cover
Contact Name
Istiadi
Contact Email
istiadi@widyagama.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
ciastech@widyagama.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH)
Published by Universitas Widyagama
ISSN : 26221276     EISSN : 26221284     DOI : -
Arjuna Subject : -
Articles 151 Documents
Search results for , issue "CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"" : 151 Documents clear
PENDAMPINGAN MANAJEMEN DAN PENINGKATAN KAPASITAS UMKM KULINER RUMAHAN Alfiana Alfiana; Emma Budi Sulistiarini
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mengatasi permasalahan kemiskinan secara intensif bisa dilakukan melalui ekonomi kerakyatan. Upaya ini dilakukan dengan cara menjadikan usaha kecil sebagai motor ekonomi masyarakat. Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia berperan pentingdalam sistem ekonomi negara ini. Para ibu adalah pemeran utama yang membantu penanggulangankurangnya pendapatan kepala keluarga. Peran wanita di masa pandemi semakin meningkat dalam mengangkat level ekonomi keluarga. Terlebih saat lapangan kerja berkurang, banyaknya PHK, dan terhambatnya aktivitas perekonomian. Mitra kegiatan pengabdian masyarakat yang diajukan dalam kerangka Propenmas LPPM Universitas Widyagama TA 2021, membidik ibu rumah tangga yang telah menjalankan usaha kuliner rumahannya selama lebih dari 15 tahun. Tujuan utama program pengabdian ini adalah memberikan pelatihan manajemen UMKM dan bantuan peralatan produksi, yang diarahkan bisa berdampak pada peningkatan kapasitas produksi, dan kemampuan pengelolaan usaha. Dengan demikian, mitra akan mampu mempertahankan keberlanjutan perniagaannya, mendapatkan potensi peningkatan penghasilan dan pengembangan usaha. Hasil utama kegiatan yang dicapai adalah peningkatan pemahaman mitra tentang sistem manajemen usaha sederhana dalam bentuk pembukuan biaya dan pesanan, menghitung biaya produksi, dan keuntungan. Sayangnya biaya tenaga kerja tidak diperhitungkan, begitu pula biaya proses memasak. Masih diperlukan pendampingan lanjutan untuk hal-hal itu. Bantuan peralatan telah berfungsi sekali dalam menerima pesanan untuk jumlah cukup banyak. Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan pesanan menjadi lebih cepat, kira-kira 2-3 jam dari biasanya. Ke depannya hal ini akan meningkatkan keuntungan.
TRANSFER TEKNOLOGI PENGENDALIAN VEKTOR PENYEBAB KERITING DAUN CABAI DI DESA JALATUNDA MANDIRAJA BANJARNEGARA Eko Apriliyanto
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu penyakit utama tanaman cabai di Desa Jalatunda Kecamatan Mandiraja Kabupaten Banjarnegara berupa penyakit keriting daun cabai. Saat ini, upaya pengendalian penyakit keriting daun belum optimum. Pengendalian efektif dianggap hanya pada sasaran penyakitnya. Padahal penyakit keriting daun cabai ditularkan oleh jenis serangga pengisap sebagai vektornya. Potensi tingginya populasi serangga hama sebagai penyebar penyakit keriting daun cabai, berdampak pada tingginya serangan penyakitnya juga. Oleh karena itu, perlu upaya pengendalian vektor penyebab keriting daun cabai dengan cara ramah lingkungan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan   dengan   cara sosialisasi tentang pengendalian vektor penyebab keriting daun cabai.  Kegiatan dimulai dengan pre-test untuk seluruh peserta. Selanjutnya, sosialisasi dengan metode ceramah, dilanjutkan dengan diskusi dan penggunaan alat peraga berupa contoh produk biopestisida untuk menunjang materi yang disampaikan. Peserta juga diberikan leaflet tentang materi yang disampaikan narasumber. Di akhir kegiatan dilakukan post-test untuk seluruh peserta. Analisis data menggunakan uji T dari hasil pre-test dan post-test. Pengetahuan tentang peranan vektor penyakit keriting daun yang disebabkan oleh virus telah dimiliki oleh peserta. Pengetahuan tentang cara kerja vektor sebagai pembawa atau penular keriting daun yang disebabkan oleh virus juga telah dimiliki oleh peserta. Pengetahuan tentang upaya pengendalian penyakit keriting daun cabai juga telah dimiliki oleh peserta.Hasil pre-test peserta dengan rerata nilai 64,80 dan post-test dengan rerata nilai 68,85. Pemberian materi pada saat kegiatan transfer teknologi pengendalian keriting daun cabai belum mampu meningkatkan pengetahuan peserta dengan nilai P-value yaitu 0,5661.
EVALUASI KEEFEKTIFAN PROGRAM PERTUKARAN PELAJAR ANTARA PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG DENGAN PERGURUAN TINGGI DALAM DAN LUAR NEGERI Arie Restu Wardhani; Istiadi Istiadi; Silviana Silviana; Mustakim Mustakim
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam meningkatkan kapabilitas sumber daya manusia, maka pemerintah meluncurkan program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) sehingga diharapkan mampu meningkatkan kompetensi lulusan di perguruan tinggi. Salah satu program MBKM adalah pertukaran pelajar, untuk membebaskan mahasiswa memperoleh pengalaman belajar di universitas lain dan memperluas jaringan. Universitas Widyagama Malang juga mengimplementasikan kegiatan ini denga mengadakan kerjasama dengan kampus lain. Kefektifan program pertukaran pelajar perlu diukur agar dapat mengetahui hal-hal apa saja yang perlu diperbaiki agar dapat meningkatkan performa kegiatan. Pada studi ini, kami mengukur keefektifan program pertukaran pelajar dengan memanfaatkan analisis deskriptif statistik. Hasil riset menunjukkan 56,7 % cukup efektif, sedangkan 37,22% efektif. Hal ini menunjukkan, bahwa perlu adanya peningkatan prosentase kategori efektif, dapat melalui proses pembelajaran, maupun penyediaan fasilitas yang memadai.
PROGRAM MBKM: PERTUKARAN PELAJAR TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG DENGAN FACULTY OF ELECTRICAL ENGINEERING, UTHM MALAYSIA Gigih Priyandoko; Diky Siswanto
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertukaran pelajar merupakan salah satu kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Pendidikan tinggi menuntut Perguruan tinggi untuk dapat menambah cara bepikir (mindset), sikap dan perilaku (attitude and behaviour), serta menyikapi dalam menyelesaikan sesuatu (way of doing things) para civitas akademika. Sehingga perguruan tinggi dapat menghasilkan lulusan yang adaptif dan tangguh menghadapi perubahan dan masa depan. Berdasarkan hasil survei tracer study Program Studi (Prodi) Teknik Elektro tahun 2017-2019 bahwa kemampuan berkomunikasi, berbahasa asing dan penguasaan teknologi belum tinggi. Salah satu aktifitas yang ditawarkan adalah kegiatan pertukaran pelajar Prodi Teknik Elektro dengan mengirimkan beberapa mahasiswa ke Fakulty of Electrical Engineering, UTHM Malaysia sebagai mitra telah dimulai pada tahun 2018. Tujuan kegiatan pertukaran pelajar untuk memberikan pengalaman belajar di luar institusi dengan menjunjung tinggi kesetaraan dalam pembelajaran. Metode pembelajaran yang digunakan sangat beragam, kuliah di kelas, diskusi kelompok hingga pembelajaran berbasis masalah berupa skripsi atau tugas akhir. Hasil dari pertukaran pelajar tersebut adalah menghasilkan karya ilmiah yang telah dipublikasikan di jurnal ilmiah, konferensi nasional/internasional, dan menambah wawasan mahasiswa belajar di luar institusi bahkan di luar negeri.
EVALUASI KEPUASAN PESERTA PELATIHAN MANAJEMEN DAN ALAT PRODUKSI PADA HOME INDUSTRY KRIPIK TEMPE MALANG Istiadi Istiadi; Arie Restu Wardhani; Arief Rizki Fadhillah; Riska Suryanti Putri; Alif Dio Raka Wisnu; Yuninda Wulan Sari
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberdayaan UKM dan home industry terus dikembangkan oleh pemerintah melalui program hibah Pemberdayaan kepada Masyarakat. Artikel ini menguraikan salah satu kegiatan program tersebut yaitu evaluasi kinerja pelatihan melalui Analisis Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM).  Responden adalah pengrajin kripik tempe pada home industry kripik tempe Sanan, Malang sejumlah tiga orang. Hasil perhitungan analisis IKM menunjukkan nilai 87, 69 atau sangat memuaskan. Hasil riset ini dapat memberikan evaluasi bahwa pelatihan dilaksanakan dengan sangat baik. Namun tetap perlu ada perbaikan agar kegiatan selanjutnya menjadi lebih sempurna.
PENGOLAHAN SUSU KAMBING ETAWA PADA MASYARAKAT DESA TAMANSARI Veni Eka Septiyana Hidayanti; Masnunah Rahmawati; Hamdan Anggara Septiyadi; Indriyawati Indriyawati; Nur Laili Sa’adah; Maria Yustina Suprihatining Tyas; Arfa Faiz Putri Alamaera; Alvin Huda Choirullah; Ahmad Guntur Alfianto
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pemberdayaan masyarakat desa dalam menunjang perekonomian masyarakat selama pandemi Covid-19 menurun terutama pada masyarakat pedesaan yang terkendala dalam hal pemasaran terutama susu. Upaya yang dilakukan pada masyarakat desa yaitu berupa dengan pengolahan susu kambing etawa yang mudah dipasarkan. Tujuan dari pengandian masyarakat ini adalah untuk mengimplementasikan serta memasarkan produk masyarakat Desa Tamansari agar mudah dipasarkan dan tahan lama. Inovasi yang dilakukan dalam kegiatan masyarakat yaitu dengan mengolah susu cair menjadi susu bubuk sehingga pemasaran serta dapat tahan lama. Metode yang digunakan adalah secara kualitatif dan kuantitatif dengan melakukan pengkajian masalah serta kendala dalam produksi susu kambing, merumuskan program bersama masyarakat, melakukan seminat serta pelatihan, melakukan produksi secara mandiri dan evaluasi hasil dari produksi yang dilakukan oleh masyarakat. Pelaksanaan kegiatan dengan memberikan pengetahuan tentang susu kambing etawa hingga masyarakat diberikan pelatihan cara pembuatan susu bubuk yang sesuai dengan kriteria dipasaran. Rencana tindak lanjutnya adalah kegiatan olahan susu bubuk mampu dipasarkan di masyarakat luas sehingga produk susu tersebut bisa bermanfaat untuk masyarakat terutama di masa pandemi ini karena dapat meningkatkan imu tubuh.
IMPLEMENTASI PROGRAM KEMANUSIAAN MBKM TIM PULIH SEMERU UNTUK BANTU PEMULIHAN KONDISI PASCA ERUPSI GUNUNG SEMERU DI PRONOJIWO, LUMAJANG, JAWA TIMUR Mufidatul Ma’sumah; Purnawan Dwikora Negara; Revolver Langit Akbar; Duwi Yudhanengtyas Galularasati Maharani; Fenia Aurully Aisyah
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bencana erupsi Gunung Semeru di Kecamatan Pronojiwo, Lumajang, Jawa Timur pada penghujung tahun 2021 menyebabakan penderitaan yang sangat luas bagi masyarakat terdampak terutama pada anak-anak. Sebagai bentuk kepekaan sosial dan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, Aliansi Pulih Semeru yang merupakan gabungan dari beberapa unsur organisasi diantaranya dari Badan Eksekutif Mahasiswa dan Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Widyagama Malang, WALHI Jawa Timur, WALHI Nasional, Klub Indonesia Hijau (KIH) Regional 12, MAPALA Universitas Brawijaya, PSHT terjun langsung ke lokasi bencana sebagai relawan untuk membantu korban terdampak erupsi. Kegiatan ini merupakan wujud dari salah satu Bentuk Kegiatan Pembelajaran (BKP) dalam Program MBKM Program Kemanusiaan. Metode dalam program ini adalah dilakukan melalui 1) Tahap Persiapan; 2) Tahan Penyusunan dan Pelaksanaan Program dan 3) Tahap Evaluasi. Adapun beberapa bentuk kegiatan dalam pulih Semeru diantaranya adalah Open Donasi, Assessment, Trauma Healing, Distribusi logistik, Dapur Umum dan Rencana Relokasi. Terdapat kendala saat pelaksanaan program kemanusiaan, kendala tersebut antara lain desibabkan faktor geografis, sulitnya menghimpun data, terbatasnya sarana, minimnya Sumber Daya Manusia dan adanya miss komunikasi antar tim. Capaian yang dihasilkan dari kegiatan kemanusiaan ini pastinya sangat bermanfaat bagi penyintas dan bagi relawan khususnya mahasiswa dari berbagai segi,  kognitif, afektif dan psikomotorik terutama kepekaan terhadap sesama manusia dan lingkungan.
PENDAMPINGAN MANAJEMEN PRODUKSI SABUN HERBAL SEBAGAI START-UP BISNIS ONLINE ALTERNATIF DI MASA PANDEMI Emma Budi Sulistiarini; Alfiana Alfiana
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satucara untuk mengurangi resiko terinfeksi atau memutus mata rantai Covid-19 adalahmencuci tangan dengan air mengalir dan sabun.Sehingga, tidak dapat dipungkiri sabun merupakan salah satu alat kebersihan yang sangat penting bagi masyarakat, terutama di masa dan pasca pandemi. Bagaimana mengupayakan sabun sebagai kebutuhan kebersihan tangan dan pakaian semasa pandemi adalah kegiatan pengabdian pada masyarakat yang  mendesak, terutama bila dikaitkan dengan Usaha Mikro Kecil Menengah yang juga diterpa dampak ekonomi dari pandemi. Mitra dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah mitra Usaha Mikro Kecil Menengah sabun dari bahan herbal, yang disebut Zayya14, yang artinya Toko Saia rumah nomor 14. Mitra ini mempunyai produk-produk olahan sabun berbahan dasar alami, seperti sabun mandi berbahan dasar herbal, sabun cuci tangan serta cuci baju berbahan dasar limbah minyak goreng. Permasalahan yang dihadapi mitra adalah belum adanya manajemen produksi yang stabil, sehingga perlu adanya intervensi dari kampus untuk membantu pihak UMKM agar bisa berkelanjutan. Metode pendekatan dalam pengabdian masyarakat ini adalah melakukan diskusi dengan mitra, mengetahui permasalahannya, mengobservasi produksi, serta memberikan solusi atas permasalahan mitra. Hasilnya mitra dapat lebih tepat dalam memproduksi dengan menambah alat-alat inventory dan harga jual yang stabil dan bersaing.
PEMBINAAN MASYARAKAT TENTANG MANFAAT TANAMAN BINAHONG (ANREDERA CORDIFOLIA) SEBAGAI OBAT TRADISIONAL DI DESA KAPONGAN Lea Ingne Reffita; Ummi Halfida; Wili Sinarti; Yaumil Fitriyah; Zidni Karimatun Nisa
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tanaman obat sebagai obat asli Indonesia, sudah ada sejak zaman nenek moyang kita yaitu digunakan dalam upaya memelihara kesehatan dan mengobati penyakit, kemudian pengetahuan ini diwariskan secara turun-temurun dari generasi ke generasi. Tanaman  binahong (Anredera  cordifolia)  di beberapa  daerah  di  Indonesia  dikenal  dengan  gandola  yang  biasa  digunakan  sebagai tanaman pagar. Daun binahong menyimpan banyak khasiat alami sebagai obat untuk segala macam penyakit. Penyakit yang dapat disembuhkan dengan menggunakan daun binahong ini diantaranya adalah radang usus, sembelit, diare, sakit perut, dan demam. Rendahnya Pengetahuan   masyarakat   tentang pemanfaatan tanaman Binahong, tidak semua warga memiliki tanaman Binahong dipekarangan rumahnya serta belum adanya program penyuluha tentang  pemanfaatan tanaman   binahong merupakan masalah yang ditemukan pada masyarakat. Kegiatan  dilakukan  dengan  melakukan  koordinasi  dengan  ibu-ibu PKK. Metode yang digunakan dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah metode Penyuluhan, dan Diskusi. Kegiatan pengabdian bertempat di salah satu rumah warga yang termasuk kedalam anggota PKK. Kegiatan pengabdian dapat berlangsung dengan baik. 
PENINGKATAN PRODUKSI SINGKONG KEJU FROZEN SIAP GORENG DI UMKM “KANGEN RASA” KELURAHAN TASIKMADU KOTA MALANG Frida Dwi Anggraeni; Enny Sumaryati; Muhammad Ramadhana Al Faris
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Singkong merupakan salah satu makanan pokok yang mengandung karbohidrat tinggi sebagai sumber energi, dan biasanya diolah menjadi berbagai macam produk makanan, salah satunya singkong keju. Singkong keju yang masih dalam bentuk setengah jadi atau siap goreng memiliki ketahanan yang rendah apabila hanya disimpan di suhu kamar. Mitra ingin mengembangkan produksi usahanya dalam bentuk frozen food yaitu singkong keju frozen siap goreng yang lebih tahan lama. Konsumen yang membeli produk frozen ini bisa sewaktu waktu untuk menggorengnya. Hal yang menjadi hambatan adalah peralatan mitra yang masih sangat terbatas dan mitra belum paham dalam pengurusan PIRT untuk ijin usahanya. Maka dari itu metode pelaksanaan dalam kegiatan ini adalah dengan pengadaan peralatan seperti vacuum sealer dan freezer box, pembuatan desain kemasan singkong keju frozen siap goreng, serta pelaksanaan pelatihan pengurusan izin PIRT. Hasil dari pengabdian ini adalah pengadaan alat vaccum sealer dan freezer dapat mempertahankan kualitas mutu dari singkong keju frozen siap goreng ini karena selain kemasan menjadi vakum, juga dapat menekan perrtumbuhan bakteri. Kombinasi penyimpanan dengan suhu beku (freezer) meningkatkan umur simpan produk singkong frozen siap goreng ini. Desain kemasan juga dibuat lebih informatif kepada konsumen, serta untuk meningkatkan pengetahuan mitra juga diberikan pelatihan tentang pengurusan perizinan PIRT.