cover
Contact Name
Dian Kresnadipayana
Contact Email
Dian Kresnadipayana
Phone
-
Journal Mail Official
dian.kresnadipayana@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Biomedika
Published by Universitas Setia Budi
ISSN : 20892136     EISSN : 23021306     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
JURNAL BIOMEDIKA (p-ISSN:1979-035X, e-ISSN: 2302-1306) is a scientific publication media that accommodates the scientific creativity of lecturers and researchers as outlined in scientific writing, both for academics in Setia Budi University and observers of medical biology and health. Articles published are the results of research in the field or in laboratories, scientific studies and studies of books that have never been published in other media. Information on scientific works can range from biotechnology, health, pharmacology, microbiology, biochemistry, and food analysis and health management.
Arjuna Subject : -
Articles 199 Documents
Angka Bebas Jentik Aedes sp Sebelum dan Sesudah Pemberian Tanaman Repelent di Daerah Endemis DBD Kelurahan Mojosongo Solo Tri Mulyowati
Biomedika Vol 11 No 1 (2018): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (493.944 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v11i1.382

Abstract

Jumlah kasus DBD di Kota Solo selalu meningkat, tahun 2016 sekitar 751 kasus dan 15 orang meninggal. daerah endemis demam berdarah di Solo cukup besar,diantaranya yang termasuk daerah endemis adalah kelurahan Mojosongo. Berdasarkan laporan pengamatan penyakit dari Puskesmas selama tahun 2016 ditemukan kasus sebanyak 751 yang tersebar di 17 wilayah Puskesmas jumlah kasus terbanyak di wilayah Gambirsari 206 kasus , wilayah Puskesmas Sibela 133 Kasus, , Tindakan pengendalian vektor diantaranya melakukan promosi tentang pencegahan dan penanggulangan penyakit Demam Berdarah melalui kegiatan JUSE (Jumat Sehat), Musyawarah Masyarakat Desa di Semua Kelurahan sampai tingkat RW , Pemberantasan Sarang Nyamuk, Pemantauan Jentik Berkala, Larvasidasi selektif. Angka bebas Jentik dilakukan dengan pemeriksaan tempat perkembangbiakan di dalam dan di luar rumah dari100 rumah yang terdapat di daerah pemeriksaan. Indikator yang digunakan diantaranya House index, Container index dan Breteu index (Agoes dan Natadisastra, 2009). Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional dengan pendekatan cross-sectional pengambilan sampel menggunakan simple random sampling Metode yang digunakan adalah survey jentik dengan Metode single larva dan Metode Visual, setelah dilakukan survei dengan metode diatas, pada survei jentik nyamuk Aedes aegypti akan dilanjutkan dengan pemeriksaan House Index, Countainer index dan Breteu indek dan dihitung Angka Bebas jentik Aedes sp. Berdasarkan hasil penelitian yang sudah di lakukan dapat disimpulkan bahwa House index sebelum pemberian tanaman repelent sebesar 6 % dan House index sesudah pemberian tanaman sebesar 4 %, Countainer index sebelum pemberian tanaman repelent sebesar 1,4% dan Countainer index sesudah pemberian tanaman repelent sebesar 1,1,%, Breteu index sebelum pemberian tanaman repelent sebesar 7% dan Breteu index sesudah pemberian tanaman repelent sebesar 5%, Angka bebas jentik Aedes sebelum pemberian tanaman repelent sebesar 93% dan sesudah pemberian tanaman repelent sebesar 96 %.Kata kunci: Angka Bebas Jentik Aedes sp, endemis DBD
Penentuan Kadar Boraks pada Karak Berkode Registrasi dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis Diah Anggraheni Setianingsih; Dian Kresnadipayana
Biomedika Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (597.373 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v11i2.398

Abstract

Boraks sejak lama digunakan masyarakat Indonesia untuk pembuatan karak. Karak yang beredar di masyarakat terdapat dalam dua bentuk yakni karak berkode registrasi berupa nomor P-IRT (Produk Industri Rumah Tangga) dan tanpa kode registrasi. Karak berkode registrasi diasumsikan bebas dari penggunaan boraks karena telah melalui pengujian oleh dinas kesehatan kabupaten atau kota. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar boraks pada karak berkode registrasi dengan metode spektrofotometri UV-Vis. Ekstraksi boraks dari sampel karak berkode registrasi dengan cara disentrifuse dengan kecepatan 3000 rpm selama 2 menit kemudian diambil bagian supernatannya. Identifikasi boraks dalam supernatant tersebut dilakukan secara kualitatif dengan menggunakan pereaksi kurkumin dan secara kuantitatif menggunakan spektrofotometri UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar boraks pada sampel karak berkode registrasi A, B, dan C berturut-turut adalah 1,988 mg/gram, 1,975 mg/gram dan 1,438 mg/gram. Menurut PERMENKES RI Nomor 033 tahun 2012 tentang bahan tambahan pangan, bahwa boraks digolongkan dalam bahan tambahan yang dilarang digunakan dalam makanan. Kata kunci: karak berkode registrasi, boraks, spektrofotometri UV-Vis
Penentuan Kadar Logam Timbal (Pb) pada Ikan Bandeng di Sekitar Pelabuhan Tanjung Mas Feni Nilasari; Yari Mukti Wibowo
Biomedika Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (671.926 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v11i2.400

Abstract

Ikan bandeng merupakan ikan yang sangat populer di kalangan masyarakat umum karena harganya yang terjangkau dan kandungan gizi yang tinggi untuk pertumbuhan manusia. Tambak ikan bandeng yang berada pada sekitar kawasan industri yang dekat dengan Pelabuhan Tanjung Mas dicurigai bisa tercemar oleh logam berat seperti Timbal (Pb), yang dapat mengakibatkan dampak buruk bagi manusia apabila terakumulasi di dalam tubuh. Metode analisis yang digunakan adalah Spektrofotometri Serapan Atom (SSA). SSA merupakan metode yang populer untuk analisis logam, karena di samping relatif sederhana, metode ini juga selektif dan sangat sensitif. Destruksi yang dilakukan pada sampel adalah destruksi kering dengan pemanasan pada suhu 5500C. Sampel yang telah didestruksi lalu diukur menggunakan alat spektrofotometer serapan atom dengan menggunakan panjang gelombang 217 nm untuk Pb. Absorbansi yang diperoleh kemudian dihitung menggunakan persamaan regresi linier yang didapatkan dari kurva baku untuk menentukan kadar logam Pb. Konsentrasi logam Pb dalam sampel ikan bandeng yang diambil dari tambak di sekitar Pelabuhan Tanjung Mas berada di bawah baku mutu yang ditetapkan oleh SNI No 7387 : 2009. Semakin jauh tempat pengambilan sampel dari kawasan industri, semakin kecil konsentrasi logam Pb yang ditemukan pada sampel ikan bandeng. Kata kunci: bandeng, Pelabuhan Tanjung Mas, timbal, destruksi kering, spektrofotometri serapan atom
Dukungan Suami Dalam Keberhasilan Pemberian ASI Eksklusif di Ponkesdes Awang-Awang Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto Dyah Siwi Hety
Biomedika Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (519.668 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v11i2.401

Abstract

Fenomena yang terjadi saat ini adalah masih rendahnya dukungan suami dalam pemberian ASI eksklusif karena anggapan bahwa menyusui menyebabkan ibu menjadi jelek, tidak menarik dan dapat menghambat atau meninggalkan hubungan seks antara suami dan isteri. Tujuan penelitian ini adakah hubungan dukungan suami dalam keberhasilan pemberian ASI Eksklusif di Ponkesdes Awang-awang Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan rancang bangun penelitian cross sectional. Variabel independen adalah dukungan suami dan variabel dependen adalah pemberian ASI eksklusif. Populasi dalam penelitian ini semua ibu yang mempunyai bayi usia 6-12 bulan sebanyak 50 orang dan sampel sebanyak 44 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah probability sampling tipe cluster random sampling. Penelitian ini dilakukan di Ponkesdes Awang-awang Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto pada bulan Maret – Agustus 2018. Pengumpulan data dengan menggunakan lembar kuesioner. Pengolahan data dengan cara editing, coding, scoring, tabulating dilakukan dengan uji fisher exact. Hasil penelitian menunjukkan antara hubungan dukungan suami dengan keberhasilan pemberian ASI Eksklusif di Ponkesdes Awang-awang Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto didapatkan bahwa responden yang mendapat dukungan dari suami dan ibu memberikan ASI eksklusif yaitu sebanyak 15 responden (34,1%), sedangkan responden yang tidak mendapat dukungan dari suami dan ibu tidak memberikan ASI Eksklusif yaitu sebanyak 23 responden (52,3%). Berdasarkan uji fisher exact diperoleh hasil perhitungan dengan nilai = 0,020 dengan tingkat kemaknaan yang ditetapkan adalah pada α = 0,05. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka nilai < α sehingga H1 diterima, yang artinya ada hubungan dukungan suami dengan keberhasilan pemberian ASI Eksklusif. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa kebanyakan responden atau suami tidak memberikan dukuangan kepada ibu dalam pemberian ASI eksklusif, padahal dukungan suami mempunyai hubungan dengan suksesnya pemberian ASI Eksklusif kepada bayi. Dengan penelitian ini diharapkan tenaga kesehatan lebih aktif dalam mengadakan penyuluhan tentang pentingnya pemberian ASI eksklusif. Oleh karena itu, suami sebaiknya jadi salah satu kelompok sasaran dalam tercapainya peningkatan pemberian ASI Eksklusif. Kata kunci : Dukungan, Suami, ASI Eksklusif
Perhitungan Usia Kehamilan Berdasarkan Pengukuran Tinggi Fundus Uteri dengan Hari Pertama Haid Terakhir di BPS Farida Yuliani Desa Gayaman Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto Dyah Permata Sari
Biomedika Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (478.453 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v11i2.402

Abstract

Hubungan besarnya rahim dan tuanya kehamilan penting untuk diketahui karena kemungkinan penyimpangan kehamilan seperti hamil ganda, hamil mola hidatidosa, hamil dengan hidramnion yang akan teraba lebih besar. Penelitian ini dilakukan untuk evaluasi hasil perhitungan usia kehamilan berdasarkan pengukuran tinggi fundus uteri dengan HPHT. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif, dengan desain study survey. Variabel dalam penelitian ini adalah perhitungan usia kehamilan berdasarkan pengukuran tinggi fundus uteri dengan HPHT. Populasi yang diambil semua ibu hamil trimester II dan III yang berkunjung di BPS Farida Yuliani Desa Gayaman Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto sejumlah 33 orang dan sampelnya sebanyak 33 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah non probability samping dengan cara pengambilan total sampling. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 4 Mei – 31 Juli 2018. Pengumpulan data dengan teknik dokumentasi yang menggunakan data sekunder yaitu dari Rekam Medik dan instrument yang digunakan adalah check list. Data diolah serta disajikan dalam bentuk prosentase tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar perhitungan usia kehamilan berdasarkan tinggi fundus uteri posisi lutut lurus sesuai dengan usia kehamilan berdasarkan hari pertama haid terakhir yaitu 18 responden (54.55 %). Simpulan dalam penelitian ini adalah hasil perhitungan usia kehamilan berdasarkan pengukuran tinggi fundus uteri posisi lutut lurus sesuai dengan hari pertama haid terakhir serta ada hubungan antara gravida dengan ketepatan pengukuran tinggi fundus uteri. Diharapkan hasil penelitian dapat digunakan sebagai bahan masukan dalam memberikan asuhan kebidanan pada ibu hamil, khususnya pada saat pengukuran tinggi fundus uteri menggunakan metode pengukuran yang lebih akurat. Kata Kunci : Usia Kehamilan, Tinggi Fundus Uteri, Hari Pertama Haid Terakhir
Pengaruh Permainan Puzzle terhadap Kreativitas Anak Prasekolah (4-5 tahun) di TK Al-Kholifah Selorejo – Jombang Ferilia Adiesti
Biomedika Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.274 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v11i2.405

Abstract

Kemampuan kognitif berperan penting dalam perkembangan kreativitas. Kemampuan kreativitas akan menentukan bagaimana materi yang diberikan dapat ditangkap untuk digunakan. Bermain puzzle dapat merangsang peningkatan kemampuan kreativitas. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh bermain puzzle terhadap kreativitas anak prasekolah (4-5 tahun). Penelitian ini dilakukan metode Quasi eksperimen dengan rancangan non equivalent kontrol group. Jumlah sampel yang digunakan adalah 34 responden. Variabel independen adalah bermain puzzle sedangkan variabel dependen adalah kreativitas anak prasekolah (4-5 tahun). Penelitia ini dilakukan dengan pemberian bermain puzzle setiap hari sebelum pelajaran dimulai selama 10 menit. Setelah bermain puzzle paling besar responden kelompok kontrol memiliki kreativitas pada tingkat rendah yaitu sebanyak 9 responden (53%) sedangkan kelompok perlakuan yang paling kecil pada level tinggi yaitu 9 responden (53%). Hasil uji statistik dengan taraf signifikansi (α) = 0,05 didapatkan p = 0,00 dimana p < α maka H diterima artinya 1 ada pengaruh bermain puzzle terhadap kreativitas anak prasekolah (4-5 tahun). Bermain puzzle dapat merangsang peningkatan kreativitas dengan pemberian terapi bermain puzzle secara teratur. Karena stimulus yang diberikan akan menentukan bagaimana perkembangan kreativitas anak nantinya. Diharapkan jadi bahan kajian pada perkembangan anak mengenai pengaruh bermain puzzle terhadap kreativitas anak prasekolah dan sebagai pedoman dalam memberikan health education (HE) tentang jenis permainan yang sesuai dengan usia anak. Kata Kunci : Permainan Puzzle, Kreativitas
Kajian Pengetahuan Mahasiswa Apikes Citra Medika Surakarta Mengenai Manfaat Teh Rambut Jagung untuk Pencegahan dan Pengobatan Diabetes Melitus Liss Dyah Dewi Arini; M. Eka Hidayatullah
Biomedika Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.498 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v11i2.407

Abstract

Diabetes adalah salah satu penyakit yang paling sering diderita dan penyakit kronik yang serius di Indonesia saat ini. Rambut jagung mengandung komponen bioaktif flavonoid, Saponin, Tanin, Phlobatanin, Fenol, Alkaloid, dan Glikosida jantung. Komponen tersebut merupakan senyawa yang ditemukan pada ekstrak rambut jagung dan berkontribusi terhadap bidang farmasi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa khususnya di APIKES Citra Medika Surakarta mengenai manfaat teh rambut jagung untuk pencegahan dan pengobatan Diabetes Melitus. Metode yang digunakan adalah penelitian non eksperimen dengan menggunakan analisis deskriptif dan dengan cara memberi kuesioner. Hasil dari penelitian ini adalah dari dua puluh sampel mahasiswa Apikes Citra Medika Surakarta yang telah mengisi kuesinoner untuk tiga belas pertanyaan diperoleh data sebagai berikut : sebagian besar mahasiswa sudah mengetahui tentang penyakit Diabetes Melitus dan manfaat teh rambut jagung yang natara lain dapat bermanfaat untuk kesehatan yaitu mencegah dan mengobati penyakit Diabtes Melitus. Selain hal tersebut ternyata sebagian bersar mahasiswa merasakan manfaat nyata dari konsumsi the rambut jagung selama tiga hari, yaitu terjadi penurunan kadar gula darah, tidak cepat nagantuk, tidak cepat lelah dan tidak sering buang air kecil pada malam hari. Mahaiswa juga sangat antusias terhadap pengembangan pengetahuan mengenai manfaat teh rambut jagung untuk pencegahan dan pengobatan Diabates Melitus. kata kunci: teh rambut jagung, diabetes militus, gula darah
Korelasi antara Neutrophyl Lymphocyte Ratio dengan Stadium Kanker pada Pasien Kanker Payudara Irma Ningsih Yuvita Fallo; Rina A. Sidharta; Lucia Sincu Gunawan
Biomedika Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.805 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v11i2.408

Abstract

Kanker payudara merupakan salah satu kanker penyebab kematian pada wanita. Banyak wanita yang menyadari terserang kanker payudara setelah kanker masuk pada stadium lanjut, sehingga tidak ada proses deteksi dini yang dapat meningkatkan peluang kesembuhan dengan tata laksana di awal penyakit. Stadium kanker payudara meliputi; Stadium I, II, IIIA, IIIB dan IV. Peningkatan Neutrophi lLymphocyte Ratio (NLR) dikaitkan dengan peningkatan kematian pada keganasan kanker payudara.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi antara NLR dengan stadium kanker pada pasien kanker payudara. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah concecutive sampling. Pasien diambil sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi, diurutkan sampai jumlah sampel terpenuhi. Besar sampel pada penelitian ini adalah 55 sampel. Waktu penelitian dilakukan pada bulan April – Juni 2018 di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi di Surakarta. Sumber data penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari rekam medis laboratorium Patologi Klinik danlaboratorium Patologi Anatomi pasien yang terdiagnosis kanker payudara dan teknik analisis data menggunakan uji Kolmogorov Smirnov kemudian dilanjutkan dengan uji Spearman. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan correlation coefficient (r) sebesar 0,350, probabilitas (p) sebesar 0,009. Maka, nilai ini menunjukkan korelasi yang lemah, positif dan bermakna antara NLR dengan stadium kanker payudara. Perlu dilakukan penelitian selanjutnya menggunakan data primer, sehingga dapat mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan NLR. Kata Kunci : Neutrophyl Lymphocyte Ratio, Stadium kanker, Kanker payudara
Evaluasi Orally Disintegrating Tablet (Odt) Famotidin Variasi Superdisintegrant Starch 1500 Dan Crospovidone Siti Susilowati; Nur Aini Dewi Purnamasari
Biomedika Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (581.533 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v11i2.409

Abstract

Famotidin digunakan sebagai obat tukak duodenum dan tukak lambung, sehingga cocok dibuat sediaan Orally Disintegrating Tablet (ODT). ODT memiliki karakteristik yang cepat terdisintegrasi di dalam rongga mulut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah famotidin dapat dibuat sediaan ODT, pengaruh superdisintegrant starch 1500 dan crospovidone terhadap mutu fisik sediaan, dan konsentrasi superdisintegrant starch 1500 dan crospovidone sehingga diperoleh ODT famotidin dengan waktu hancur yang cepat. Penelitian ini memformulasikan ODT famotidin dengan superdisintegrant starch 1500 7%, kombinasi superdisintegrant starch 1500 dan crospovidone 3%:4%, dan menggunakan superdisintegrant crospovidone 7%. Pembuatan ODT famotidin menggunakan metode kempa langsung. Pengujian yang dilakukan untuk mengetahui mutu fisik ODT famotidin adalah keseragaman bobot, ukuran, kekerasan, kerapuhan, waktu pembasahan, waktu hancur, keragaman kandungan, uji tanggap rasa, uji waktu hancur in vivo kemudian hasil dianalis menggunakan uji statistik SPSS Statistics versi 23. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa famotidin dapat dibuat sediaan ODT, superdisintegrant starch 1500 dan crospovidone berpengaruh terhadap mutu fisik sediaan dan kombinasi superdisintegrant starch 1500 dan crospovidone 3%:4% menghasilkan waktu hancur cepat yaitu 34,30 detik. Kata kunci : Orally Disintegrating Tablet, Famotidine, Starch 1500 dan Crospovidone
Identifikasi Telur Cacing Hookworm, Toxocara vitulorum pada Feses Peternak Sapi dan Feses Sapi di Peternakan Sapi Dusun Karangnongko, Boyolali Frederica U Sihombing; Tri Mulyowati
Biomedika Vol 11 No 2 (2018): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (462.685 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v11i2.421

Abstract

Sapi bermanfaat untuk menghasilkan susu. Kondisi sapi penghasil susu harus sehat dan tidak terinfeksi cacing parasit. Infeksi cacing parasit yang dapat menyerang sapi dari kelas Nematoda dan Cestoda. Kerugian bila hewan ternak terinfeksi cacing usus parasit yaitu pertumbuhan sapi muda terhambat, berat badan sapi menurun, penurunan kualitas daging, penurunan produksi susu pada sapi perah, dan beresiko jika menularkan penyakit pada manusia.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui adanya telur cacing Hookworm, Toxocara vitulorum, pada feses sapi dan peternak sapi di Dusun Karangnongko, Boyolali. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Penelitian dilakukan di laboratorium Parasitologi Universitas Setia Budi Surakarta metode langsung yaitu menggunakan lugol 2% dan diamati secara mikroskopis. Hasil penelitian prosentase positif pada feses sapi adalah Hookworm sebesar 8%, Toxocara vitulorum 4% sedangkan pada feses peternak tidak ditemukan infeksi telur cacing Hookworm, Toxocara vitulorum. Kata kunci: Telur cacing Hookworm, Toxocara vitulorum, Sapi

Page 11 of 20 | Total Record : 199