Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

TEKNIK DAN MANFAAT PEMANGKASAN PADA TANAMAN KAKAO (Theobroma cacao. L.) DI GAMPONG BLANG MANE KECAMATAN PEUSANGAN SELATAN Tutiliana, Tutiliana
Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 5, No 1 (2016): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian teknik dan manfaat pemangkasan  pada tanaman  kakao (Theobroma cacao. L.) di Gampong Blang Mane Kecamatan Peusangan Selatan telah di lakukan selama lebih dari 1 bulan yang di mulai  dari bulan November 2015 sampai dengan bulan Desember 2015 di Gampong Blang Mane Kecamatan Peusangan Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknik pemangkasan pada tanaman kakao (Theobroma cacao.L.) serta mengetahui manfaat pemangkasan terkait dengan proses-proses untuk membantu meningkatkan produksi kakao (Theobroma cacao.L.) di Gampong Blang Mane Kecamatan Peusangan Selatan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi metode praktek dengan mengamati dan memantau secara langsung di lapangan serta mengumpulkan data dengan menggunakan beberapa pendekatan malalui wawancara atau konsultasi dengan petani, penyuluh di balai penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan di kecamatan peusangan selatan dan dengan masyarakat setempat  yang meliputi data primer dan data sekunder. Analisis data dilakukan secara deskriptif terhadap berbagai teknik pemangkasan pada tanaman kakao (Theobroma cacao.L.). Hasil penelitian diperoleh berdasarkan hasil pengamatan pemangkasan cabang wiwilan  (pcw) terhadap produksi  kakao antara sebelum pwc dengan sesudah pwc ternyata jauh berbeda persentasenya terhadap produksi kakao di Gampong Blang Mane Kecamatan Peusangan Selatan. Kata kunci        : Tanaman Kakao, Teknik Pemangkasan, Manfaat Pemangkasan
PERBANDINGAN MODEL LEARNING CYCLE DAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATERI SISTEM GERAK DI KELAS VIII SMP NEGERI 1 PEUSANGAN SIBLAH KRUENG Tutiliana, Tutiliana; Agusnidar, Agusnidar
Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 6, No 1 (2017): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2016/2017. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Perbandingan Model Learning Circle dan Discovery Learning terhadap Hasil Belajar pada Materi Sistem Gerak di Kelas VIII pada SMP Negeri 1 Peusangan Siblah Krueng. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian  eksperimen. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas VIII. Sampel dari yang di ambil terdiri dari 2 kelas, kelas eksperimen 1 (VIII/1) sebanyak 22 siswa dan siswa kelas eksperimen 2 (VIII/2) yang terdiri dari 20 siswa. Siswa kelas eksperimen 1 diajarkan dengan menggunakan model Learning circle. Sedangkan siswa kelas eksperimen 2 diajarkan dengan menggunakan model Discovery Learning. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan pre-test dan post-test. Data dianalisis dengan menggunakan uji t. Hasil analisis data normalitas di kelas eksperimen 1 Lhitung 0.006 dan Ltabel 0.173. sedangkan di kelas eksperimen 2  Lhitung 0.029 dan Ltabel 0.173. Sehingga data siswa dari kelas eksperimen 1 dan kelas eksperimen 2 kedua kelas tersebut berdistribusi Normal. Uji kesamaan dua varian Fhitung = 1.13 dan Ftabel =2.15 maka diperoleh Fhitung < Ftabel hal ini menunjukkan kedua kelas tersebut mempunyai varian yang homogen. Berdasarkan hasil pengolahan data yang telah dilakukan dengan uji t diperoleh thitung < ttabel (0.09 > 2.68) maka Ho diterima Ha ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat Perbandingan Model Learning Circle dan Discovery Learning terhadap Hasil Belajar pada Materi Sistem Gerak di Kelas VIII pada SMP Negeri 1 Peusangan Siblah Krueng. Kata kunci          : Hasil Belajar, Metode Learning Cycle, Metode Discovery                            Learning, Sistem Gerak.
KEANEKARAGAMAN SERANGGA NOCTURNAL DI KAWASAN PENYANGGA EKOSISTEM HUTAN LINDUNG LUENG ANGEN IBOIH Tutiliana, Tutiliana
Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 5, No 2 (2016): JURNAL EDUKASI DAN SAINS BIOLOGI
Publisher : Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai Serangga nocturnal di kawasan penyangga ekosistem Hutan lindung Lueng Angen Iboih. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati serangga yang beraktivitas pada malam hari. Kurang lebih 1 juta spesies serangga telah dideskripsikan (dikenal dalam ilmu pengetahuan), dan hal ini merupakan petunjuk bahwa serangga merupakan makhluk hidup yang mendominasi bumi, diperkirakan masih ada 10 juta spesies serangga yang belum dideskripsikan. Sampel diambil dalam penelitian ini menggunakan perangkap light trap yang diletakkan pada ketinggian 1 meter dari permukaan tanah, Dengan menggunakan metode survey deskriptif. Jumlah light trap yang digunakan yaitu sebanyak 6 perangkap yang diletakkan pada 6 stasiun yang berbeda, perangkap light trap tersebut diletakkan pada pukul 19.00 Wib dan dilakukan pengumpulan setiap dua jam sekali, sampai dengan pukul 06.00 Wib. Hasil penelitian menunjukkan bahwa serangga nocturnal yang tertangkap oleh perangkap light trap sebanyak 327 individu yang terdiri dari 9 ordo, 27 famili dan 42 spesies. Keanekaragaman jenis serangga nocturnal dikawasan lueng Angen Iboih berdasarkan Shannon-Weiner (H’) sebesar 3.161614 tergolong cukup tinggi. Kata kunci            : Keanekaragaman, serangga nocturnal, Lueng Angen.
PERAN SERTA WALI MURID DALAM MENSUKSESKAN UKS DI SDN 27 PEUSANGAN KABUPATEN BIREUEN Tutiliana, Tutiliana
Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 6, No 2 (2017): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul tentang peran serta wali murid dalam mensukseskan UKS di SDN 27 Peusangan Kabupaten Bireuen. Penelitian ini dilaksanakan mulai dari tanggal 20 Maret 2017 sampai dengan 31  Maret 2017 dengan tujuan untuk mengetahui peran serta wali murid dalam mensukseskan UKS di SDN 27 Peusangan Kabupaten Bireuen. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi yaitu siswa kelas I sampai dengan kelas VI sebanyak 90 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket, yang jumlah soal dalam angket sebanyak 15 butir yang dibagi atas 3 parameter. Hasil analisis data menunjukkan bahwa siswa dan wali murid SDN 27 Peusangan Kabupaten Bireuen mengalami peningkatan dalam mensukseskan UKS, maka dengan demikian hipotesis dalam penelitian ini yang berbunyi peran serta wali murid dalam mensukseskan UKS di SDN 27 Peusangan Kabupaten Bireuen belum baik ditolak karena sesudah dilakukan penelitian ternyata peran serta wali murid dalam mensukseskan UKS di SDN 27 Peusangan Kabupaten Bireuen sangat baik. Kata kunci: Peran serta, Wali murid, UKS.
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP HASIL BELAJAR DAN RETENSI SISWA PADA MATERI SISTEM HORMON MANUSIA DI KELAS XI SMA NEGERI 1 PEUSANGAN KABUPATEN BIREUEN Tutiliana, Tutiliana
Jurnal Pendidikan Almuslim No 5 (2017)
Publisher : Jurnal Pendidikan Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini tentang: Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning  (CTL) terhadap Hasil Belajar dan Retensi Siswa pada Materi Sistem Hormon Manusia di Kelas XI SMA Negeri 1 Peusangan Kabupaten Bireuen. Penelitian telah dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2015/2016 tanggal 1 s/d 17 Februari 2016. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Contextual Teaching And Learning  (CTL) terhadap hasil belajar dan retensi siswa materi sistem Hormon manusia di kelas XI SMA Negeri 1 Peusangan Kabupaten Bireuen. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas XI IPA SMA Negeri 1 Peusangan  yang terdiri dari 5 kelas dan yang menjadi sampel penelitian menetapkan kelas XI IPA3 dengan jumlah siswa 33 sebagai kelas kontrol dan kelas XI IPA4 dengan jumlah siswa 30 sebagai kelas eksperimen. Pengujian hipotesis menggunakan non parametric Uji Mann Whitney menunjukkan Zhitung < Ztabel yaitu 0,024 < 0,05, maka H1 diterima.  Nilai rata-rata retensi kelas kontrol dengan penerapan metode ceramah diperoleh siswa yang mempunyai daya retensi tinggi berjumlah 16 orang siswa dengan persentase 48,48%, sedang berjumlah 12 orang siswa dengan persentase 36,36%, dan rendah berjumlah 5 orang siswa dengan persentase 15,15% dan nilai rata-rata retensi kelas eksperimen dengan penerapan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning diperoleh siswa yang mempunyai daya retensi tinggi berjumlah 24 orang siswa dengan persentase 80%, sedang berjumlah 4 orang siswa dengan persentase 13,33%, dan rendah berjumlah 2 orang siswa dengan persentase 6,66%. Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Contextual Teaching And Learning  (CTL) berpengaruh terhadap hasil belajar dan retensi siswa materi sistem Hormon manusia di kelas XI SMA Negeri 1 Peusangan Kabupaten Bireuen. Kata Kunci: Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning  (CTL), Hasil Belajar, Retensi Siswa, Materi Sistem Hormon Manusia.
APLIKASI ZPT AUKSIN, SENG DAN BORON UNTUK MENGENDALIKAN LAYU PENTIL (Cherelle Wilt) PADA TANAMAN KAKAO (Theobroma cacao L.) Tutiliana .
JESBIO : Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 3 No 1 (2014): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Program Studi Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jenis dan senyawa yang efektif untuk meningkatkan pembentukan pentil dan menekan terjadinya layu pentil pada tanaman kakao, sehingga dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas biji kakao yang dihasilkan. Penelitian ini dilakukan dikebun kakao milik Kelompok Tani Maju Bersama di Desa Blang Mane yang merupakan salah satu kelompok binaan Program Swiss Contact. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok, dengan tujuh ulangan. Aplikasi zat pengatur tumbuh (NAA) dan unsur hara mikro (Zn dan Bo). NAA diaplikasikan dengan konsentrasi 500 dan 1.000 ppm, sedanghkan Zn pada 1.500 ppm dan Bo pada 3.000 ppm dengan aplikasi melalui penyemprotan buah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampai dengan umur 12 Msp setelah penyemprotan, perlakuan unsur mikro Zn, Bo dan NAA memberikan penyaruh yang nyata terhadap peningkatan julah pentil sehat, penurunan jumlah pentil layu dan penurunan persentase pentil layu. Tanaman control baik yang tidak disemprot dan disemprot dengan air memberikan hasil tertinggi terhadap jumlah pentil sehat dan memberikan jumlah pentil layu dan presentase pentil layu yang lebih rendah dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Kata kunci : Kakao, layu pentil (cherelle wilt), NAA dan unsur hara mikro
KEANEKARAGAMAN SERANGGA NOCTURNAL DI KAWASAN PENYANGGA EKOSISTEM HUTAN LINDUNG LUENG ANGEN IBOIH Tutiliana Tutiliana
JESBIO : Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 5 No 2 (2016): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Program Studi Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai Serangga nocturnal di kawasan penyangga ekosistem Hutan lindung Lueng Angen Iboih. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati serangga yang beraktivitas pada malam hari. Kurang lebih 1 juta spesies serangga telah dideskripsikan (dikenal dalam ilmu pengetahuan), dan hal ini merupakan petunjuk bahwa serangga merupakan makhluk hidup yang mendominasi bumi, diperkirakan masih ada 10 juta spesies serangga yang belum dideskripsikan. Sampel diambil dalam penelitian ini menggunakan perangkap light trap yang diletakkan pada ketinggian 1 meter dari permukaan tanah, Dengan menggunakan metode survey deskriptif. Jumlah light trap yang digunakan yaitu sebanyak 6 perangkap yang diletakkan pada 6 stasiun yang berbeda, perangkap light trap tersebut diletakkan pada pukul 19.00 Wib dan dilakukan pengumpulan setiap dua jam sekali, sampai dengan pukul 06.00 Wib. Hasil penelitian menunjukkan bahwa serangga nocturnal yang tertangkap oleh perangkap light trap sebanyak 327 individu yang terdiri dari 9 ordo, 27 famili dan 42 spesies. Keanekaragaman jenis serangga nocturnal dikawasan lueng Angen Iboih berdasarkan Shannon-Weiner (H’) sebesar 3.161614 tergolong cukup tinggi. Kata kunci            : Keanekaragaman, serangga nocturnal, Lueng Angen.
PERBANDINGAN MODEL LEARNING CYCLE DAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATERI SISTEM GERAK DI KELAS VIII SMP NEGERI 1 PEUSANGAN SIBLAH KRUENG Tutiliana Tutiliana; Agusnidar Agusnidar
JESBIO : Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 6 No 1 (2017): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Program Studi Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2016/2017. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Perbandingan Model Learning Circle dan Discovery Learning terhadap Hasil Belajar pada Materi Sistem Gerak di Kelas VIII pada SMP Negeri 1 Peusangan Siblah Krueng. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian  eksperimen. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas VIII. Sampel dari yang di ambil terdiri dari 2 kelas, kelas eksperimen 1 (VIII/1) sebanyak 22 siswa dan siswa kelas eksperimen 2 (VIII/2) yang terdiri dari 20 siswa. Siswa kelas eksperimen 1 diajarkan dengan menggunakan model Learning circle. Sedangkan siswa kelas eksperimen 2 diajarkan dengan menggunakan model Discovery Learning. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan pre-test dan post-test. Data dianalisis dengan menggunakan uji t. Hasil analisis data normalitas di kelas eksperimen 1 Lhitung 0.006 dan Ltabel 0.173. sedangkan di kelas eksperimen 2  Lhitung 0.029 dan Ltabel 0.173. Sehingga data siswa dari kelas eksperimen 1 dan kelas eksperimen 2 kedua kelas tersebut berdistribusi Normal. Uji kesamaan dua varian Fhitung = 1.13 dan Ftabel =2.15 maka diperoleh Fhitung < Ftabel hal ini menunjukkan kedua kelas tersebut mempunyai varian yang homogen. Berdasarkan hasil pengolahan data yang telah dilakukan dengan uji t diperoleh thitung < ttabel (0.09 > 2.68) maka Ho diterima Ha ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat Perbandingan Model Learning Circle dan Discovery Learning terhadap Hasil Belajar pada Materi Sistem Gerak di Kelas VIII pada SMP Negeri 1 Peusangan Siblah Krueng. Kata kunci          : Hasil Belajar, Metode Learning Cycle, Metode Discovery                            Learning, Sistem Gerak.
PERAN SERTA WALI MURID DALAM MENSUKSESKAN UKS DI SDN 27 PEUSANGAN KABUPATEN BIREUEN Tutiliana Tutiliana
JESBIO : Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 6 No 2 (2017): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Program Studi Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul tentang peran serta wali murid dalam mensukseskan UKS di SDN 27 Peusangan Kabupaten Bireuen. Penelitian ini dilaksanakan mulai dari tanggal 20 Maret 2017 sampai dengan 31  Maret 2017 dengan tujuan untuk mengetahui peran serta wali murid dalam mensukseskan UKS di SDN 27 Peusangan Kabupaten Bireuen. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi yaitu siswa kelas I sampai dengan kelas VI sebanyak 90 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket, yang jumlah soal dalam angket sebanyak 15 butir yang dibagi atas 3 parameter. Hasil analisis data menunjukkan bahwa siswa dan wali murid SDN 27 Peusangan Kabupaten Bireuen mengalami peningkatan dalam mensukseskan UKS, maka dengan demikian hipotesis dalam penelitian ini yang berbunyi peran serta wali murid dalam mensukseskan UKS di SDN 27 Peusangan Kabupaten Bireuen belum baik ditolak karena sesudah dilakukan penelitian ternyata peran serta wali murid dalam mensukseskan UKS di SDN 27 Peusangan Kabupaten Bireuen sangat baik. Kata kunci: Peran serta, Wali murid, UKS.
PENDEKATAN PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT BERBANTU MEDIA LINGKUNGAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI EKOSISTEM KELAS X DI SMA NEGERI 1 GANDAPURA Tutiliana Tutiliana; Rahmi Rahmi
JESBIO : Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 8 No 1 (2019): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Program Studi Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh pendekatan pembelajaran sains teknologi masyarakat berbantu media lingkungan terhadap hasil belajar siswa pada materi ekosistem kelas X di SMA Negeri 1 Gandapura yang dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2018/2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X, sedangkan yang menjadi sampel  yaitu kelas X IPA3 sebagai kelas kontrol sebanyak 20 siswa dan X IPA4 sebagai kelas eksperimen. Sebanyak 20 siswa, yang diambil dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan pretest dan posttest. Data hasil penelitian di analisis dengan menggunakan program SPSS versi 20.Hasil perhitungan untuk uji hipotesis menunjukkan bahwa nilai p < 0,05 (0,04< 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan pembelajaran sains teknologi masyarakat berbantu media lingkungan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada materi ekosistem kelas X di SMA Negeri 1 Gandapura. Kata kunci: Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM), Media Lingkungan, Hasil belajar, Materi Ekosistem