SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan
SELAPARANG : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan merupakan jurnal yang mendiseminasikan setiap pemikiran dan ide gagasan atas hasil penelitian dan pemanfaatan teknologi untuk diimplementasikan kepada masyarakat mencakup ; (1). Bidang ilmu pengetahuan ; MIPA (Matematika, Fisika, Kimia, Biologi), Terapan, Sosial, Budaya, Ekonomi, dan Kesehatan, (2). Pelatihan dan peningkatan hasil pendidikan dan (3). Pengembangan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi).
Articles
148 Documents
Search results for
, issue
"Vol 4, No 3 (2021): Agustus"
:
148 Documents
clear
PENGABDIAN MASYARAKAT GERAKAN BAKTI SOSIAL PENYEMPROTAN DISINFEKTAN DAN BERBAGI PAKET SANTUNAN PEDULI COVID-19 DI PONDOK PASENTRAN BUKIT TENGKORAK NDAO KABUPATEN ENDE FLORES
Arafat, Siti;
Rawe, Aschari Senjahari;
Syariah, Nining;
Abdullah, Adi Neneng
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.4918
ABSTRAKBakti sosial atau lebih dikenal dengan baksos ini merupakan suatu kegiatan wujud dari kepedulian atau rasa kemanusiaan terhadap sesama manusia. Dimana dengan adanya kegiatan ini kita dapat merekatkan rasa kekerabatan kita terhadap orang lain. Bakti dapat diartikan sebagai pengikatan (mengikatkan) diri kepada diri atau diri-diri lainnya. Ikatan Dosen Karyawan dan Mahasiswa Islam Universitas Flores (IDKMUF), ini berupa kepedulian, perasaan tanggungjawab terhadap kehidupan sesama. Bakti social dapat berarti memberi sesuatu (kepada yang butuh pemberian). Oleh karena itu,tujuan dari kegiataan ini Dosen Karyawan dan Mahasiswa Musim Universitas Flores,tergabung dalam ( IDKMUF). berusaha untuk membantu sesama yang kurang mampu dalam bentuk sumbangan santunan di pondok pasantren bukit tengkorak Ndao Ende Flores dan Penyemprotan Disinfektan dan Laundry Mukena di Masjid yang berada di wiayah Kota Ende. Hasil Kegiatan Gerakan Bakti Sosial Penyemprot dan Berbagi Paket Sembako Peduli Covid-19, Di mana bisa  sedikit meringankan  beban masyarakat yang  terdampak langsung  dari situasi pandemi Covid-9 ini. Inisiatif Dosen Karyawan dan Mahasiswa Muslim ini patut diapresiasi dan didukung penuh oleh pihak Yayasan dan Rektorat yang tergabung dalam tim pengabdian masyarakat ini dengan melakukan pendampingan sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. Kata Kunci:, penyemprotan disinfektan; bakhti sosial; pembagian santunan. ABSTRACTSocial service or better known as social service is an activity that manifests concern or a sense of humanity towards fellow human beings. Where with this activity we can glue our sense of kinship to other people. Bakti can be interpreted as binding (binding) oneself to oneself or other selves. The Flores University Student and Employee Lecturer Association (IDKMUF) is a form of caring, a feeling of responsibility for the lives of others. Social service can mean giving something (to those who need it). Therefore, the purpose of this activity is the University of Flores Seasonal Employee and Student Lecturers, who are members of (IDKMUF). trying to help the less fortunate in the form of donations in the form of donations at the Ndao Ende Flores Islamic boarding school and the Spraying of Disinfectants and Mukena at the mosque in the Ende City area. The results of the Social Service Movement for Spraying and Sharing the Covid-19 Care Food Packages, which can slightly ease the burden on the people who are directly affected by the Covid-9 pandemic situation. This initiative of Muslim Employee Lecturers and Students should be appreciated and fully supported by the Foundation and the Rector who are members of this community service team by providing assistance so that this activity can be carried out properly. Keywords: disinfectant spraying; social service; distribution of compensation.
EDUKASI KESEHATAN DALAM PENANGGULANGAN PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM) SERTA PAKET MANFAAT BPJS KESEHATAN UNTUK PENYAKIT KRONIS
Marbun, Romaden;
Setiyoargo, Arief;
Dea, Vincensia
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.5342
ABSTRAKPenyakit Tidak Menular (PTM) merupakan salah satu atau masalah kesehatan Dunia dan Indonesia yang sampai saat ini masih menjadi perhatian dalam Dunia kesehatan karena penyakit ini merupakan salah satu dari penyebab kematian. Penyakit Tidak Menular juga dikenal sebagai penyakit kronis, tidak ditularkan dari orang ke orang, mereka memiliki durasi yang panjang dan umumnya berkembang lambat. Pemerintah membuat program pengelolaan program penyakit kronis sebagai upaya pengendalian risiko dan menekan kejadian kasus PTM begitu juga dan dalam rangka mencapai universal health converege Badan Penyelenggara Jaminan Sosial  (BPJS) juga membuat program untuk para pesertanya yang menderita penyakit kronis guna mereduksi kejadian kasus PTM yang dikenal dengan Program Pengelolaan Penyakit Kronis yang disingkat dengan Prolanis. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman warga terkait Penanggulangan Penyakit Tidak Menular serta Paket Manfaat BPJS Kesehatan untuk Penyakit Kronis. Kegiatan dilakukan dalam bentuk diskusi secara online maupun offline melalui grup whatsapp dan pertemuan terbatas dengan kader kesehatan dan perangkat desa. Dari kegiatan ini masyarakat dan kader kesehatan telah memperoleh pemahaman mengenai Penanggulangan Penyakit Tidak Menular serta Paket Manfaat BPJS Kesehatan untuk Penyakit Kronis. Kata kunci: penyakit tidak menular; badan penyelenggara jaminan sosial ABSTRACTNon-Communicable Disease (PTM) is one of the health problems in the world and Indonesia which is still a concern in the world of health because this disease is one of the causes of death. Non-Communicable Diseases are also known as chronic diseases, they are not transmitted from person to person, they have a long duration and generally develop slowly. The government makes a chronic disease management program as an effort to control risk and reduce the incidence of PTM cases as well and in order to achieve a universal health converege the Social Security Administration (BPJS) has also created a program for participants who suffer from chronic diseases to reduce the incidence of PTM cases known as The Chronic Disease Management Program, abbreviated as Prolanis. This community service activity aims to increase citizens' understanding regarding the Prevention of Non-Communicable Diseases and the BPJS Health Benefit Package for Chronic Diseases. Activities carried out in the form of online and offline discussions through the whatsapp group and limited meetings with health cadres and village officials. From this activity, the community and health cadres have gained an understanding of the Prevention of Non-Communicable Diseases and the BPJS Health Benefit Package for Chronic Diseases. Keywords: non-communicable diseases; social security administering bodies
UPAYA PENCEGAHAN PLAGIARISME DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI MENDELEY DALAM MELAKUKAN PENULISAN SITASI DAN REFERENSI
Sari, Nila Puspita;
Adam, Lenny Nofriyani
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.3942
ABSTRAKMenulis skripsi masih menjadi salah satu syarat mahasiswa untuk memperoleh gelar sarjana. Tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah memberikan sosialisai terkait plagiarisme serta penulisan sitasi dan daftar pustaka kepada mahasiswa yang sedang menulis karya ilmiah sebagai tugas akhir untuk mencegah plagiarisme utamaya Âself-plagiarism. Kegiatan ini dilakukan di STIPAS St. Petrus Keuskupan Atambua, Kefamenanu yang dihadiri oleh 20 orang peserta yakni mahasiswa semester akhir yang sedang menulis tugas akhir. Kegiatan ini dilakukan dengan dua tahap, pertama pemberian angket terkait pemahaman peserta tentang aplikasi Mendeley dan plagiarism. Kegiatan kemudian dilanjukan dengan pemberian materi terkait plagiarism dan aplikasi Mendeley. Selanjutnya, peserta diajarkan cara menggunakan aplikasi Mendeley, mulai dari penginstalan hingga pada bagaimana pengaplikasian Mendeley dalam membuat referensi. Kegiatan kemudian diakhiri dengan pemberian angket terkaut kepuasan pelaksanaan kegiatan oleh peserta dan pemahaman peserta terkait aplikasi Mendeley setelah dilakukan pelatihan. Mahasiswa lebih sadar dalam melakukan sitasi dan juga penulisan referensi untuk menghindari plagiarism khususnya self-plagiarism dalam penulisan tugas akhir mereka. Peserta juga sangat antusias dengan penggunaan aplikasi Mendeley dalam menulis daftar referensi. Berdasarkan hal tersebut, pemahaman terkait isu-isu plagiarisme kaitannya dengan penulisan kutipan dan daftar pustaka perlu ditingkatkan lagi untuk mencegah bertambahnya perilaku plagiarisme. Selanjutnya, pendampingan lebih lanjut juga dilakukan kepada peserta baik secara langsung maupun melalui grup Whatsapp.   Kata Kunci: plagiarisme; sitasi; mendeley. ABSTRACTWriting a thesis is still one of the requirements for students to obtain a bachelor's degree. This activity aims at giving material related to plagiarism also about citation and references to the final grade students who are writing their thesis to avoid plagiarism, particularly self-plagiarism. This activity has been conducted in STIPAS St. Petrus Keuskupan Atambua, Kefamenanu, that was attended by 20 students. It was conducted by two steps, firstly by spreading questionnaire related to students’ understanding about Mendeley and plagiarism. It was also continued to give material about Mendeley and plagiarism. Besides, the students also were taught about using that application started by installing till applying in making references. This activity was ended by spreading questionnaire secondly related their satisfaction about this activity and also their understanding about material has been presented. There are more aware in citation and writing references to avoid plagiarism particularly self-plagiarism in their thesis. Besides, the students are also enthusiastic in making references using Mendeley. Based on that case, students understanding related to plagiarism issues in relation to citation and references is suggested to be improved to avoid plagiarist. For the next part, accompanying the students in applying those things are still conducting directly or by Whatsapp. Keywords: plagiarism; citation; mendeley.
PENANGGULANGAN RENDAHNYA KONSUMSI TTD REMAJA PUTRI MELALUI PENYULUHAN DAN PEMBENTUKAN DUTA REMAJA
Lestari, Devia;
Arbaen, M. Norji;
Butar, Odelia Bernadette Butar;
Sari, Ayu Riana
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.4726
ABSTRAKAnemia adalah keadaan dimana kadar hemoglobin dalam darah kurang dari normal. Remaja putri memiliki resiko 10 kali lebih besar untuk menderita anemia. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap remaja putri terhadap konsumsi tablet tambah darah. Lokasi pelaksanaan kegiatan dilaksanakan di Desa Aluh-Aluh Besar RT.04 Kecamatan Aluh-Aluh Kabupaten Banjar yang dilakukan saat pandemic Covid-19. Dalam kegiatan ini dilakukan secara daring online melalui Whatsapp Group dengan subjek yang mengikuti kegiatan berjumlah 14 remaja putri. Kegiatan ini terdiri 3 tahapan meliputi: tahapan persiapan yaitu pengumpulan kontak remaja putri serta pembuatan media, tahapan kegiatan yaitu pemberian pretest dan posttest serta pemberian materi, dan tahapan monitoring dan evaluasi meliputi pemantauan dan pengawasan kegiatan penyuluhan serta menilai peningkatan dalam pengetahuan tablet tambah darah. Data diperoleh dari hasil pretest dan posttest. Hasil kegiatan ini terdapat perbedaan yang signifikan antara pengetahuan remaja putri pada saat pengisian kuesioner sebelum dan sesudah penyuluhan dan ada perbedaan antara sikap remaja putri di pada saat pengisian kuesioner sebelum dan sesudah penyuluhan. Kata Kunci: anemia, tablet tambah darah, remaja putri ABSTRACTAnemia is a condition in which the hemoglobin level in the blood is less than normal. Girls are 10 times more likely to suffer from anemia. This activity aims to increase the knowledge and attitudes of young women towards the consumption of blood-added tablets. The location of the activity was carried out in Aluh-Aluh Besar Village RT.04 Aluh-Aluh District, Banjar Regency which was carried out during the Covid-19 pandemic. Subjects who attended lessons were 14 young women. The activity consists of 3 stages of preparation, preparation phase the contacts of young women and making media, activity phase of presenting pretest and posttest and presenting material, and the stages of monitoring and evaluating activities and monitoring activities as well as assessing the increase in Fe Tablets knowledge. Data obtained from the results of the pretest and posttest. The result of this activity is that there is a significant difference between the knowledge of young women when filling out the questionnaire before and after counseling and there is a difference between the attitudes of young women when filling out the questionnaire before and after extension. Keywords: anemia; Fe tablets; female
PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19 MELALUI PEMBUATAN DAN PEMBAGIAN HANDSANITIZER BERBAHAN BAKU ALAMI DI KOTA MATARAM
Dewi, Earlyna Synthia;
Ihromi, Syirril;
Muliatiningsih, Muliatiningsih;
Suwati, Suwati;
Karyanik, Karyanik
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.4705
ABSTRAKPenyebaran COVID-19 telah menyita perhatian masyarakat dunia termasuk di Indonesia. Covid-19 merupakan penyakit infeksi pernafasan yang dapat ditularkan melalui percikan batuk dan bersin. Tujuan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah Untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menggunakan handsanitizer, dan memberikan pengetahuan bahwa hand sanitizer dapat dibuat menggunakan bahan alami yang ada di lingkungan sekitar. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Kelurahan Taman Seruni, Kelurahan Taman Sari,Kecamatan Ampenan,Kota Mataram. Metode pengabdian ada dua tahap yaitu sosialisasi tentang pentingnya penggunaan handsanitizer, diiringi dengan pelatihan pembuatan handsanitizer secara mandiri, dan pembagian handsanitizer kepada warga. Hasil yang diperoleh yaitu 100 warga paham pentingnya penggunaan mendapatkan handsanitizer, selain itu warga mendapatkan handsanitizer dari proses pelatihan. Dengan demikian, masyarakat sekitar pada akhirnya dapat menggunakan handsanitizer pada saat keluar rumah. Kata kunci: covid-19; handsanitizer; bahan alami. ABSTRACTThe wide-spread of COVID-19 has confiscates the world community’s attention, Indonesia, too. Covid-19 is a disease of infected respiration which can be transmitted through coughs and sneezes. The aims of the Community Service Activity are to educate people about the importance of using a hand-sanitizer, and to provide knowledge on that hand sanitizers can be produced by using natural materials in the environments. This service activity was carried out in Taman Seruni, Taman Sari Village, Ampenan sub-district, Mataram. The method of the community service consists of two stages,the first stage was socialization about how important to using handsanitizer and how to make independently hand-sanitizers as well as distributing hand-sanitizers to people of Taman Seruni. The result was that 100 residents know the importance of using hand sanitizer,beside the residents get a hand-sanitizer from the training process. Thus, they can use hand-sanitizers when they leave the house. Keywords: covid-19; hand-sanitizer; natural materials
PENYULUHAN KESEHATAN MASYARAKAT: PENGETAHUAN MENGENAI BABS, PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA, DAN COVID-19
Wahid, Abdul;
Muslimah, Sofia Raudhatul;
Mahyona, Vina;
Marlinae, Lenie
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.5040
ABSTRAKKesehatan lingkungan merupakan aspek kesehatan masyarakat yang memperhatikan bentuk kehidupan dan kondisi sekeliling manusia yang menekankan pada pengawasan kesehatan terhadap berbagai faktor lingkungan.  Untuk mewujudkan perilaku masyarakat yang higienis dan saniter secara mandiri dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya maka dibuatlah program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).  Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah memberikan pendidikan kepada masyarakat tentang 2 pilar STBM, yaitu BABS dan sampah agar masyarakat mengetahui bahaya perilaku membuang air besar dan membuang sampah secara sembarangan.  Metode kegiatan adalah penyampaian tidak langsung menggunakan perangkat dalam jaringan (daring) yaitu grup WhatsApp selama 9 hari.  Hasil kegiatan diperoleh peningkatan pengetahuan masyarakat yaitu pengetahuan babs meningkat dari rata-rata 77 menjadi 97, pengetahuan sampah meningkat dari rata-rata 71 menjadi 94, pengetahuan covid-19 meningkat dari rata-rata 51 menjadi 83.  Masyarakat desa disarankan sebaiknya lebih proaktif meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan lingkungan melalui aktif dan hadir dalam penyuluhan mengenai BABS, pentingnya jamban sehat, pengelolaan sampah rumah tangga dan Covid-19 serta masalah-masalah kesehatan yang terjadi. Kata kunci: pengetahuan; BABS; sampah; covid-19 ABSTRACTEnvironmental health is an aspect of public health that pays attention to the life form and conditions surrounding humans that emphasize health supervision of various environmental factors. To realize hygienic and sanitary community behavior independently to improve the highest level of public health, a Community-Based Total Sanitation (STBM) program was created. The purpose of this activity is to provide education to the community about the 2 pillars of STBM, namely open defecation and garbage so that the public knows the dangers of the behavior of throwing large water and littering indiscriminately. The method of activity is indirect delivery using online devices, namely WhatsApp groups for 9 days. The results of the activities obtained increased public knowledge, namely knowledge open defecation increased from an average of 77 to 97, garbage knowledge increased from an average of 71 to 94, knowledge covid-19 increased from an average of 51 to 83. Villagers are advised to be more proactive in improving knowledge about environmental health through being active and present in counseling on open defecation, the importance of healthy latrines, household waste management, and Covid-19 as well as health problems that occur. Keywords: knowledge; defecate carelessly; waste; covid-19
PENGEMBANGAN KETERAMPILAN MANAJERIAL USAHA MELALUI PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN BADAN USAHA MILIK DESA
Iid Mufaidah;
Azwar Annas;
Adinda Sukmaningati;
Nur Hidayatun Ni'mah Alfia Nisa
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.5387
ABSTRAKKegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan kemampuan terhadap badan Usaha Milik Desa (BUMDES) dalam rangka meningkatkan akuntabilitas dan transparansi keuangan. Permasalahan utama yang terjadi selama ini pada BUMDES adalah keterbatasan dalam hal manajerial usaha berupa penyusunan laporan keuangan. Hal tersebut mengakibatkan usaha tidak bisa berkembang dengan baik, karena ketidakmampuan penyusunan laporan keuangan yang menjadi syarat dalam memperoleh modal dari pihak bank atau lembaga keuangan lainnya. Selain itu, kesulitan memperoleh kepercayaan masyarakat terhadap kegiatan usaha yang dilakukan. Metode yang dikembangkan dalam kegiatan ini terdiri dari enam tahapan yaitu observasi, pemberian materi, pelatihan, pendampingan dan evaluasi. Hasil dari kegiatan ini adalah kemampuan setiap anggota dalam menyusun laporan keuangan melalui menajemen pembukuan secara sederhana yaitu berupa jurnal transaksi keuangan, buku besar, laporan laba rugi dan neraca keuangan. Kata kunci: manajerial; laporan keuangan; BUMDES; akuntabilitas. ABSTRACTThis community service activity aims to provide knowledge and capabilities to Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) in order to improve financial accountability and transparency. The main problem that has occurred in BUMDES is the limitation in terms of business management in the form of preparing financial statements. This resulted in the business not being able to develop properly, due to the inability to prepare financial statements which were a requirement in obtaining capital from banks or other financial institutions. In addition, it is difficult to gain public trust in the business activities carried out. The method developed in this activity consists of six stages namely observation, presentation, training, mentoring and evaluation. The result of this activity is the ability of each member to compile financial reports through simple bookkeeping management in the form of financial transaction journals, ledgers, income statements and balance sheets. Keywords: managerial; financial statements; BUMDES; accountability
EDUKASI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT KEPADA MASYARAKAT DESA AIR SALOBAR UNTUK MENCEGAH PENYEBARAN COVID-19
Yunita, Melda;
Astuti, Eka;
Asmin, Elpira;
Ohiwal, Morgan;
Nurdin, Sukmawati
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.5198
ABSTRAKSerangan dari wabah Corona Virus atau Covid-19 telah menyebar di seluruh level wilayah Indonesia dan mengakibatkan banyak korban jiwa. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) perlu diterapkan di tengah situasi pandemi ini guna mencegah penyebaran Covid-19, khususnya di Desa Air Salobar mengingat di desa tersebut belum pernah dilakukan penyuluhan ataupun sosialisasi mengenai PHBS. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat Desa Air Salobar mengenai pentingnya menerapkan PHBS untuk mencegah diri dan keluarga terhindar dari infeksi Covid-19. Edukasi diberikan kepada 25 orang masyarakat Desa Air Salobar RT/RW 003/005 Kecamatan Nusaniwe Ambon. Materi disampaikan secara lisan dengan metode ceramah menggunakan LCD/Proyektor, diikuti sesi diskusi atau Focus Group Discussion (FGD), dan demonstrasi cara mencuci tangan yang baik dan benar dan praktikknya oleh responden. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa edukasi berjalan dengan lancar dan diikuti antusiasme dari masyarakat Desa Air Salobar, dibuktikan dengan banyaknya masyarakat yang bertanya saat sesi diskusi dan aktifnya responden dalam demonstrasi dan praktik mencuci tangan yang baik dan benar bersama fasilitator. Kata kunci : edukasi; covid-19; PHBS; FGD. ABSTRACTThe attack from the Corona Virus or Covid-19 outbreak has spread across all levels of Indonesia and resulted in many deaths. Clean and healthy living behavior (PHBS) needs to be implemented in the midst of this pandemic situation to prevent the spread of Covid-19, especially in Air Salobar Village considering that there has never been any counseling or socialization about PHBS. This activity aims to educate the people of Air Salobar Village about the importance of implementing PHBS to prevent themselves and their families from being infected with Covid-19. Education was given to 25 people in Air Salobar Village, RT/RW 003/005, Nusaniwe Subdistrict, Ambon. The material was delivered orally using a lecture method using an LCD/Projector, followed by a discussion session or Focus Group Discussion (FGD), and demonstrations on how to wash hands properly and in practice by respondents. The results of the activity showed that education went smoothly and was followed by enthusiasm from the people of Air Salobar Village, as evidenced by the many people who asked questions during the discussion session and the active participation of respondents in demonstrations and good and correct hand washing practices with the facilitator. Keywords : education; covid-19; PHBS; FGD.
PENINGKATAN KOMPETENSI ASESOR MELALUI KEGIATAN PEMBEKALAN ASESOR AKREDITASI TAHAP KPA DI BAN PAUD DAN PNF PROVINSI SULAWESI TENGAH
Riady Ibnu Khaldun
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.5404
ABSTRAKPembekalan asesor akreditasi yang diselenggarakan oleh BAN PAUD dan PNF di Tahun 2021 merupakan kegiatan yang harus diikuti oleh setiap asesor baik rumpun PAUD maupun PKBM sebagai syarat agar dapat ditugaskan dalam kegiatan akreditasi seperti penilaian Klasifikasi Permohonan Akreditasi (KPA), Visitasi, serta Validasi dan Verivikasi. Narasumber pada kegiatan ini adalah asesor yang telah mengikuti dan dinyatakan lulus pada kegiatan Pelatihan Calon Pelatih (PCP) Asesor BAN PAUD dan PNF. Proses pelaksanaan kegiatan pembekalan asesor akreditasi dilakukan secara online dengan menggunakan aplikasi Zoom Meeting. Pengabdi berkontribusi kepada mitra yakni BAN PAUD dan PNF Provinsi Sulawesi Tengah sebagai narasumber untuk memberikan pembekalan kepada asesor berupa pemaparan materi dan mendampingi para peserta ketika melakukan praktik pelaksanaan akreditasi KPA. Hasil dari kegiatan tersebut adalah para peserta dapat melakukan penilaian KPA yakni verivikasi dan pengecekan kesesuaian dokumen yang diajukan oleh satuan PAUD dengan yang dipersyaratkan berdasarkan panduan pelaksanaan akreditasi Tahun 2021. Kata kunci: peningkatan kompetensi; pembekalan asesor akreditasi; klasifikasi permohonan akreditasi ABSTRACTImproving the competence of assessors is important in order to deal with all stages of the accreditation process. The provision of accreditation assessors activities held by BAN PAUD and PNF in 2021 is a provision that must be followed by assessors, both PAUD and PKBM clusters in order to be assigned to accreditation activities, both accreditation assessment, visits, as well as validation and verification supported by the development of instruments that produce assessment instruments. accreditation. The process of implementing the debriefing activity for accreditation assessors is carried out online using the Zoom Meeting application. The form of contribution given to BAN PAUD and PNF Province of Central Sulawesi as a presenter to provide briefing to assessors in the form of presentation of material on data tracing techniques at the KPA stage, the PPA instrument, and assisting participants when carrying out the practice of implementing KPA. The result of this activity is that participants can carry out KPA assessments, namely verification and checking of the suitability of documents submitted by PAUD units with those required based on the 2021 accreditation implementation guidelines. Keywords: competency improvement; accreditation assessor debriefing; classification of accreditation applications
PENYULUHAN KESEHATAN MENGENAI BAHAYA ROKOK ELEKTRIK DENGAN METODE CERAMAH DI DESA UWUNG GIRANG, KECAMATAN CIBODAS, TANGERANG
Kusumastuti, Nurry Ayuningtyas;
Haeriyah, Siti
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.4651
ABSTRAKJumlah perokok di Indonesia adalah nomer satu di dunia. Kenaikan tarif Cukai Hasil Tembakau  (CHT) atau cukai rokok menjadi alasan bagi para perokok untuk beralih ke rokok elektrik. Rokok elektrik merupakan penghantar nikotin elektronik. Kandungan di dalamnya adalah nikotin, zat karsinogenik, dan bahan toksik yang dapat menyebabkan inflamasi dan iritatif, serta mempengaruhi otak pada remaja. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman remaja mengenai bahaya rokok elektrik. Metode dalam pengabdian masyarakat ini menggunakan metode ceramah dengan media audio visual. Hasil dalam pengabdian masyarakat sebelum dilakukan penyuluhan kesehatan kepada remaja mengenai bahaya rokok elektrik mempunyai tingkat pengetahuan baik sebanyak 12 responden (40%) dan 18 responden (60%) tingkat pengetahuannya kurang baik. Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan seluruh responden menjadi mempunyai pengetahuan yang baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa perlunya dilakukan pengabdian masyarakat agar masyarakat mengerti bahaya rokok elektrik. Kata Kunci : rokok elektrik; penyuluhan kesehatan; remaja ABSTRACTBackground: The number of smokers in Indonesia is number one in the world. The increasing product of tobacco excise rates (CHT) or cigarette excise is a reason for smokers to switch to e-cigarettes. E-cigarettes are electronic nicotine conductors. The content in it is nicotine, a carcinogenic substance, and toxic substances that can cause inflammation and irritation, and affect adolescent brain. The aim of this community dedication is to increase the knowledge and understanding of adolescent about the dangers of e-cigarettes. Method of community dedication used the lecture method with audio-visual media. Result of community dedication before got health education to adolescents regarding the dangers of e-cigarettes had a good level 12 respondents (40%) and 18 respondents (60%) had a poor level of knowledge. After health education was carried out, all respondents (100%) had good knowledge. This shows that needed for community dedication, so they would understand the dangers of e-cigarettes. Keywords: e-cigarette; health education; adolescent.