cover
Contact Name
Anindya Dwi Risdhayanti
Contact Email
ninndoo@gmail.com
Phone
+62341-440424
Journal Mail Official
elkolind@polinema.ac.id
Editorial Address
Jl. Soekarno Hatta no. 9 Malang
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Elkolind : Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri
ISSN : 23559195     EISSN : 23560533     DOI : http://dx.doi.org/10.33795
Core Subject : Engineering,
Elektronika : VLSI Sistem Embedded Devais IoT Konverter Data Sensor Sistem Instrumentasi Sistem Otomasi Industri : Mekatronika dan Robotika Sistem Kontrol Instrumentasi Industri Autonomous Vehicle Kecerdasan Buatan
Articles 280 Documents
Perancangan Dan Pembuatan Inverter Pure Sine Wave 150WATT Dengan Feedback AC 220/50Hz Berbasis Mikrokontroller Arduino Rafi Akbar Amrullah
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 8 No. 2 (2021): Jurnal ELKOLIND Volume 8 No. 2 (Juli 2021)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di zaman modern perkembangan teknologi semakin cepat, kebutuhan energi listrik semakin meningkat. Sekarang banyak dikembangkan pembangkit listrik yang bersumberkan energi matahari dan dengan diuntungkannya letak Indonesia secara geografis dan terletak di daerah katulistiwa sehingga Indonesia mempunyai sumber energi matahari yang cukup banyak, pemanfaatan energi ini menggunakan sebuah solar cell yang menggunakan prinsip kerja mengubah energi surya menjadi energi listrik yaitu efek photovoltaic. Keluaran dari photovoltaic berupa tegangan DC .Tetapi umumnya alat elektronik umumnya menggunakan tegangan AC. Untuk itu dibutuhkan sebuah alat untuk mengkonversikan tegangan DC ke AC yaitu inverter. Inverter memiliki gelombang keluaran gelombang kotak dan gelombang sinusoidal yang tidak sempurna dan memiliki kelemahan gelombang harmonisa dan efisiensi rendah. Kelemahan tersebut bisa diatasi dengan menggunakan inverter sinusoidal murni. Untuk mendapatkan gelombang sinusoidal murni dapat menggunakan metode Sinus Pulse Width Modulation (SPWM).
Rancang Bangun Sistem SCADA (Supervisory Control And Data Acquisition) dan Display Pada Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro Berbasis IoT (Internet of Things) Bimantara Sakti; Yulianto; Supriatna Adhisuwignjo
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 8 No. 2 (2021): Jurnal ELKOLIND Volume 8 No. 2 (Juli 2021)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembangkit listrik tenaga mikrohidro menghasilkan keluaran berupa nilai tegangan, nilai arus, nilai kecepatan, dan level air. Melakukan kegiatan pemantauan dan pencatatan keluaran tersebut operator harus melihat langsung tampilan display yang terdapat pada plant, sehingga pemantauan tidak efisien. Agar pemantauan dan pencatatan data lebih effisien dibutuhkan sistem Supervisory Control And Data Acquisition (SCADA) yang dapat dilakukan dari jarak jauh dan dapat dilakukan secara tepat waktu, sistem Supervisory Control And Data Acquisition ini menggunakan internet sebagai media pengiriman data hasil pembacaan dan pencatatan data dari sensor arus, sensor tegangan, dan sensor kecepatan, serta sensor level air nilai pembacaan dari sensor akan ditampilkan dalam bentuk Human Machine Interface, kontroller utama dari sistem ini menggunakan NodeMCU lolin versi 3 yang merupakan device dari ESP8266. Tampilan Human Machine Interface menggunakan Visual Studio untuk memvisualisasikan data pada database firebase console. Hasil percobaan dari sistem Supervisory Control And Data Acquisition pada keluaran pembangkit listrik tenaga mikrohidro berbasis IoT (Internet Of Things) menunjukkan sistem mampu melakukan pembacaan data dan pencatatan data yang baik bila di bandingkan dengan nilai hasil pembacaan data dengan alat ukur, tingkat keakurasian sebesar 95 %
Pengkondisi RTD Dengan Kompensasi 4 Wire Ifan Ihza
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 8 No. 2 (2021): Jurnal ELKOLIND Volume 8 No. 2 (Juli 2021)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seiring berkembangnya era teknologi 4.0, industri semakin berlomba-lomba untuk menghasilkan produk yang lebih baik. Salah satu cara menghasilkan produk yang baik yaitu dengan meningkatkan ketepatan dari pembacaan suatu sensor. Ada banyak macam sensor, salah satunya sensor suhu RTD PT100. Sebelumnya, pengondisi RTD memiliki kompensasi 3 wire, namun hal tersebut kurang memberikan hasil pembacaan yang presisi. Ketidakpresisian ini berupa pembacaan yang naik-turun, sehingga akan membuat pembaca bingung menentukan hasil yang terukur. Dengan masalah ini, dibuat pengondisi RTD PT100 dengan kompensasi 4 wire. Dengan memanfaatkan op-amp differensial dan Constant Current Source (CCS) sebagai supply sensornya, dengan menguatkan sinyal keluaran sensor RTD PT100, sehingga dapat dibaca dengan lebih presisi. Hasil dari pengujian sensor RTD dengan input tegangan 11.25V dan arus 1.91mA adalah resistansi pada kabel tidak dipengaruhi oleh suhu dalam range 30℃ sampai dengan 80℃. Dalam percobaan penguatan 5x, didapatkan error dengan hasil yang terukur 1.040V, sedangkan untuk teorinya 1.045V, sehingga didapatkan hasil error 0.004. Sedangkan dalam penguatan 50x hasil yang terukur yaitu 10.25V, sedangkan pada teori seharusnya 9.9 V, maka dari hasil tersebut memiliki error 0.035.
Perancangan Robot Pengantar Makanan Siap Saji Ramadhan Kurniawa.A
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 8 No. 2 (2021): Jurnal ELKOLIND Volume 8 No. 2 (Juli 2021)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam bisnis rumah makan pelayan adalah hal yang sangat penting termasuk juga dalam menentukan bagus tidaknya suatu rumah makan tergantung dari pelayanan yang di berikan oleh pelayan pada pelanggan yang datang, oleh karena itu adanya robot pelayan yang yang bisa bergerak dan menyesuaikan dengan ligkuangan rumah makan akan sangat membantu dalam proses ushaa rumah makan. Robot ini akan menggunakan beberapa sensor utama seperti sensor jarak dan sensor garis yang membuatnya bisa menyesuaikan dengan kondisi rumah makan entah dalam kondisi ramai ataupun sepi, sehingga tidak memerlukan penyesuaian berulang – ulang, terutama dengan menggunakan PID sebagai controller keseimabngan derang motor sehingga motor pada robot bisa mensinkronkan gerkanya dengan lingkungan yang sudah di deteksi oleh sensor – sensor tertentu dan membbuatnya bhakan dapat mencari jalur sendiri dari set point yang sudah di tentuka. Dengan begitu kinerja rumah makan akan jauh lebih efisien karna robot tidak membutuhkan istirhat dan pengeluaran lebih sedikit untuk gaji para pekerja.
Implementasi dan Analisa Tingkat Kekeruhan pada Alat Penguras dan Pengisi Tempat Minum pada Peternakan Bebek M. Yusril Maghrobi
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 8 No. 2 (2021): Jurnal ELKOLIND Volume 8 No. 2 (Juli 2021)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Air adalah salah satu komponen penting di dunia peternakan. Air berfungsi sebagai penghantar vaksin, antibiotik, serta obat- obatan lainnya. Namun disisi lain, air juga menjadi sumber penyakit jika higienitasnya kurang terjaga. Dengan air yang begitu penting bagi peternak bebek maka dirancang alat untuk memonitor kadar kekeruhan air guna mengidentifikasi kriteria air yang baik. Sistem menggunakan sensor Turbidity TSD-10 sebagai pendeteksi kekeruhan dan sensor water level (IC CD4066) sebagai pendeteksi ketinggian air yang dikendalikan oleh mikrokontroler Arduino Uno. Sistem akan melakukan pengurasan air saat nilai NTU sebesar 1554,43 NTU yang menandakan air kotor. Setelah melakukan pengurasan air, sistem akan melakukan proses pembersihan selama 20 detik. Sistem akan melakukan proses pengisian saat air memiliki presentase ketinggian 33, 3% dari tinggi wadah dan akan berhenti melakukan pengisian saat air memiliki presentase ketinggian 88,095% dari tinggi wadah. Air dapat dikatakan bersih saat nilai NTU berada dikisaran 10,25 NTU hingga 1026,76 NTU.
Perancangan Sistem SCADA Pada Kontrol Flow dan Pressure Dengan Metode PID Hatta Mahakim
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 8 No. 2 (2021): Jurnal ELKOLIND Volume 8 No. 2 (Juli 2021)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

SCADA merupakan salah satu sistem yang cocok dalam memonitoring dan kontrol suatu plant, Maka dari itu penting bagi sebuah institusi pendidikan untuk pembekalan anak didiknya dalam hal sistem kontrol agar dapat terjun dalam dunia industri. Pada perancangan trainer SCADA dengan metode PID ini operator dapat mengkonfigurasi sendiri parameter PID pada kontrol flow dan pressure dengan set point yang diperlukan. Hasil percobaan SCADA ditemukan kontrol PID pada flow yang tepat untuk set point 80 mL/s dengan Kp = 198, Ti = 1.2, Td = 0.3. Hasil respon sistem tidak menemukan steady state dikarenakan sensor yang tidak akurat dalam pembacaan, dengan rise time (Tr) 6 detik dan peak time (Tp) sebesar 6 detik. Parameter PI pada kontrol pressure pada set point 6 Psi yang tepat sebesar Kp: 5.49, Ti: 2.1. Respon sistem yang dihasilkan dengan parameter tersebut sangat baik dengan rise time (Tr) 7 detik dan peak time (Tp) 0 detik.
Desain dan Implementasi Maximum Power Point Tracking (MPPT) menggunakan Topologi Sepic Pada Solar Panel dengan Metode P&O Ilham Akbar Perdana
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 8 No. 2 (2021): Jurnal ELKOLIND Volume 8 No. 2 (Juli 2021)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Energi Surya merupakan sumber energi yang tidak terbatas, energi ini dapat di manfaatkan sebagai energi alternatif yang dapat diubah menjadi energi listrik. Solar panel dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang memerlukan energi listrik yang di ambil langsung dari sinar matahari. Solar panel merupakan sebuah perangkat yang mengubah energi sinar matahari menjadi energi listrik dengan proses efek fotovoltaic. Solar panel membutuhkan sebuah Converter yang dapat mengubah tegangan sehingga dapat digunakan oleh barang elektronik lainnya. Salah satu Converternya adalah Sepic Conveter yang dapat mengubah tegangan kemudian di salurakan menuju Aki sebagai media penyimpanan daya. Sistem ini menggunakan metode Maximum Power Point Tracker (MPPT) Perturb and Obeserve (P&O) untuk mengoptimalkan energi matahari yang diperoleh. Sistem ini mempunyai error pembacaan tegangan 25,28%, Pembacaan arus 1,55%. Untuk pengujian MPPT P&O, Input 22,8V dan 1,88mA, Output 14,3V dan 2,2mA.
Implementasi Kontrol Fuzzy Pada Pengaturan Suhu Untuk Alat Pencetakan Daur Ulang Filament (3D Printing) Adityo Dwi Prayogo
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 1 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 1, 2020 (Mei 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Informasi tentang hasil dari proses pembuatan filament (3D printing) di Indonesia masih minim seperti, berapakah suhu optimal titik didih dan titik beku yang diperlukan untuk proses peleburan filament dengan metode kontrol fuzzy menggunakan arduino mega. Pada alat pencetakan filament membutuhkan cara yang tepat, agar dapat menghasilkan filament yang sempurna. Salah satunya dengan menggunakan metode kontrol fuzzy pada pengaturan suhu untuk alat pencetakan filament (3D Printing), yaitu agar keluaran cetakan filament tidak terlalu leleh dan juga tidak terlalu padat. Pengaturan suhu ini dirancang dengan menggunakan beberapa komponen yang terdiri dari: heater dengan drivernya, sensor thermocouple, dan sistem pengendalian menggunakan arduino mega dan kontrol fuzzy. Sistem ini berfungsi untuk mengontrol kestabilan suhu yang sesuai dengan titik leleh pada biji plastik. Hal itu dilakukan agar apabila biji plastik dipanaskan dengan suhu diatas setpoint akan terjadi hangus dan jika dipanaskan dengan suhu dibawah setpoint maka biji plastik tidak akan leleh dengan sempurna. Sistem ini menggunakan sensor thermocouple yang akan memberikan informasi ke arduino mega, agar menjalankan heater untuk mencapai titik leleh yang sesuai. Pengujian dilakukan pada saat proses molding berlangsung, heater bekerja pada range 180oC – 200oC. Hasil pengujian kontrol logika fuzzy mampu menstabilkan suhu yang mencapai set point 190oC.
Implementasi Kontrol Suhu pada Proses Penyulingan Pembuatan Bioetanol Berbahan Ecenggondok Menggunakan Fuzzy Logic Bagus Prihantoro
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 1 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 1, 2020 (Mei 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Eceng gondok (Eichhornia Crassipes) adalah sejenis tanaman bakung yang hidup nya di atas permukaan air dan banyak tumbuh di perairan keruh seperti waduk, sungai dan rawa. Banyak nya tumbuhan eceng gondok yang hidup di daerah air keruh, padahal tanaman eceng gondok dari akar sampai daun dapat digunakan menjadi bieotanol sebagai pengganti bahan bakar dari fosil yang semakin habis di masa mendatang. Untuk mengatasi kendala yang terjadi di kota sidoarjo terdapat mitra pembuatan bioetanol. Mitra tersebut masih menggunakan cara manual untuk memproses eceng gondok agar menjadi bieotanol, Pada mitra membutuhkan waktu yang cukup lama di karenakan suhu pada penyulingan tidak setabil. Selain itu, kadar air yang masih banyak pada uap membuat proses penyulingan menyebabkan banyak nya wadah yang digunakan. Untuk itu proses penyulingan dengan megatur suhu agar mendapatkan uap bioethanol yang minim kandungan air dan tidak banyak membutuhkan wadah pada proses penyulingan. Sehingga meningkatkan mutu pembuatan bioethanol dengan mempelajari pengaruh proses penyulingan terhadap pembuatan bioethanol. Sistem ini di kombinasikan dengan sensor MQ3 dan LM35 dengan aktuator heater. Nilai – nilai yang ada pada sistem ini di lihat pada LCD yang di pasang di panel box. Sistem kontrol yang di gunakan yakni metode Fuzzy Logic yang di gunakan untuk mengontrol heater. Saat suhu di atas set point, maka pwm pada driver heater akan turun begitupun sebaliknya. Sistem kontrol suhu ini mendapatkan hasil yakni pada suhu stabil pada angka 75- 85℃. Dengan suhu yang sesuai titik didih bioethanol mendapatkan hasil Bioetanol maksimal dengan waktu yang cepat. Bioethanol yang di hasilkan dengan suhu 80℃ yakni 90%
Kontrol Kecepatan Motor DC Menggunakan Metode PI Pada Proses Pengadukan Smart Biogas Berdasarkan Suhu Reaktor Afrian Wahyu Utama
Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri Vol. 7 No. 1 (2020): Jurnal Elkolind Vol. 7, No. 1, 2020 (Mei 2020)
Publisher : Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pencemaran lingkungan disebabkan oleh kondisi lingkungan yang buruk serta rendahnya masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya. Salah satu pencemaran lingkungan berasal dari sampah rumah tangga jika dibiarkan menumpuk bisa menimbulkan bau yang tidak sedap, untuk mengurangi sampah dimanfaatkan sumber energinya. Proses perubahan sampah rumah tangga menjadi biogas dilakukan dengan menggunakan teknologi fermentasi. Agar mendapatkan proses fermentasi yang maksimal pada pemrosesan pembuatan biogas harus melalui proses pengadukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pengadukan pada smart biogas agar lebih efektif dan efisien, sistem pengadukan tersebut digerakkan oleh motor DC yang diproses oleh mikrokontroler untuk menggerakan driver motor yang dikontrol menggunakan metode Proportional Integral (PI). Hasil pengujian pada proses pengadukan menggunakan metode PI nilai parameter Kp = 6.5 dan Ki = 3.8, dengan pengujian menggunakan beban konstan sampah organik hasil grafik respon sistem menunjukkan Sp= 45 Rpm dengan suhu 27,870C nilai delay time (td) 4s, rise time (tr) 7s, setlling time (ts) 13 s, error steady state 16.3% dan maksimal overshoot yang terjadi sebesar 8.4%.

Page 10 of 28 | Total Record : 280