cover
Contact Name
I Gede Astawan
Contact Email
astawan@undiksha.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jpmiundiksha@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia
ISSN : 26157322     EISSN : 26157675     DOI : -
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia is a peer-reviewed open-access journal for scholars, practitioners, and students of multicultural education. Committed to promoting educational equity for diverse students, cross-cultural understanding, and global justice for marginalized people in all levels of education, including leadership and policies, IJME publishes three types of articles: (1) empirical research reports that explicitly address multicultural educational issues and typically engages qualitative research methods in robust manners (if specified in the call for submissions, some special issues may accept quantitative studies); (2) conceptual and theoretical articles, typically grounded on in-depth literature review, which advance theories and scholarship of multicultural education; and (3) praxis articles that discuss successful multicultural education practices grounded on sound theories and literature.
Arjuna Subject : -
Articles 121 Documents
RITUS TIBA MEKA ORANG MANGGARAI DAN RELEVANSINYA DENGAN NILAI-NILAI KARAKTER Ndiung, Sabina; Bayu, Gede Wira
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol 2, No 1 (2019): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.259 KB) | DOI: 10.23887/jpmu.v2i1.20786

Abstract

Masyarakat Manggarai memiliki kebiasaan yang khas dalam tata cara penyambutan tamu yang berperan untuk mempererat persaudaraan dan memupuk silaturahmi. Tata cara penerimaan tamu ini dalam tradisi orang Manggarai disebut ritus tiba meka. Meka yang disambut dengan ritus ini biasanya berlaku bagi tokoh pemerintah, tokoh masyarakat, dan tokoh agama. Dalam penyambutannya diwakilkan oleh tua adat yang disebut sebagai laro jaong dan letang temba yaitu sebagai juru bicara dan perantara atau yang mewakili warga yang ada dalam satu kampung dengan tamu yang datang. Ada enam tahapan tata cara tiba meka orang Manggarai yaitu Reis tiba di'a (penyambutan dengan baik); raes agu raos cama laing (berbagi suka cita dan kebersamaan); pandeng cepa (lebersamaan jasmani dan rohani); inung waekolang (minum bersama sebagai tanda keakraban); tegi reweng (meminta peneguhan/motivasi); dan wali di'a (mohon keselamatan untuk tamu). Sementara, nilai-nilai karakter yang terkandung dalam acara ritus tiba meka adalah keterbukaan, keakraban, kerendahan hati, kehormatan, tanggung jawab, kepedulian, dan sopan santun.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION BERBASIS BUDAYA PENYELIDIKAN TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA KELAS IV yuniari, Dewa ayu rai; Putra, Made; Wiarta, I Wayan
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol 1, No 1 (2018): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (455.381 KB) | DOI: 10.23887/jpmu.v1i1.20762

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Group Investigation berbasis budaya penyelidikan terhadap kompetensi pengetahuan IPA kelas IV SDN Gugus Kapten Kompyang Sujana. Desain penelitian ini adalah Penelitian Eksperimen semu dengan rancangan Non-Equivalent Post Test Only Control Group Design. Populasi penelitian ini seluruh kelas IV SDN Gugus Kapten Kompyang Sujana sebanyak 562 Siswa. Sampel diambil dengan teknik Random Sampling. Sampel dalam penelitian ini yaitu SDN 9 Padangsambian sebagai kelas eksperimen sebanyak 40 siswa dan SDN 2 Padangsambian sebagai kelas kontrol sebanyak 39 siswa.  Data hasil kompetensi pengetahuan IPA dikumpulkan dengan menggunakan tes objektif tipe pilihan ganda biasa. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji-t. Hasil analisis data diperoleh thitung = 5,694 sedangkan pada taraf signifikansi 5% dan dk = 77 diperoleh nilai ttabel = 2,000 sehingga thitung = 5,694 > ttabel = 2,000. Berdasarkan kriterian pengujian, maka Ho ditolak. Hasil Penelitian menunjukkan nilai rata-rata kelompok eksperimen lebih dari pada kelompok kontrol (= 82,80 > = 73,28 ). Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Group Investigation berbasis budaya penyelidikan terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas IV SDN Gugus Kapten Kompyang Sujana.
PENGARUH PEMBELAJARAN BERPENDEKATAN SAINTIFIK BERORIENTASI TRI HITA KARANA TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS SISWA KELAS IV Handayani, Komang Krisna; Suwatra, Ign. I Wayan; parmiti, desak putu
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol 1, No 2 (2018): September
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.363 KB) | DOI: 10.23887/jpmu.v1i2.20777

Abstract

Pembelajaran IPS di sekolah dasar masih bersifat membosankan bagi siswa, sehingga membuat siswa tidak fokus dan tidak tertarik untuk mengikuti proses pembelajaran. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya nilai IPS siswa yang masih berada di bawah KKM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran berpendekatan saintifik berorientasi Tri Hita Karana terhadap kompetensi pengetahuan IPS siswa SD kelas IV di Gugus II Kecamatan Bangli Kabupaten Bangli. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperiment. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV semester II Gugus II kecamatan Bangli Kabupaten Bangli yang berjumlah 165 orang siswa. Sampel sebanyak 46 orang siswa. Data dikumpulkan menggunakan instrument tes objektif. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah ANAVA. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diperoleh dari kelas eksperimen bahwa kompetensi pengetahuan IPS siswa tergolong sangat tinggi dengan nilai rata-rata 79,2. Sedangkan pada kelas kontrol diperoleh bahwa kompetensi pengetahuan IPS siswa tergolong tinggi dengan rata-rata sebesar 64. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa nilai signifikansi 5% thitung = 43,44 > ttabel = 1,68023 yang berarti terdapat pengaruh pembelajaran berpendekatan saintifik berorientasi Tri Hita Karana terhadap kompetensi pengetahuan IPS siswa SD. Dari hasil temuan diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pengaruh pembelajaran berpendekatan saintifik berorientasi Tri Hita Karana terhadap kompetensi pengetahuan IPS siswa kelas IV semester II SD Gugus II Kecamatan Bangli.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INSIDE OUTSIDE CIRCLE BERORIENTASI KEARIFAN LOKAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V Ariasih, Gusti Ayu Novi; Suarjana, I Made; Bayu, Gede Wira
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol 1, No 1 (2018): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.419 KB) | DOI: 10.23887/jpmu.v1i1.20765

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh  model pembelajaran Inside Outside Circle berorientasi kearifan lokal terhadap hasil belajar matematika pada siswa SD  kelas V  Gugus I Kecamatan Buleleng. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan desain post test only control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas V SD di Gugus I Kecamatan Buleleng yang berjumlah 214 orang. Penentuan sampel menggunakan teknik group random sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode tes. Instrumen pengumpulan data yang digunakan berupa tes objektif dengan teknik pilihan ganda. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan inferensial dengan teknik uji-t independent.  Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran Inside Outside Circle berorientasi kearifan lokal terhadap hasil belajar matematika pada siswa SD kelas V gugus I Kecamatan Buleleng.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN NHT BERBASIS TRI HITA KARANA TERHADAP KARAKTER DAN HASIL BELAJAR IPA Narayani, Ni Nyoman Widya; Suwatra, Ign. I Wayan; Suarjana, I Made
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol 2, No 1 (2019): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (425.694 KB) | DOI: 10.23887/jpmu.v2i1.20785

Abstract

Berdasarkan hasil obervasi, wawancara, dan pencatatan dokumen, permasalahan dalam pembelajaran di antaranya 1) Kurangnya kepedulian terhadap lingkungan, 2) nilai rata-rata UAS IPA belum mencapai KKM, dan 3) guru belum menggunakan model pembelajaran inovatif.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model NHT berbasis Tri Hita Karana terhadap karakter dan hasil belajar IPA. Penelitian ini merupakan penelitian semu dengan desain non equivalent post-test only control group design. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus IX Abiansemal dengan jumlah 167 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah SD No. 6 Darmasaba yang berjumlah 27 orang sebagai kelompok eksperimen dan SD No. 4 Darmasaba berjumlah 24 orang sebagai kelompok kontrol. Sampel yang diambil menggunakan teknik simple random sampling. Data karakter siswa dikumpulkan menggunakan metode non tes berupa lembar observasi, sedangkan data hasil belajar IPA dikumpulkan dengan menggunakan tes objektif. Data dianalisis dengan menggunakan uji-t dan Manova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan karakter antara siswa yang dibelajarkan dengan model NHT berbasis Tri Hita Karana dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (0,004<0,005); (2) terdapat perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan dengan model NHT berbasis Tri Hita Karana dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (0,025<0,05); dan (3) terdapat perbedaan secara simultan karakter dan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan dengan model NHT berbasis Tri Hita Karana dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (0,00<0,05). Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran NHT berbasis Tri Hita Karana berpengaruh positif terhadap karakter dan hasil belajar IPA siswa.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TRIKAYA PARISUDHA BERBASIS MASALAH TERHADAP SIKAP SOSIAL DAN HASIL BELAJAR IPS Pasek, I Gede Sadhu satwika; Sudarma, I Komang; Astawan, I Gede
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol 1, No 1 (2018): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.645 KB) | DOI: 10.23887/jpmu.v1i1.20763

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pengaruh model pembelajaran Trikaya Parisudha  berbasis masalah terhadap sikap sosial dan hasil belajar IPS 2) pengaruh model pembelajaran Trikaya Parisudha  berbasis masalah terhadap sikap sosial, dan 3) pengaruh model pembelajaran Trikaya Parisudha  berbasis masalah terhadap hasil belajar IPS. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dengan desain nonequivalent posttest only control group. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah  seluruh kelas IV SD di Gugus IV Kecamatan Susut yang terdiri dari 6 kelas dengan jumlah 115 siswa. Selanjutnya ditentukan sampel dengan menggunakan teknik Random Sampling dan didapatkan 2 sekolah dengan jumlah 45 siswa yang terdiri dari SD Negeri 3 Abuan sebagai kelompok eksperimen dengan jumlah 26 siswa dan SD Negeri 2 Susut sebagai kelompok kontrol dengan jumlah 19 siswa. Data sikap sosial siswa dikumpulkan menggunakan kuesioner dan data hasil belajar IPS dikumpulkan menggunakan tes pilihan ganda. Data dianalisis dengan statistik deskriptif dan Manova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) secara simultan, terdapat perbedaan model pembelajaran Trikaya Parisudha berbasis masalah terhadap sikap sosial dan hasil belajar IPS. 2) terdapat perbedaan model pembelajaran Trikaya Parisudha berbasis masalah terhadap sikap sosial, dan 3) terdapat perbedaan model pembelajaran Trikaya Parisudha berbasis masalah terhadap hasil belajar IPS. Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa moel pembelajaran Trikaya Parisudha berbasis masalah berpengaruh positif terhadap sikap sosial dan hasil belajar IPS.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT BERBASIS KEARIFAN LOKAL TRI HITA KARANA TERHADAP HASIL BELAJAR Yunita, Ni Komang Devi; Tristiantari, Ni Ketut Desia
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol 1, No 2 (2018): September
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.413 KB) | DOI: 10.23887/jpmu.v1i2.20778

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pergaruh hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe TGT berbasis Tri Hita Karana. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (Quasi Eksperimen ), dengan desain penelitian non equivalent post-test only control group design. Populasi penelitian ini berjumlah 166 orang. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 1 Banjar sebanyak 24 orang dan siswa kelas V SD Negeri 8 Banjar sebanyak 28 orang. Sampel ditentukan menggunakan teknik simple random sampling. Data hasil belajar yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial. Berdasarkan hasil penghitungan Uji-t dengan menggunakan Independent Samples Test menunjukkan thitung = 4,246 > ttabel = 2,00. Selanjutnya rata - rata kelompok eksperimen yaitu 22,04 lebih besar dari rata - rata kelompok kontrol yaitu 18,75.  Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament berbasis Tri Hita Karana dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan tidak menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament berbasis Tri Hita Karana pada kelas V SD di Gugus IV Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng. Dengan demikian, model pembelajaran kooperatif tipe TGT berbasis Tri Hita Karana karana berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD di Gugus IV Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019. 
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TSTS TERINTEGRASI NILAI TRI HITA KARANA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS Japa, Gusti Ngurah; Arini, Ni Wayan; Ratna, Ni Kadek
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol 2, No 2 (2019): September
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (719.146 KB) | DOI: 10.23887/jpmu.v2i2.20817

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial siswa yang masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial tema cita-citaku antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray terintegrasi Nilai Tri Hita Karana dan siswa yang tidak dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray terintegrasi Nilai Tri Hita Karana pada siswa kelas IV SD di Gugus IV Kecamatan Sukasada tahun pelajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu. Populasi penelitian ini berjumlah 165 siswa. Sampel penelitian ditentukan dengan menggunakan teknik culster random sampling. Data hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial dikumpulkan menggunakan tes objektif kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thitung = 9,69 dan ttabel (taraf signifikansi 5%) = 2,021. Hal ini berarti thitung> ttabel sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial tema cita-citaku antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray terintegrasi Nilai Tri Hita Karana dan siswa yang tidak dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray terintegrasi Nilai Tri Hita Karana pada siswa kelas IV SD di Gugus IV Kecamatan Sukasada Tahun Pelajaran 2018/2019. 
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERORIENTASI TRI HITA KARANA TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V Saputra, Wayan Febi Adi; Sukmana, Adrianus I Wayan Ilia Yuda
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol 1, No 2 (2018): September
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.092 KB) | DOI: 10.23887/jpmu.v1i2.20771

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning berorientasi Tri Hita Karana dengan siswa yang belajar dengan menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD di Gugus 1 Kecamatan Nusa Penida. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan desain Non-Equivalen Post-test Only Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V SD di Gugus 1 Kecamatan Nusa Penida sebanyak 87 siswa. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik random sampling dan yang dirandom adalah kelas sebagai intact group sehingga didapatkan kelas V SD Negeri 3 Batununggul berjumlah 25 siswa sebagai kelompok eksperimen dan kelas V SD Negeri 2 Batununggul berjumlah 21 siswa sebagai kelompok kontrol. Data tentang hasil belajar IPA dikumpulkan melalui metode tes statistik inferensial (uji-t) dengan menggunakan tes objektif bentuk pilihan ganda. Selanjutnya data analisis dengan menggunakan uji-t dengan thitung = 26,16 dan ttabel = 2,021 Berdasarkan kriteria pengujian, thitung > ttabel (26,16 > 2,021). Dari analisis data ditemukan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning berorientasi Tri Hita Karana terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD di Gugus 1 Kecamatan Nusa Penida. 
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KUANTUM BERMUATAN KEARIFAN LOKAL DENGAN SETTING LESSON STUDY UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA Astawan, I Gede; Rati, Ni Wayan; Kusmariyatni, Nyoman
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol 1, No 1 (2018): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.539 KB) | DOI: 10.23887/jpmu.v1i1.20760

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran IPA. Subjek penelitian adalah mahasiswa semester III kelas D berjumlah 34 orang, yang terdiri dari 22 perempuan dan 12 laki-laki. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan. Objek penelitian adalah 1) model pembelajaran kuantum bermuatan kearifan lokal dengan setting lesson study dan 2) kualitas pembelajaran IPA. Data yang dikumpulkan adalah kualitas pembelajaran IPA yang terdiri atas kualitas proses dan hasil belajar mahasiswa. Kualitas proses dikumpulkan dengan observasi dan hasil belajar dikumpulkan dengan tes. Data dianalisis secara deskriptif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa (1) kualitas proses pembelajaran meningkat dari siklus ke siklus berikutnya. (2) Hasil belajar IPA mahasiswa meningkat dari siklus ke siklus berikutnya. Peningkatan hasil belajar sebesar 14,32%. Berdasarkan hasil tersebut, disarankan kepada dosen agar mencoba menerapkan model pembelajaran kuantum bermuatan kearifan lokal dengan setting lesson study.   

Page 1 of 13 | Total Record : 121