cover
Contact Name
Asep Purwo Yudi Utomo
Contact Email
aseppyu@mail.unnes.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
aseppyu@mail.unnes.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Sastra Indonesia
ISSN : 22526315     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Sastra Indonesia menerbitkan artikel penelitian atau artikel konseptual mengenai bahasa dan sastra Indonesia. Diterbikan oleh Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang dan Perkumpulan Pengelola Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia serta pengajarnya.
Arjuna Subject : -
Articles 361 Documents
The Perjuangan Tokoh Ibu Mengupayakan Pendidikan Anak Perempuannya dalam Novel Katak dalam Tempurung Karya Josephine Chia : Kajian Kritik Sastra Feminis Wati, Sara Laras; Sumartini, Sumartini
Jurnal Sastra Indonesia Vol 8 No 3 (2019): November
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v8i3.28106

Abstract

Karya sastra merupakan replika kehidupan nyata, meskipun berbentuk fiksi namun karya sastra tetap memiliki dasar yang dapat dilihat dari aspek kehidupan sehari-hari. Novel pada dasarnya adalah salah satu bentuk karya fiksi yang menyampaikan permasalahan kehidupan yang kompleks. Sama seperti novel karya Josephine Chia yang berjudul ?Katak dalam Tempurung?. Novel tersebut menceritakan perjuangan ibunya agar anak perempuannya dapat bersekolah, kisah tersebut diambil dari pengalaman hidupnya. Penelitian ini memaparkan kritik sastra feminis dalam novel ?Katak dalam Tempurung? karya Josephine Chia. Adapun permasalahan yang muncul dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana bentuk perjuangan tokoh ibu dalam mengupayakan pendidikan anak perempuannya pada Novel ?Katak dalam Tempurung? karya Josephine Chia. (2) apa saja masalah yang dihadapi tokoh ibu dalam mengupayakan pendidikan anak perempuannya pada Novel  ?Katak dalam Tempurung? karya Josephine Chia. (3) apa saja hasil dari perjuangan tokoh ibu dalam mengupayakan pendidikan anak perempuannya pada Novel ?Katak dalam Tempurung? karya Josephine Chia. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah feminisme dan dikaji menggunakan kritik sastra feminis. Penelitian ini menghasilkan deskripsi tentang bentuk-bentuk perjuangan, masalah yang dihadapi, dan hasil dari perjuangan tokoh ibu dalam mengupayakan pendidikan anak perempuannya pada Novel ?Katak dalam Tempurung? karya Josephine Chia. Literary works are replicas of real life, although they are fictional but literary works still have a basis that can be seen from aspects of everyday life. The novel is basically one form of fictional work that conveys complex life problems. Same as Josephine Chia's novel entitled Frog Under A Coconut Shell. The novel tells the story of her mother's struggle so that her daughter can go to school, the story is taken from her life experience. This study presents feminist literary criticism in the Frog Under A Coconut Shell novelby Josephine Chia. The problems that arise in this study are (1) how the shape of the struggle of the mother figure in trying to educate her daughter in the Frog Under A Coconut Shell novel" by Josephine Chia. (2) what are the problems faced by the mother figure in trying to educate her daughter in the Frog Under A Coconut Shell novelby Josephine Chia. (3) what are the results of the struggle of the mother figure in trying to educate her daughter in the Frog Under A Coconut Shellnovel by Josephine Chia. The approach used in this study is feminism and studied using feminist literary criticism. This research produces a description of the forms of struggle, problems faced, and the results of the struggle of the mother figure in trying to educate her daughter in the Frog Under A Coconut Shell novel by Josephine Chia.
Hierarki Kebutuhan Sebagai Dasar Refleksi Diri Tokoh Dalam Novel Pesantren Impian Noor, Wahyuddin Kamal; Qomariyah, U'um
Jurnal Sastra Indonesia Vol 8 No 2 (2019): Juli
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v8i2.28750

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan refleksi diri tokoh dalam novel Pesentren Impian karya Asma Nadia yang dikaitkan dengan motivasi diri serta pemenuhan hiarki kebutuhan Abraham Maslow. Metode yang dipakai adalah deskriptif kualitatif. Data yang dikumpulkan berupa teks dalam novel Pesantren Impian karya Asma Nadia. Pengumpulan data dilakukan dengan membaca sumber data. Kemudian pengklasifikasian data, data dipisahkan berdasarkan permasalahan dan tujuan penelitian. Data yang sudah diinterpretasikan selanjutnya di eksplanasi dalam bentuk paparan bahasa sebagai suatu hasil sebuah analisis. Hasil dari peneitian ini adalah paparan mengenai pemenuhan hirarki kebutuhan tokoh, motivasi tokoh, dan karakteristik tokoh setelah merefleksi diri. Hierarki kebutuhan yang terpenuhi dalam novel Pesantren Impian karya Asma Nadia meliputi kebutuhan fisiologis, kebutuhan rasa aman, kebutuhan rasa dimiliki dan memiliki, kebutuhan harga diri dan aktualisasi diri. Sedangkan motivasi tokoh untuk merefleksi diri merupakan dorongan/keinginan tokoh untuk mendapatkan sesuatu, dalam hal ini adalah kehidupan yang lebih baik di masa mendatang. Tokoh yang merefleksi diri menunjukkan karakteristik yang berbeda-bedamulai dari perubahan penampilan sampai pada psikologis tokoh.   This study aims to describe the self-reflection of the character in the novel Pesentren Impian by Asma Nadia which is associated with self-motivation and the fulfillment of the needs of Abraham Maslow. The method used is descriptive qualitative. Data collected in the form of a text in the novel Pesantren Impian by Asma Nadia. Data collection is done by reading data sources. Then classifying the data, the data are separated based on problems and research objectives. The data that has been interpreted is then explained in the form of language exposure as a result of an analysis. The results of this research are exposure to the fulfillment of the hierarchy of character needs, character motivation, and character characteristics after self-reflection. The hierarchy of needs fulfilled in the novel Pesantren Impian by Asma Nadia includes physiological needs, security needs, sense of belonging and belonging, self-esteem needs and self-actualization. While the motivation of the character to reflect on himself is the drive / desire of the character to get something, in this case is a better life in the future. People who reflect themselves show different characteristics ranging from changes in appearance to psychological character.
Variasi Fonologi dan Leksikon Bahasa Jawa di Kabupaten Cilacap (Kajian) Geografi Dialek di Perbatasan Jawa-Sunda Afidah, Annisa Ul; Mardikantoro, Hari Bakti
Jurnal Sastra Indonesia Vol 8 No 2 (2019): Juli
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v8i2.33713

Abstract

Penelitian ini membahas variasi bahasa Jawa di Kabupaten Cilacap pada tataran fonologi dan leksikon. Titik pengamatan dalam penelitian ini berjumlah 4 yang merupakan daerah-daerah yang berbatasan dengan Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, yaitu Desa Kedungreja, Kecamatan Kedungreja dan Desa Tambakreja, Kecamatan Kedungreja serta Desa Purwodadi dan Desa Rawaapu, Kecamatan Patimuan. Pengumpulan data menggunakan metode pupuan lapangan danmetode cakap. Data-data yang telah terkumpul kemudian dianalisis menggunakan metode padan fonetis artikulatoris dan teknik pilah unsur penentu (teknik PUP) dengan teknik lanjutan yaitu teknik HBB dan teknik HBS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditemukan variasi bahasa Jawa Cilacap (BJC) berupa variasi fonologi dan leksikon. Variasi fonologi meliputi variasi bunyi vokal dan konsonan serta korespondensi bunyi vokal dan konsonan. Variasi leksikon meliputi gejalaonomasiologis dan semasiologis. Data variasi fonologi dan leksikon tersebut selanjutnya disajikan dalam peta bahasa. Faktor-faktor geografis wilayah menjadi akibat munculnya variasi bahasa Jawa di Kabupaten Cilacap, khususnya di wilayah perbatasan Jawa-Sunda. This study discusses the variation of Javanese language in Cilacap Regency at the level of phonology and  lexicon. Observation points in this study amounted to 4 which are areas bordering Pangandaran Regency, West Java, namely Kedungreja Village, Kedungreja District and Tambakreja Village, Kedungreja District and Purwodadi Village and Rawaapu Village, Patimuan District. Data collection uses field methods and proficient methods. The data that has been collected is then analyzed using the phonetic articulatory matching method and the technique of determining the determinants (PUP techniques) with advanced techniques, namely HBB techniques and HBS techniques. The results showed that variations in the Cilacap Javanese language (BJC) were found in variations of phonology and lexicon. Phonological variations include variations of vowel and consonant sounds and correspondence of vowel and consonant sounds. The lexicon variation includes onomasiological and semasiological symptoms. The phonological and lexicon variation data are then presented in the language map. The geographical factors of the region were due to the emergence of variations in Javanese language in Cilacap Regency, especially in the Javanese-Sundanese border region.
Tatanan Sosial Masyarakat Jawa dalam Puisi Bolong Karya Joko Pinurbo Turahmat, Turahmat
Jurnal Sastra Indonesia Vol 8 No 2 (2019): Juli
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v8i2.33714

Abstract

Masyarakat Jawa merupakan masyarakat yang berlapis dengan penandaan golongan melalui suatu cara hidup. Masyarakat Jawa memiliki tatanan sosial yang mengatur anggotanya untuk senantiasa dijadikan pedoman dan tidak diabaikan sehingga melekat dalam pribadi sebagai identitas. Tatanan nilai sosial dapat diungkapkan melalui berbagai hal, salah satunya melalui karya sastra. Penelitian ini bertujuan mengungkap tatanan sosial masyarakat Jawa dalam puisi Bolong karya Joko Pinurbo. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah tatanan nilai sosial yakni Urip ora ngoyo, nrimo ing pandom, Ngajeni wong tua, dan ana catur mungkur yang bersumber dari puisi Bolong .  Javanese society is a society that is layered with the designation of groups through a way of life. Javanese society has a social order that regulates its members to always be used as a guideline and not neglected so that it is inherent in the person as identity. The order of social values can be expressed through various things, one of which is through literature. This study aims to reveal the social fabric of Javanese society in Bolong poetry by Joko Pinurbo. This research was conducted using qualitative descriptive methods. The data in this study are social value structures, namely Urip ora ngoyo, nrimo ing pandom, Ngajeni wong tua, and chess games which are derived from Bolong poetry.
Absurditas Naskah Drama “Pelajaran” karya Eugene Ionesco Yusriansyah, Eka
Jurnal Sastra Indonesia Vol 8 No 2 (2019): Juli
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v8i2.33715

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menelusuri wacana absurditas yang terlukis dalam naskah drama ?Pelajaran? karya Eugene Ionesco. ?Pelajaran? tergolong naskah absurd yang berarti berada di luar konvensi drama pada umumnya, tidak beralur, bertemakan nihilisme dan kesenduan metafisik, serta disesaki dialog yang hanya berupa celotehan tidak nyambung. Kepekaan intelektual dan penghayatan eksistensi kehidupan menjadi syarat kompetensi interpretasi. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif yang memanfaatkan metode hermeneutika dengan mengadopsi pembacaan heuristik dan hermenuitik. Teori semiotika Riffaterre dan teori drama absurd digunakan untuk mengungkapkan tanda-tanda sebagai pembangun absurditas di luar logika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ?Pelajaran? menyuguhkan absurditas kehidupan metafisik, kesia-siaan, pemberontakan, dan kematian yang dikemas melalui absurditas alur, penokohan, dan dialog irrasional. This research aims to investigate absurdity in ?Pelajaran? drama script written by Eugene Ionesco. ?Pelajaran?  belongs to the kind of absurd drama script since it breaks structure convention of common drama script. It is such unconventional kind of drama script which has no plot, unclear characterization, nihilism topics such metaphysical things, being isolate, rebellion, and death, also has irrational dialogue which only tells about unimportant things. This research belongs to descriptive qualitative research which used hermeneutic methods contained of two reading methods such heuristic and hermeneutic. The theory of semiotic Riffaterre applied in analyzing the symbols constructed in the text which combined with the theory of drama absurd suggested by Martin Esslin used to find out the absurdity in the text. The result of the research shows that ?Pelajaran? presents the absurdity of life such metaphysics, disconsolate, rebellion, and death. Those all things presented through absurdity of plot, characterization, and irrational dialogue.
Konflik Batin Tokoh Utama dalam Novel Ada Surga di Rumahku Karya Oka Aurora Sebagai Alternatif Bahan Ajar Pembelajaran Sastra di SMA Juwariyah, Juwariyah; Sumartini, Sumartini
Jurnal Sastra Indonesia Vol 8 No 2 (2019): Juli
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v8i2.33717

Abstract

Bahan ajar sastra yang dipilih oleh guru harus menyajikan berbagai nilai yang bisa diaplikasikan siswa dalam kehidupan nyata. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan wujud konflik batin yang mengandung nilai-nilai kehidupan novel Ada Surga di Rumahmu karya Oka Aurora. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah novel berjudul ?Ada Surga di Rumahmu? karya Oka Aurora. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis isi. Data dianalisis menggunakan teori psikopragmatik. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan disimpulkan bahwa wujud konflik batin dalam novel Ada Surga di Rumahmu karya Oka Aurora antara lain pertentangan antara pilihan yang tidak sesuai dengan keinginan, kebimbangan dalam menghadapi permasalahan, serta harapan tidak sesuai dengan kenyataan. Kesesuaian konflik batin yang mengandung nilai-nilai kehidupan dalam novel Ada Surga di Rumahmu karya Oka Aurora dapat dilihat dari aspek psikologi. Rekomendasi dari hasil penelitian diharapkan penyajian bahan ajar pembelajaran sastra di SMA senantiasa diperbaiki, diperbarui dan dimutakhirkan sesuai kebutuhan dan standar yang telah ditentukan. Literary teaching materials chosen by the teacher must present various values that can be applied by  students in real life. The purpose of this research is to describe the form of inner conflict that contains the values of life in the novel Ada Surga di Rumahmu by Oka Aurora. The research approach used is descriptive qualitative. The data source in this researchis a novel titledAda Surga di Rumahmu by Oka Aurora. The method used in this researchis content analysis. Data was analyzed using psychopragmatic theory. Based on the results of the analysis and discussion, it was concluded that the form of inner conflict in the novel titledAda Surga di Rumahmuby Oka Aurora includes contradictions between choices that are not in accordance with desires, doubts in facing problems, and expectations not inaccordance with reality. The values of life contained in the novel titled Ada Surga di Rumahmu by Oka Aurora include moral values, religious values, social values, cultural values and educational values. Compatibility of inner conflict that contain the values of life in the novel Ada Surga di Rumahmu by Oka Aurora can be seen from the aspect of psychology. Recommendations from the results of the study are expected to present literature learning materials in high school always improved, updated and updated.according to the needs and standards that have been determined.
Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa pada Teks di Media Sosial Jayanti, Mey; Subyantoro, Subyantoro
Jurnal Sastra Indonesia Vol 8 No 2 (2019): Juli
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v8i2.33718

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah, 1) mendeskripsi bentuk pelanggaran tindak pengancaman muka positif, 2) mendeskripsi tindak pengancaman muka negatif pada tuturan teks media sosial berdasarkan teori Brown dan Levinson, 3) mendeskripsi strategi kesantunan dalam tuturan pada teks media sosial. Penelitian ini dilakukan pada tuturan teks media sosial facebook dan twitter tahun 2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik catat. Tindak pengancaman muka positif pada teks media sosial facebook terdapat tiga subbidal, yaitu 1) ungkapan ketidaksetujuan, 2) ungkapan emosi, 3) ungkapan yang tidak sopan. Tindak pengancaman muka negatif pada teks media sosial facebook terdapat dua subbidal, yaitu 1) ungkapan peringatan, dan 2) ungkapan perasaan negatif. Tindak pengancaman muka positif pada teks media sosial twitter terdapat lima subbidal, 1) ungkapan ketidaksetujuan, 2) ungkapan emosi, 3) ungkapan yang tidak sopan, 4) ungkapan yang tidak kooperatif, dan 5) ungkapan yang menunjukan sebutan 2 data. Tindak pengancaman muka negatif pada teks media sosial twitter terdapat dua subbidal, yaitu 1) ungkapan peringatan, dan 2) ungkapan perasaan negatif. Strategi ketidaksantunan pada teks media sosial facebook dan twitter terdapat empat subbidal, yaitu 1) strategi tanpa basa-basi, 2) strategi kesantunan postif, 3) strategi kesantunan negatif, dan 4) strategi kesantunan tidak langsung. The purpose of this study is, 1) to describe the form of violation of positive face-threatening action and negative face-to-face on social media text texts based on Brown and Levinson's theory; 2) to describe the politeness strategy in speech on social media texts. This research was conducted on social media text texts facebook and twitter in 2018. The method used is qualitative descriptive method. Technique of collecting data using technique note. There are four subbidal faces in facebook text media, namely 1) expression of disapproval, 2) emotional expression, 3) impolite expression. Adverse action on facebook social media text there are two subbidal, namely 1) warning expression, and 2) expression of negative feelings. There are five subbidials, 1) expression of non- negative on the text of social media twitter there are two subbidal, that is 1) warning expression, and 2) expression of negative feelings. Strategy is generally done to reduce the threat to the self-image of the speaker, respect it and to reduce the threat. The politeness strategy on the social media text facebook and twitter there are four subbidal, that is 1) the strategy of no-nonsense, 2) the positive politeness strategy, 3) the strategy negative politeness, and 4) indirect indirection strategy.
Perlawanan Perempuan terhadap Dominasi Patriarki dalam Novel Geni Jora Karya Abidah El Khalieqy Kajian Feminisme Psikoanalisis Karen Horney Nugroho, Bayu Aji
Jurnal Sastra Indonesia Vol 8 No 2 (2019): Juli
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v8i2.33719

Abstract

Penelitian ini berjudul ?Perlawanan Perempuan Terhadap Dominasi Patriarki dalam Novel Geni Jora Karya Abidah El Khalieqy Kajian Feminisme Psikoanalisis Karen Horney. Konflik perlawanan yang dilakukan oleh tokoh perempuan di analisis menggunakan teori psikoanalisis feminisme Karen Horney. Penelitian ini bertujuan untuk mencari korelasi antara karakter perempuan dalam novel dengan perlawanan terhadap dominasi patriarki yang dialami perempuan. Metode dalam penelitian ini adalah metode Deskriptif Kualitatif, di mana peneliti berupaya mendeskripsikan hasil dari bacaan terhadap sumber data primer dan sekunder kemudian mengolah dalam bentuk data kualitatif. Secara teoretis peneliti menggunakan teori feminisme psikoanalisis Karen Horney yang menyatakan bahwa perlawanan perempuan didasarkan atas pola asuh dan lingkungan sosial di mana perempuan tersebut tinggal. Perlawanan perempuan secara psikoanalisis dibagi dalam tiga bentuk perlawanan antara lain, pergerakan mendekati orang lain, melawan orang lain, dan menjauhi orang lain. Dampak dari perlawanan tersebut, mengakibatkan perempuan mengalami berbagai macam mekanisme pertahanan diri seperti, pemindahan, sublimasi, identifikasi, represi, dan proyeksi. This research is entitled "Women's Resistance to Domination of Patriarchy in Geni Jora's Novel by Abidah El Khalieqy Study of Feminism in Psychoanalysis Karen Horney. Conflicts of resistance carried out by female figures were analyzed using Karen Horney's psychoanalytic theory. This research aims to find the correlation between female characters in the novel with resistance to patriarchal domination experienced by women. The method used in this research was a Qualitative Descriptive method, where the researcher attempted to describe the results of the reading of the primary and secondary data sources then processed them in the form of qualitative data. Theoretically, the researcher used the theory of psychoanalytic feminism Karen Horney who stated that women's resistance is based on parenting and the social environment where the woman lives. Psychoanalytic resistance of women was divided into three forms of resistance, among others, the way of approaching others, against others, and away from others. The impact of this resistance has resulted in women experiencing a variety.of self-defense mechanisms such as transfer, sublimation, identification, repression and projection.
Gaya Kepenyairan Taufik Ismail dalam Sajak Malu (Aku) Jadi Orang Indonesia Febriana, Liga
Jurnal Sastra Indonesia Vol 8 No 3 (2019): November
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v8i3.35308

Abstract

Karya sastra merupakan dunia imajinasi yang memberikan makna tertentu kepada pembaca. Karya sastra mampu mengajak pembaca berimajinasi sesuai dengan konteks yang dibaca. Seorang pengarang ketika menyuguhkan suatu karya sastra, dia akan memilih kata-kata yang mampu memberikan makna, baik makna secara konotatif maupun denotatif. Suatu karya sastra akan tidak berdaya, manakala ia tidak memiliki unsur seni. Jadi hakikat karya sastra adalah keindahan. Karya sastra juga gambaran hasil rekaan seseorang dan menghasilkan kehidupan yang mewarnai sikap, latar belakang, dan keyakinan pengarang.   Literary work is a world of imagination that gives a certain meaning to the reader. Literary works are able to invite readers to imagine in accordance with the context being read. An author when presenting a literary work, he will choose words that can give meaning, both connotative and denotative meanings. A literary work will be helpless, when it has no artistic elements. So the essence of literary work is beauty. Literary works also illustrate the results of a person's invention and produce a life that colors the attitudes, backgrounds, and beliefs of the author.
Menghidupkan Alquran dari Perspektif Linguistik Syukri, Hanifullah
Jurnal Sastra Indonesia Vol 8 No 3 (2019): November
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v8i3.36021

Abstract

Al-Qur'an adalah buku suci Muslim, sebuah buku yang diyakini sebagai ciptaan Allah SWT yang disampaikan kepada Nabi Muhammad, melalui mediasi malaikat Jibril. Ini berisi 114 surat, yang diterjemahkan ke dalam 6666 ayat, dan dibagi menjadi 30 juz. Banyak cara yang digunakan oleh manusia untuk memahami buku ini. Beberapa mencoba memahaminya dari pintu hukum, ilmu alam, ilmu sosial, dan sebagainya. Cara untuk memahami Al-Qur'an dari perspektif Linguistik memiliki keunikan yang tidak dimiliki disiplin lain dalam upaya yang sama. Dengan memahami Al-Qur'an dari perspektif Linguistik, diperoleh integritas wacana Alquran yang lebih komprehensif. Analisis wacana adalah metode yang digunakan untuk memahami perspektif Linguistik Alquran. Berbagai alat dalam bidang analisis wacana terlibat dalam upaya pemahaman ini. Secara garis besar, perangkat dibagi menjadi dua, yaitu teks Alquran itu sendiri dan konteks yang melekat. Teks Al-Qur'an melibatkan penguasaan bahasa Arab, sistematika Al-Qur'an "yang tidak sistematis", dan tahfidhul quran. Konteks yang melekat dalam teks-teks Al-Qur'an dapat disebutkan, misalnya asbabun nuzul, prinsip analogi, referensi dan inferensi wacana, dan koherensi. The Qur?an is a Muslim holy book, a book which is believed to be the creation of Allah SWT that was conveyed to the Prophet Muhammad, through the mediation of the angel Gabriel. It contains 114 chapters, which are translated into 6666 verses, and divided into 30 juz. Many ways are used by humans to understand this book. Some try to understand it from the law, natural sciences, social sciences, and others. The way to understand the Qur?an from a Linguistic perspective has the uniqueness that other disciplines do not have in the same effort. By understanding the Qur?an from a Linguistic perspective, it is obtained more comprehensive integrity of the Qur'anic discourse Discourse analysis is a method used to understand the Qur'an's Linguistic perspective. Various tools in the field of discourse analysis are involved in this understanding effort. Broadly speaking, the devices are divided into two, namely the Qur'anic text itself and the inherent context. The text of the Qur'an involves mastery of the Arabic language, the systematic of the Qur'an "which is not systematic", and tahfidhul quran. The context inherent in Qur'anic texts can be mentioned, for example asbabun nuzul, the principle of analogy, reference and discourse inference, and coherence.

Page 8 of 37 | Total Record : 361