cover
Contact Name
Slamet Hari Sutanto
Contact Email
litbang.jatimprov@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
litbang.jatimprov@gmail.com
Editorial Address
Jl. Gayung Kb. Sari No.56, Gayungan, Kota SBY, Jawa Timur 60235
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Cakrawala: Jurnal Litbang Kebijakan
ISSN : 19780354     EISSN : 2622013X     DOI : 10.32781
Core Subject : Economy, Social,
Scope: Redaksi menerima naskah berupa hasil penelitian, pengembangan dan tinjauan kepustakaan. Naskah yang dikirim harus asli dan belum pernah dipublikasikan pada jurnal maupun media lainnya. Materi tulisan meliputi bidang kajian kebijakan: Pemerintahan [Goverment] Ekonomi dan Keuangan [Economic and Financial] Sumberdaya alam dan teknologi [Natural Resources and Technology] Ilmu Sosial [Social Science]
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 10, No 2: Desember 2016" : 8 Documents clear
MERANTAU SEBAGAI BUDAYA (EKSPLORASI SISTEM SOSIAL MASYARAKAT PULAU BAWEAN) Sholik, Muhammad Ihwanus; Rosyid, Fahrur; Mufa'idah, Khusnul; Agustina, Tri; Ashari, Ulfiona Rizki
CAKRAWALA Vol 10, No 2: Desember 2016
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2428.182 KB) | DOI: 10.32781/cakrawala.v10i2.39

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, mendiskripsikan dan menganalisis faktor yang mendorong dan menarik masyarakat Bawean untuk merantau; dampak positif dan negatif merantau; serta sistem sosial budaya merantau yang ada pada masyarakat Bawean. Penelitian ini menggunakan beberapa teori, yaitu teori struktural fungsional, konsep kebudayaan dan konsep migrasi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Lokasi dan situs penelitian berada di Kecamantan Sangkapura dan Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data skunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif Cresswell. Hasil penelitian ini adalah terdapat dua faktor pendorong yaitu faktor lingkungan dan kondisi ekonomi masyarakat. Selain itu terdapat faktor penarik yang terdiri dari tersedianya pekerjaan yang lebih memadai dan terdapatnya perkampungan Suku Bawean di tempat tujuan. Dampak positif dari kegiatan merantau ini adalah peningkatan ekonomi keluarga dan perpaduan budaya baru, sedangkan dampak negatifnya adalah masih belum terdatanya jumlah perantau, tumbuh kembang anak tidak terkontrol, keharmonisan keluarga yang menurun, dan perubahan gaya hidup. Sistem sosial yang dimiliki sehingga membuat budaya merantau tetap bertahan hingga saat ini adalah karena kemampuan beradaptasi dengan perubahan, kemudian ditunjang dengan tujuan yang kuat yakni membangun ekonomi keluarga. Selain itu, budaya merantau ini tetap bertahan karena sudah terintegrasinya sistem dan terbentuknya perkampungan Boyan di tempat perantauan. Rekomendasi yang dapat peneliti tawarkan yaitu pembuatan sistem yang terintegrasi terkait pencatatan dan pendataan masyarakat Bawean yang merantau serta pengembangan pembangunan pariwisata di Pulau Bawean dengan memperhatikan aspek lokal dan melibatkan peran serta masyarakat lokal.
POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM PEMBERDAYAAN PERILAKU ANAK TERHADAP TAYANGAN SINETRON DI TELEVISI Nurlita, Ita; Noviandari, Indah
CAKRAWALA Vol 10, No 2: Desember 2016
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7122.615 KB) | DOI: 10.32781/cakrawala.v10i2.40

Abstract

Saat ini hampir semua siaran televisi menggambarkan tayangan yang seharusnya tidak layak ditonton oleh anak yang belum cukup umur, terutama tayangan sinetron. Dimana kebanyakan sinetron televisi di Indonesia berisi tentang kekerasan dalam rumah tangga, kebebasan seks remaja, perkelahian dan hanya sedikit pesan moral. Bagi anak, televisi acapkali di persepsikan sebagai laporan tentang dunia sesungguhnya. Fenomena tayangan sinetron yang hadir dalam program acara di televisi bisa memicu perilaku negatif anak. Hal ini bisa dilihat banyaknya berita pelecehan seksual yang dilakukan oleh anak-anak di bawah umur, yang baru-baru ini terjadi di Kecamatan Gubeng. Berkaitan dengan hal itu, tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa suatu pola komunikasi interpersonal dalam keluarga untuk pemberdayaan perilaku anak sebagai perlindungan anak dalam menonton tayangan sinetron di televisi. Pendekatan deskriptif kualitatif dan analisa data kuantitatif digunakan untuk mendukung pemecahan permasalahan penelitian dalam memahami subyek yang diteliti. Hasil penelitian ini adalah pada ranah kognitif : banyak anak-anak di SDN Kecamatan Gubeng menjawab sering melihat sinetron dan yang sering dilihat adalah sinetron Anak Jalanan; pada ranah afektif : anak-anak banyak yang suka terhadap sinetron yang dilihatnya, dimana adegan yang disukai adalah adegan berpacaran, sedangkan pada ranah kognitif : anak-anak kadang-kadang mempraktekkan adegan sinetron. Hal ini dapat dipahami bahwa dalam menonton tayangan sinetron tidak adanya pengawasan orang tua dan tidak efektifnya pola komunikasi interpersonal dalam keluarga sehingga anak bebas menonton dan bahkan mempraktekkan apa yang ditayangkan pada sinetron tersebut sehingga diperlukan pola komunikasi interpersonal untuk pemberdayaan perilaku anak sebagai perlindungan anak dalam menonton tayangan sinetron di televisi.
PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP RADIKAL-TERORISME MELALUI WEBSITE DAN SOCIAL MEDIA Rosmaya, Ina; Ganefwati, Rini
CAKRAWALA Vol 10, No 2: Desember 2016
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (876.228 KB) | DOI: 10.32781/cakrawala.v10i2.41

Abstract

Terjadinya tindak pidana terorisme tidak dapat dikatakan dapat muncul dengan sendirinya, melainkan ada faktor lain yang dapat mendorong munculnya tindak pidana terorisme seperti perkembangan situasi dunia global mempunyai pengaruh yang sangat besar. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi seperti media sosial rentan dimanfaatkan untuk aksi terorisme, sehingga masyarakat terutama generasi muda agar mewaspadai penggunaan media sosial tersebut. Para tokoh masyarakat dan ahli komunikasi mewaspadai kaum muda termasuk kalangan mahasiswa sebagai orang muda yang rentan terhadap pengaruh tindak pidana terorisme. Hal ini disebabkan karena tugas mahasiswa sebagaimana kalangan kampus yang tak mungkin tidak akrab dengan dunia teknologi komunikasi yang seringkali dipergunakan sebagai sarana pembelajaran di Perguruan Tinggi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan metode wawancara mendalam sesuai pedoman wawancara yang bersifat terbuka (in depth interview guide). Peneliti hendak menggambarkan persepsi mahasiswa terhadap radikal-terorisme melalui penggunaan website dan media sosial, baik ditinjau dari faktor-faktor atensi, ekpektasi, serta memori yang mempengaruhi persepsi mereka. Dari penelitian ini dapat disampaikan bahwa faktor-faktor yang membentuk presepsi mahasiswa terhadap radikal terorisme melalui website dan sosial media adalah (1) Melihat dan mengamati secara terus menerus dan berulang-ulang maka tidak menutup kemungkinan akan terpengaruh, apalagi jika mahasiswa tersebut sudah memiliki dasar-dasar/pengetahuan tentang radikalisme maka ia bisa mengembangkannya, (2) Lingkungan keluarga yang tidak dapat memberi kenyamanan, sehinggga perasaaannya secara mental tidak terkontrol dengan baik. (3) Apalagi didorong dengan pemahaman agama yang salah, orang tersebut tidak dapat mencerna dengan baik apa yang dibaca, didengar dan dilihat di website/ media sosial sehingga bisa saja terpengaruh.
DIGITAL MARKETING BERBASIS APLIKASI SEBAGAI STRATEGI MENINGKATKAN KEPUASAN PELANGGAN Rapitasari, Diana
CAKRAWALA Vol 10, No 2: Desember 2016
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (579.605 KB) | DOI: 10.32781/cakrawala.v10i2.36

Abstract

Perkembangan teknologi menghasilkan sarana yang semakin canggih, yang dapat digunakan sebagai media dalam pengembangan usaha bisnis berorientasi kepuasan pelanggan. Salah satu bentuk integrasi teknologi tersebut adalah dalam praktik pemasaran menggunakan strategi digital marketing. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji secara konseptual mengenai strategi digital marketing berbasis aplikasi dalam meningkatkan kepuasan pelanggan. Jenis penelitian adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data penelitian merupakan data sekunder berupa teori dan temuan empiris penelitian terdahulu yang didapatkan menggunakan studi literatur. Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil diskusi menyatakan bahwa integrasi strategi digital marketing berbasis aplikasi dalam sebuah bisnis memerlukan analisa faktor internal dan eksternal untuk menentukan strategi digital marketing yang paling tepat. Strategi tersebut pada intinya merupakan bentuk pemasaran yang menekankan komunikasi merek untuk dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Secara teoretis, strategi digital marketing berbasis aplikasi tidak hanya dapat mempengaruhi kepuasan merek, namun dapat juga menyebabkan meningkatnya kepercayaan merek dan loyalitas merek.
OPTIMALISASI STRATEGI PEMERINTAH DAERAH KOTA BATU MENUJU KOTA LAYAK ANAK MELALUI PERLINDUNGAN HAK-HAK ANAK Ashari, Ulfiona Rizki; Yohana, Hanang Ilham; Devi, Astari Lutviana; Rosyid, Fahrur
CAKRAWALA Vol 10, No 2: Desember 2016
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4277.1 KB) | DOI: 10.32781/cakrawala.v10i2.42

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perlindungan hak-hak anak yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Batu sebagai upaya menuju Kota Layak Anak serta merumuskan strategi untuk mengoptimalkan perlindungan hak-hak anak di Kota Batu. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Berdasarkan hasil wawancara dan analisis data dapat dijelaskan bahwa upaya perlindungan hak-hak anak di Kota Batu dilakukan secara bersinergi antar SKPD di Kota Batu. Strategi perlindungan anak secara langsung dilakukan melalui paralegal dan vocal point, kampanye dan sosialisasi perlindungan anak, pengadaan jejaring antar SKPD terkait, pengasuhan, serta pengadaan ruang publik bagi partisipasi anak. Sementara strategi perlindungan secara tidak langsung meliputi pengadaan regulasi menyangkut upaya perlindungan anak serta penyediaan fasilitas bermain yang memadai bagi anak. Sementara itu berdasarkan analisis deskriptif SWOT dapat dirumuskan tujuh optimalisasi strategi perlindungan hak-hak anak di Kota Batu.
PENATAAN PEDAGANG KAKI LIMA DI ALOON-ALOON KABUPATEN JOMBANG Budi T., Kristian
CAKRAWALA Vol 10, No 2: Desember 2016
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (6873.136 KB) | DOI: 10.32781/cakrawala.v10i2.37

Abstract

Setiap orang berhak untuk mengusahakan penghidupan yang layak demi kelangsungan hidupnya, termasuk juga pedagang kaki lima sebagai sebuah profesi mata pencaharian informal yang saat ini keberadaannya bagai dua sisi mata uang. Disatu sisi memberikan keuntungan dengan menyediakan barang-barang dengan harga yang relatif terjangkau, namun disisi lain, jika tidak dikendalikan keberadaannya, dapat menimbulkan problematika perkotaan. Permasalahan yang sering dikaitkan dengan keberadaan pedagang kaki lima adalah kebersihan/ sampah, isu lingkungan kumuh, dan masalah sanitasi lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan bentuk strategi penataan pedagang kaki lima. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan alat analisis matrik SWOT untuk merumuskan strategi penataan pedagang kaki lima. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah penataan pedagang kaki lima dapat dilakukan dengan cara membenahi kelemahan/ kekurangan yang ada sehingga lingkungan binaan PKL tersebut memberikan kenyamanan kepada semua pihak.
KAJIAN PELESTARIAN SUMBER-SUMBER AIR UNTUK MENDUKUNG PASOKAN AIR BERSIH DI JAWA TIMUR Husein, Achmad
CAKRAWALA Vol 10, No 2: Desember 2016
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7019.159 KB) | DOI: 10.32781/cakrawala.v10i2.43

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana penurunan jumlah sumber-sumber air (ketersediaan imbuhan air tanah) akibat pengaruh penebangan hutan secara sembarangan, alih fungsi lahan dan peningkatan jumlah penduduk setiap tahun; bagaimana dampak penebangan hutan secara sembarangan, alih fungsi lahan dan peningkatan jumlah penduduk setiap tahun terhadap kebutuhan air bersih bagi penduduk; serta bagaimana pula solusi Pemerintah Provinsi dan Kabupaten untuk menjaga agar debit ketersediaan imbuhan air tanah tetap stabil, sehingga kebutuhan air bersih bagi penduduk di daerah penelitian bisa terpenuhi. Jenis penelitian ini adalah termasuk penelitian kasus, karena cakupan wilayah yang menjadi obyek penelitian sempit yaitu Kecamatan Donorojo, Punung, Pringkuku Kabupaten Pacitan dan Kecamatan Slahung, Mlarak, Jenangan Kabupaten Ponorogo. Ditinjau dari sifat penelitiannya adalah lebih rinci, mendalam dan dilakukan secara intensif. Adapun teknik pengambilan sampel dengan cara dipilih tetapi yang bisa dianggap mewakili dari seluruh populasi sampel yang menjadi obyek penelitian (Purpossive Random sample). Solusi untuk mengatasi penurunan jumlah sumber-sumber air tanah atau ketersediaan imbuhan air tanah di wilayah daerah penelitian adalah melalui kegiatan penanaman pohon (reboisasi) pada kawasan hutan yang telah gundul dari Dinas Kehutanan dan bantuan sumur bor Air Bawah Tanah (ABT) dari Dinas Energi Sumberdaya Mineral Pemerintah Kabupaten Pacitan dan Ponorogo.
EFEKTIVITAS TATA KELOLA DAN PROSEDUR PELAYANAN PERIZINAN INVESTASI YANG EFISIEN, TRANSPARAN DAN TERPADU DI PROVINSI JAWA TIMUR HT, M. Amir.
CAKRAWALA Vol 10, No 2: Desember 2016
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1823.265 KB) | DOI: 10.32781/cakrawala.v10i2.38

Abstract

Studi Doing Business menunjukkan bahwa lama proses pengurusan izin di Indonesia disebabkan oleh masih panjangnya prosedur pengurusan izin yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tata kelola serta mengidentikasi sistem, prosedur, mekanisme pelayanan terpadu di bidang perizinan investasi; menemukan wujud pelayanan terpadu yang efektif, esien dan transparan di bidang perizinan investasi; mengungkap kelemahan yang merupakan hambatan/ kendala serta upaya mengatasi hambatan/ kendala penyelenggaraan pelayanan terpadu di bidang perizinan investasi; mengetahui upaya/ model strategi yang perlu dilakukan Pemerintah Provinsi untuk meningkatkan efektivitas dan esiensi pelayanan investasi terpadu. Kajian ini, menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik analisa data yang digunakan dalam kajian ini adalah analisa model interakif (interactive analysis) yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman, yang terdiri dari tiga komponen analisis, yaitu: Reduksi data (reduction data), kemudian sajian data (data display), dan penarikan kesimpulan atau verikasi (conclusion drawing). Hasil kajian menunjukkan terlaksananya program perencanaan tata kelola pelayanan terpadu di bidang perizinan investasi yang lebih efektif, esien, dan transparan; terciptanya efektivitas pelaksanaan, prosedur, dan mekanisme kegiatan aparatur dalam mengatasi hambatan/kendala penyelenggaraan pelayanan terpadu; terwujudnya format rekomendasi kebijakan tentang tata kelola, prosedur peningkatan pelayanan terpadu yang efektif, esien dan transparan; terwujudnya upaya/ model strategi yang perlu dilakukan Pemerintah Provinsi untuk meningkatkan efektivitas dan esiensi pelayanan perijinan investasi terpadu.

Page 1 of 1 | Total Record : 8