Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

PELATIHAN MANAJEMEN KEUANGAN DAN PELAPORAN AKUNTASI UNTUK MENINGKATKAN KINERJA MANAJEMEN PADA UMKM DI DESA KOTO MASJID KECAMATAN XIII KOTO KAMPAR PROVINSI RIAU Hamdi Agustin; Eka Nuraini Rachmawati; Whendy Edyatama; Nora Safitri; Muhammad Ridho Fathirmansyah
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 4 (2022): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Desember 2022
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v1i4.230

Abstract

Permasalahan yang dihadapi pada pelaku usaha di desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar Kabupaten Kampar adalah: Minimnya pengetahuan para pelaku usaha tentang pengelolaan keuangan usahanya, seperti masih tercampurnya keuangan usaha dan rumahtangga. Selain itu pembukuan masih dibuat ssederhana dalam usaha mereka. Masalah yang sering terjadi dalam usaha rumahan adalah sering tercampurnya keuangan rumah tangga dengan keuangan bisnisnya. Berdasarkan permasalahan tersebut, perlu diadakan kegiatan pelatihan bagi pelaku UMKM dalam Manajemen Keuangan dan Pelaporan Keuangan untuk mengelola keuangan dengan menggunakan akuntansi. Program pelatihan yang ditawarkan berupa pelatihan dalam manajemen keuangan berupa pemahaman akuntansi sederhana bagi UMKM. Akuntansi yang diajarkan adalah akuntansi sederhana yang disesuaikan dengan keadaan di UMKM namun tidak meyimpang dari standar dan peraturan yang ada. Peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah semua pelaku usaha di desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar kabupten Kampar. Luaran yang dihasilkan dalam kegiatan ini adalah kemampuan pelaku usaha untuk melakukan pencatatan, pembukuan dan pelaporan keuangan secara tepat guna mendapatkan laba hasil usaha yang maksimal. Melihat luaran yang dihasilkan tersebut, maka diharapkan usaha di desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar lebih dapat mengembangkan usahanya.
PENYULUHAN DAN PELATIHAN PEMASARAN PRODUK KILANG SAGU HARAPAN DI DESA TANJUNG DARUL TAKZIM KECAMATAN TEBING TINGGI BARAT KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI Hamdi Agustin; Zulkifli Rusby; Eka Nuraini Rachmawati; Whendy Edyatama; Nora Safitri; Zulkifli Zulkifli
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 4 (2023): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, April 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v2i4.474

Abstract

Penyuluhan dan pelatihan ini bertujuan untuk memperbaiki penguasaan berbagai keterampilan dan teknik pelaksanaan kerja untuk kebutuhan sekarang. Pelatihan yang dilakukan adalah pelatihan menambah keterampilan memproduksi barang dan strategi dalam pemasaran produk. Strategi pemasaran merupakan salah satu upaya untuk memperkenalkan produk kepada konsumen. Dalam usaha menengah ini tidak lepas dari segmentasi pasar, karena bisnis UMKM ini sudah banyak para pesaingnya. Untuk itu perlu dilakukan Penyuluhan dan Pelatihan Pemasaran Produk Kilang Sagu Harapan untuk Meningkatkan Penjualan dan Daya Saing di Desa Tanjung Darul Takzim Kecamatan Tebing Tinggi Barat Kabupaten Kepulauan Meranti. Dalam penyampaian materi penyuluhan dan pelatihan ini, digunakan beberapa metode antara lain: a. Metode Ceramah, yaitu metode yang digunakan untuk memaparkan materi yang telah disusun oleh penulis b. Metode Tanya Jawab, yaitu metode yang digunakan untuk merespons sejauh mana tingkat pemahaman peserta penyuluhan tentang bahan/materi yang telah disampaikan oleh penulis c. Metode Diskusi, yaitu metode yang digunakan untuk memecahkan setiap permasalahan yang dikemukakan peserta. Penyuluhan dan Pelatihan Pemasaran Produk Kilang Sagu Harapan di Desa Tanjung Darul Takzim Kecamatan Tebing Tinggi Barat Kabupaten Kepulauan Meranti memberikan saran untuk meningkatkan jalur pemasaran agar penjualan dapat berjalan dengan lancar. Selain itu, dengan semakin luasnya jalur pemasaran diharapkan dapat memberikan harga yang lebih tinggi sehingga akan meningkatkan pendapatan para petani. Acara pengabdian iniĀ  dapat berjalan dengan lancar dan para peserta mampu mengikutinya dengan baik. Para peserta mampu mengikuti kegiatan secara baik, hal ini dapat dilihat dari keseriusan peserta dalam memahami materi. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang telah dilakukan dapat berjalan dengan baik, dan tujuan dan harapan dari kegiatan ini telah sesuai target yang telah ditetapkan.
FINANCIAL MANAGEMENT AND FINANCIAL REPORTING TRAINING FOR SMALL BUSINESSES IN NEGERI KEDAH Hamdi Agustin; Halimahtussakdiah Halimahtussakdiah; Haswari Hasan
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 11 (2023): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v2i11.994

Abstract

The problems faced by small business actors in Kedah Malaysia are: 1. The lack of knowledge of business actors regarding business financial management, such as business and household finances are still mixed up. 2. Bookkeeping is still kept simple in their efforts. The problem that often occurs in small businesses is that household finances often get mixed up with business finances. The same thing happened with businesses in Kedah, Malaysia. This problem raises the problem of not being able to determine the results of operations precisely. This may occur due to a lack of knowledge or understanding of business actors regarding the recording of their business finances or they may consider this financial separation to be less important. The solution that can be done is training to make bookkeeping so that they can accurately calculate and know the profit or loss of their business results. With this financial report, it will be possible to carry out Financial Management and Financial Reporting to manage small business finances in Kedah Malaysia. The target of this Community Service program is: business actors in Kedah Malaysia are able to do bookkeeping properly and have the skills to record financial items correctly. The output produced in this activity is the ability of business actors to properly record, book and report finances in order to obtain maximum profit from operations. Seeing the resulting output, it is hoped that business actors in Kedah Malaysia will be able to develop their business more.