Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Analisis Hubungan Antara Standar Pengawakan dan Kualifikasi Kesehatan Terhadap Kinerja Awak Kapal MV. Tanto Anda pada PT. Sejahtera Bahtera Agung di Surabaya Mudiyanto, -
Jurnal Aplikasi Pelayaran dan Kepelabuhanan Vol 5, No 2 (2015): Maret
Publisher : Program Diploma Pelayaran Universitas Hang Tuah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (618.105 KB)

Abstract

Indonesia adalah sebagai anggota International Maritime Organiation (IMO) tentu saja wajib menyesuaikan diri memenuhi kualifikasi IMO Whitelist saat menerapkan STCW 1995. Seiring perkembangan kualifikasi pelaut yang diatur dalam STCW hasil amandemen 2010, RI menargetkan diri dapat menerapkannya secara penuh pada 2014. Kinerja perusahaan sangat tergantung oleh kinerja bawahannya, oleh karena itu perusahaan menetapkan standar kinerja yang harus dicapai oleh setiap awak kapalnya. Untuk mengukur kinerja yang dicapai awak kapal, perusahaan melakukan penilaian kinerja. Dalam menjalankan setiap tugasnya perusahaan menilai setiap kinerja dan produktivitas awak kapalnya, apakah sesuai dengan pelaksanaan yang telah ada di dalam perusahaan tersebut. Kualitas sumber daya manusia sangat berhubungan dengan peningkatan kinerja para awak kapal. Salah satu komponen pelayaran yang sangat berarti penting yaitu awak kapal. Para kru harus menjadi awak yang efisien dan kompeten. Kondisi ini menjadi salah satu faktor prinsip dalam menentukan kelayakan kapal. PT Sejahtera Bahtera Agung menetapkan standar bagi awak kapal sebagai dasar penunjang kinerjanya di atas kapal.
Pengaruh Kelaiklautan Kapal dan Sistem Kompensasi Terhadap Kepuasan Kerja Crew Kapal di PT. Salam Pasifik Indonesia Lines Kuncowati, -; Mudiyanto, -
Jurnal Aplikasi Pelayaran dan Kepelabuhanan Vol 8, No 1 (2017): September
Publisher : Program Diploma Pelayaran Universitas Hang Tuah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (483.944 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan di PT. Salam Pasifik Indonesia Lines Surabaya (PT. SPIL), yang merupakan salah satu perusahaan pelayaran swasta nasional yang ikut berperan dalam kemajuan transportasi laut di Indonesia . Crew kapal sangat berperan penting dalam kemajuan transportasi laut apalagi tenaga pelaut baik di dalam maupun di luar negeri sangat diperlukan bahkan sampai kekurangan tenaga pelaut, oleh karena itu pihak manajemen perusahaan pelayaran harus benar – benar memperhatikan kesejahteraan crew kapal sehingga crew kapal puas dan nyaman bekerja di PT.SPIL. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kelaiklautan kapal dan sistem kompensasi terhadap kepuasan kerja crew di kapal milik PT. Salam Pasifik Indonesia Lines Surabaya. Penelitian ini bersifat kuantitatif. Penelitian ini diawali dengan penentuan sampel kemudian menyebar kuisioner kepada 327 responden didapat perhitungan statistik dengan uji t variabel kelaiklautan kapal (X1) dan variabel sistem kompensasi ( X2) secara mandiri berpengaruh terhadap (Y) kepuasan kerja. Variabel X1 berpengaruh signifikan, hal ini tampak pada hasil kuisioner tentang kelaiklautan kapal perlu ditingkatkan yaitu pada alat-alat keselamatan kapal, kesejahteraan anak buah kapal. Alat-alat keselamatan harus dalam keadaan siap pakai, dimana akan dapat dipergunakan sewaktu-waktu apabila terjadi keadaan darurat ( kebakaran di atas kapal, kapal tenggelam, dll. ). Untuk variable X2 tentang sistem kompensasi mempunyai pengaruh terhadap kepuasan kerja pada anak buah kapal. Dengan upah yang layak dan dapat mencukupi kebutuhan dasar keluarga, maka akan dapat menjadi faktor utama dari kepuasan kerja. Berdasarkan uji F diketahui bahwa variabel kelaiklautan kapal dan sistem kompensasi secara bersama- sama berpengaruh terhadap kepuasan kerja, nilai F hitung sebesar 213,775 > F tabel sebesar 2,649. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier = 2,101 + 0,590 X1 + 0,274 X2. Berdasarkan persamaan regresi tersebut, dapat diketahui bahwa konstanta 2,101 walaupun tanpa ada perubahan dari variabel X ( kelaiklautan kapal dan sistem kompensasi ) akan tetap mengalami peningkatan sebesar 2,101 tetapi diharapkan variabel kelaiklautan kapal lebih ditingkatkan sebesar 0,590 dan sistem kompensasi sebesar 0,274. PT. SPIL hendaknya mempertahankan dan bahkan meningkatkan kelaiklautan kapal dan sistem kompensasi agar kepuasan kerja meningkat. Dari kedua variabel tersebut, variabel yang mempunyai pengaruh yang paling kuat terhadap kepuasan kerja adalah kelaiklautan kapal, sehingga dapat disarankan untuk menitikberatkan pada kelaiklautan kapal. Kelaiklautan kapal disini dalam arti meningkatkan sistem keselamatan pelayaran. Karena dengan sistem keselamatan berlayar yang baik, maka kepuasan kerja pelaut lebih meningkat, terjamin keselamatan jiwa di atas kapal selama pelayara.
Peranan International Safety Management (ISM) Code sebagai Penunjang Keselamatan Pelayaran di atas Kapal pada Perusahaan Pelayaran di Surabaya Mudiyanto, -
Jurnal Aplikasi Pelayaran dan Kepelabuhanan Vol 9, No 1 (2018): Bulan September
Publisher : Program Diploma Pelayaran Universitas Hang Tuah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.188 KB)

Abstract

Penelitian ini ditujukan untuk menguji peranan sistem International Safety Management Code sebagai penunjang keselamatan pelayaran di atas kapal perusahaan pelayaran Surabaya. Sampel penelitian ini adalah para crew kapal dan karyawan perusahaan pelayaran sejumlah 50 responden. Dengan bantuan program SPSS digunakan untuk menganalisis data. Hasil pengolahan data diperoleh nilai R berganda sebesar 0,765 Koefisien korelasi berganda tersebut menunjukkan bahwa antara variable Document of Compliance dan Safety Management Certificate memiliki hubungan yang kuat terhadap variabel keselamatan pelayaran, Koefisien determinasi ditunjukkan oleh Nilai R sebesar 0,765 berarti variable X1 dan X2 mempunyai tingkat hubungan kuat terhadap variable terikat Y. Nilai R Square, yaitu sebesar 0,5855, artinya sumbangan efektif yang diberikan oleh variabel X1 dan X2 terhadap variabel terikat Y adalah sebesar 58,5%.
ANALISIS KELAIKLAUTAN KAPAL TERHADAP KESELAMATAN PELAYARAN DIKAPAL NIAGA (STUDY KASUS PADA PERUSAHAAN PELAYARAN KAPAL PENUMPANG DI SURABAYA) Mudiyanto Mudiyanto
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM Vol 20, No 1 (2019): September
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.675 KB) | DOI: 10.33556/jstm.v20i1.213

Abstract

The seaworthiness of the ship and crew can be proven by the validity of all certificates owned by the ship and the crews. It is also to support the safety of sea transportation. Theoretically, the objectives of this research are to support the role of ship seaworthiness, as well as increase the literature repository and further research references. The benefits from this research are expected that shipping companies can find out the extent to which seaworthiness is guaranteed when the ship sails. This research is using a quantitative approach by using explanatory research. And the data used are valid and reliable quantitative data. The results of this research are a multiple R value of 0.937. The multiple correlation coefficient indicates that between the ship worthiness analysis variables have a very strong relationship to the shipping safety variable, the coefficient of determination is indicated by the R value of 0.937 meaning that the variables X1 & X2 have a strong relationship to the dependent variable Y. & R Square value, which is equal to 0.878, meaning that the effective contribution made by the variables X1 & X2 to the dependent variable Y is 87.8%. Keywords: Seaworthiness, Shipping safety Kelaik-lautan kapal dan awak kapal dapat dibuktikan dengan validnya semua sertifikat-sertifikat yang dimiliki oleh kapal maupun awak kapalnya sehingga mendukung keselamatan transportasi laut. Tujuan Penelitian Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat mendukung peranan kelaiklautan kapal, serta menambah khasanah kepustakaan dan referensi penelitian lanjutan. Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini yaitu Hasil penelitian ini diharapkan agar perusahaan pelayaran dapat mengetahui sejauh mana kelaiklautan kapal yang terjamin saat kapal berlayar. Dalam penelitian menggunakan pendekatan kuntitatif dengan  menggunakan penelitian eksplanasi. Sedangkan data yang digunakan adalah data kuantitatif, dimana penulis untuk mendapatkan data yang obyektif valid dan reliable menggunakan data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang dikuantitatifkan. Hasil pengolahan data diperoleh nilai R berganda sebesar 0,937 Koefisien korelasi berganda tersebut menunjukkan bahwa antara variable analisis kelaiklautan kapal memiliki hubungan yang  sangat kuat terhadap variabel keselamatan pelayaran, Koefisien determinasi ditunjukkan oleh Nilai R sebesar 0,937 berarti variable X1 & X2 mempunyai tingkat hubungan kuat terhadap variable terikat Y. & nilai R Square, yaitu sebesar 0,878,artinya sumbangan efektif yang diberikan oleh variabel X1 & X2 terhadap variabel terikat Y adalah sebesar 87,8%.Kata kunci: Kelaiklautan, Keselamatan pelayaran
ANALISIS PENGGUNAAN LAYANAN VESSEL TRAFFIC SYSTEM TERHADAP KESELAMATAN PELAYARAN DI ALUR PELAYARAN BARAT SURABAYA PELINDO 3 Mudiyanto Mudiyanto; Elva Febriana
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI MARITIM Vol 21, No 2 (2021): Maret
Publisher : UNIMAR AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (713.768 KB) | DOI: 10.33556/jstm.v21i2.272

Abstract

Vessel Traffic System  (VTS)  merupakan sistem komunikasi yang dapat memberikan informasi dan pesan bagi kapal. fasilitas yang terdapat dalam VTS yaitu menyediakan layanan traffic organization service yaitu layanan yang memberikan pengaturan pergerakan lalu lintas kapal didalam wilayah Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi aturan penggunaan layanan VTS terhadap keselamatan pelayaran di alur pelayaran Surabaya. Manfaat penelitian Penelitian yang akan menghasilkan analisis penggunaaan layanan VTS terhadap keselamatan pelayaran. Metodologi penelitian ini adalah dengan metode kuantitatif jumlah responden 109 dengan hasil penelitian nilai R berganda 0.944 bahwa layanan INS dan alat penunjang navigasi berpengaruh sangat kuat terhadap keselamatan pelayaran. Kata Kunci: Vessel Traffic System, Keselamatan Pelayaran
IMPLEMENTASI PENERBITAN SURAT LAIK OPERASI (SLO) KAPAL PERIKANAN DI PELABUHAN PERIKANAN PANTAI TAMPERAN KABUPATEN PACITAN (STUDI PERMEN KP NOMOR 1/PERMEN-KP/2017) Djamaludin Malik; Mudiyanto Mudiyanto; Maxima Ari Saktiono
Majalah Ilmiah Gema Maritim Vol 24 No 2 (2022): Gema Maritim Vol 24 No 2 tahun 2022 tanggal 30 September 2022
Publisher : Politeknik Bumi Akpelni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.446 KB) | DOI: 10.37612/gema-maritim.v24i2.291

Abstract

This study aims to determine the implementation of the issuance of a Letter of Operational Eligibility (SLO) for Fishing Vessels at the Tamperan Coastal Fishing Port, Pacitan Regency. The research method uses qualitative research methods. Based on the results of observations and interviews, the results of the research are that communication can determine the success of achieving the objectives of the implementation of public policies, the availability of the number of human resources as an SDKP supervisory task force is adequate. Commitment is evidenced by looking at the reasons for the implementor. The goal is to be able to carry out the implementation, the goals /changes to be achieved, and the changes that have been achieved by the implementers for the implementation of the policy of issuing SLO fishing vessels.
PELATIHAN TEKNIK KESELAMATAN PELAYARAN BAGI MASYARAKAT DESA KAMAL, MADURA S. Teguh Wiyono; Kuncowati; Djamaludin Malik; Mudiyanto; Supangat; Dedy Kristiawan; Maulana Alghivary
Jurnal Pengabdian Masyarakat Pesisir VOLUME 2 NOMOR 2
Publisher : Universitas Hang Tuah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30649/jpmp.v2i2.103

Abstract

Keselamatan pelayaran di Indonesia masih merupakan masalah yang perlu diperhatikan. Berdasarkan penelitian, bahwa masalah keselamatan pelayaran di Indonesia masih tinggi. Hal yang paling memperhatinkan adalah di Indonesia banyak orang yang bekerja dengan profesi sebagai nelayan. Kegiatan ini ditujukan sebagai program pelatihan Teknik keselamatan pelayaran khususnya didaerah pesisir laut dengan target peserta adalah orang yang berprofesi sebagai nelayandi Desa Kamal, Madura. Hasil pengabdian masyarakat ini adalah berupa kegiatan pelatihan teknik keselamatan pelayaran yang memberikan hasil yang positif bagi para nelayan untuk meningkatkan keselamatan pada saat bekerja dan juga untuk mengubah kebiasaan nelayan dalam menjaga keselamatan saat bekerja.