Jurnal Ilmiah Manusia dan Kesehatan
Jurnal Ilmiah Manusia dan kesehatan merupakan jurnal ilmiah menyajikan hasil penelitian, laporan kasus, makalah ilmiah atau kajian analitis-kritis di bidang manusia dan kesehatan dan artikel dalam bentuk ulasan. Jurnal ini diterbitkan setahun tiga kali: Januari, Mei, dan September.
Articles
361 Documents
HUBUNGAN ASUPAN SERAT DENGAN KADAR KOLESTEROL PADA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER RAWAT JALAN DI RSUD ANDI MAKKASAU KOTA PAREPARE
Pertiwi, Ayu;
Haniarti;
Usman
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31850/makes.v3i1.285
Asupan serat adalah segala jenis makanan dan minuman mengandung serat yang dikonsumsi tubuh setiap hari dan berguna untuk sistem pencernaan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan asupan serat dengan kadar kolesterol pada penderita penyakit jantung koroner rawat jalan di RSUD Andi Makkasau Kota Parepare. Jenis penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien PJK kunjungan baru rawat jalan di bulan Januari sampai Maret 2019 di RSUD Andi Makkasau Kota Parepare. Dengan menggunakan metode Purposive Sampling untuk pengambilan sampel, dengan sampel sebanyak 42 orang. Analisis data menggunakan uji fishare exact test. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari dua variabel menunjukan tidak ada hubungan asupan serat dengan kadar kolesterol pada penderita penyakit jantung koroner dengan nilai p (1,00) dan tidak ada hubungan frekuensi konsumsi asupan serat dengan kadar kolesterol dengan nilai p (0,37). Oleh karena itu disarankan untuk berupaya meningkatkan asupan serat responden dengan mengkonsumsi makanan sumber serat yang seimbang.
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) SEBAGAI DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 1 PAREPARE
Firda Tamar Jaya;
Usman;
Ayu Dwi Putri Rusman
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31850/makes.v3i1.286
Pendidikan kesehatan merupakan sebuah langkah awal dalam peningkatan pengetahuan seseorang, hal ini dapat memberikan bekal ilmu pengetahuan kepada seseorang, khususnya pendidikan kesehatan tentang pemeriksaan payudara sendiri dapat menurunkan angka kejadian kanker payudara pada wanita.Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk melihat pengaruh pendidikan kesehatan tentang pemeriksaan payudara sendiri sebagai deteksi dini kanker payudara pada remaja putri di SMA Negeri 1 Parepare. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian pre eksperimental. Waktu pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada bulan Juli- Agustus 2019. Populasinya adalah siswi SMA Negeri 1 Parepare dengan metode pengambilan sampel yaitu simple random sampling yaitu pengambilan sampel secara acak sederhana dengan jumlah sampel 65. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon, hasil analisis data tingkat pengetahuan sebelum diberikan perlakuan dengan nilai mean 9.358, pengetahuan sesudah diberikan perlakuan yaitu meningkat menjadi 14.2462 dengan nilai signifikan sebesar 0,00 sedangkan perilaku sebelum diberikan perlakuan dengan nilai mean 8.2154, dan perilaku sesudah diberikan perlakuan yaitu meningkat menjadi 13.5846 dengan nilai signifikan sebesar 0.00 Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh pendidikan kesehatan tentang pemeriksaan Payudara Sendiri sebagai deteksi dini kanker payudara pada remaja putri di SMA Negeri 1 Parepare. Saran Sebaiknya sekolah rutin melakukan sosialisasi tentang kesehatan pada siswi dan bekerjasama dengan petugas kesehatan terutama tentang pemeriksaan payudara sendiri.
PEMERIKSAAN ANGKA KUMAN PADA PROSES PENCUCIAN PERALATAN MAKANAN MENGGUNAKAN METODE THREE COMPARTMENT SINK DI RSUD ANDI MAKKASAU PAREPARE
Sakinah;
Rahmi Amir;
Herlina
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31850/makes.v3i1.287
Rumah sakit merupakan tempat pelayanan kesehatan umum yang dapat menimbukan risiko tinggi terhadap timbulnya kuman termasuk makanan, alat makan, dan peralatan makan yang digunakan dan diberikan kepada pasien juga berisiko terhadap kontaminasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui angka kuman pada alat makan sebelum dan setelah pencucian menggunakan metode three compartment sink. Jenis penelitian ini menggunakan quasy eksperiment (eksperimen semu) dengan analisa laboratorium untuk mengetahui angka kuman yang terdapat pada alat makan yang digunakan di Rumah Sakit Andi Makkasau Kota Parepare. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 6 alat makan (Plato). Data dianalisa secara deskriptif dengan menggunakan tabel manual dan diuraikan dalam bentuk narasi. Hasil penelitian menunjukkan peralatan makan yang tidak menggunakan pencucian tiga bilik (three compartment sink ) pada Plato A di peroleh jumlah kuman sebanyak 2 koloni/cm², Plato B sebanyak 1 koloni/cm², dan Plato C sebanyak 2 koloni/cm². Peralatan makan tersebut positif mengandung kuman sedangkan peralatan makan yang menggunakan pencucian tiga bilik (three compartment sink ) pada Plato A di peroleh jumlah kuman sebanyak 0 koloni/cm², Plato B sebanyak 0 koloni/cm², dan Plato C sebanyak 0 koloni/cm². Peralatan makan tersebut negatif mengandung kuman dengan peraturan yang telah dibuat dalam bentuk Peraturan Menteri Kesehatan RI No.1096/Menkes/SK/VI/2011, bahwa untuk persyaratan higiene sanitasi jasa boga, angka kuman pada peralatan makan 0 (nol).
PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KEMANDIRIAN ANAK DI SD NEGERI 38 KOTA PAREPARE
Karina Esti Pratiwi;
Haniarti;
Usman
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31850/makes.v3i1.288
Penelitian ini di latarbelakangi oleh cara pengasuhan orangtua yang berbeda-beda sehingga membentuk karakter anak yang berbeda pula khususnya kemandirian anak. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk melihat pengaruh pola asuh orangtua terhadap kemandirian anak di SD Negeri 38 Kota Parepare. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional study. Adapun waktu pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada bulan juli-agustus 2019. Populasinya adalah seluruh siswa dan siswi SD Negeri 38 Kota Parepare dengan metode pengambilan sampel yaitu stratified random sampling dengan jumlah 78 orang dari 3 kelas. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji chi square. Hasil analisis data menunjukkan bahwa ada pengaruh pola demokratis dengan kemandirian anak (0.026) dan tidak ada pengaruh pola asuh otoriter (0.148) dan permisif (1.000) dengan kemandirian anak. Kesimpulan dari penelitian ini adalah dari tiga jenis pola asuh hanya satu yang signifikan yaitu pola asuh demokratis.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASALAH KESEHATAN MENTAL PADA NARAPIDANA NARKOBA DI RUTAN KELAS IIB SIDRAP
Herlianita Cahyani;
Muhammad Asikin;
Henni Kumaladewi Hengky
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31850/makes.v3i1.289
Kesehatan mental adalah sektor penting dalam mewujudkan kesehatan secara menyeluruh. Terdapatsekitar 306 orang Narapidana Narkoba dimana yang menderita masalah kesehatan mental ada 75 orang dengan persentase 25% dan yang tidak menderita sebanyak 231 orang dengan persentase 75%. Masalah kesehatan mental tidak lagi hanya berupa gangguan jiwa yang berat termasuk penyalahgunaan narkotika dan zat adiktif lain (NAPZA), tetapi juga meliputi berbagai problem psikososial yang memerlukan intervensi agar dapat menghindari terjadinya gangguan jiwa yang berat tersebut, disamping juga masalah taraf kesehatan mental yang optimal yaitu tahan terhadap stress serta dapat hidup harmonis dan produktif. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Masalah Kesehatan Mental pada Narapidana Narkoba. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan di laksanakan di Rutan Kelas IIB Sidrap lokasi penelitian adalah dilaksanakan di Rutan kelas IIB Sidrap. Penarikan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 10 orang narapidana dan 2 orang informan tambahan dan 1 orang informan kunci (tim medis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor optimisme, faktor penyesuaian diri, lingkungan sosial dan faktor lama tahanan terhadap masalah kesehatan mental pada narapidana narkoba di Rutankelas IIB Sidrap tahun 2019.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAYANAN KESEHATAN PADA PRAKTIK VAKSINASI MENINGITIS UNTUKJAMAAH UMRAH DI KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS I KOTA MAKASSAR WILAYAH KERJA PAREPARE
Tsuwaibah;
Iradhatullah Rahim;
Henni Kumaladewi Hengky
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31850/makes.v3i1.293
Pelayanan kesehatan Kantor Kesehatan Pelabuhan memiliki terobosan dengan menggunakan pendaftaran secara online. Tempat pelayanan yang jaraknya jauh bisa jadi membuat orang akan enggan untuk mendatanginya. Jauhnya tempat pelayanan bisa menyebabkan membengkaknya akomodasi pelayanan, karena selain biaya pelayanan kesehatan ada biaya tambahan yaitu biaya transportasi. Tindakan atau cara petugas dalam melakukan pelayanan merupakan hal yang sangat mempengaruhi pasien dalam pemanfaatan layanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kualitas pelayanan, keterjangkauan lokasi, dan sikap petugas kesehatan pada praktik vaksinasi meningitis untuk jamaah umrah di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Kota Makassar Wilayah Kerja Parepare. Jenis Penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan pendekatan Cross sectional Study. Teknik pengambilan sampel Accidental Sampling dengan jumlah sampel 96 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebesar 84,4% responden yang melakukan praktik vaksinasi dengan tepat waktu. Tidak ada hubungan signifikan antara variabel kualitas pelayanan (p-value > 0,419), sikap petugas kesehatan (p-value > 0,145), sedangkan ada hubungan signifikan keterjangkauan lokasi (p-value < 0,036). Lokasi KKP sebaiknya berada di tengah-tengah kota agar mudah dijangkau dan lebih meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan kepada jamaah, meliputi proses pendaftaran yang mudah dan cepat, meminimalkan waktu antrian tunggu, kenyamanan ruang tunggu dan diperjelas alur vaksinasi.
EVALUASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT (SIMRS) DENGAN METODE HOT FIT DI RSUD ANDI MAKKASAU KOTA PAREPARE
Andi Dermawan Putra;
Muhammad Siri Dangnga;
Makhrajani Majid
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31850/makes.v3i1.294
Sistem informasi rumah sakit (SIMRS) merupakan suatu tatanan yang berkaitan dengan pengumpulan data, pengolahan data, penyajian informasi, analisis data dan penyimpulan informasi serta penyampaian informasi yang dibutuhkan untuk kegiatan rumah sakit. Evaluasi suatu sistem informasi juga merupakan suatu usaha nyata untuk mengetahui kondisi sebenarnya suatu penyelenggaraan sistem informasi. Dengan evaluasi tersebut, capaian kegiatan penyelenggaraan suatu sistem informasi dapat diketahui dan tindakan lebih lanjut dapat direncanakan untuk memperbaiki kinerja penerapannya.Model analisis HOT- Fit menempatkan komponen penting dalam sistem informasi yakni manusia (Human), organisasi (Organization), teknologi (Technology) dan manfaat (Net Benefit).Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana mengevaluasi sistem informasi manajemen rumah sakit (SIMRS) dengan metode HOT-Fit di RSUD Andi Makkasau Kota Parepare.Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan wawancara terstruktur (structured of interview). Instrument dalam penelitian yang digunakan adalah pedoman wawancara, alat perekam alat tuli kamera. Penelitian informan menggunakan metode purposive sampling dan diperoleh informan sebanyak 12 orang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam dan observasi dengan analisis data menggunakan metode triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penelitian ini menghasilkan simpulan SIMRS Andi Makkasau Kota Parepare dikatagorikan baik karena sudah dapat memenuhi indikator dari aspek manusia, dari aspek organisasi juga sudah cukup baik sudah dapat memenuhi indikator dari aspek organisasi, dari aspek teknologi juga sudah cukup baik sudah dapat memenuhi indikator dari teknologi, ditinjau dari aspek manfaat juga cukup bermanfaat.
EFEKTIVITAS PROGRAM KELUARGA BERENCANA IMPLANT DALAM MENEKAN TINGKAT PERTUMBUHAN PENDUDUK DI KECAMATAN BATU LAPPA KABUPATEN PINRANG
Rasidah Wahyuni Sari;
Gunawan Syahrir;
Usman
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31850/makes.v3i1.295
Masalah kependudukan masih menjadi masalah yang cukup serius, masalah penduduk dan tingkat pertumbuhan penduduk yang tinggi pun dihadapi Kecamatan Batu Lappa dengan salah satu jumlah penduduk tertinggi di Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan, sehingga pemerintah Kabupaten Pinrang melaksanakan kebijakan dalam mengatasi masalah jumlah penduduk dengan program keluarga berencana. Sehingga dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Program Keluarga Berencana Implant dalam menekan Laju Pertumbuhan Penduduk di Kecamatan Batu Lappa Kabupaten Pinrang.Penelitian ini menggunakan Metode Deskriptif dengan pendekatan Kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah Data Primer dan Data Sekunder. Teknik analisis data menggunakan analisis data deskriptif kualitatif dengan pengujian keabsahan data menggunakan teknik Triangulasi.Hasil penelitian menunjukan bahwa Program Keluarga berencana Implant Cukup Efektif dalam menekan tingkat pertumbuhan penduduk di Kecamatan Batu Lappa Kabupaten Pinrang. Hal ini dapat dilihat dari hasil wawancara yang menunjukkan bahwa pelaksanaan program dan kebijakan pemerintah yang dilakukan sudah berjalan Cukup baik. Serta pemahaman dan pengetahuan PUS terhadap Program KB Implant juga menunjukkan hasil yang baik. Serta di lihat dari indikator pengukuran Efektivitas Program Yakni, Sasaran Program, Sosialisasi Program serta dilihat dari tujuan program Namun masih ada beberapa kendala yang dihadapi dalam Pelaksanaan Program Keluarga Berencana yakni keterdiaan alat kontrasepsi yang masih terbatas jumlahnya, SDM penyuluh KB masih sedikit jumlahnya, dan masih adanya masyarakat yang tidak mau ikut Program KB Implant dengan berbagai alasan.
HUBUNGAN PENGAWASAN ORANG TUA TERHADAP DAMPAK KESEHATAN MATA REMAJA BERMAIN GAME ONLINE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CEMPAE KOTA PAREPARE
Sandi Saputra;
Makhrajani Majid;
Usman
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31850/makes.v3i1.296
ABSTRAK Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam pemenuhan hak dan perlindungan kesehatan anak untuk meningkatkan kelangsungan dan kualitas hidup anak. Masalah kesehatan anak seiring dengan perkembangan anak dan bersamaan dengan berkembangnya teknologi dan informasi, dimana banyak dampak negatif ataupun positif yang anak belum bisa mengetahui tanpa adanya pengawasan dari orang tua. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengawasan Authoritative Parenting, Authoritarian Parenting, Neglec Parenting, dan Indulgent Parenting terhadap dampak kesehatan mata remaja bermain game online di Wilayah Kerja Puskesmas Cempae Kota Parepare. Jenis penelitian yang digunakan kuantitatif dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional Study, jumlah sampel sebanyak 99 responden kemudian dianalisis secara deskriptif dan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan pengawasan Athoritative Parenting, Athoritarian Parenting, Neglec Parenting, Indulgent Parenting terhadap dampak kesehatan mata remaja bermain game online, dari hasil uji chi-square nilai p-value lebih kecil dari nilai a 0,005%.
PROGRAM STRATEGI DALAM MEREDUKSI ANGKA KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI KOTA PAREPARE
Asmi;
Andi Nuddin;
Abidin
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31850/makes.v3i1.297
Banyaknya faktor risiko menyebabkan penyakit diare pada bayi dan balita di indonesia salah satu faktor risiko yang sering di teliti adalah faktor lingkungan yang meliputi sarana air bersih, sanitasi dan jamban. Serta kurangnya strategi dalam mengatasi kejadian diare menyebabkan meningkatnya angka kejadian diare tiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang paling dominan terhadap kejadian diare, dan Strategi dalam mengatasi kejadian diare pada balita di Kota Parepare. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan tentang Program Strategi Dalam Mereduksi Angka Kejadian Diare Pada Balita di kota Parepare. Instrumen dalam penelitian yang digunakan adalah kuesioner dengan jumlah sampel sebanyak 16 responden diantaranya, lembaga pemerintah, penyuluh kesehatan, petugas puskesmas, perguruan tinggi dengan menggunakan metode Analisis Interpretative Structural Modelling (ISM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari hasil analisis interpretatif struktural modelling dalam mereduksi angka kejadian diare pada balita di Kota Parepare bahwa faktor yang dominan berperan yaitu (1)ASI Eksklusif, (2) Penyimpanan bahan makanan, (3)Penyajian makanan dan Strategi untuk mengatasi kejadian diare yaitu (1)Pelaksanaan pelayanan kesehatan (2)Pelaksanaan program pencegahan dan pemberantasan penyakit diare, (3)Pengembangan sistem kewaspadaan dini, (4)Penemuan dan pengobatan penderita. Untuk lebih meningkatkan strategi dalam mereduksi angka kejadian diare pada balita serta melakukan sosialisasi mengenai pengetahuan tentang diare pada balita dimulai dari pengenalan penyakit sampai pencegahannya.