cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Bahasa
Published by IKIP PGRI Pontianak
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal ini memuat artikel tentang hasil penelitian dan kajian mengenai Pendidikan Bahasa atau serumpunnya yang terbit setiap Juni dan Desember
Arjuna Subject : -
Articles 13 Documents
Search results for , issue "Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa" : 13 Documents clear
Analisis Pesan Moral dalam Film Tilik Karya Wahyu Agung Prasetyo Menggunakan Semiotika Model Roland Barthes Bayu, Adityo Bayu Ariyadi; Totok Priyadi, Antonius; Saman Madeten, Sisiliya
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v14i1.7929

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pesan moral yang terkandung dalam film "Tilik" dengan menggunakan model semiotika Roland Barthes. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan semiotika. Data penelitian berupa dialog dan adegan dalam tiap scene pada film "Tilik" yang menyiratkan pesan moral, kemudian dianalisis menggunakan konsep denotasi, konotasi, dan mitos menurut Roland Barthes. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa film "Tilik" merepresentasikan berbagai pesan moral yang diperoleh melalui karakter dan interaksi antar tokoh dalam film tersebut. Bu Tejo, sebagai sang tokoh utama, memberikan gambaran dampak negatif dari menyebarkan gosip dan informasi tanpa dasar yang jelas. Pada tataran  denotasi, film ini mencerminkan kehidupan sehari-hari masyarakat pedesaan di negeri ini. Pada tataran konotasi, film ini menunjukkan makna yang lebih mendalam terkait sikap dan perilaku moral. Mitos yang terbentuk dalam film ini mencerminkan kuatnya nilai-nilai tradisional yang masih kuat dijaga dan dampak gosip pada kehidupan sosial masyarakat. Penelitian ini dapat dijadikan pijakan supaya film "Tilik" dapat digunakan sebagai media pembelajaran di sekolah khususnya jenjang sekolah menengah pertama untuk mengajarkan nilai-nilai moral dan etika dalam bermasyarakat. Penggunaan film dalam pembelajaran dapat meningkatkan literasi siswa dan pemahaman kritis terhadap informasi yang diperoleh dari media.
Analisis Kode Semiotika Roland Barthes dalam Novel Teruslah Bodoh Jangan Pintar Karya Tere Liye Ahmadi, Ahmadi; Priyadi, Antonius Totok; Sanulita, Henny
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v14i1.7945

Abstract

Penelitian ini merupakan kajian semiotika Roland Barthes terhadap novel Teruslah Bodoh Jangan Pintar karya Tere Liye, dengan fokus pada lima kode utama: hermeneutika, semik, simbolik, proaretik, dan kultural. Menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan psikologi sastra, data dikumpulkan melalui identifikasi dan klasifikasi, menggunakan penulis sebagai instrumen utama yang dibantu dengan kartu data. Keabsahan data diuji melalui referensi pendukung, diskusi dengan sejawat, triangulasi, dan bimbingan akademik. Analisis dilakukan secara kritis melalui pembacaan, interpretasi konflik internal dan eksternal, serta penyimpulan hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelima kode Barthes ditemukan secara signifikan dalam novel, masing-masing dengan jumlah data sebagai berikut: 17 kode hermeneutika, 14 kode semik, 11 kode simbolik, 18 kode proaretik, dan 18 kode kultural. Temuan ini diharapkan dapat berkontribusi dalam pembelajaran sastra di lingkungan sekolah
Gaya Bahasa Pada Kumpulan Puisi Dikatakan Atau Tidak Dikatakan Itu Tetap Cinta Karya Tere Liye Saputra, Yohanes Welli; Muzammil, Ahmad Rabi’ul; Amir, Amriani; Sulissusiawan, Ahadi; Seli, Sesilia
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v14i1.8714

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan gaya bahasa pada kumpulan puisi Dikatakan Atau Tidak Dikatakan Itu Tetap Cinta karya Tere Liye. Fokus utama penelitian ini adalah menginterpretasi dan mendeskripsikan penggunaan gaya bahasa personifikasi, metafora, anafora, hiperbola, simile, dan eufemisme, serta menganalisis makna simbolis, emotif, dan reflektif yang terkandung di dalamnya. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa personifikasi digunakan untuk menghidupkan unsur alam dan perasaan abstrak, menciptakan makna simbolis, emotif, dan reflektif yang mendalam. Metafora digunakan untuk menggambarkan perasaan manusia, terutama dilema cinta dan perenungan kehidupan. Anafora memperkuat tema cinta melalui pengulangan kata, sehingga menambah kedalaman pesan dan emosi. Hiperbola digunakan untuk mempertegas kesan emosional serta menggambarkan cinta yang penuh tantangan. Simile menampilkan konflik batin antara cinta dan kebencian, sedangkan eufemisme menghadirkan peristiwa besar seperti kehilangan dan perpisahan secara lebih halus, sehingga menciptakan suasana yang lebih tenang.
Analisis Sistem Sapaan Kekerabatan pada Masyarakat Dayak Kerabat di Kabupaten Sekadau lina, herlina; Wulansari , Fitri
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v14i1.8797

Abstract

The Dayak Kerabat community in Sekadau Regency has a kinship address system that not only reflects biological relationships but also embodies social norms, customs, and cultural values that are highly esteemed. This study aims to analyze the forms and meanings of kinship address terms in the Dayak Kerabat community and to understand how this system plays a role in building and maintaining social relationships. This research employs a descriptive method with a qualitative approach in sociolinguistics. Data were obtained through interviews with selected informants. The data analysis technique follows Miles and Huberman’s interactive model, which includes data collection, data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The findings indicate that the kinship address system in the Dayak Kerabat community is divided into two main lineage patterns: vertical and horizontal. The terms of address used not only signify blood relations but also carry social meanings, such as respect for elders, social stratification, and customary marriage regulations. This study contributes to sociolinguistic research and the preservation of local language and culture, particularly in understanding the social dynamics of the Dayak Kerabat community.  
Analisis Kemampuan Berbicara di Depan Umum Mahasiswa STAKat Negeri Pontianak sebagai Calon Guru Agama Katolik Bunga, Jimiana
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v14i1.8937

Abstract

Public speaking is an essential skill for prospective Catholic religious teachers, as they serve as communicators of faith in both educational and pastoral contexts. This study aims to analyze the public speaking abilities of first-semester students at STAKat Negeri Pontianak and identify the challenges they face. A qualitative method was employed, with data collected through interviews and direct observation of students in the 2024 Catholic Religious Education program. The findings reveal that while students demonstrate adequate articulation and voice intonation, they still struggle with content mastery, body language, eye contact, and emotional control when speaking in public. These challenges negatively affect the overall effectiveness of their communication. Therefore, continuous training and guidance are needed to enhance students’ readiness to become confident, communicative, and inspiring religious educators.
Desain Pembelajaran Berbasis Proyek sebagai Strategi Penguatan Berpikir Kritis di Era Digital Finny Anita; Kurniawati, Tri
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v14i1.8951

Abstract

In the digital era, critical thinking skills have become one of the most essential competencies for students. Project-Based Learning (PjBL) has been proven effective in developing these skills. This study aims to provide recommendations for designing project-based learning in course modules to enhance students’ critical thinking skills in the digital era. The research is conducted in five stages: (1) needs analysis; (2) drafting project-based learning materials; (3) integrating design elements into the development of learning materials; (4) involving expert teams in validating the feasibility of the designed materials; and (5) evaluating and refining the developed materials. The study focuses on three courses: (1) Speaking for Academic Purposes, (2) Writing for Academic Purposes, and (3) Methodology in TESOL. The research outcomes include a project-based learning module and a guidebook equipped with instructional materials.
Analisis Kemampuan Etika Komunikasi Lisan Mahasiswa Calon Guru Agama Katolik dalam Konteks Pendidikan dan Pelayanan Serapina, Serapina
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v14i1.8959

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat kemampuan etika komunikasi lisan mahasiswa calon guru Agama Katolik dalam pendidikan dan pelayanan pastoral serta mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhinya dan implikasinya terhadap peran mereka sebagai pendidik dan pewarta iman. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan observasi kelas dan wawancara mendalam untuk menganalisis etika komunikasi lisan mahasiswa calon guru Agama Katolik di Sekolah Tinggi Agama Katolik Negeri Pontianak, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi pengembangan etika komunikasi mereka dalam konteks pendidikan dan pelayanan pastoral. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa calon guru Agama Katolik sudah baik dalam aspek kejujuran, sikap hormat, kemampuan mendengarkan aktif, dan tanggung jawab moral, namun masih perlu peningkatan dalam empati, ketepatan bahasa dan intonasi, serta konsistensi antara kata dan tindakan. Faktor-faktor yang memengaruhi pengembangan etika komunikasi lisan mereka meliputi pendidikan formal, lingkungan sosial dan budaya, pengalaman pribadi dan spiritualitas, pemahaman ajaran Agama Katolik, serta penguasaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
The Contribution of Bilingualism to the Enhancement of Arabic Listening and Speaking Skills in Language Instruction Zikrillah; Erlina, Erlina; Rafli, Zainal; Amrulloh, Muhammad Afif
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v14i1.9058

Abstract

Listening (Istima') and speaking (Kalam) skills are essential components of Arabic language instruction in the 21st century. In the Indonesian context, where Arabic is not a native language, bilingualism presents a promising pedagogical strategy to bridge students’ linguistic comprehension gaps. This study aims to examine the contribution of bilingualism—particularly the selective use of Indonesian—in enhancing learners’ istima’ and kalam proficiency. Employing a systematic literature review method, this research analyzed 20 scholarly articles published over the past five years, focusing on the intersection of bilingualism and Arabic language education. The findings indicate that a bilingual approach not only enriches students’ vocabulary and sentence structure but also fosters communicative confidence through conversation practice, debates, and the use of bilingual audio media. Strategies such as the Bilingual Class System, audiolingual methods, and translanguaging were found to enhance student engagement, reinforce linguistic memory, and build self-confidence in using Arabic. This study underscores the importance of curriculum development, bilingual teacher training, and the provision of interactive bilingual learning materials. The main contribution of this article lies in proposing a contextualized, adaptive, and sustainable bilingual-based pedagogical approach for Arabic language learning. Thus, this research not only contributes to the theoretical advancement of bilingualism but also offers practical guidance for improving the quality of Arabic language instruction in Indonesia.
Pengaruh Penggunaan AI Generatif terhadap Kemampuan Menulis Esai Siswa SMA pada Tahun 2025 Sumitro, Eko Adi; Ramadhan, Siddik
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan AI generatif, khususnya ChatGPT, terhadap kemampuan menulis esai siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) pada tahun 2025. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada pesatnya perkembangan teknologi kecerdasan buatan yang mulai dimanfaatkan dalam proses pembelajaran, termasuk dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Metode kuantitatif dengan desain eksperimen semu (quasi experiment) digunakan dalam penelitian ini. Dua kelas dari salah satu SMA di Jakarta dijadikan sampel penelitian, yaitu kelas eksperimen yang diberikan penggunaan AI generatif dalam proses penulisan esai dan kelas kontrol yang diberikan metode konvensional. Instrumen penelitian berupa tes menulis esai sebelum dan sesudah perlakuan, lembar observasi, serta angket persepsi siswa digunakan untuk mengumpulkan data. Dari hasil analisis data, perbedaan yang signifikan antara kemampuan menulis esai siswa yang menggunakan AI generatif dan yang tidak digunakan ditemukan. Peningkatan pada aspek struktur, kosakata, dan koherensi tulisan ditunjukkan oleh siswa yang menggunakan AI generatif. Namun, potensi ketergantungan terhadap teknologi serta penurunan orisinalitas pada sebagian siswa juga ditemukan. Penggunaan AI sebagai alat bantu dalam pembelajaran menulis direkomendasikan dalam penelitian ini, dengan pengawasan dan pembimbingan yang tepat dari guru.
Just Running Away: The English Literature’s Perceptions of Being a Global Worker Alamsyah, Aam; Santosa, Santosa; Mutaat, Mutaat; Try Gustary, Devian; Cheda Asniati, Andina
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Amid Indonesia's vulnerable economic situation, the idea of finding jobs overseas has evoked numerous responses. The present study scrutinized the English literature students’ perceptions regarding potential migration abroad, the countries where they want to work, and the language they need. The study was driven by the hypothesis that English language skill might be needed more abroad than in the Indonesian context. Up to this time, the government has strived to solve Indonesian unemployment, which continuously increases annually. Finding a job overseas can be an alternative to alleviating the government's economic burden and reducing the number of unemployed in Indonesia simultaneously. The present study employed a mixed method involving seventy-five English literature students. The participants were recruited conveniently from the English classes where the researchers teach. The instrument used was a written questionnaire followed by interviews with selected participants. The findings indicated that the participants had more ideas about visiting Asian countries. Furthermore, Europe, Arabia, Canada, and North America are the following countries that have the most potential to visit. The participants were also convinced that using English in Asian countries would be helpful, even though other Asian languages might be more suitable for use in the Asian continent than English. Other languages that the participants perceived essential to learn are Mandarin, Japanese, Arabic, Korean, and German. The study highlights the potential migration among educated Indonesians (i.e., English literature/English students), which would incur multiple benefits if substantial changes were enacted by authority.

Page 1 of 2 | Total Record : 13


Filter by Year

2025 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 13 No. 2 (2024): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 13 No. 1 (2024): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 12 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 12, No 1 (2023): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol. 12 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 11, No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 11, No 1 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 10, No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 10, No 1 (2021): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 9, No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 9, No 1 (2020): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 8, No 2 (2019): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 8, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 8, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 7, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 7, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 6, No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 6, No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 6, No 1 (2017): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 6, No 1 (2017): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 5, No 2 (2016): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 5, No 2 (2016): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 5, No 1 (2016): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 5, No 1 (2016): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 4, No 2 (2015): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 4, No 2 (2015): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 4, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 4, No 1 (2015): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 3, No 2 (2014): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 3, No 2 (2014): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 3, No 1 (2014): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 3, No 1 (2014): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Pendidikan Bahasa More Issue