cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Journal of Education Action Research
ISSN : 25804790     EISSN : 25493272     DOI : -
Core Subject : Education,
Journal of Educational Action Research is concerned with exploring the dialogue between research and practice in educational settings. This journal publishes accounts of a range of action research and related studies, in education and across the professions, with the aim of making their outcomes widely available and exemplifying the variety of possible styles of reporting. It aims to establish and maintain a review of the literature of action research. It also provides a forum for dialogue on the methodological and epistemological issues, enabling different approaches to be subjected to critical reflection and analysis.
Arjuna Subject : -
Articles 20 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 3 (2021): August 2021" : 20 Documents clear
Penerapan Teori Konseling Behavioral Teknik Role Playing Untuk Meningkatkan Keterampilan Komunikasi Interpersonal Siswa Kelas X MIPA 2 SMA N 2 Singaraja pradipta, Dwi angga
Journal of Education Action Reseach Vol 5 No 3 (2021): August 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v5i3.12452

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal melalui pendekatan konseling behavioral social learning dengan teknik modeling melalui role playing pada siswa kelas X MIPA 2 SMA N 2 Singaraja, Buleleng, Bali. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Subjek penelitian adalah siswa kelas X MIPA 2 SMA N 2 Singaraja yang berjumlah 33 siswa. Objek penelitian adalah kemampuan komunikasi interpersonal. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan observasi. Teknik analisis data hasil skala komunikasi interpersonal dan data hasil observasi dalam penelitian ini dilakukan secara kuantitatif.Tindakan bimbingan dan konseling pada siklus I masih mengalami kendala, siswa terlihat masih malu-malu dan tidak serius dalam bermain peran. Tindakan  bimbingan dan konseling siklus II menunjukkan peningkatan kemampuan komunikasi interpersonal siswa. Hal ini ditunjukkan oleh adanya perubahan sikap siswa.Peningkatan ditunjukkan dengan hasil persentase kemampuan komunikasi interpersonal siswa. Peningkatan terjadi yaitu, (1) persentase pengamatan awal siswa 51,4 % (rendah), (2) persentase pengamatan siklus I  68,8 % (tinggi dan sedang), (3) Pengamatan siklus II 75,6 % (tinggi).  Dapat disimpulkan bahwa  role playing  dapat meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal siswa kelas X MIPA 2 SMA N 2 Singaraja. 
Penerapan Metode Discovery Learning dengan Pendekatan Adiksimba untuk Meningkatkan Ketrampilan Bertanya dan Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Kristini, Elly
Journal of Education Action Reseach Vol 5 No 3 (2021): August 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v5i3.33109

Abstract

Keberhasilan proses pembelajaran sangat bergantung pada keaktivan siswa dan pemahaman siswa. Pemilihan metode pembelajaran yang tepat dapat menjadi kunci keberhasilan dalam suatu proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas salah satu metode pembelajaran yaitu penerapan metode Discovery Learning dengan pendekatan teknik AdikSimba untuk meningkatkan ketrampilan bertanya siswa dan output hasil belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Korelasi antara ketrampilan bertanya siswa dengan nilai belajar siswa dianalisis dengan analisis statistic bivarat. Hasil penelitian menunjukan adanya korelasi positif antara frekuensi bertanya dengan hasil belajar siswa. Terdapat peningkatan rerata skor hasil belajar siswa dari 65.72 (Prasiklus), menjadi 70.76 (Siklus I), dan 81.24 (Siklus II). Terdapat perbedaan yang signifikan antara rerata skor hasil belajar siswa pada siklus II dibandingkan dengan prasiklus atau siklus I. Dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran Discovery Learning dengan pendekatan AdikSimba mampu meningkatkan ketrampilan bertanya siswa dan menghasilkan output berupa peningkatan skor belajar siswa.
Upaya Peningkatan Hasil Belajar Tematik Melalui Pendekatan Problem Based Learning Siswa Kelas 5 SD Kisworo, Dimas Anjar
Journal of Education Action Reseach Vol 5 No 3 (2021): August 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v5i3.33780

Abstract

Pembelajaran tematik merupakan kegiatan pembelajaran yang dirancang untuk memaksimalkan peran siswa dalam proses belajar, hanya saja dalam pengimplemtasiannya proses pembelajaran tematik cenderung berfokus pada guru, yang berakibat pada rendahnya hasil belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini yakni untuk mengetahui apakah peningkatan hasil belajar tematik siswa kelas 5 SD dapat diupayakan melalui pendekatan Problem Based Learning. Penelitian ini menggunakan model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 3 tahap yakni, perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan dan observasi, refleksi. Subjek penelitian yaitu 32 siswa kelas 5 SD. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik tes dan teknik nontes. Instrumen yang digunakan adalah butir soal dan lembar observasi. Teknik analisis data menggunakan uji t-test. Hasil penelitian ditunjukkan perbedaan rata-rata hasil belajar prasiklus sebesar 76,46 dengan persentase ketuntasan 59,38% dan siklus 1 sebesar 85,03 dengan persentase ketuntasan 68,75% dan terus meningkat rata-rata pada siklus 2 sebesar 87,49 dengan persentase ketuntasan 87,50%. Di samping itu, uji t sebesar 5,328 artinya terdapat perbedaan selisih rata-rata antara prasiklus dan siklus 1 sebesar 8,57. Signifikansi 5% sebesar 0,000 yang berarti perbedaan rata-rata hasil belajar bermakna. Uji t prasiklus dengan siklus 2 dengan hasil 5,328 semakin meningkat pada rata-rata hasil belajar sebesar 11,03 dengan nilai signifikansi 5% adalah 0,000 yang berarti perbedaan rata-rata hasil belajar bermakna. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pendekatan Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar tematik siswa kelas 5 Sekolah Dasar.
Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika Melalui Penerapan Pendekatan Kontekstual Sugiyanto, Sugiyanto
Journal of Education Action Reseach Vol 5 No 3 (2021): August 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v5i3.33857

Abstract

Paradigma terhadap pembelajaran matematika yang terkesan menyeramkan serta kurangnya kemampuan guru dalam memilih metode serta pendekatan pembelajaran yang tepat, berakibat pada rendahnya prestasi belajar matematika siswa sekolah menengah pertama. Sehingga tujuan dari penelitian ini yakni untuk meningkatkan prestasi belajar siswa sekolah menengah pertama. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tidakan kelas dengan jumlah subjek sebanyak 30 orang. Penelitian dilakukan dalam dua siklus yang masing-masing dilakukan dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Setiap siklus dilaksanakan melalui dua kali pertemuan tatap muka. Data hasil penelitian dikumpulkan dengan menggunakan metode tes, yakni test prestasi belajar Matematika yang telah disusun pada bagian lampiran RPP dan untuk menganalisis data hasil penelitian menggunakan Metode analisis data deskriptif kuatitatif, dalam bentuk rata-rata prestasi belajar dan prosentase ketuntasan belajar klasikal. Perhitungan rata-rata prestasi belajar dan ketuntasan belajar klasikal setiap kali pertemuan dengan memanfaatkan rumus pada program aplikasi excel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pada siklus I terjadi peningkatan persetase dari 53,33% menjadi 60,00 %. Oleh karenan hasil penelitian siklus-1  belum memenuhi indikator keberhasilan maka penelitian dilanjutkan pada siklus-2 dengan memperbaiki kelemahan-kelemahan yang terlihat pada siklus-1. Selanjutnya pada siklus II terjadi peningkatan prestasi belajar matematika dengan persentase ketuntasan belajar menjadi 86,67 %. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan Kontekstual dapat meningkatkan prestasi belajar Matematika siswa sekolah menengah pertama.
Peningkatan Kinerja Guru Pkn dalam Melaksanakan Pembelajaran Melalui Pembinaan Supervisi Akademik Winata, I Komang
Journal of Education Action Reseach Vol 5 No 3 (2021): August 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v5i3.34171

Abstract

Kinerja guru juga belum optimal, hal ini disebabkan kurangnya kemampuan dalam mengelola kelas, strategi pembelajaran, melaksanakan dan memanfaatkan penelitian tindakan kelas (PTK), kurangnya motivasi berprestasi, disiplin, rendahnya manajemen waktu dan komitmen profesi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja Guru PKN dalam melaksanakan pembelajaran serta mampu meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI pada tingkat yang lebih baik dari siklus ke siklus, melalui pembinaan dengan menerapkan supervisi akademik. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan tindakan (action research) atau siklus sebanyak dua putaran atau dua siklus. Setiap putaran atau siklus terdiri dari empat tahap yaitu rancangan, pelaksanaan kegiatan, observasi, dan refleksi/ tindakan. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini yaitu observasi, tes dokumentasi dan wawancara. Hasil yang dicapai dalam penelitian ini adalah peningkatan kinerja guru pkn siklus I dengan nilai rata-rata = 6. Peningkatan kinerja guru PKN siklus II dengan nilai rata-rata = 7,2. Peningkatan hasil belajar siswa siklus I dengan nilai rata-rata = 74, dan peningkatan hasil belajar siswa siklus II dengan nilai rata-rata = 79. Maka, penerapan supervisi akademik sebagai wahana pembinaan bagi guru PKn dapat meningkatkan kinerja guru PKn dalam melaksanakan pembelajaran, serta berdampak terhadap peningkatan hasil belajar siswa kelas XI. Implikasi penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja guru dan hasil belajar siswa.
Model Pembelajaran Discovery Learning Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran Sejarah Kelas X SMK Hutajulu, Tapitta
Journal of Education Action Reseach Vol 5 No 3 (2021): August 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v5i3.34407

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan model discovery learning untuk meningkatkan hasil belajar mata pelajaran sejarah kelas X SMK. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari 2 kali pertemuan yang di dalamnya terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Metode pengumpulan data melalui lembar observasi aktivitas belajar siswa dan penilaian aspek pengetahuan siswa menggunakan tes. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X yang berjumlah 34 orang, Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian pada siklus I terjadi peningkatan hasil belajar sejarah siswa nila r pada aspek sikap siklus 1 semua siswa sudah mencapai kategori baik sedangkan pada siklus 2, kategori amat baik diraih oleh 22 siswa dan kategori baik dicapai oleh 12 siswa. Jadi aspek sikap sudah mencapai tuntas pada siklus 1. Aspek pengetahuan, pada siklus 1 mencapai ketuntasan 97% dengan nilai rata-rata 81 Sedangkan pada siklus 2 baru mencapai ketuntasan 100% dengan nilai rata-rata 85. Aspek keterampilan, pada siklus 1 mencapai ketuntasan 97% dengan nilai rata-rata 77. Sedangkan pada siklus 2 telah mencapai ketuntasan 100% dengan nilai rata-rata 82. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning dalam pembelajaran sejarah dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Implikasi penelitian ini diharapkan guru dapat menggunakan model pembelajaran discovery learning dalam proses pembelajaran sehingga dapat meningkatkan hasil belajar.
Pendekatan Sainstifik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Siswa Kelas XI Sastrawan, Gede
Journal of Education Action Reseach Vol 5 No 3 (2021): August 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v5i3.34463

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar pendidikan agama Hindu dan Budi Pekerti melalui penerapan pendekatan pembelajaran saintifik. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas XI berjumlah 34 orang terdiri dari 18 orang laki-laki dan 16 orang perempuan. Teknik pengambilan data penelitian pada aspek sikap dan keterampilan adalah nontes dan data penelitian aspek pengetahuan menggunakan tes. Analisis data dilakukan secara deskriptif. Hasil penelitian pada siklus-1 pencapaian ketuntasan klasikal pada aspek sikap 76,47%, aspek pengetahuan 82,85%, dan aspek keterampilan 85,29%. Sedangkan pada siklus 2 pencapaian ketuntasan klasikal sebagai berikut: ketuntasan klasikal pada aspek sikap 85,29%, aspek pengetahuan 94,12%, dan aspek keterampilan 88,24%. Maka, penerapan pendekatan pembelajaran saintifik dapat meningkatkan hasil belajar pendidikan agama Hindu dan Budi Pekerti peserta didik kelas XI. Implikasi penelitian ini diharapkan pendekatan pembelajaran saintifik dapat dijadikan salah satu rujukan oleh para guru untuk meningkatkan hasil belajar pendidikan agama Hindu dan Budi Pekerti peserta didik. 
Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Perkembangbiakan Makhluk Hidup Melalui Problem based instruction dengan Media Visual Sulistiyo, Sulistiyo
Journal of Education Action Reseach Vol 5 No 3 (2021): August 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v5i3.34571

Abstract

Pembelajaran IPA, merupakan proses pembelajaran yang menekankan terhadap pengenalan lingkungan dan alam sekitar. Hanya saja pada tahap pelaksanaanya guru belum mampu untuk mengenalkan lingkungan dengan maksimal sehingga berdampak pada rendahnya hasil belajar IPA siswa sekolah dasar. Tujuan dari penelitian ini yakni untuk untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPA materi perkembangbiakan makhluk hidup melalui problem based instruction dengan Media Visual pada siswa kelas VI SD. Penelitian ini merupakan jenis penitian tindakan kelas dengan jumlah subjek penelitian yakni sebanyak 21 orang siswa. Prosedur pelaksanaan dan implementasi penelitian terbagi dalam dua siklus. Siklus I dilakukan dua kali pertemuan dan begitu juga siklus II dilakukan dua kali pertemuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas siswa pada siklus I memperoleh rata-rata skor 20,59 atau sebesar 73,56% (sedang), siklus II meningkat menjadi 25,19 atau sebesar 89,97% (sangat tinggi). Pada akhir tindakan siklus I nilai rata-rata yang diperoleh 72,62 atau sebesar 71,43% mengalami peningkatan 23,81% dari kondisi awal. Pada siklus II diperoleh nilai rata-rata 79,76 atau sebesar 85,71% sehingga mengalami peningkatan sebesar 14,28% dari siklus I. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan problem based instruction dengan media visual dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar perkembangbiakan makhluk hidup pada siswa kelas VI SD 1 Undaan Tengah Kudus.
Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Operasi Hitung Pecahan Melalui Problem Based Learning Karmani, Karmani
Journal of Education Action Reseach Vol 5 No 3 (2021): August 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v5i3.34572

Abstract

Kurangnya penggunaan model pembelajaran yang tepat dalam melaksanakan pembelajaran matematika berakibat pada rendahnya hasil belajar serta aktifitas belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini yakni untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar operasi hitung pecahan melalui model pembelajaran problem-based learning pada siswa kelas V SD. Subjek yang terlibat dalam penelitian ini yakni sebanyak 24 orang siswa sekolah dasar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Siklus I dilakukan dua kali pertemuan dan begitu juga siklus II dilakukan dua kali pertemuan. Pada akhir tindakan siklus I aktivitas belajar siswa sebesar 74,05% meningkat pada siklus II menjadi 90,28%. Selanjutnya, rata-rata nilai tes formatif siklus I sebesar 71,25 meningkat pada siklus II menjadi 77,50. Ketuntasan belajar klasikal pada siklus I sebesar 70,83% meningkat pada siklus II menjadi 87,5% sehingga mengalami peningkatan sebesar 16,67%. Disimpulkan bahwa melalui Problem Based Learning terbukti dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar operasi hitung pecahan. Disarankan bahwa, pada proses pembelajaran guru harus mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan serta melibatkan aktivitas seluruh siswa.
Peningkatan Kompetensi Pedagogik Guru dalam Menyusun RPP Melalui Workshop Dimasa Pandemi Covid 19 Pada SMA Widawati, Ketut
Journal of Education Action Reseach Vol 5 No 3 (2021): August 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v5i3.34578

Abstract

Situasi pandemi covid 19 merujuk pada regulasi BDR ditemukan berbagai kekurangan baik menyangkut persiapan sebelum penyusunan RPP, dalam penyusunan RPP, maupun dalam pelaksanaan pembelajarannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi peningkatan kompetensi pedagogic guru dalam menyusun RPP melalui workshop dimasa pandemic covid-19. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan tindakan (action research) atau siklus sebanyak dua putaran atau dua siklus. Setiap putaran atau siklus terdiri dari empat tahap yaitu rancangan, pelaksanaan kegiatan, observasi, dan refleksi/ tindakan. Subjek penelitian ini adalah guru-guru binanaan sekolah managerial SMA yang jumlahnya 40 guru Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini yaitu observasi, tes dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian ini adalah hasil penilaian melalui Rubrik Penilaian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada siklus 1 yang mencapai nilai 24, berada pada katagori baik, dan hasil penilaian pada siklus 2 yang mencapai nilai 31, berada pada katagori sangat baik. Maka, kompetensi pedagogic guru dalam menyusun RPP meningkat setelah mengikuti workshop penyusunan RPP. Implikasi penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi pedagogi guru, sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan.

Page 1 of 2 | Total Record : 20


Filter by Year

2021 2021


Filter By Issues
All Issue Vol 9 No 2 (2025): May Vol 9 No 1 (2025): February Vol 8 No 3 (2024): August 2024 Vol 8 No 2 (2024): May 2024 Vol 8 No 1 (2024): February 2024 Vol 8 No 4 (2024): November Vol 7 No 4 (2023): November 2023 Vol 7 No 3 (2023): August 2023 Vol 7 No 2 (2023): May 2023 Vol 7 No 1 (2023): February 2023 Vol 6 No 4 (2022): November 2022 Vol 6 No 3 (2022): August 2022 Vol 6 No 2 (2022): May 2022 Vol 6, No 1 (2022): February 2022 Vol 6 No 1 (2022): February 2022 Vol 5, No 4 (2021): November 2021 Vol 5 No 4 (2021): November 2021 Vol 5, No 3 (2021): August 2021 Vol 5 No 3 (2021): August 2021 Vol 5, No 2 (2021): May 2021 Vol 5 No 2 (2021): May 2021 Vol 5, No 1 (2021): February 2021 Vol 5 No 1 (2021): February 2021 Vol 4, No 4 (2020): NOVEMBER 2020 Vol 4 No 4 (2020): NOVEMBER 2020 Vol 4 No 3 (2020): August 2020 Vol 4, No 3 (2020): August 2020 Vol 4, No 2 (2020): May 2020 Vol 4 No 2 (2020): May 2020 Vol 4, No 1 (2020): February 2020 Vol 4 No 1 (2020): February 2020 Vol 4, No 2 (2020) Vol 4, No 1 (2020) Vol 3 No 4 (2019): November 2019 Vol 3, No 4 (2019): November 2019 Vol 3 No 3 (2019): August 2019 Vol 3, No 3 (2019): August 2019 Vol 3 No 2 (2019): May 2019 Vol 3 No 1 (2019): February 2019 Vol 3, No 3 (2019) Vol 3, No 2 (2019) Vol 3, No 1 (2019) Vol 2, No 4 (2018): November 2018 Vol 2 No 4 (2018): November 2018 Vol 2, No 4 (2018): November 2018 Vol 2, No 3 (2018): August 2018 Vol 2 No 3 (2018): August 2018 Vol 2 No 2 (2018): May 2018 Vol 2, No 2 (2018): May 2018 Vol 2, No 2 (2018): May 2018 Vol 2, No 1 (2018): February 2018 Vol 2 No 1 (2018): February 2018 Vol 1, No 3 (2017): November 2017 Vol 1 No 3 (2017): November 2017 Vol 1, No 2 (2017): August 2017 Vol 1 No 2 (2017): August 2017 Vol 1, No 1 (2017): May 2017 Vol 1 No 1 (2017): May 2017 More Issue