Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Pendidikan Islam : Strategi Dan Tantangan Apero, Benny; Husnani, Husnani; Yasmansyah, Yasmansyah; Jamilus, Jamilus
Jurnal Inovasi Penelitian Ilmu Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 5 (2025)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/kaw7zg05

Abstract

Pendidikan Islam memiliki peran sentral dalam membentuk individu yang tidak hanya memahami agama, tetapi juga memiliki akhlak dan kepribadian yang sesuai dengan ajaran Islam. Manajemen sumber daya manusia (SDM) di lembaga-lembaga pendidikan Islam memiliki tantangan kompleks, baik dari segi eksternal maupun internal. Artikel ini menyelidiki berbagai aspek manajemen SDM dalam konteks pendidikan Islam, mulai dari konsep dasar, proses pengembangan, strategi hingga tantangan-tantangan yang mungkin dihadapi. Metode kajian menggunakan pendekatan penelitian kepustakaan, dengan analisis data dilakukan secara kualitatif. Hasil kajian memperlihatkan bahwa pengembangan SDM di lembaga pendidikan Islam memerlukan proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan yang berkelanjutan. Strategi manajemen yang holistik, meliputi rekrutmen, pengembangan karyawan, kepemimpinan, manajemen kinerja, teknologi, dan kolaborasi, menjadi kunci keberhasilan. Tantangan-tantangan eksternal seperti perkembangan teknologi, perubahan demografi, dinamika sosial budaya, faktor ekonomi, serta perubahan hukum dan politik, mempengaruhi pengelolaan SDM. Respons cepat dan manajemen internal yang efektif diperlukan untuk menjaga agar lembaga pendidikan Islam tetap relevan dan berkualitas. Manajemen SDM yang baik akan mendukung pencapaian tujuan lembaga pendidikan Islam dalam membentuk individu yang sesuai dengan nilai-nilai Islam.
Strategi Perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan: Studi Analitis pada Sekolah dan Madrasah di Indonesia Apero, Benny; Jamilus, Jamilus; Husnani, Husnani
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 5 No. 1: Desember 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v5i1.12235

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara komparatif strategi, implementasi, dan tantangan Perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan sekolah (di bawah Kemendikbudristek) dan madrasah (di bawah Kemenag). Perencanaan SDM sebagai fungsi strategis menentukan ketersediaan tenaga kependidikan yang berkualitas dan tepat sasaran. Metode yang digunakan adalah studi literatur sistematis dengan menganalisis dan mensintesis 15 sumber primer berupa buku dan artikel jurnal terakreditasi SINTA 2 dan 3. Temuan penelitian mengungkap bahwa meskipun berbagi tujuan akhir yang sama, yaitu peningkatan mutu pendidikan, konteks operasional dan strategis perencanaan SDM di kedua lembaga memiliki perbedaan mendasar. Sekolah umumnya mengimplementasikan perencanaan SDM yang lebih terstruktur, terukur, dan terintegrasi dengan sistem data pokok pendidikan (Dapodik) yang terpusat. Sementara itu, madrasah beroperasi dalam konteks yang lebih kompleks akibat dualisme kebijakan (Kemenag dan Kemendikbudristek), keterbatasan anggaran yang lebih akut, serta keharusan untuk mengintegrasikan nilai-nilai Aswaja (Ahlussunnah Wal Jama'ah) atau keislaman secara spesifik ke dalam kerangka perencanaannya. Tantangan utama sekolah terletak pada birokrasi yang kaku dan kesenjangan kualitas antar-wilayah, sedangkan madrasah menghadapi tantangan ganda berupa stigma masyarakat dan tuntutan kompetensi ganda (umum dan keagamaan) bagi gurunya. Artikel ini menyimpulkan bahwa pendekatan kontekstual, peningkatan sinergi antar-kementerian, pemberian otonomi yang lebih besar di tingkat satuan pendidikan, serta penguatan sistem informasi manajemen berbasis data yang akurat merupakan langkah-langkah krusial untuk mematangkan perencanaan SDM di kedua sektor pendidikan nasional ini.