cover
Contact Name
Dewi Rulia Br Sitepu
Contact Email
serunaibudidaya@gmail.com
Phone
+6281370463131
Journal Mail Official
Jl. Gaharu No. 147 Kel. Jati Makmur, Binjai Utara
Editorial Address
Jl. Gaharu No. 147 Kel. Jati Makmur, Binjai Utara
Location
Kota binjai,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan
ISSN : 20899483     EISSN : 26558386     DOI : 10.37755
jurnal serunai pancasila dan kewarganegaraan merupakan media informasi yang diterbitkan secara berkala dua kali dalam satu tabun yakni bulan februari dan agustus. Penerbitan jurnal ini sebafagai sarana untuk menampung arikel-artikel ilmiah berasal dari penelitian, kajian-kajian atau makalah ilmiah dari para peneliti maupun dosen yang sudah dipilih pada bidang pancasila dan kewarganegaraan. artikel ilmiah yang dikirim pada redaksi harus merupakan naskah asli dan tidak pernah dipublikasi di tempat lain. artikel ilmiah dalametiap penerbitan meryupakan tanggung jawab penulis.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 44 Documents
UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR PKn MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INSTRUCTIONS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8 BINJAI Ryo Malau; Dedi Hermawan S
Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 9, No 1 (2020): JURNAL SERUNAI PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (MARET 2020)
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37755/jspk.v9i1.269

Abstract

Peran guru PKn sangat urgen dalam memilih model pembelajaran guna meningkatkan kualitas aktivitas belajar siswa, guna meningkatkan hasil belajar siswa terutama dalam bidang studi PKn di SMP Negeri 8 Binjai. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan menginovasi pola pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran seperti model pembelajaran Problem Based Instructions. Untuk itu perlu dilakukan penelitian dengan rumusan masalah Apakah melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Instructions dapat meningkatkan aktivitas  belajar PKn siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Binjai. Tujuannya adalah Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar PKn melalui Problem Based Instructions siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Binjai.PTK sebagai metode dalam penelitian ini adalah merupakan penelitian yang berbasiskan masalah di kelas karenanya peneliti menetapkan subjek penelitian dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII-1SMP Negeri 8 Binjai yang berjumlah 30 orang., karena berdasarkan studi awal peneliti ke sekolah di dapat data bahwa nilai rata-rata di kelas tersebut masih rendah sehingga perlu ditingkatkan, disamping itu siswa juga dalam belajar kurang termotivasi karena proses pembelajaran yang dilakukan selama ini hanya menggunakan metode konvensional sehinggga kualitas pembelajaran masih rendah. Data yang diolah dalam penelitian ini di dapat dari hasil tes siswa dengan menggunakan soal pilihan ganda disamping hasil wawancara dengan siswa tentang metode yang digunakan dan observasi terhadap proses pembelajaran yang dilakukan.Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kualitas pembelajaran PKn dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Instructions. Hal ini ditunjukkan dari hasil test siswa yang pada awal pembelajaran diperoleh rata-rata 62,9 dengan tingkat ketuntasan kelasikal sebesar 20% kemudian meningkat pada pelaksanaan tindakan siklus I sebesar 68,4 dengan ketuntasan klasikal sebesar 40% dan pada akhirnya setelah dilakuka refleksi untuk melihat kelemahan pada siklus I dilanjutkan dengan melaksanakan tindakan siklus II dengan hasil yang diperoleh semakin meningkat yaitu sebesar 80,03 dengan tingkat ketuntasan klasikal sebesar 93%.Dari olahan data tersebut disimpulkan bahwa telah terjadi peningkatan kualitas pembelajaran PKn melalui model pembelajaran Problem Based Instructions pada siswa kelas VIII-3SMP Negeri 8 Binjai.
PEMILIHAN KETUA OSIS DALAM MEMBANGUN KESADARAN SISWA UNTUK MENGGUNAKAN HAK DEMOKRASI DI SMA NEGERI 7 BINJAI Surya Wibawa -
Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 9, No 1 (2020): JURNAL SERUNAI PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (MARET 2020)
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37755/jspk.v9i1.270

Abstract

Pemilih pemula adalah mereka yang telah berusia 17-21 tahun, mayoritas pemilih pemula adalah pelajar (SMA), mahasiswa dan pekerja muda yang telah memiliki hak suara dan tercantum dalam daftar pemilih tetap (DPT). Pengertian ini menitik beratkan pada interaksi antar siswa dalam pelaksanaan pemilihan osis disekolah dalam mengajarkan partisipasi aktif untuk menggunakan hak demokrasinya. Identifikasi masalah dalam penelitian adalah rendahnya kesadaran siswa sebagai pemilih pemula, rendahnya pemahaman siswa dalam menggunakan hak demokrasi dan kurangnya partisipasi aktif pemilih pemula dalam pemilihan ketua osis. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah pemahaman siswa terhadap pemilihan ketua osis dalam membangun kesadaran untuk menggunakaan hak demokrasi di sma negeri 7 binjai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemilihan ketua osis dalam membangun kesadaran untuk  menggunakan hak demokrasinya sebagai pemilih pemula pada pilkada mendatang dalam konteks berdemokrasi dan penerapan sekolah sebagai laboratorium demokrasi.Penelitian mengambil sampel siswa SMA Negeri 7 Binjai kelas X IPA-1. Responden adalah kepala sekolah, guru mata pelajaran PKn, calon ketua osis, dan perwakilan siswa yang telah melaksanakan kegiatan pemilihan osis di SMA Negeri 7 Binjai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan metodologi observasi, wawancara langsung dan pengisian angket. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa siswa harus mempunyai tingkat kesadaran yang tinggi dalam berdemokrasi agar mereka dapat menggunakan hak demokrasinya sebagai awalan untuk menghadapi situasi dalam dunia politik, yakni pada saat pemilihan umum mendatang.
BUILD AN ATTITUDE OF NATIONALSM STUDENTS AT SDN 7 KADIPATEN WITH THE METHOD OF DISCUSSION IN THE SUBJECT PPKN T Heru Nurgiansah
Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 9, No 1 (2020): JURNAL SERUNAI PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (MARET 2020)
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37755/jspk.v9i1.243

Abstract

AbstractThe research aims to determine the increase in nationalism through learning of PPKn-in to the discussion method of class VI students of SDN 7 duchy. This class action research uses quantitative methods. Conclusion of the research result is the level of student nationalism through learning PPKn with the method of discussion on students of class VI SDN 7 Duchy is very good. A student nationalism before being given an action of 45.93%, after being given action in the I-cycle gained by 54.08%, was on cycle II acquired by 84.89% or very good. Nationalism in the study of PKN, associating the lesson material with the usual things observed and experienced by students daily, so that students learn to reconstruct a new knowledge and skills when students study. PKn learning requires learning interactions.Keyboard: naionalism, discussion, PPKn,
STUDI IMPLEMENTASI STANDAR PENILAIAN OLEH GURU PPKN BERDASARKAN PERMENDIKBUD NO. 23 TAHUN 2016 DI SMP SWASTA S. PARMAN MEDAN Arsip Perangin Angin
Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 9, No 2 (2020): JURNAL SERUNAI PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN ( OKTOBER) 2020
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37755/jspk.v9i2.302

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi standar penilaian oleh guru PPKn berdasarkan Permedikbud No. 23 Tahun 2016 di SMP Swasta Letjen S. Parman Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah guru PPKn SMP Swasta S. Parman Medan, Teknik pengumpulan data adalah dengan menggunakan komunikasi langsung, yakni dengan menggunakan lembar observasi dan wawancara mendalam, dan juga menggunakan teknik tidak langsung, yakni dengan menggunakan angket dan studi dokumentasi.            Hasil penelitian di peroleh bahwa guru PPKn belum melaksanakan standar penilaian sesuai dengan Permendiknas No. 23 Tahun 2016 secara penuh. Dari tiga komponen dalam penilaian yakni : komponen perencanaan penilaian hanya mencapai 75 % dengan kategori baik ; komponen pelaksanaan penilaian dengan rata-rata persentasi 75 % dengan kategori baik ; dan komponen pelaporan penilaian dengan rata-rata 62,5 % dengan kategori cukup. Rata-rata dari setiap komponen penilaian yang di lakukan guru PPKn adalah 70, 83 % dengan kategori baik. Dari penelitian ini juga di temukan beberapa kendala yang dihadapi oleh guru PPKn dalam melaksanakan standar penilaian berdasarkan Permendikbud No. 23 Tahun 2016 ini.
EFEKTIVITAS MAL PELAYANAN PUBLIK (MPP) SEBAGAI WADAH TERINTEGRASI DALAM KAITAN PEMENUHAN KEBUTUHAN PUBLIK DI KABUPATEN LANGKAT Muhlis Fahdiar Sembiring; Muslim Sembiring
Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 10, No 1 (2021): JURNAL SERUNAI PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN ( MARET) 2021
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37755/jspk.v10i1.379

Abstract

Tujuan dalam penelitian yaitu sebagai berikut untuk mengetahui pelayanan publik di Kabupaten Langkat dan untuk mengetahui kendala yang ditemui saat melaksanakan pemenuhan kebutuhan layanan publik di Kabupaten Langkat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif, dengan pendekatan penelitian kualitatif. Penelitian ini dilakukan di wilayah Kabupaten Langkat yakni Langkat Hulu dan Langkat Hilir. Subjek dalam penelitian ini adalah Penduduk Kabupaten Langkat. Adapun objek dalam penelitian ini adalah Kebutuhan masyarakat di wilayah Kabupaten Langkat terhadap pelayanan publik yang diberikan dalam kaitannya dengan Efektivitas Mal Pelayanan Publik (MPP) Sebagai Wadah Terintegrasi Dalam Kaitan Pemenuhan Kebutuhan Publik Di Kabupaten Langkat. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan metode observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan model analisis data menurut Miles dan Huberman. Hasil dalam penelitian ini tingkat efektifitas dan efesiensi menjadi indikator suksesi dalam pemenuhan kebutuhan pelayanan publik di Kabupaten Langkat. Dan Untuk mewujudkan sistem pelayanan administrasi yang memiliki karakter demikian, salah satu strategi yang perlu dikembangkan dalam MPP adalah melalui pembentukan Unit Pelayanan (UP) yang memiliki kewenangan khusus dalam pemberian perizinan.
IMPLEMENTASI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DALAM MENUMBUHKAN KARAKTER DISIPLIN SISWA ANGGOTA GERAKAN PRAMUKA DI KELAS VI SDN 050618 KAMPUNG BAMBAN TAHUN PELAJARAN 2020/2021 Lia Purwanti; Muhlis Fahdiar Sembiring; Agustinwati Agustinwati
Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 9, No 2 (2020): JURNAL SERUNAI PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN ( OKTOBER) 2020
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37755/jspk.v9i2.312

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriftif yang bertujuan untuk mendeskripsikan Implementasi kegiatan ekstrakurikuler pramuka dalam menumbuhkan karakter disiplin siswa anggota gerakan pramuka di Kelas VI SDN 050618 Kampung Bamban Tahun Pelajaran 2020/2021. Subjek penelitian ini meliputi Pembina pramuka serta siswa siswi yang aktif mengikuti kegiatan ekstrakurikuler pramuka di Kelas VI SDN 050618 Kampung Bamban. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi sedangkan teknik analisis data yaitu menggunakan teknik analisa deskripsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kegiatan ekstrakurikuler pramuka dalam menumbuhkan karakter disiplin siswa anggota gerakan pramuka di Kelas VI SDN 050618 Kampung Bamban Tahun Pelajaran 2020/2021 telah berjalan sebagaimana yang telah diharapkan. Hal ini dapat dibuktikan dengan tercapainya indikator kedisiplina yaitu disiplin waktu dan disiplin perbuatan. Melalui proses menumbuh kembangkan karakter disiplin siswa yang dapat tumbuh dengan adanya latihan rutin, melalui upacara pembukaan dan penutupan pramuka, dan dengan Penerapan atau pengamalan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Kode Kehormatan Pramuka (Trisatya dan Dasa Darma pramuka) yang dilakukan dengan niat bersungguh- sungguh serta konsisten dalam melakukannya dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
PERANAN GURU PPKn SEBAGAI PENDIDIK BERKARAKTER DALAM MEMBENTUKSIKAP SISWA YANG BAIK PADA SEKOLAH SMP NEGERI 10 TAPUNG HULU KABUPATEN KAMPAR Roni Pranata Depari; Muhlis Fahdiar Sembiring; Muhazir Muhazir
Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 10, No 1 (2021): JURNAL SERUNAI PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN ( MARET) 2021
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37755/jspk.v10i1.380

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peranan guru PPKn sebagai pendidik berkarakter dalam membentuk sikap siswa yang baik pada Sekolah SMP Negeri 10 Tapung Hulu Tempat yang digunakan dalam penelitian ini di Sekolah SMP Negeri 10 Tapung Hulu Tahun Pelajaran 2020/2021. Waktu peleksanaan penelitian ini dilakukan pada semester 2 (ganjil) tahun pelajaran 2020/2021. populasi penelitian ini adalah keseluruhan siswa Sekolah SMP Negeri 10 Tapung Hulu Tahun Pelajaran 2020/2021 yang terdiri dari 161 siswa. Sampel dalam penelitian ini dari jumlah populasi yang terdiri dari 48 siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang bersumber dari data-data kualitatif. Penelitian ini juga bisa disebut dengan penelitian deskriptif (qualitative research) adalah suatu penelitian ditunjukan untuk mendeskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, aktifitas sosial, sikap, kepercayaan, persepsi, pemikiran orang secara individual atau kelompok. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawncara dan angket. Hasil dari penelitian ini adalah penanaman   nilai-nilai   pendidikan   karakter  oleh  guru   PPKn  di  Sekolah SMP Negeri 10 Tapung Hulu difokuskan pada tiga aspek, yaitu tanggung jawab, disiplin dan kejujuran siswa. Para siswa-siswa Sekolah SMP Negeri 10 Tapung Hulu dituntut untuk bisa bertanggung jawab atas segala perbuatannya, bersikap disiplin dalam melaksanakan proses belajar, dan bersikap jujur dalam segala hal. Ke tiga hal tersebut dimulai dari guru PPKn sebagai ujung tombak dalam pelaksanaan pendidikan karakter dengan cara memberikan contoh teladan kepada  siswa-siswa  untuk  belajar  bertanggung  jawab,  bersikap  disiplin  dan  bersikap jujur.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CURAH PENDAPAT (BRAINSTORMING) MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI KELAS VII MTs. TPI SEI BAMBAN KECAMATAN BATANG SERANGAN Lutfi Alfalati; Surya Wibawa
Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 9, No 2 (2020): JURNAL SERUNAI PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN ( OKTOBER) 2020
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37755/jspk.v9i2.313

Abstract

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada matapelajaran PKn dengan menerapkan Metode Pembelajaran Brainstorming di kelas VII MTs. TPI  Sei  Bamban Kecamatan Batang Serangan. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII MTs. TPI  Sei  Bamban Kecamatan Batang Serangan yang berjumlah 40 orang. Adapun metode penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Instrumen penelitian ini terdiri dari lembar observasi, dan lembar tes. Data tes dianalisis dengan menggunakan nilai rata-rata dan persentase ketuntasan belajar, sedangkan data observasi dianalisis dengan rata-rata skor,skor tertinggi, skor terendah, selisih skor dan kisaran untuk tiap kriteria. Adapun temuan penelitian ini adalah aktivitas guru pada siklus I diperoleh rata-rata skor 30,5 dengan kriteria baik dan pada siklus II rata-rata skor aktivitas guru meningkat menjadi 33 dengan kriteria baik. Untuk aktivitas siswa padasiklus I diperoleh rata-rata skor 23 dengan kriteria cukup dan pada siklus II rata-rata skor aktivitas siswa meningkat menjadi 30,5. Kemudian untuk hasil data tes siklus I mendapat nilai rata-rata 6,46 dengan ketuntasan belajar klasikal 50% danuntuk siklus II diperoleh nilai rata-rata 8,06 dengan ketuntasan belajar klasika l84,61%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa melalui metode pembelajaran Brainstorming dapat meningkatkan hasil belajar siswa serta dapat meningkatkan aktivitas guru dansiswa dalam proses pembelajaran PKn khususnya di kelas VII MTs. TPI  Sei  Bamban Kecamatan Batang Serangan. Berdaasarkan hasil penerapan dengan model pembelaajaran Brainstorming dapat dijadikan sebagai bahan acuan untuk mengadakan penelitian selanjutnya dari sudut permasalahan yang berbeda.Selain itu dapat diimplementasikan sebagai bahan kajian pendekatan pembelajaran bagi guru untuk diterapkan di Kelas VII MTs. TPI  Sei  Bamban Kecamatan Batang Serangan sebagai alternative model pembelajaran.
PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI MATERI NILAI SEMANGAT SUMPAH PEMUDA MASA SEKARANG DENGAN MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK DI KELAS VIII MTs NURUL IMAN „IZZATI BINJAI TAHUN PELAJARAN 2020/2021 Mardiana Mardiana; Muhlis Fahdiar Sembiring; Agustinawati Agustinawati
Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 10, No 1 (2021): JURNAL SERUNAI PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN ( MARET) 2021
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37755/jspk.v10i1.381

Abstract

Penelitian ini berawal dari permasalahan yaitu rendahnya motivasi belajar siswa siswa terhadap mata pelajaran PPKn. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa melalui materi nilai semangat sumpah pemuda masa sekarang dengan menggunakan model pembelajaran talking stick pada siswa kelas VIII MTs Nurul Iman „Izzati Binjai. Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester ganjil tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas kolaboratif. Desain penelitian menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII MTs Nurul Iman „Izzati Binjai yang berjumlah 20 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan skala, observasi dan angket. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif. Penelitian tindakan ini dilakukan dalam dua siklus yang pada tiap siklusnya terdapat empat komponen, yaitu perencanaan (plainning), tindakan (acting), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting). Teknik pengumpulan data berupa observasi, angket, dan tes. Pada pembelajaran PPKn pra siklus dilakukan observasi oleh rekan sejawat terhadap respon siswa, yang hasilnya yaitu hanya 40% atau termasuk dalam kategori kurang. Maka dilakukan tindakan pada siklus I, adapun hasilnya menunjukkan adanya peningkatan yaitu menjadi 60% atau kategori cukup pada lembar observasi oleh rekan sejawat terhadap respon siswa, dan 79% atau kategori baik pada lembar observasi oleh rekan sejawat terhadap aktivitas guru dan hasil angket motivasi belajar siswa. Namun, masih terdapat siswa yang belum mencapai hasil pembelajaran seperti yang diharapkan. Berdasarkan hasil tersebut dilakukanlah pengulangan kegiatan pembelajaran pada siklus II. Dari hasil kegiatan belajar siklus II diperoleh data adanya peningkatan motivasi belajar siswa, yaitu sebesar 77% atau kategori baik pada lembar observasi oleh rekan sejawat terhadap respon siswa, dan 88% atau kategori sangat baik pada lembar observasi oleh rekan sejawat terhadap aktivitas guru dan hasil angket motivasi belajar siswa. Jadi, dengan demikian model pembelajaran talking stick ini sangat memungkinkan untuk diterapkan dalam pembelajaran PPKn karena dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. 
PENGARUH BELAJAR KELOMPOK PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn) TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA KELAS X DI SMKS-PP PUTRA JAYA STABAT KABUPATEN LANGKAT TAHUN PELAJARAN 2020/2021 Sri Ulina Br. Ginting1; Muhlis Fahdiar Sembiring; Agustinawati Agustinawati
Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 9, No 2 (2020): JURNAL SERUNAI PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN ( OKTOBER) 2020
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37755/jspk.v9i2.314

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh belajar kelompok Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) terhadap minat belajar siswa kelas X di SMKS- PP PUTRA JAYA STABAT Kabupaten Langkat Tahun Pelajaran 2020/2021. Metode penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif survey. Alat pengumpul data pada penelitian ini adalah observasi dan angket. Dari hasil penelitian diperoleh 25,6% siswa menunjukan kategori persepsi positif dan 74,4% menunjukan kategori persepsi sangat positif. Dengan rata-rata 87 dengan kategori persepsi sangat positif. Minat belajar siswa setelah pelaksanaan belajar kelompok menunjukan persepsi sangat positif yang artinya dengan belajar kelompok minat belajar siswa semakin tinggi. Berdasarkan pembahasan hasil penelitian menunjukan hipotesis yang diajukan terbukti kebenarannya yaitu tingginya minat belajar pendidikan kewarganegaraan (PKn) siswa setelah diterapkan belajar kelompok pada siswa kelas X SMKS-PP PUTRA JAYA STABAT tahun pelajaran 2020/2021.