Articles
74 Documents
PEMBUATAN PEMBATAS PEMAKAIAN TELEPON DAN KONTROL PERALATAN ELEKTRONIK BERBASIS MIKROKONTROLER
Akuwan Saleh;
Prima Kristalina;
Anang Budikarso
SENTIA 2015 Vol 7, No 1 (2015)
Publisher : SENTIA 2015
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (645.339 KB)
Telepon merupakan alat komunikasi yang banyak diminati masyarakat, karena harganya yang relatif murah dan lebih cepat bila dibandingkan dengan alat komunikasi lainnya. Dalam melakukan pembicaraan, biasanya pemakai tidak memperdulikan waktu dan biaya. Oleh karena itu, agar biaya pemakaian tidak membebani pemakai maka pada perangkat telepon dibuat aplikasi untuk pembatas pemakaian dengan cara user login dan mengisi password untuk mengaktifkan counter dengan durasi tertentu dan aplikasi kontrol peralatan rumah jarak jauh yang dilakukan melalui telepon pengirim menggunakan mikrokontroler dengan memanfaatkan saluran telepon sebagai media transmisi. Pada aplikasi ini ditambahkan mikrokontroler DT-51, Phone Interface, dan LCD Graphic. Mikrokontroler berfungsi untuk mengolah data dari phone Interface yang berasal dari penekanan tombol keypad pada telepon pengirim sebagai perintah yang diterjemahkan oleh mikrokontroler untuk mengendalikan rangkaian sakelar (relay). Pengguna dapat mengerti peralatan yang dikontrol dalam keadaan on atau off setelah perintah dilaksanakan dengan membaca sinyal balasan berupa nada beep. Berdasarkan pengujian diperoleh hasil bahwa penggunaan pembatas pemakaian, kondisi belum login, jalur telepon dalam keadaan mati dan setelah login jalur telepon siap melakukan panggilan. Saat penambahan durasi 1 sampai 9 menit, dapat dilakukan dengan baik, dengan prosentase keberhasilan mencapai 100% untuk setiap panggilan. Sedangkan pengujian dengan pengiriman melalui telepon analog dan mobile-phone diperoleh kontrol on/off peralatan listrik dengan penekanan tombol terjadi delay kurang dari 1 detik.
OPTIMALISASI ADC DENGAN REKAYASA PERANGKAT KERAS PADA PENGUKURAN SUHU
Eka Mandayatma
SENTIA 2015 Vol 7, No 1 (2015)
Publisher : SENTIA 2015
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (481.097 KB)
ADC merupakan sebuah komponen atau sub komponen yang berfungsi mengubah data tegangan analog menjadidata digital dengan jumlah bit tertentu. Jika data masukan merupakan data skala penuh (full scale) maka datakeluaran juga akan mencapai skala penuh dan didapatkan resolusi maksimum. Pada kenyataannya sering terjadibahwa data masukan mempunyai range yang kecil yang tidak memenuhi skala penuh sehingga data keluaran juga tidak terjadi skala penuh. Hal ini akan membuat banyak bit data yang tidak terpakai, serta resolusi yang buruk (rendah). Rekayasa perangkat lunak biasanya tidak bisa memperbaiki resolusi dari ADC. Dengan rekayasaperangkat keras mengunakan leveling amplifier maka resolusi dapat dperbaiki karena seberapapun range masukan bisa didapatkan data keluaran pada skala penuh dari ADC dan seluruh bit data terpakai. Dengan seluruhbit data keluaran terpakai maka akan didapat resulusi maksimum dari ADC. Tanpa leveling amplifier, resolusi akan bernilai tetap yakni (5-0)/255 sedang dengan leveling amplifier resolusi akan lebih baik dan tergantung input (Vimax – Vi min)/255. Dari hasil pengamatan untuk digitalisasi pengukuran suhu menggunakan sensor LM35 dengan range 20°C - 40°C, tanpa leveling diperoleh resolusi 2,22°C/step sementara dengan leveling diperoleh resolusi sebesar 0,08°C/step.
Simulasi Deteksi Sinyal Radar Pada simulator ESM Menggunakan Metode Kalman Filter Pada ESM (Electronic Support Measured)
Norma Ningsih;
Gamantyo Hendrantoro;
Andaya Lestari;
Deny Yulian
SENTIA 2015 Vol 7, No 1 (2015)
Publisher : SENTIA 2015
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (495.113 KB)
Radar adalah sistem elektromagnetik untuk mendeteksi dan menentukan lokasi suatu benda seperti pesawat terbang, kapal, pesawat ruang angkasa, kendaraan, orang, dan lingkungan alam. beroperasi dengan memancarkan energi dan mendeteksi sinyal yang dipantulkan dari obyek, atau target. Dalam peperangan elektronik banyak dikembangkan system pendeteksian sinyal radar untuk mengklasifikasikan jenis radar. Salah satu system untuk deteksi sinyal radar adalah system ESM (Elctronic Support Measured) yang berfungsi untuk deinterleaving sinyal radar yang berasal dari sumber berbeda. Sinyal yang dipancarkan oleh banyak radar akan diterima pada penerima yaitu ESM dalam keadaan yang saling tumpang tindih (interleaving) sesuai dengan niali TOA masing-masing radar. Sehingga diperlukan proses deinterleaving untuk memisahkan kembali sinyal yang tercampur, sehingga dapat diketahui jenis radar tersebut. Salah satu Parameter yang banyak digunakan untuk proses deteksi radar adalah PRI (pulse repetition interval). PRI pada radar terdiri dari berbagai macam yaitu PRI constant, PRI jitter dan PRI Stagger. Untuk jenis PRI constant dan jitter disimulasikan menggunakan metode PRI transform dan improvement PRI transform, sedangkan untuk PRI stagger digunakan metode kalman Filter. Performa dari metode yang diusulkan dievaluasi menggunakan matlab.
APLIKASI PENGECEKKAN JUDUL TUGAS AKHIR DAN ANTI PLAGIARISM BERBASIS VIPER
Azizah Zakiah;
Annisa Yuliani
SENTIA 2015 Vol 7, No 2 (2015)
Publisher : SENTIA 2015
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (725.821 KB)
Plagiarism atau plagiat merupakan suatu tindak kecurangan, dimana seseorang dapat menduplikasi karangan, pendapat, hasil atau pekerjaan dari orang lain dan menjadikannya seolah hasil dan pekerjaan sendiri. Plagiarism sering terjadi saat ini, terutama pada kalangan pelajar dan mahasiwa. Plagiarism merupakan suatu tindak pidana, karena plagiarism berarti seseorang telah mencuri hasil dari orang lain, dan menjadikannya seolah karya sendiri. Pada kalangan mahasiswa, aksi plagiarism ini sering terjadi pada saat menentukan judul Tugas Akhir. Aplikasi ini mencakup data mengenai informasi judul bagi mahasiswa agar tidak terjadi kesamaan dengan seangkatan maupun dengan angkatan sebelumnya dan anti plagiarism berbasis VIPER yang open source untuk menghindari kesamaan penyaduran total dari internet tanpa diolah terlebih dahulu. Dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP-MySQL sehingga mahasiswa dapat mengakses aplikasi ini kapan saja dan dimana saja dan dapat menjadi salah satu sumber referensi dalam penyusunan tugas akhir.
Aplikasi Augmented Reality Pada Pembuatan Infografis Pendaftaran Mahasiswa Berbasis Android
Hasma Rasjid;
Yulia Chalri;
Rianda Zulhamjani
SENTIA 2015 Vol 7, No 2 (2015)
Publisher : SENTIA 2015
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (856.444 KB)
Teknologi Augmented Reality (AR) banyak diterapkan pada bidang pendidikan, kedokteran, hiburan, milter dan lain sebagainya. Penggunaan marker pada AR bisa menggunakan berbagai media seperti kertas , gerakan atau menampilkan marker dengan menggunakan layar handphone . Marker yang sering dibuat pada media kertas biasanya berwarna hitam putih atau gambar yang kurang menarik. Penggunaan infografis sebagai media marker dapat memberikan tampilan yang lebih menarik dan infografis tersebut juga memberikan informasi. Aplikasi infografis dengan menggunakan teknologi AR pada proses pendaftaran calon mahasiswa baru dapat membantu calon mahasiswa mengetahui informasi secara visual mengenai proses pendaftaran mahasiswa di suatu perguruan tinggi. Aplikasi ini berbasis android, pembuatan marker menggunakan software Vuforia 2.8.7, pembuatan objek menggunakan software Google Sketchup 2014, pembuatan animasi menggunakan software Blender 2.68a, menggabungkan objek dan animasi menggunakan software Unity 4.3.4
KARAKTERISASI FREKUENSI HARMONISA SENSOR QUARTZ CRYSTAL MICROBALANCE SEBAGAI IDENTIFIKASI GAS
Rouhillah Rouhillah;
Muhammad Rivai;
Tri Arief Sardjono
SENTIA 2015 Vol 7, No 1 (2015)
Publisher : SENTIA 2015
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (852.977 KB)
Penggunaan sensor yang mampu untuk mengidentifikasi jenis gas sangat dibutuhkan di industri. Salah satunya adalah sensor Quartz Crystal Microbalance (QCM) yang dapat menghasilkan frekuensi resonansi konstan. Pada umumnya sensor QCM masih menggunakan frekuensi dasar resonansi sehingga tingkat sensitivitas masih rendah. Dengan mengambil frekuensi harmonisa dari frekuensi resonansi dasar maka dapat meningkatkan sensitivitas dan selektivitas. Pada penelitian ini dihasilkan rangkaian osilator frekuensi harmonisa 3fo yang dapat bekerja dengan baik saat identifikasi jenis gas. Sensitivitas sensor QCM yang menggunakan frekuensi harmonisa 3fo dievaluasi dengan memantau perubahan frekuensi pada konsentrasi gas yang berbeda, seperti alkohol, 2-propanol, dan kloroform. Deret sensor yang dilapisi material kimia yang berbeda, menghasilkan pola output dari respon frekuensi yang berbeda-beda. Pengukuran juga dilakukan terhadap perubahan kelembaban sebesar 27-74% RH dan perubahan konsentrasi 1-4 ml gas yang diujikan. Hasil percobaan menunjukkan bahwa sensor QCM berfrekuensi harmonisa 3fo menghasilkan sensitivitas dan selektivitas yang lebih baik dari pada frekuensi dasar sensor. Untuk frekuensi 5MHz sensor QCM dalam pengenalan jenis gas memperoleh tingkat keberhasilan sebesar 73.33%, sedangkan untuk frekuensi harmonisa 3fo memperoleh tingkat keberhasilan sebesar 86.67%.
ANALISIS PENGARUH MATERIAL DAN CARA PEMOTONGAN INTI TRANSFORMATOR TERHADAP KERAPATAN FLUKS LISTRIK DAN ARUS INRUSH
Yonny Wicaksono;
I Made Yulistya N;
Dimas Anton Asfani
SENTIA 2015 Vol 7, No 1 (2015)
Publisher : SENTIA 2015
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (492.367 KB)
Ketika dinyalakan transformator menanggung arus sesaat yang besar, arus ini disebut arus inrush. Arus inrushdipengaruhi oleh daya sumber transformator, induktansi bocor, fluks sisa dan sudut tegangan penyalaan. Arus inrush dapat mempersingkat umur transformator, karena dapat merusak isolator penghantar dan belitan. Isolator penghantar rusak karena panas berlebih pada konduktor. Belitan rusak akibat gaya mekanik yang terjadi pada belitan. Dalam penelitian ini dianalisa pengaruh jenis material dan cara pemotongan inti transformator terhadap kerapatan fluks listrik dan besar arus inrush maksimum dalam merancang transformator. Cara pemotongan material yang diteliti adalah cara pemotongan Singgle step-lap (SSL) dan cara pemotongan Multistep-lap (MSL), sedangkan material yang diteliti adalah material silicon-steel dengan kualitas yang berbeda M4 dan M0H. Untuk mengetahui kerapatan fluks listrik dan arus inrush maksimum dilakukan perhitungan dengan mengembangkan analisa cicuit nonlinear inductor yang dirangkai seri dengan resistor. Dari analisa didapatkan bahwa material M4dan cara potong Single Step-lapmemberikan rugi-rugi yang lebih besar, mengakibatkan kerpatan fluks listrik menjadi kecil sehingga arus inrush yang dihasilkan kecil.
DESAIN OPTIMAL KONTROLER PID MOTOR DC MENGGUNAKAN CUCKOO SEARCH ALGORITHM
Muhammad Ruswandi Djalal;
Dwi Ajiatmo;
Andi Imran;
Imam Robandi
SENTIA 2015 Vol 7, No 1 (2015)
Publisher : SENTIA 2015
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (556.362 KB)
Penggunaan kontroler PID (Proporsional-Integral-Derivatif) pada sebuah motor DC sangat banyak digunakan, karena strukturnya yang sederhana, keandalan yang kuat dan mudah digunakan. Akan tetapi, penggunaan kontroler PID dibutuhkan pengaturan parameter yang tepat untuk mendapatkan kinerja yang optimal pada motor. Umumnya yang sering digunakan adalah metode trial-error, untuk menentukan parameter yang tepat untuk PID, namun hasil yang didapat tidak membuat kontroler PID optimal. Belakangan ini sudah banyak penelitian untuk mengoptimasi kontroler PID, salah satunya dengan metode cerdas. Untuk itu pada penelitian ini akan digunakan metode cerdas berbasis Cuckoo Search Algorithm (CSA), untukmengoptimasidan menentukan parameter yang tepat dari PID. CSA adalah salah satu metode cerdas yang terinspirasi dari perilaku burung cuckoo dalam menempatkan telurnya disarang burung lain yang dia pilih secara acak, konsep inilah yang diadaptasi dan diterapkan menjadi algoritma cerdas untuk menyelesaikan masalah optimasi. Dari hasil yang diperoleh metode CSA dapat dengan baik menala parameter PID, sehingga overshoot yang dihasilkan tidak ada dan settling time sangat cepat. Pada penelitian ini juga akan dibahas dan dibandingkan kontroler tanpa PID, dengan PID trial-error dan dengan PID CSA.
MEMBANGUN SISTEM INFORMASI DATA SUBYEK UNTUK PENGUJIAN BIOEKIVALEN
Bima Cahya Putra;
Grace Gata;
Dike Lia Anjari
SENTIA 2015 Vol 7, No 2 (2015)
Publisher : SENTIA 2015
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (537.711 KB)
Perkembangan sistem informasi sekarang ini sangat pesat. Namun dari sekian banyak organisasi/perusahaan yang sudah menerapkan sistem informasi, masih terdapat beberapa organisasi perusahaan yang belum menerapkan sistem informasi dalam mendukung proses bisnisnya. PT. Clinisindo Laboratories merupakan salah satu organisasi perusahaan yang salah satu proses bisnisnya bergerak dalam bidang pengujian obat-obatan yang dikenal dengan istilah pengujian bioekivalen. Masih terdapat beberapa permasalahan yang terjadi dalam melakukan pengujian bioekivalen tersebut, terutama pengelolaan data-data orang (subyek) yang akan mengikuti pengujian. Permasalahan yang sering terjadi adalah sulitnya mencari data subyek yang pernah mengikuti pengujian bioekivalen yang sudah melebihi waktu selama 3 bulan sehingga membutuhkan waktu yang sangat lama, selain itu juga sulit mengidentifikasi data-data subyek yang sudah di blacklist. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan studi pustaka terhadap proses pengembangan sistem informasi dan metode Rational Unified Procces yang berorientasi obyek. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah sistem informasi yang nantinya bisa di gunakan untuk mendukung proses pengujian bioekivalen terutama dalam mengelola data subyek. Dengan sistem informasi yang akan dibangun, maka proses pengolahan data subyek yang tadinya sulit dilakukan, terutama dalam mengidentifikasi subyek yang pernah mengikuti pengujian dan yang sudah di blacklist bisa dilakukan dengan mudah dan efisien.
KLASIFIKASI TUGAS AKHIR UNTUK MENENTUKAN DOSEN PEMBIMBING MENGGUNAKAN NAÏVE BAYES CLASSIFIER (NBC)
Putri Elfa Mas`udia
SENTIA 2015 Vol 7, No 2 (2015)
Publisher : SENTIA 2015
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (814.059 KB)
Pemilihan dosen pembimbing tugas akhir yang sesuai dengan kompetensi sering menjadi polemik yang harus dilakukan oleh sang pengambil keputusan (Decision Maker) dalam hal ini adalah ketua program studi. Dosen pembimbing yang sesuai dan berkompeten akan mampu mengarahkan dan menentukan keberhasilan tugas akhir mahasiswa yang dibimbing. Data mining dapat diterapkan untuk mengklasifikasikan judul tugas akhir berdasarkan keahlian dan pengalaman dosen pembimbing, dengan memasukkan judul tugas akhir beserta nama dosen pembimbing tahun sebelumnya sebagai data training. Salah satu metode klasifikasi adalah menggunakan Naïve Bayes Classifier (NBC).Pada penelitian ini akan disimulasikan proses klasifikasi tugas akhir. input dari sistem ini adalah data training dan data testing. Data training berupa 10 judul tugas akhir mahasiswa dan 4 nama dosen pembimbing . Sedangkan Data testing berupa judul tugas akhir yang akan diklasifikasikan ke 4 nama dosen pembimbing. output dari sistem ini adalah rekomendasi nama dosen yang didapatkan melalui perhitungan probabilistik pada proses klasifikasi menggunakan Naïve Bayes Classifier (NBC).Learning dilakukan terhadap 10 judul tugas akhir dan 4 dosen pembimbing sebagai data training, hasil probabilitas klasifikasi data testing adalah P(Sarosa) = 0.00797, P(Azam) = 0.000332, P(Anshori) = 0.0099667 dan P(Koesmarijanto) = 0.00049. Dari hasil perhitungan, terlihat bahwa nilai probabilitas P(MA Anshori) lebih besar, maka MA.Anshori direkomendasikan untuk membimbing judul tugas akhir yang digunakan sebagai data testing.