cover
Contact Name
faris
Contact Email
faris@yudharta.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
faris@yudharta.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. pasuruan,
Jawa timur
INDONESIA
JURNAL HERITAGE
ISSN : 20880626     EISSN : 24427365     DOI : -
Core Subject : Humanities, Social,
Jurnal Heritage merupakan publikasi ilmiah enam bulanan yang diterbitkan oleh FISIP Universitas Yudharta Pasuruan. Dan terdiri dari kumpulan penelitian-penelitian ilmu-ilmu sosial dalam perspektif ilmu komunikasi. Naskah yang diterima hanya naskah asli dan belum di publikasikan di media cetak.
Arjuna Subject : -
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Heritage" : 8 Documents clear
STUDI NETNOGRAFI PADA KOMUNITAS VIRTUAL GIM PUBG MOBILE BnW ESPORTS Fathan Syafiq Naufal; Luluatu Nayiroh; Made Panji Teguh Santoso
HERITAGE Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v12i2.5373

Abstract

Interaksi sosial tentunya dapat membangun relasi pertemanan secara virtual dan membangun sebuah komunitas virtual yang bisa menghasilkan kebudayaan. Tentunya interaksi yang terjadi di dunia maya berbeda dengan interaksi di kehidupan nyata, apalagi interaksi dengan komunitas virtual yang terjadi di dalam gim, karena interaksi yang terjadi di dalam dunia virtual tentu memiliki bahasa atau istilah tertentu yang sulit untuk dimengerti oleh orang yang tidak melakukan interaksi secara virtual dan memainkan gim pubg. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah computer-mediated communication (CMC). Penelitian ini berfokus pada interaksi sosial serta budaya yang terjadi di dalam komunitas virtual BnW E-Sports dalam gim PUBGM. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis interaksi serta budaya yang ada di komunitas virtual BnW E-Sports dan hasil-hasil dari percakapan antar anggota komunitas BnW E-Sports tersebut apakah ada istilah bahasa yang terbentuk didalamnya ketika berinteraksi secara virtual. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode netnografi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi partisipan, wawancara serta dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa interaksi sosial di dalam komunitas BnW E-Sports berperan dalam membangun kekompakan dan strategi selama permainan dengan menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa utama serta istilah-istilah khusus dalam permainan seperti loot, rush, dan revive. Identitas komunias BnW ini dibangun melalui partisipasi aktif dalam permainan, prestasi yang diraih, interaksi sosial, dan penggunaan strategi pemasaran yang efektif. Adapun fitur yang paling signifikan dalam memfasilitasi interaksi antara anggota komunitas BnW E-Sports adalah voice chat, meskipun voice chat sangat memfasilitasi komunikasi, fitur ini juga memiliki kontrol yang bisa membatasi interaksi dengan cara mematikan kontrol voice chat.
ANALISIS JARINGAN KOMUNIKASI PADA KOMENTAR DEBAT PERTAMA CAPRES 2024 DI KANAL YOUTUBE KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) Sena Reselina; Sri Wahyuning Astuti
HERITAGE Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v12i2.5400

Abstract

As the 2024 elections approach, political discussions and debates in Indonesia are heating up. These discussions also occur on social media platforms, particularly YouTube, which rapidly disseminates information, allowing a broad audience to access and engage with the content. This research aims to analyze the relationships among actors (nodes) and social networks in the comments on the first presidential debate of 2024 on the Komisi Pemilihan Umum (KPU) YouTube channel. Utilizing Social Network Analysis (SNA), this study identifies communication patterns, relationship types, and network connections formed from actor interactions. The findings reveal that the social network structure is a one-mode network with 6000 comments filtered to 2400 for analysis. The relationship types indicate key actors with high centrality, playing crucial roles in shaping public opinion and discussion dynamics. The communication patterns reflect significant issues discussed in the debate, influencing public responses to the presidential candidates' arguments. These insights offer a deeper understanding of social interaction dynamics on social media during political campaign periods. Keywords: Elections; Social Networks; YouTube; Actor Centrality; Presidential Debate
MEMBANGUN TOLERANSI BERAGAMA MELALUI KARTUN ANAK-ANAK: ANALISIS PESAN TOLERANSI TAYANGAN KARTUN UPIN DAN IPIN Basthoni, Riza; Mila Minhatul Maula; Wulan Maghfiroh Azzahro; Faiza Izzata Aulia; Salamatul Lailil Karomah; Mohammad Syifa Albai Haqi
HERITAGE Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v12i2.5730

Abstract

Berangkat dari survei oleh SETARA Institute yang menyatakan tentang adanya peningkatan jumlah pelajar intoleran sebayak 5,6 persen. Realitas ini jelas berbanding terbalik dengan semboyan “Bhineka Tunggal Ika” yang didalamnya sangat melindungi perbedaan antar golongan. Hal ini membuktikan semakin mendesaknya pembelajaran tentang nilai toleransi. Pembelajaran ini dapat dibantu dengan memanfaatkan media seperti Youtube, mengingat total penonton Youtube di Indonesai adalah sebanyak 139 Juta orang. Salah satu tayangan yang dekat dengan anak-anak di Youtube adalah kartun Upin & Ipin, yang didalamnya menceritakan kehidupan antar golongan dan agama dengan lingkungan yang mirip dengan Indonesia. Penelitan ini akan menjelaskan tentang bagaimana penggambaran pesan toleransi beragama serta aspek-aspeknya dalam tiga episode Upin & Ipin yakni, Hari Raya, Bulan Hantu dan Pesta cahaya dengan pendekatan kualitatif. Analisis yang digunakan adalah analisi isi Kripendorf yang bertujuan untuk mengetahui pesan toleransi dalam tayangan Upin & Ipin tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tayangan dari ketiga episode ini mengandung pesan-pesan toleransi beragama yang terdiri dari beberapa aspek seperti, saling menerima, kerjasama, kebebasan, dan kesabaran. Kesimpulannya tayangan ketiga episode Upin & Ipin ini dapat dijadikan salah satu inpirasi untuk membangun nilai toleransi sejak dini, karena dalam tayangan ini terdapat penggambaran bagaimana seharusnya kehidupan antar umat agama yang toleransi, yang didalamnya terkandung aspek seperti saling menerima, kerjasama, kebebasan, dan kesabaran.
PENGARUH FLEXING DALAM HUBUNGAN TANPA STATUS DARI APLIKASI KENCAN ONLINE BUMBLE PADA ANAK MUDA DI SIDOARJO DALAM PENCARIAN JODOH Aziz, Eva Riana
HERITAGE Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v12i2.5851

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini mengkaji pengaruh flexing dalam hubungan tanpa status yang terbentuk melalui aplikasi kencan Bumble pada anak muda di Sidoarjo dalam pencarian jodoh. Flexing, yang merujuk pada pamer gaya hidup dan pencapaian, semakin umum ditemukan dalam profil kencan sebagai cara untuk meningkatkan daya tarik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah flexing mempengaruhi persepsi daya tarik profil, ekspektasi hubungan, dan keputusan untuk melanjutkan atau mengakhiri interaksi. Pendekatan kuantitatif dengan metode survei digunakan, melibatkan 55 pengguna aktif Bumble di Sidoarjo. Data dikumpulkan melalui kuesioner online dan dianalisis menggunakan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa flexing berpengaruh signifikan terhadap persepsi daya tarik profil, dengan semakin tingginya tingkat flexing yang meningkatkan daya tarik profil. Penelitian ini menyimpulkan bahwa flexing memainkan peran penting dalam membentuk keputusan anak muda dalam kencan online, terutama dalam konteks hubungan tanpa status dan pencarian jodoh. Pencarian jodoh di dating apps bisa di bilang berhasil dalam generasi kali ini . Kata Kunci: Bumble , Flexing, HTS, Pencarian jodoh
KREATIVITAS PRODUSER DALAM FEATURE TELEVISI “ANOTHER SIDE” EDISI “JEJAK SANTET DI BANYUWANGI” Nabilah, Aqilatun; Gambriyanto, Kusumo; Relawati, Dwi Korina; Susilawati, Susilawati; Utari, Tituk
HERITAGE Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v12i2.5887

Abstract

Santet salah satu praktik ilmu hitam yang dikenal luas di Banyuwangi sering kali dikaitkan dengan kemampuan untuk mencelakai orang lain melalui kekuatan gaib, kepercayaan terhadap santet dan ilmu hitam lainnya dipengaruhi oleh sejarah panjang animisme, dinamisme, dan sinkretisme antara kepercayaan asli dengan agama-agama besar yang datang, seperti Hindu, Buddha, Islam, dan Kristen. Urgensi dalam mengangkat topik ini dalam sebuah karya feature televisi “Another Side” edisi “Jejak santet di Banyuwangi” masih terdapat stigma tentang santet di Banyuwangi. Karya feature ini memilih jenis feature human interest karena menyoroti sisi kehidupan masyarakat Banyuwangi. Karya ini mengangkat isu sosial-budaya, sehingga metode yang digunakan untuk pengumpulan data adalah kualitatif agar data dapat diperoleh secara menyeluruh dan mendalam. Teknik wawancara digunakan untuk menggali informasi lebih mendalam melalui berbagai narasumber. Dokumentasi digunakan sebagai data pendukung, Sedangkan teknik observasi banyak dilakukan untuk memperluas pengetahuan terkait objek yang di angkat pada karya ini. Penulis sebagai produser mengembangkan kreativitas melalui berbagai cara. Kreativitas tersebut juga tertuang dalam pre produksi, produksi, dan pasca produksi. Hasil karya ini menunjukkan bahwa kreativitas produser berperan penting dalam menjaga keseimbangan antara hiburan dan edukasi dalam program televisi, terutama yang mengangkat topik sensitive seperti santet.
STRATEGI PT BERKAH UKHUWAH BERTIGA DALAM MEMBANGUN CITRA PERUSAHAAN MELALUI IKLAN PADA CHANNEL YOUTUBE MALANG STRUDEL (STUDI KASUS IKLAN MALANG STRUDEL VERSI RAMADHAN TAHUN 2018) Melisa, Ruth Stany; Ramadana, Risky; Yudhistira
HERITAGE Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v12i2.5888

Abstract

Di era digitalisasi ini, banyak sekali iklan korporat yang dihasilkan oleh perusahaan atau organisasi untuk membangun citra dan reputasinya sehingga dapat diterima masyarakat.Sama dengan halnya PT Berkah Ukhuwah Bertiga dalam membangun citra perusahaan melalui iklan produk Malang Strudel di platform YouTube, khususnya pada kampanye Ramadhan 2018. Menggunakan metode kualitatif dan pendekatan studi kasus, penelitian ini mengeksplorasi peran iklan digital dalam menciptakan citra perusahaan yang kuat dan berkelanjutan di sektor oleh-oleh modern. Hasil menunjukkan bahwa PT Berkah Ukhuwah Bertiga berhasil memanfaatkan iklan sebagai sarana pembentukan citra perusahaan dengan tiga strategi utama, yakni: citra perusahaan, manajemen reputasi, dan strategi iklan. Keberhasilan iklan ini diperkuat dengan penunjukan Teuku Wisnu sebagai brand ambassador yang menciptakan persepsi religius dan terpercaya di mata konsumen. Iklan Ramadhan yang ditayangkan di YouTube ini terbukti efektif dalam menarik perhatian dan memposisikan Malang Strudel sebagai oleh- oleh khas halal dari Malang. Citra perusahaan yang dibangun melalui konsep ukhuwah menekankan nilai sosial dan religius, menjadikan Malang Strudel berbeda dari pesaingnya. Strategi iklan berbasis digital ini berhasil membangun top of mind di kalangan konsumen serta meningkatkan kesadaran merek secara luas.
ANALISIS POLITICAL BRANDING ABDUL MUHAIMIN ISKANDAR DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM PADA PILPRES 2024 Muhammad Ainul Yaqin; Muhammad Assajad
HERITAGE Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v12i2.5930

Abstract

Penelitian ini menganalisis strategi political branding Abdul Muhaimin Iskandar melalui media sosial Instagram dalam konteks Pilpres 2024. Dengan menggunakan pendekatan konstruktivis, penelitian ini mengkaji bagaimana citra politik Cak Imin dibangun dan dipersepsikan oleh audiens melalui konten Instagram yang disajikan secara strategis oleh tim kampanye. Metode analisis yang digunakan adalah analisis framing model Robert N. Entman, yang mencakup empat komponen utama: mendefinisikan masalah, mengidentifikasi penyebab, memberikan penilaian moral, dan menawarkan solusi. Data dikumpulkan melalui postingan Instagram yang diunggah antara 19 Oktober 2023 hingga 20 Maret 2024, termasuk elemen visual, tekstual, dan data engagement. Hasil penelitian menunjukkan bahwa framing yang dilakukan Abdul Muhaimin melalui narasi visual, teks, dan interaksi langsung dengan audiens berhasil membangun citra positif yang humanis, inklusif, dan responsif terhadap isu-isu sosial. Penelitian ini juga menunjukkan tantangan yang dihadapi dalam menggunakan media sosial, seperti penyebaran hoaks, persaingan dengan kandidat lain, dan manajemen audiens yang beragam. Penelitian ini memberikan gambaran mengenai efektivitas Instagram sebagai alat dalam membangun citra politik dan memengaruhi persepsi publik dalam era digital. This study analyzes the political branding strategy of Abdul Muhaimin Iskandar through the social media platform Instagram in the context of the 2024 Presidential Election. Using a constructivist approach, the research examines how Cak Imin's political image is constructed and perceived by the audience through strategically presented Instagram content by his campaign team. The analysis method used is Robert N. Entman’s framing model, which includes four key components: defining the problem, diagnosing causes, making moral judgments, and suggesting remedies. Data were collected from Instagram posts published between October 19, 2023, and March 20, 2024, including visual elements, text, and engagement data. The results show that Abdul Muhaimin’s framing through visual narratives, text, and direct interaction with the audience effectively builds a positive image that is humanistic, inclusive, and responsive to social issues. The study also highlights challenges faced in using social media, such as the spread of hoaxes, competition with other candidates, and managing a diverse audience. This research provides insights into the effectiveness of Instagram as a tool for building political image and influencing public perception in the digital era.
INTERAKSIONISME SIMBOLIK DALAM KESENIAN TEATER “RESOLUSI JIHAD NU” SEBAGAI KOMUNIKASI DAKWAH ISLAM DI PONDOK PESANTREN WALISONGO PURWOSARI PASURUAN Rosalina Wulandari; Nurma Yuwita
HERITAGE Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Heritage
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/heritage.v12i2.5945

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya interaksionisme simbolik dalam kesenian teater yang berjudul “Resolusi Jihad NU”. Penelitian ini di latar belakangi dengan kesenian teater yang dijadikan sebagai komunikasi dakwah di pondok pesantren. Di era zaman yang semakin maju ini bukan menjadi hambatan bagi pengasuh dan sanri pondok pesantren, akan tetapi hal tersebut menjadi tantangan bagi santri untuk bisa memaksimalkan kemajuan teknologi untuk sesuatu yang bermanfaat khususnya dakwah. Penelitian ini menggunakan perspektif pendekatan interaksionisme simbolik yang berdasar pada 3 tema utama George Herbert Mead yaitu tema makna (meaning), konsep (concept) dan hubungan (Relationship). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualititatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu didapat dari data primer yang diperoleh dari wawancara kepada narasumber dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwasanya kesenian teater Resolusi Jihad NU dijadikan sebagai komunikasi dakwah Islam di Pondok Pesantren Walisongo.

Page 1 of 1 | Total Record : 8