cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
telaah.ummat@gmail.com
Editorial Address
Jalan KH. Ahmad Dahlan No 1, Pagesangan, Kota Mataram
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Telaah
ISSN : 24772429     EISSN : 26206226     DOI : 10.31764
Core Subject : Education,
Jurnal Ilmiah Telaah adalah wadah publikasi ilmiah yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Mataram. Artikel/karya tulis yang dimuat dalam jurnal ini adalah karya tulis hasil penelitian dan hasil pemikiran (telaah kritis) mengenai pendidikan, bahasa, serta sastra indonesia. Kontributor yang dapat mempublikasikan tulisanya pada jurnal ini adalah para akademisi (dosen dan guru), praktisi, dan pemerhati dibidang pendidikan, bahasa, dan sastra Indonesia.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 1: Januari 2019" : 6 Documents clear
ANALISIS FUNGSI DAN MAKNA MITOS BANGKA BELA PADA MASYARAKAT DESA TUANANGA Hendri Hendri; Rahmat Sulhan Hardi
Jurnal Ilmiah Telaah Vol 4, No 1: Januari 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (182.859 KB) | DOI: 10.31764/telaah.v4i1.1213

Abstract

Abstrak: Penelitian tentang Mitos Bangka bela menceritakan tentang sebuah kapal yang terdampar di desa tuananga dan kapal itu berubah menjadi batu, yang di sebut oleh masyarakat desa tuananga yaitu Bangka bela. Masyarakat tuananga selalu mengunjungi Bangka bela karena di tempat itu terdapat pemandian yang menyerupai kolam kecil.  Masyarakat di sana percaya bahwa setiap penyakit yang tidak dapat di seMbuhkan akan segera lekas sembuh apabila seseorang yang mengalami penyakit itu di mandikan di kolam Bangka bela tersebut. Masyarakat di desa ini percaya bahwa orang yang sudah di mandikan di bangka bela maka akan terhindar dari segala macam penyakit dan akan mudah mendaptkan jodoh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui fungsi dan makna mitos Bangka bela pada masyarakat di desa tuananga di kecematan poto tano kabupaten Sumbawa barat. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriftif kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah metode observasi, metode wawancara, metode rekaman, metode dokumentasi. Metode analisis data yang di gunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif dan interpretative. Hasil penelitytian bahwa mitos Bangka bela satu tahun yang lalu pada musim batu akik di desa tuananga terjadilah pengambilan batu akik di Bangka bela tempat kolam kecil yang di lakuka oleh sekelompok orang yang tidak di kenal, selang dua hari setelah pengambilan batu akaik tersebut terjadilah sesuatu yang aneh di desa tuananga yang sangat menakutkan warga masyarakat tuananga yaitu munculnya makhluk aneh yang menyerupai anjing sebesar sapi yang berkeliaran di rumah warga masyarakat tuananga, sejumlah warga tuananga melihat adanya makhluk tersebut. Abstract:  The research on the myth of Bangka Bela tells about a ship that is stranded in the village of Tuananga and the vessel is transformed into a stone, which is called by the village community of Bangka Bela. People in the community always visit Bangka Bela because there is a bath that resembles a small pond.  People there believe that any disease that can not be healed will immediately heal when someone who is experiencing the disease is in the pond of Bangka Martial. The community in this village believes that the people who have been washed in Bangka Martial will be spared from all kinds of diseases and will easily get a soul mate. The purpose of this research is to know the function and meaning of the myth of Bangka Martial in the village of Tuananga in the jealousy photos Tano West Sumbawa District. This research uses qualitative deskriftif research. Data collection techniques are methods of observation, interview methods, recording methods, documentation methods. The data analysis methods used in this study are qualitative and interpretative analysis. The results that the myth of Bangka Martial one year ago in the stone season in the village Tuananga happened to take an agate stone in Bangka Bela place a small pond that is in the group of people who are not known, the interval two days after taking the stone The akaik happened something strange in the village Tuananga very frightening citizens Tuananga ie the emergence of strange creatures that resemble dogs of cows that roam in the House of citizens of the Tuananga, a number of citizens see The existence of the creature.
MATA KULIAH WAJIB UMUM BAHASA INDONESIA DI PERGURUAN TINGGI: SEBUAH TAWARAN MODEL PEMBELAJARAN Rahmad Hidayat; Khusnul Khotimah; Agus Saputra
Jurnal Ilmiah Telaah Vol 4, No 1: Januari 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (578.668 KB) | DOI: 10.31764/telaah.v4i1.1268

Abstract

Abstrak: Tulisan ini berisi tawaran model pembelajaran Mata Kuliah Wajib Umum Bahasa Indonesia di perguruan tinggi. Tawaran ini muncul sebagai jawaban atas kompleksitas persoalan yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran. Model pembelajaran ini merupakan jalan tengah atau kombinasi antara model pembelajaran konvensional dan model pembelajaran terbaru berdasarkan buku MKWU Bahasa Indonesia yang dikeluarkan oleh Dirjen Belmawa Ristekdikti tahun 2016. Data yang membangun tulisan ini didapat dengan melakukan observasi terhadap kegiatan perkuliahan, wawancara dengan dosen terkait, dan catatan diskusi antarpengampu Mata Kuliah Wajib Umum Bahasa Indonesia. Pada akhirnya, tawaran model pembelajaran Mata Kuliah Umum Bahasa Indonesia dapat dirumuskan.Abstract: This paper contains a model for learning Bahasa Indonesia as a Compulsory General Subject in higher education. This offer is emerged as an answer to the complexity of the problems faced in the instructions. This learning model is a combination of conventional learning models and the latest learning models based on the book of   MKWU Bahasa Indonedia issued by Dirjen Belmawa Ristekdikti in 2016. The data underlying this proposal was obtained by observing lecture activities, interviewing relevant lecturers, and taking notes during discussion among Bahasa Indonesia lecturers. After all, the offer of learning models for Bahasa Indonesia Subject can be formulated.
ANALISIS FUNGSI DAN NILAI-NILAI BUDAYA MITOS EMBUNG PUNTIQ Samsul Hakim; Roby Mandalika Waluyan
Jurnal Ilmiah Telaah Vol 4, No 1: Januari 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (763.176 KB) | DOI: 10.31764/telaah.v4i1.1214

Abstract

Abstrak: Penelitian ini mengkaji tenntang fungsi dan nilai-nilai budayamitos Embung Puntiq pada masyarakat sasak di desa sengkrang Kabupaten Lombok Tengah. Mitos Embung Puntiq adalah sebuah makam yang dikeramatkan oleh masyarakat sasak. Di samping makan tersebut terdapat sebuah sumur masyarakat setempat menyebutnya lingkoq emas. Jadi mitos Embung Puntiq adalah sebuah makam yang dikeramatkan oleh masyarakat sasak karena dipercayai memiliki banyak pengaruh bagi masyarakat. Misalnya; ketika tanaman rusak, warga datang mengambil air di embung atau air sumur yang berada di makam tersebut. Ketika ada warga yang sakit namun tidak kunjung sembuh meski telah berobat ke dokter, juga dating mengambil air sebagai pengobatan Embung Puntiq menunjukan fungsi yang meluputi; 1) sebagai bentuk hiburan 2) sebagai alat pengesahan pernata dan lembaga kebudayaan; 3) sebagai alat pendidikan alat; 4) sebagai alat pemaksa dan pengawas agar norma-norma masyarakat dipatuhi anggota kolektifnya. Sedangkan hasil analisis nilai-nilaidan budaya meliputi; nilai relig, nilai kebersamaan, nilai social, nilai pendidikan dan nilai ekonomi.Abstract: This study examines the function and values of the budayamitos of the beak Puntiq in Sasak society in the village of central Lombok Regency. The mythical Puntiq myth is a tomb that is sacred to Sasak people. In addition to the meal there is a well local people call Lingkoq gold. So the myth of the bbly Puntiq is a tomb that is sacred to the Sasak people because it is believed to have many influences for society. For example When the plant is damaged, residents come to take water in the bbly or water wells that are in the tomb. When there is a sick citizen but do not heal despite having treatment to the doctor, also dating taking water as a medicine bbly Puntiq shows the function that is in the; 1) as a form of entertainment 2) as a means of ratification of pernata and cultural institutions; 3) As a tool education tool; 4) as a tool of wearers and supervisors so that the norms of society are adhered to by its members of its library. While the results of the analysis of values and culture include; Reliability, value of togetherness, social value, educational value and economic value.
KAJIAN PSIKOALISIS DALAM NOVEL CINTA TAK PERNAH TEPAT WAKTU KARYA PUTHUT EA Meli Kusmawati
Jurnal Ilmiah Telaah Vol 4, No 1: Januari 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (749.508 KB) | DOI: 10.31764/telaah.v4i1.1221

Abstract

Abstrak:             Penulisan ini untuk mengetahui tokoh Aku yang mengalami luka karena dikhianati dan ditinggalkan oleh kekasihnya sehingga ia mengalami konflik batin.  Pembaca diberi gambaran untuk terus berjalan meskipun deretan ironi telah banyak melukai. Novel ini memiliki aspek-aspek yang sangat menarik untuk dikaji.  Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana aspek-aspek prikoanalisi (yang nyata, yang imajiner,  dan yang simbolik)dAalam Novel Cinta Tak Pernah Tepat Waktu karya Puthut EA . Berdasarkan rumusan masalah tersebut,  penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aspek-aspek psikoanilisis yang terdapat dalam Novel Cinta Tak Pernah Tepat Waktu karya EA.  Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif untuk menghasilkan data berupa berupa deskriptif.  Metode yang digunakan dalam pengumpulan data antara lain: metode dokumentasi,  metode telaah,  dan metode studi perpustakaan.  Sesuai terkumpul akan dianalisis dengan tekhnik deskriptif.  Hasil penelitian ini adalah novel Cinta Tak Pernah Tepat Waktu karya Puthut EA mengandung aspek-aspek psikoanalisi.  Aspek-aspek psikoanalisis yang terdapat dalam novel ini dibagi menjadi tiga, yaitu: yang nyata(rasa kenyamanan pada tokoh Aku) yang imajiner (rasa kehilangan pada tokoh Aku),  yang simbolik (rasa keinginan pada tokoh Aku)Setiap karya sastra pada dasarnya mengandung aspek-aspek yang dapat memberikan manfaat sebagai pedoman bagi pembacanya sehingga hendaknya karya-karya sastra dapat diapresiasikan secara maksimal. Novel ini berisi pengalaman tokoh Aku beserta hikmah yang dapat dipetik dalam kehidupan. Abstrak:             The writing was to know the figure of I who was injured by being betrayed and abandoned by his lover so that he suffered an inner conflict.  Readers are given an overview to keep going though a row of irony has hurt a lot. The Novel has very interesting aspects to be studied.  The problem discussed in this study is how the Prikoanalyisi aspects (the real, the imaginary, and the symbolic) dAalam Novel Love never punctual the work of Puthut EA. Based on the problem, this research aims to describe the aspects of psychoanilisis in the Novel Love never-timely work of EA.  This type of research is qualitative research to produce a descriptive form of data.  Methods used in data collection include: Documentation methods, study methods, and library studies methods.  The appropriate collected will be analyzed with descriptive technology.  The results of this research are novel love never timely work by Puthut EA contains psychoanalyisi aspects.  The psychoanalytical aspects contained in the novel are divided into three, namely: the real (sense of comfort on the figure of me) the imaginary (the loss of my character), the symbolic (sense of desire on the figure of me) every literary work essentially Contains aspects that can provide benefits as a guideline for its readers so that the literary works can be maximally appreciated. This Novel contains the experience of the character I and the wisdom that can be learned in life.
ANALISIS KEMAMPUAN MENULIS GAGASAN SECARA LOGIS DAN SISTEMATIS DALAM BENTUK RAGAM PARAGRAF EKSPOSITIF PADA SISWA KELAS X SMA Baharudin Baharudin; Titin Untari; Nurmiwati Nurmiwati
Jurnal Ilmiah Telaah Vol 4, No 1: Januari 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (636.172 KB) | DOI: 10.31764/telaah.v4i1.1222

Abstract

Abstrak: Kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh siswa dan guru di sekolah, seringkali siswa mengalami kesulitan dalam menulis paragraf ekspositif. Salah satu kesulitan siswa adalah kesulitan dalam menyusun gagasan yang logis dan sistematis. melalui paragraf ekspositif, siswa diharapkan dapat menulis gagasan yang logis dan sistematis titik. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XA  SMAN 7 Mataram yang berjumlah 39 orang. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu, metode observasi, metode tugas, dan metode dokumentasi titik teknik analisis data menggunakan rumus penilaian acuan patokan (PAP).  Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan sebagai berikut titik kemampuan menulis paragraf ekspositif pada siswa kelas X SMAN 7 Mataram: a) kemampuan individual. 2 tinggi 16 orang siswa sebesar  41%, sedang 33 orang siswa sebesar 59%, 0 orang siswa sebesar 0%, b)  IPK  64 Pada kategori normal, hasil ini membuktikan bahwa kemampuan menulis paragraf ekspositif pada siswa masih tergolong pada kategori normal.Abstract: Teaching and learning activities carried out by students and teachers at school, often students have difficulty writing expository paragraphs. One of the difficulties of students is the difficulty in arranging logical and systematic ideas. through expositive paragraphs, students are expected to be able to write logical and systematic ideas. The type of research used is quantitative descriptive research. The subjects in this study were students of class X a of SMAN 7 Mataram amounting to 39 people. Data collection methods in this study are, the observation method, the task method, and the method of documentation point of data analysis techniques using the benchmark reference assessment formula (PAP). Based on the results of the study it can be concluded as follows the point of the ability to write expository paragraphs in class X students of SMAN 7 Mataram 2016/2017 school year: a) individual ability. 2 high 16 students by 41%, 33 students by 59%, 0 students by 0%, b) GPA 64 In the normal category, these results prove that the ability to write expository paragraphs to students is still classified in the normal category.
ANALISIS KATA MAKIAN DALAM DRAMA KOMEDI SASAK OMJ (OOO MENU JARIN) SUATU KAJIAN SOSIOLINGUISTIK Hilpiatun Hilpiatun; Akhmad Akhmad; Habiburrahman Habiburrahman
Jurnal Ilmiah Telaah Vol 4, No 1: Januari 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.491 KB) | DOI: 10.31764/telaah.v4i1.1212

Abstract

Abstrak: Tujuan dari penelitian ini, yaitu 1) untuk mengetahui bentuk kata makian 2) untuk mengetahui fungsi kata makian 3) untuk mengetahui makna referensi kata makian. Metode penelitian ini, dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode deskriptif kualitatif diantaranya teknik simak dan catat, yaitu penelitian menonton film komedi Sasak OMJ ( Ooo Menu Jarin). Hasil dari penelitian menunjukkan 1) bentuk kata makian yang terdapat pada film drama komedi Sasak OMJ (Ooo Menu Jarin) sebanyak 12 kata makian dan terdiri atas dua bentuk bahasa yaitu bentuk kata dasar dan bentuk frase. 2) fungsi kata makian yang terdapat pada film tersebut menurut pandangan Andersson dan Trudgiil ada empat fungsi yaitu a) fungsi “explerive” yang berarti penggunaan makian untuk menyatakan emosi dan tidak ditunjukkan langsung pada orang lain b) fungsi”abusive” yang berarti penggunaan makian yang langsung ditunjukkan pada orang lain c) fungsi “humorous” yang berarti penggunaan makian yang merujuk langsung pada orang lain, tetapi bukan dalam maksud menghina dan yang d) fungsi”auxiliary” yangberarti menggunakan makian yang tidak langsung merujuk pada orang lain, melainkan sekedar cara bicara (lezy speaking), yang sering kali tidak sungguh-sungguh. 3) Makna referensial kata makian yaitu, keadaan, binatang, benda-benda, bagian tubuh dan profesi. Abstract: The purpose of this study, namely 1) to know the form of the word 2) to know the function of the word cuss 3) to know the meaning of the word reference. This method of research, with the technique of data collection using qualitative descriptive method including the reading and note-taking technique, which is the research to watch the comedy movies Sasak OMJ (Ooo Menu Jarin). The results of the study showed 1) the word form found in the comedy-drama Sasak OMJ (Ooo Menu Jarin) as many as 12 words and consists of two forms of basic word and phrase form. 2) The word function that exists in the film according to the views of Andersson and Trudgiil there are four functions of a) function "explerive" which means the use of cuss to declare emotions and not shown directly in others b) function "abusive" Which means the use of the stock is directly shown in others c) function "humorous" which means the use of the laboratory referring directly to others, but not in the intent of insults and the D) function "auxiliary" means using the Cuss That does not directly refer to other people, but rather just a lezy speaking, which is often not earnest. 3) referential meaning of the word cuss i.e., circumstances, animals, objects, body parts and professions.

Page 1 of 1 | Total Record : 6