Articles
<![CDATA[Wireless Sensor Network Sebagai Penentu Lokasi Kebakaran Hutan ]]>
<![CDATA[Rahmad, Iwan Fitrianto]]>;
<![CDATA[Yusfrizal, Yusfrizal]]>;
<![CDATA[Tanti, Lili]]>;
<![CDATA[Triandi, Budi]]>
<![CDATA[ TIN: Terapan Informatika Nusantara Vol 2 No 3 (2021): Agustus 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi (FKPT) ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Forests have an important role for living things today. Where the forest is the main source of oxygen for living things. Based on data from the Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan (PKTL) of the Ministry of Environment and Forestry, it shows that the total forest area of ​​the entire landmass of Indonesia is 94.1 million hectares or 50.1% of the total area. area. land, and about 274,375 hectares burned. In overcoming this problem, the government has taken various ways, ranging from advocating and imposing legal sanctions on individuals and groups who threaten forest sustainability. In the case of forest fires, they are often detected early and get help from the fire department. So the purpose of this research is to carry out early warning of forest fires using NodeMCU. With the help of NodeMCU will provide fast information to find out fires early so that fires can be contained before they spread widely. This technology will provide information on where the fire points are and send that information through the network to the fire monitoring application that is made. To determine location accuracy, the Mamdani fuzzy method is one part of the Fuzzy Inference System which is useful for drawing or making the best decisions in uncertain problems. will be an innovative medium for any fire information in an area so that it quickly and instantly knows the location of the hotspots and directly occurs at the hotspots so that the burning effect is extensive and results in large losses as well as the effects of air pollution that cause large fires]]>
<![CDATA[Data Mining Correlation Of Student Discipline With Level Of Achievement Using Apriori Method ]]>
<![CDATA[Wahyuni, Windy Indah]]>;
<![CDATA[Yusfrizal, Yusfrizal]]>;
<![CDATA[Fatmaira, Zira]]>
<![CDATA[ Journal of Engineering, Technology and Computing (JETCom) Vol. 3 No. 1 (2024): JETCom (March 2024) ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Bina Internusa Mabarindo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.63893/jetcom.v3i1.142
<![CDATA[Student discipline is the ability to follow the rules and carry out the tasks given. Discipline is one very important factor in determining the level of student achievement. Disciplined students have the skills necessary to get the job done and achieve their goals. There is a relationship between student discipline and the level of academic achievement achieved, students who have a good level of discipline tend to have a higher level of academic achievement than students who are less disciplined. Conversely, students who are less disciplined tend to have problems such as skipping school frequently, neglecting assignments, or causing disturbances in class. This can disrupt the learning process and affect students' ability to achieve optimal levels of achievement. From the 20 data tested, the best rule is produced, namely if the student's attendance is very good, and has a responsible, polite, and obedient nature, then the student is included in the top 10 class champions at school with a supporting value of 35%, a certainty value of 100%..]]>
<![CDATA[Aplikasi Media Pembelajaran Diagnosa Kerusakan Pada Handphone Berbasis Android ]]>
<![CDATA[Setiawan Nur, Zulkhairi]]>;
<![CDATA[Yusfrizal, Yusfrizal]]>
<![CDATA[ Jurnal Sistem Informasi Kaputama (JSIK) Vol. 7 No. 2 (2023): Volume 7, Nomor 2, Juli 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[STMIK KAPUTAMA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59697/jsik.v7i2.94
<![CDATA[Dalam dunia globalisasi saat ini teknologi dan komunikasi sangat dibutuhkan oleh masyarakat, salah satu perangkat komunikasi saat ini yang sangat populer adalah handphone. Penggunanya pada saat ini bukan hanya kalangan pengusaha bahkan dari kalangan bawah sampai atas pun menggunakanya bahkan anak-anak pun sudah banyak menggunakan handphone sebagai media komunikasi. Seiring berjalannya waktu perkembangan handphone semakin meningkat dan fasilitas-fasilitasnya pun semakin banyak dan berkembang. Adapun kerusakan pada handphone ada dua macam yaitu kerusakan pada perangkat hardware dan software. Oleh karena itu, keadaan yang telah diuraikan di atas menjadi acuan untuk mengembangkan sebuah aplikasi yang dapat membantu memecahkan masalah seperti seorang ahli atau pakar di bidangnya, dari permasalahan tersebut penulis akan mencoba membuat sebuah aplikasi yang berhubungan dengan masalah kerusakan handphone, supaya permasalahan tersebut lebih mudah ditelusuri kerusakannya, tetapi kita cukup dengan menggunakan aplikasi ini maka semua permasalahan kerusakan handphone dapat diketahui. Dari penelitian yang dilakukan diperoleh aplikasi pembelajaran kerusakan baik hardware ataupun software yang dibuat menggunakan Eclipse dan bahasa pemrograman Java.]]>
<![CDATA[Sistem Klasifikasi Kualitas Biji Jagung Berdasarkan Tekstur Berbasis Pengolahan Citra Digital ]]>
<![CDATA[Yusfrizal, Yusfrizal]]>;
<![CDATA[Sovina, Mutiara]]>;
<![CDATA[Harahap, Faisal Amir]]>;
<![CDATA[Lazuly, Ivi]]>;
<![CDATA[Tanjung, Yahya]]>
<![CDATA[ Jurnal Sistem Informasi Kaputama (JSIK) Vol. 8 No. 1 (2024): Volume 8, Nomor 1, Januari 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[STMIK KAPUTAMA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59697/jsik.v8i1.497
<![CDATA[Dalam pertanian jagung, sering ditemukan biji jagung yang rusak, yang kusam, yang kotor, dan yang patah akibat proses pengeringan dan pemipilan. Biji jagung yang berukuran lebih kecil dari semestinya juga dapat memperburuk kualitas. Penentuan kualitas biji jagung biasa dilakukan secara manual dengan pengamatan visual. Pemilihan manual membutuhkan waktu yang lama dan menghasilkan produk dengan mutu yang tidak konsisten karena keterbatasan visual, kelelahan, dan perbedaan persepsi masing-masing pengamat. Pada penelitian ini dirancang sebuah sistem klasifikasi untuk mengetahui kualitas biji jagung dengan menggunakan analisis tekstur berbasis pengolahan citra digital, untuk mendapatkan hasil yang tepat dan objektif. Data citra yang diambil yaitu sampel biji-biji jagung menggunakan kamera digital. Algoritma yang digunakan untuk ekstraksi ciri dan klasifikasi kualitas biji jagung menggunakan K-Nearest Neighbour (K-NN). Berdasarkan simulasi secara keseluruhan, maka dapat disimpulkan bahwa sistem dapat mengklasifikasikan biji jagung berdasarkan tiga tingkat kualitas, yaitu kualitas satu, kualitas dua, dan kualitas tiga. Hasil akurasi tertinggi diperoleh pada saat k=3 yaitu sebesar 91,85%.]]>
<![CDATA[ANALISIS DAN PENERAPAN METODE MULTIFACTOR EVALUATION PROCESS (MFEP) DALAM MENENTUKAN BIBIT TANAMAN BUNCIS YANG LAYAK UNTUK DIBUDIDAYAKAN ]]>
<![CDATA[Ramadhan, Muhammad Hari]]>;
<![CDATA[Yusfrizal, Yusfrizal]]>
<![CDATA[ Jurnal Sistem Informasi Kaputama (JSIK) Vol. 3 No. 1 (2019): Volume 3, Nomor 1, Januari 2019 ]]>
Publisher : <![CDATA[STMIK KAPUTAMA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59697/jsik.v3i1.780
<![CDATA[In planting plants, especially in beans, it is very necessary to select superior plant seeds. Beans as one type of vegetable that has a fairly complete nutritional content, including among them are sources of carbon and protein. Thus beans are very important to meet the needs of vegetable protein. Beans are one type of leguminous plant that has many uses. As a vegetable ingredient, bean pods can be consumed in a young condition or consumed by seeds. In this case, especially the farmers who are still beginners must be able to choose the seeds that are superior in cultivating the beans. And by utilizing the Decision Making Concept as well as the Application of the Multifactor Evaluation Process (MFEP) Method it is possible to help the novice farmer in determining the Bean Seeds that are Worth Cultivating.]]>
<![CDATA[IMPLEMENTASI TEKNOLOGI INFORMASI RESOURCE UPAYA PENINGKATAN LAYANAN DAN MANAJEMEN DATA PERKUBURAN KEPADA MASYARAKAT ]]>
<![CDATA[Kurniawan, Helmi]]>;
<![CDATA[Yusfrizal, Yusfrizal]]>;
<![CDATA[Tanjung, Yahya]]>;
<![CDATA[Nasution, Farhan Sya'Bandi]]>;
<![CDATA[Syahputra, Muhammad Andy]]>
<![CDATA[ Jurnal AbdiMas Nusa Mandiri Vol 5 No 2 (2023): Periode Oktober 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Nusa Mandiri ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33480/abdimas.v5i2.4767
<![CDATA[The Badan Pengelola Perkuburan Islam (BPPI) is an organization that manages cemeteries and provides burial service facilities to the community. BPPI in managing cemetery data experiences problems in data management and cemetery information service facilities are not updated and are slow. The facts found by the PKM team when visiting BPPI were the lack of data management knowledge and skills in using information technology to manage data and service facilities for the community. These findings prove that BPPI has not implemented information technology in managing cemetery data. Based on these findings, the implementing team has prepared a series of activities using structured training and mentoring methods through Community Based Empowerment (PBM) activities. PBM activities are expected to optimize the application of resource information technology and data management training with information technology as an effort to increase the knowledge and skills of BPPI administrators in managing cemetery data. By implementing hybrid-based resource information technology, administrators are helped in managing cemetery data management and the public can use hybrid-based applications to search and find information on cemetery locations online so that cemetery information services are provided more quickly and accurately. The results that have been achieved from PBM activities are an increase in knowledge by 81.93% and an increase in skills for BPPI administrators by 74.37%.]]>
<![CDATA[Pelatihan Penggunaan Tool Memanajemen Pemfilteran Konten Memblokir Akses Ke Web Dengan Cleanbrowsing ]]>
<![CDATA[Kurniawan, Helmi]]>;
<![CDATA[Yusfrizal, Yusfrizal]]>;
<![CDATA[Haryanto, Edy Victor]]>;
<![CDATA[Sadikin, Muhammad]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Masyarakat Nauli Vol. 2 No. 1 (2023): Agustus, Jurnal Pengabdian Masyarakat Nauli ]]>
Publisher : <![CDATA[Marcha Institute ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35335/nauli.v2i1.101
<![CDATA[Sekolah merupakan tempat pembelajaran yang menggunakan internet, dimana guru dan siswa menggunakan internet untuk mencari bahan ajar atau mengunjungi situs tertentu, namun dalam mengunjungi situs web tersebut memiliki konten yang tidak pantas diakses siswa/i. Untuk dapat memfilter situs yang dibolehkan diakses atau tidak maka dibutuhkan sistem pemfilteran situs. Pemfilteran konten dapat digunakan untuk menyaring akses ke situs web atau email tertentu yang dianggap tidak aman. Langkah keamanan yang paling umum adalah ketika sekolah memfilter dan memblokir akses pengguna (siswa/i) ke platform media sosial tertentu. Adapun Metode pengabdian ini melatih guru dan siswa SMK PAB 5 Klambir lima dalam Penerapan pemfilteran konten dengan CleanBrowsing. Peserta kegiatan guru dan siswa berjumlah 25 orang, dimana sebagian besar guru dan siswa yaitu 60% telah berhasil mensetting cleanbrowsing, blok internet option dan membuat file profile bat. Peserta guru dan siswa yang mengikuti 100% merasa senang. Nilai hasil diperoleh dari angket yang diisi guru dan siswa.]]>
<![CDATA[Temperature Measurement System Using Arduino ]]>
<![CDATA[Yusfrizal, Yusfrizal]]>;
<![CDATA[Mutiara Sovina]]>;
<![CDATA[Harahap, Faisal Amir]]>;
<![CDATA[Ivi Lazuly]]>
<![CDATA[ Journal of Artificial Intelligence and Engineering Applications (JAIEA) Vol. 2 No. 3 (2023): June 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Kita Menulis ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59934/jaiea.v2i3.203
<![CDATA[Living things need the right temperature to meet their life needs. It is necessary to do the measurement process. One process formeasuring room temperature that is widely used at this time is the automatic temperature measurement and air conditioning system. The temperature measurement system and air conditioning automation is a system that is very useful for human life. With this system is expected to make it easier to know the room temperature. LM35 is a sensor used in this study as a sensor that is very sensitive to temperature. The sensor results are processed by Arduino Uno which is then displayed in a desktop application using C# .Net and stored in the database. The room temperature measurement system, especially the one made in this project, can measure room temperature with an unstored data tolerance value ± 4 times in one minute. When the temperature exceeds the set temperature, the fan will rotate automatically as an air conditioner. This system works every second and displays the results on the desktop application and stores them in the database as the final storage place which can be developed or made a decision in the future.]]>
<![CDATA[Role Playing Game (RPG) Quiz Menggunakan Algoritma A* dan Perlin Noise ]]>
<![CDATA[Yusfrizal, Yusfrizal]]>
<![CDATA[ JTIK (Jurnal Teknik Informatika Kaputama) Vol. 7 No. 2 (2023): Volume 7, Nomor 2, Juli 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[STMIK KAPUTAMA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59697/jtik.v7i2.14
<![CDATA[Salah satu jenis permainan yang terkenal yaitu RPG. RPG merupakan permainan yang memakai dasar cerita untuk kemudian diubah menjadi sebuah permainan. Dimana pemain berada di sebuah dunia khayalan dan memainkan tokoh dalam cerita tersebut. RPG terdiri dari beberapa elemen kunci di antaranya yaitu penjelajahan, dan pertarungan. Algoritma A* digunakan untuk mencari jalur terpendek antara dua buah titik. Dalam penelitian ini algoritma A* digunakan untuk memecahkan masalah pencarian jalur terpendek dari Non Player Character (NPC) ke karakter pemain. Sedangkan NPC bergerak mengikuti jalur yang dibuat menggunakan algoritma A* untuk mengejar dan menyerang karakter pemain. Sedangkan algoritma Perlin Noise merupakan algoritma untuk menghasilkan coherent noise yang memenuhi ruang. Algoritma Perlin Noise menghasilkan texture 2 dimensi yang tidak berubah yang kemudian diproses menjadi terrain yang dapat dijelajahi. Permainan quiz yang dihasilkan dari penelitian ini dapat dimainkan di Personal Computer (PC) secara singleplayer dan offline. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, permainan ini merupakan gabungan antara quiz serta memuat semua elemen kunci dari game RPG seperti cerita dan pengaturan, penjelajahan dan pencarian, item dan inventory, perkembangan karakter, experience dan level, pertarungan, UI dan grafis.]]>
<![CDATA[PENERAPAN ALGORITMA FISHER-YATES SHUFFLE PADA GAME MENCOCOKKAN GAMBAR MONUMEN DUNIA MONUMEN DUNIA ]]>
<![CDATA[Yusfrizal, Yusfrizal]]>
<![CDATA[ JTIK (Jurnal Teknik Informatika Kaputama) Vol. 4 No. 2 (2020): Volume 4, Nomor 2, Juli 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[STMIK KAPUTAMA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59697/jtik.v4i2.603
<![CDATA[Penerapan konsep kecerdasan buatan sangat membantu dalam berbagai masalah pengacakan. Salah satu contoh penerapan kecerdasan buatan untuk masalah pengacakan adalah dalam game mencocokkan gambar monumen dunia. Dalam game mencocokkan gambar monumen dunia, akan tampil urutan gambar yang sudah diacak, lalu pemain akan mengklik gambar untuk membuka gambar, lalu mengklik gambar yang lain untuk gambar yang sama atau yang cocok. Urutan gambar untuk permainan baru akan diacak, sehingga tampilan urutan gambar tidak akan sama dengan tampilan urutan gambar sebelumnya. Dalam penelitian ini, proses pengacakan game ini dengan menggunakan algoritma pengacakan yang ada pada ilmu kecerdasan buatan yaitu dengan algoritma Fisher-Yates Shuffle. Algoritma acak (shuffling) Fisher-Yates Shuffle, dapat mengacak urutan suatu data yang dimasukkan ke dalam array. Karena algoritma ini bersifat bias (kecil kemungkinan tampil dengan urutan/posisi sama). Aplikasi game mencocokkan gambar monumen dunia ini dapat menunjang pembelajaran dalam mengasah kemampuan ingatan anak - anak. Game ini terdiri dari 3 level. Pada level mudah terdapat 16 kotak yang memuat 8 pasang gambar, pada level sedang terdapat 20 kotak yang memuat 10 pasang gambar, sedangkan pada level susah memuat 24 kotak yang memuat 12 pasang gambar yang harus dicocokkan.]]>
