Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pelatihan Pengolahan Limbah Peternakan Babi menjadi Pupuk Bokashi di Desa Ponain, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur Nguru, David A.; Suryani, Ni N.; Mulik, Simon E.; Ndun, Alberth N.; Lawa, Alvrado B.; Bette, Yustiani Y; Manafe, Nitty C.; Uly, Kirenius; Ernawati, Luh S.; Sogen, Yohanes G.; Kune, Petrus; Yunus, Marthen; Suryani, Ni Putu F.; Jalaluddin, Jalaluddin; Riwu, Agus R.; Theedens, Jonas F.; Malik, Agus K.
Jurnal Inovasi Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 5 No 1 (2025): JIPPM - Juni 2025
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jippm.788

Abstract

Perkembangan usaha ternak babi di Nusa Tenggara Timur tidak di imbangi dengan pengolahan limbah peternakan yang baik. Pengelolaan limbah peternakan yang kurang baik dapat mencemari lingkungan, menjadi sarang penyakit dan berpotensi menicu konflik sosial. Kegiatan pelatihan bertujuan untuk mengatasi permasalah limbah peternakan babi yang di hadapi para peternak dengan pengelolaan menjadi pupuk bokashi untuk meningkatkan nilai guna, serta meningkatkan keterampilan lunak dan keterampilan teknis di Desa Ponain, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang. Kegiatan pelatihan dilaksanakan dengan metode ceramah serta ekperimen langsung yang melibatkan peternak. Kegiatan ini dihadiri oleh 25 peternak babi. Evaluasi terhadap kegiatan ini dilakukan dengan menerapkan pre-test terdiri dari 15 soal, yang dilaksanakan sebelum kegiatan dimulai, dan post-test yang dilaksanakan setelah kegiatan selesai. Pelatihan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang dampak buruk dari limbah peternakan yang tidak dikelola dengan baik dan pentingnya pengolahan limbah peternakan babi menajdi pupuk bokashi, sehingga dapat meningkatkan keterampilan dan ekonomi peternak. Hasil evaluasi yang dilakukan pada 25 peternak menunjukkan bahwa peningkatan tertinggi terdapat pada kemampuan menilai kualitas pupuk bokashi (88%), yang menunjukkan pemahaman peserta dalam mengenali ciri-ciri pupuk yang berhasil.