting Challenges: A Qualitative Study on Islamic Counseling Approaches Tamamiyah, Lutfiyatut
Islamic Counseling and Parenting Journal Vol. 2 No. 1 (2025): Islamic Counseling and Parenting Journal
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59784/icpj.v2i1.6

Abstract

Parenting in the digital era presents complex challenges that require culturally sensitive approaches, particularly for Muslim families striving to balance religious values with modern realities. This qualitative study explores how Islamic counseling addresses contemporary parenting dilemmas, including digital addiction, moral decline, generational religious gaps, and mental health concerns. Employing a phenomenological design, the research conducted semi-structured interviews and focus group discussions with 15 Muslim parents and 8 Islamic counselors, selected through purposive sampling. Data were analyzed using thematic analysis to identify patterns and solutions grounded in Islamic principles. Findings reveal that Islamic counseling effectively bridges traditional teachings with modern challenges through approaches such as Quranic time management, prophetic storytelling, and integrated spiritual-psychological techniques. Notably, 80% of parents reported behavioral improvements in their children after implementing structured Islamic routines. The study highlights the adaptability of faith-based counseling while emphasizing the need for greater paternal involvement in religious upbringing. These results align with existing literature on Islamic parenting while introducing novel insights, such as parents' preference for brief "micro-counseling" sessions over traditional formats. Practical implications include the development of Islamic digital parenting workshops, father engagement programs, and school-based counseling initiatives. The research contributes to the growing field of Islamic psychology by demonstrating how faith-based approaches can enhance family resilience in multicultural contexts. Future studies should expand to diverse demographics and examine long-term outcomes of these interventions.
Inisiatif E-Government Di Indonesia Sebagai Upaya Meningkatkan Pelayanan Dan Akuntabilitas Publik Sugiartini, Pegi; Tamamiyah, Lutfiyatut
Action Research Literate Vol. 8 No. 4 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i4.288

Abstract

Pada era globalisasi dan kemajuan teknologi, tuntutan terhadap pelayanan publik yang berkualitas dan transparan semakin meningkat. Upaya untuk memenuhi tuntutan tersebut, pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya, salah satunya adalah melalui inisiatif e-government. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji inisiatif e-government di Indonesia sebagai upaya meningkatkan pelayanan dan akuntabilitas publik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan studi literatur ynag diperoleh dari Google Schoolar. Data yang telah terkumpul kemudian dianalisis menggunakan tiga tahapan yakni reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa e-government di Indonesia telah memberikan beberapa manfaat diantaranya yaitu meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik, meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik, dan meningkatkan aksesibilitas pelayanan publik. Meski demikian, e-government di Indonesia menghadapi berbagai tantangan diantaranya seperti infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi yang masih belum memadai, kurangnya SDM yang kompeten di bidang e-government, serta masih adanya budaya birokrasi yang menghambat penerapan e-government. Sehingga dapat disimpulkan bahwa e-government di Indonesia memiliki potensi untuk meningkatkan pelayanan dan akuntabilitas publik. Namun, inisiatif ini masih menghadapi beberapa tantangan yang perlu diatasi.
Analisis Dampak Strategi Guru Pada Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar Kelas IX SMP IT Ibnu Khaldun Cirebon Tamamiyah, Lutfiyatut; Solikhah, Mar’atus; Dwi Putri Pramesti, Ginna Novarianti
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 11 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v4i11.2572

Abstract

Kurikulum merdeka merupakan kurikulum baru yang baru saja dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan di Indonesia pada tahun 2020. Tujuan terbentuknya kurikulum merdeka belajar diharapkan dapat menghasilkan lulusan berdasarkan Pancasila, yaitu bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, gotong royong, mandiri, selebrasi, dan penalaran kritis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi guru dalam menerapkan kurikulum merdeka belajar bagi siswa kelas IX. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan subjek 2 orang guru mobilisasi. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data, yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah strategi yang digunakan guru dalam menerapkan kurikulum merdeka belajar di kelas IX harus disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan. Strategi pembelajaran yang digunakan guru dalam menerapkan kurikulum merdeka belajar di kelas IX adalah strategi pengorganisasian kegiatan pendahuluan, kegiatan penyampaian informasi, pengelolaan kelas, penggunaan media pembelajaran dan strategi pengorganisasian kegiatan penutup. Strategi ini dimaksudkan sebagai langkah untuk mencapai tujuan pembelajaran dalam kurikulum merdeka belajar.
Analisis Dampak Perundungan Terhadap Moral Siswa Sekolah Menengah Pertama Tamamiyah, Lutfiyatut
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 12 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v4i12.2616

Abstract

Perundungan pada lingkungan pendidikan tidak kunjung habis, perilaku merugikan orang lain ini masih sering terjadi contohnya di ranah sekolah menengah pertama. penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana dampak perundungan terhadap moral siswa sekolah menengah pertama dan bagaimana cara meminimalisir perundungan di dunia Pendidikan. Metode penelitian yang diagunakan dalam penelitian ini berupa metode kualitatif. Metode penlisan pada penelitian ini menggunakan jenis studi literatrur. Dengan teknik pengumpulan data menggunakan data sekunder berupa jurnal, artikel, buku, laporan penelitian yang terkait dengan masalah ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perundungan dapat memengaruhi moralitas siswa, terutama dalam bentuk penghinaan, adu domba, dan fitnah. Dampak psikologis perundungan juga mencakup rasa takut, murung, dan perubahan sifat individu korban. Selain itu, perundungan dapat merusak moralitas pelaku perundungan, membentuk pola perilaku negatif, seperti menggunjing dan adu domba. Kesimpulannya, perundungan dapat memiliki dampak yang signifikan pada moral siswa SMP, dan penanaman nilai-nilai moralitas sejak dini di sekolah dapat membantu meminimalisir perundungan
Konseling Kelompok dengan Pendekatan Rational Emotive Behavior Therapy Tamamiyah, Lutfiyatut
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 8 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v4i8.2662

Abstract

Pentingnya kesejahteraan mental dalam kehidupan sehari-hari telah menarik perhatian masyarakat modern. Dalam konteks ini, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas Konseling Kelompok dengan pendekatan Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis dan mengelola stres pada peserta konseling. Pendekatan REBT, dikembangkan oleh Albert Ellis, menekankan pengenalan dan perubahan pola pikir irasional yang dapat memengaruhi perilaku dan emosi seseorang. Melalui kajian literatur, penelitian ini juga mengembangkan model REBT untuk konseling kelompok, memperkaya pendekatan ini dengan interaksi kelompok. Hasilnya menunjukkan bahwa REBT efektif dalam membantu individu mengatasi masalah psikologis, dengan teknik emosional, kognitif, dan perilaku. Melalui tahapan konseling, seperti evaluasi, persuasi, dan pengembangan pemikiran rasional, konseling kelompok REBT memberikan kontribusi positif terhadap perubahan pikiran dan perilaku anggota kelompok, menghasilkan peningkatan kesejahteraan psikologis dan manajemen stres. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendekatan ini dapat menjadi pilihan efektif dalam konteks konseling kelompok untuk mendukung perkembangan individu dan menghadapi tantangan kehidupan dengan lebih efektif.
Relevansi Kurikulum SMK Ibnu Khaldun dengan Konsep Pendidikan Perspektif Ibnu Khaldun Luthfiah, Luthfiah; Solikhah, Mar’atus; Tamamiyah, Lutfiyatut; Dwi Putri Pramesti, Ginna Novarianti; Ainul Kholipah, Siti
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 9 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v4i9.2668

Abstract

Pendidikan merupakan salah satu fenomena sosial Secara signifikan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pribadi dan masyarakat, termasuk orang tua, pendidikan dan lingkungan. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi sejauh mana kurikulum SMK Ibnu Khaldun sesuai dengan konsep pendidikan yang dijelaskan oleh Ibnu Khaldun. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif, Hasil penelitian menunjukan bahwa implementasi kurikulum di SMK Ibnu Khaldun memiliki relevansi yang tinggi dengan konsep pendidikan perspektif Ibnu Khaldun. Pendidikan di SMK IB mencerminkan prinsip-prinsip Ibnu Khaldun dalam membentuk individu yang kompeten, beriman, dan mampu bersaing di dunia kerja modern. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa kurikulum pada masa Ibnu Khaldun masih terbatas pada maklumat-maklumat dan pengetahuan yang dikemukakan oleh guru atau sekolah dalam bentuk mata pelajaran yang terbatas atau dalam bentuk kitab-kitab tradisional yang tertentu, yang dikaji oleh murid dalam tiap tahap pendidikan.
Manajemen Tenaga Pendidik dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di SMPIT Ibnu Khaldun Cirebon Ubaedila, Ibnu; Alit Merthayasa, Anak Agung; Khariri, Akhmad; Sayudin, Sayudin; Tamamiyah, Lutfiyatut
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 10 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v4i10.2695

Abstract

Manajemen Tenaga Pendidik umumnya merupakan bagian dari manajemen personalia. Manajemen Tenaga Pendidik bertujuan untuk menciptakan bagaimana pendidik berpartisipasi dalam penyelenggaraan pendidikan sebagai pendidik dengan tugas tertentu. SMP Islam Terpadu Cirebon merupakan salah satu lembaga pendidikan yang cukup berkembang dan salah satu faktor pendukungnya adalah manajemen Tenaga Pendidik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan rekrutmen, seleksi dan penempatan guru untuk meningkatkan kualitas Pendidikan di sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Cirebon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan melakukan penelitian dengan menggunakan metode deskriptif. Temuan penelitian menunjukkan bahwa: 1) Proses rekrutmen tenaga pendidik di SMPIT Ibnu Khaldun Cirebon dilakukan langsung oleh kepala sekolah dengan pendampingan dari Waka Kurikulum serta pihak yayasan. Dalam perekrutan tenaga pendidik baru perlu diperhatikan beberapa aspek, terutama mengingat kondisi dan kebutuhan sekolah, calon guru yang akan diangkat harus memiliki pendidikan S1. 2) Proses seleksi calon guru SMPIT Ibnu Khaldun Cirebon dilakukan dalam beberapa tahapan, yang pertama adalah pengajuan, yang kedua adalah ujian tulis dan lisan pada bidang profesi yang dimiliki calon guru, dan proses terakhir adalah penerimaan calon guru tersebut. yang memenuhi persyaratan. 3) Penempatan Pendidik di SMPIT Ibnu Khaldun Cirebon. Proses selanjutnya adalah menempatkan tenaga pendidik dengan cara diselaraskan dengan kebutuhan yang kurang dimiliki oleh sekolah yaitu menempatkannya pada bidang yang akan menjadi keahlian tenaga pendidik baru tersebut.
The Influence of Cyberloafing and Organizational Commitment to Employee Performance With Self-Control As A Moderation Variable Dwi Putri Pramesti, Ginna Novarianti; Widya, Widya; Kholipah, Siti Ainul; Solikhah, Mar’atus; Tamamiyah, Lutfiyatut
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi Vol. 5 No. 01 (2024): Jurnal Indonesia Sosial Teknologi
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jist.v5i01.867

Abstract

This research aims to investigate the impact of cyberloafing and organisational commitment on the performance of employees in the Department of Housing, Settlement Areas, and Land Affairs of Kuningan District (Dinas et al.), as well as to gain an understanding of the moderating influence of self-control in the relationship between cyberloafing and organisational commitment on employee performance. This research is motivated by frequent cases where employees engage in cyberloafing, negatively affecting their performance. The method used in this research is a descriptive quantitative method, utilising a questionnaire as a data collection tool. Using the random sampling method, the research sample consists of 70 randomly selected department employees. The SPSS program is used to analyse the data in this research. The research results indicate a negative and significant influence between cyberloafing and employee performance, while organisational commitment positively influences employee performance. Additionally, the test of the interaction of self-control as a moderator in the relationship between cyberloafing and organisational commitment on employee performance shows that self-control weakens the influence of cyberloafing on employee performance. In conclusion, individuals with high levels of self-control can reduce potentially harmful negative actions.