cover
Contact Name
Hadi Rianto
Contact Email
hdrianto@yahoo.com
Phone
+6281256972279
Journal Mail Official
hdrianto@yahoo.com
Editorial Address
IKIP PGRI Pontianak, Lantai Dasar Gedung B Jl Ampera No. 88 Kota Baru Pontianak
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan
Published by IKIP PGRI Pontianak
ISSN : 23378891     EISSN : 25989510     DOI : http://dx.doi.org/10.31571/pkn.v3i2
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan berisikan tentang hasil penelitian pada bidang ke-PKN-an meliputi kajian tentang pendidikan, politik, HAM, startegi dan metode pembelajaran PKn
Articles 54 Documents
Search results for , issue "Vol 7 No 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 Edisi Desember 2023" : 54 Documents clear
ANALISIS PERANAN REMAJA MASJID DALAM MENGEMBANGKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI KEGIATAN KEAGAMAAN DI KELURAHAN SIANTAN HULU PONTIANAK Tusakdia, Lila; Rianto, Hadi
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7 No 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 Edisi Desember 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i2.7359

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pembinaan Remaja Masjid di Kelurahan Siantan Hulu Pontianak, Kegiatan Keagamaan Remaja Masjid di Kelurahan Siantan Hulu Pontianak, dan Upaya Pengembangan Karakter Religius Remaja Masjid di Kelurahan Siantan Hulu Pontianak. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dengan bentuk survey. Sampel yang digunakan adalah 30 remaja yang beragama islam dengan menggunakan teknik observasi, wawancara tidak langsung,dan dokumentasi. Alat pengumpulan data menggunakan panduan observasi, angket, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembinaan remaja masjid dengan angka persentase 80.17%, kegiatan keagamaan remaja masjid dengan angka persentase 80.33%, dan upaya pengembangan karakter religius dengan angka persentase 81.33% menunjukkan peran remaja masjid nurul iman di kelurahan siantan hulu dalam mengembangkan karakter religius melalui kegiatan keagamaan yang dilaksanakan di masjid sebagai pusat aktivitas remaja dalam membentuk jati diri dengan adanya pembinaan remaja dalam memakmurkan masjid serta mengarahkan generasi muda islam.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN SIKAP DEMOKRATIS PADA MATA PELAJARAN PPKn KELAS XI SMA NEGERI 1 SAMALANTAN KABUPATEN BENGKAYANG Fransita, Sam Randa; Hemafitria, Hemafitria; Rohani, Rohani
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7 No 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 Edisi Desember 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i2.7427

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, 1. Bagaimanakah perencanaan penerapan Model Problem Based Learning untuk meningkatkan kemampuan sikap demokratis siswa pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas XI SMA Negeri 1 Samalantan ?, 2. Bagaimanakah pelaksanaan model Problem Based Learning untuk meningkatkan kemampuan sikap demokratis siswa pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Samalantan ?, 3. Apakah terdapat peningkatan kemampuan sikap demokratis siswa pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan setelah diterapkan model Problem Based Learning dikelas XI SMA Negeri 1 Samalantan ?. Metode Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ). Subyek penelitian adalah siswa kelas XI Sma Negeri 1 Samalantan. Alat pengumpulan data menggunakan paduan observasi,skala sikap dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan pendekatan data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning sudah dapat meningkatkan sikap demokratis pada siswa dengan menjadikan pembelajaran yang aktif sehingga menimbulkan sikap terbuka, berani mengemukakan pendapat,saling menghargai, serta berkerjasama dalam individu maupun kelompok.
PERAN GURU PPKn DALAM MENANGGULANGI PERILAKU NEGATIF PADA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 2 PONTIANAK Novianty, Fety; Octavia, Erna; Andriani, Uray
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7 No 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 Edisi Desember 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i2.7428

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Peran guru PPKn dalam menanggulangi perilaku negatif pada siswa kelas VII di SMP Negeri 2 Pontianak. 2) Faktor-faktor apa saja penyebab terjadinya perilaku negatif pada siswa kelas VII di SMP Negeri 2 Pontianak. 3) Hambatan apa saja yang dialami guru PPKn dalam menanggulangi perilaku negtaif siswa kelas VII di SMP Negeri 2 Pontianak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan bentuk penelitian deskriptif. Teknik pengumpul data yang digunakan adalah teknik observasi langsung, teknik komunikasi langsung, dan teknik documenter. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini adalah pedoman observasi, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Teknik dalam menganalisis data dalam penelitian ini dengan cara reduksi data, display atau penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Peran Guru PPKn dalam menanggulangi perilaku negatif pada siswa kelas VII di SMP Negeri 2 Pontianak yaitu peran sebagai pembimbing, peran sebagai komunikator, peran sebagai model dan agen moral. Mengenai faktor penyebab terjadinya perilaku negatif siswa yaitu terdiri dari faktor internal dan eksternal, kemudian hambatan yang dialami guru dalam menanggulangi perilaku negatif siswa yaitu kurangnya kesadaran peserta didik, kurangnya pengetahuan peserta didik mengenai akibat kenakalan yang dilakukan, pergaulan peserta didik dengan teman yang nakal dan kurangnya pengawasan serta perhatian orang tua
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PAIKEM GEMBROT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X AKUTANSI KEUANGAN LEMBAGA SMK KOPERASI PONTIANAK Nurhaliza, Nurhaliza; Firmansyah, Syarif; Rube'i, Muhammad Anwar
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7 No 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 Edisi Desember 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i2.7473

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn di kelas X AKL SMK Koperasi Pontianak. mengatasi masalah dengan menggunakan model Paikem Gembrot. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Paikem Gembrot untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Paikem Gembrot SMK Koperasi Pontianak. Metode penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari satu pertemuan dan empat tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, refleksi, dan waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2021. Subjek penelitian siswa kelas X AKL SMK yang berjumlah 20 orang, dengan jumlah siswa laki-laki 9 orang, dan siswa perempuan 11 orang. Teknik pengumpulan data dokumentasi, observasi, dan penilaian kerja. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar mata pelajaran PPKn di kelas X AKL SMK Koperasi Pontianak pada siklus I tergolong baik dengan rata-rata 65.68 %. Selanjutnya dari 20 orang siswa hanya 13 orang yang tuntas dengan ketuntasaan klasikal 70 %. Pada siklus II tergolong baik dengan rata-rata 83.85% dari 20 orang siswa terdapat 19 orang siswa tuntas dengan ketuntasaan klasikal 95 %. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan Penerapan Model Pembelajaran Paikem Gembrot dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn Kelas X SMK AKL Koperasi Pontianak.
PENTINGNYA PEMAHAMAN WAWASAN NUSANTARA BAGI GENERASI Z UNTUK MEMBANGUN RASA NASIONALISME Saputri, Shipa Amalia; Najicha, Fatma Ulfatun
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7 No 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 Edisi Desember 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i2.7474

Abstract

Kajian ini dibuat untuk menjelaskan bagaimana pentingnya pemahaman nusantara pada Generasi Z untuk menumbuhkan rasa nasionalisme di tengah era globalisasi. Di era modern dan berkembang pesatnya teknologi memudahkan penyebaran berbagai informasi dari seluruh dunia. Globalisasi mempengaruhi pola pikir dan hidup generasi muda bahkan dapat mempengaruhi rasa nasionalisme mereka. Wawasan nusantara hadir sebagai suatu konsep yang bertujuan untuk menjaga persatuan dan kesatuan dan diwujudkan dengan mengutamakan kepentingan nasional dibanding kepentingan pribadi, kelompok atau golongan tertentu. Penelitian ini dirancang dan disusun menggunakan metode penelitian kualitatif di mana pengumpulan data menggunakan dokumentasi artikel dan jurnal-jurnal yang relevan dengan topik yang dibahas, serta pemaparan isi materi menggunakan deskripsi penjelas
PENDIDIKAN POLITIK DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI SISWA SEBAGAI PEMILIH PEMULA DI KOTA SINGKAWANG Hasanah, Sitti Uswatun; Sulha
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7 No 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 Edisi Desember 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i2.7475

Abstract

Siswa sebagai warga negara Indonesia yang dikategorikan sebagai pemilih pemula yang baru pertama kali mengikuti kegiatan politik. Melalui pendidikan politik, siswa dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuannya dalam berpartisipasi politik baik di sekolah maupun dalam pemilihan umum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana pendidikan politik dalam meningkatkan partisipasi politik siswa sebagai pemilih pemula. Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif dengan teknik penelitian angket/google form, wawancara, observasi, dan studi dokumentasi, pada siswa SMA/SMK/MA se-Kota Singkawang. Temuan yang diperoleh penulis dalam penelitian ini yaitu siswa sebagai pemilih pemula perlu memahami pentingnya pendidikan politik dan juga mendukung kegiatan kegiatan yang berhubungan dengan pendidikan politik. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh kesimpulan bahwa pendidikan politik terhadap siswa di sekolah, dilaksanakan melalui mata pelajaran PPKn, kegiatan OSIS, kegiatan Pramuka, dan melalui sosialisasi pemilu yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Singkawang. Siswa yang memperoleh pendidikan tersebut, partisipasi politiknya menjadi meningkat ditandai dengan dengan kemampuan siswa berpendapat didalam kelas, dan kesadaran siswa berpartisipasi dalam Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), Pramuka, dan ikut aktif dalam Organisasi lainnya yang ada di sekolah. Partisipasi politik siswa juga terlihat dari kesiapan mereka yang sudah memenuhi syarat sebagai pemilih pemula, untuk ikut serta dalam pemilihan umum tahun 2024.
PERAN PENYELENGGARA PENDIDIKAN DALAM MENCEGAH PELECEHAN SEKSUAL: STUDI DI UNIVERSITAS MATARAM Aulia, Oktavia Putri; Sumardi, Lalu
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7 No 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 Edisi Desember 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i2.7476

Abstract

Pelecehan seksual bisa terjadi dimana saja dan kapan saja, termaksud di kampus. Fenomena terjadinya pelecehan seksual di lingkungan kampus bukanlah merupakan hal yang baru. Pelecehan ini kerap kali dilakukan oleh para oknum dari kalangan terpelajar, baik sesama mahasiswa, staff dan karyawan universitas, maupun para tenaga pendidik dan itu juga berpengaruh terhadap penjalanan birokrasi kampus yang sampai hari ini belum membuat satgas pelecehan seksual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran penyelenggara pendidikan terhadap pelecehan seksual Universitas Mataram. Jenis penelitian ini termaksud jenis studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan dengan wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data model interaktif yang dikembangkan Miles, Puberman, dan Saldana yang mencakup tiga tahapan yaitu: kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan adanya upaya kebijakan rektor dalam mencegah pelecehan seksual yang merupakan penyelenggara pendidikan.
POLA INTERAKSI SOSIAL MASYARAKAT DI ERA DIGITAL STUDY DI DESA PRINGGABAYA LOTIM Septayana, Ina; Sumardi, Lalu
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7 No 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 Edisi Desember 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i2.7477

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pola interaksi sosial masyarakat di era digital di desa pringgabaya. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Sumber data dari penelitian ini adalah masyarakat di desa pringgabaya. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini berupa teknik observasi. Adapun hasil dari penelitian ini adalah (1) bentuk interaksi sosial masyarakat diera digital di Desa Pringgabaya ada dua yaitu menggunakan media sosial atau secara tidak langsung dan tatap muka (2) dampak positif dan dampak negatif berkomunikasi secara tidak langsung. Adapun dampak negatifnya yaitu; timbulnya rasa saling tidak menyukai atau persaingan antar masyarakat, menimbulkan banyak konflik. Dampak positifnya yaitu; menghemat waktu, jangkaun komunikasi lebih luas, dan mempercepat penyebaran informasi (3) dampak negatifnya; kurang update dalam informasi atau kejadian terkini, tidak dapat melakukan komunikasi secara luas, tidak menghemat waktu dan tempat. Dampak positifnya; menumbuhkan rasa kebersamaan, dapat memberikan respon atau tanggapan secara langsung,, dan mempererat hubungan antara masyarakat yang satu dengan yang lainnya (4) upaya menjaga kekompakan dan keharmonisan antar sesama masyarakat yaitu dengan membuat visi misi desa, mengadakan kegiatan bersama, mengadakan pertemuan, memperbanyak komunikasi, dan saling sapa menyapa saat bertemu.
GOLPUT SEBAGAI BENTUK KURANGNYA PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM BERPOLITIK STUDI DI DESA PRINGGABAYA Septayana, Ina; Mustari, Mohamad
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7 No 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 Edisi Desember 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i2.7570

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola interaksi sosial masyarakat di era digital di desa pringgabaya. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Sumber data adalah masyarakat di desa pringgabaya. Teknik pengumpulan data berupa teknik observasi. Hasil penelitian (1) bentuk interaksi sosial masyarakat diera digital di Desa Pringgabaya yaitu menggunakan media sosial (2) dampak positif dan dampak negatif berkomunikasi secara tidak langsung. Adapun dampak negatifnya yaitu; timbulnya rasa saling tidak menyukai atau persaingan antar masyarakat, menimbulkan banyak konflik. Dampak positifnya yaitu; menghemat waktu, jangkaun komunikasi lebih luas, dan mempercepat penyebaran informasi (3) dampak positif dan dampak negatif berkomunikasi secara langsung, adapun dampak negatifnya; kurang update dalam informasi atau kejadian terkini, tidak dapat melakukan komunikasi secara luas, tidak menghemat waktu dan tempat. Dampak positifnya; menumbuhkan rasa kebersamaan, dapat memberikan respon atau tanggapan secara langsung, lebih fokus mendengarkan informasi atau cerita dari masyarakat lainnya, tidak menimbulkan banyak drama atau kesalah fahaman, informasi atau cerita pribadi lebih aman, dan mempererat hubungan antara masyarakat yang satu dengan yang lainnya (4) upaya masyarakat untuk menjaga kekompakan dan keharmonisan antar sesama masyarakat yaitu dengan membuat visi misi desa , mengadakan kegiatan bersama, mengadak pertemuan, memperbanyak komunikasi, dan saling sapa menyapa saat bertemu.
KARAKTER DISIPLIN MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN UNIVERSITAS MATARAM Saputri, Tri; Sumardi, Lalu
JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Vol 7 No 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 Edisi Desember 2023
Publisher : IKIP PGRI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpkn.v7i2.7571

Abstract

Saat ini banyak sekali kita melihat mahasiswa yang sering kali mengalami keterlambatan pada saat proses pembelajaran yang berlangsung ada saat perkuliahan. Hal ini tentunya disebabkan berbagai macam faktor seperti jarak rumah dari kampus terlalu jauh, kurang menghargai waktu, adanya urusan organisasi maupun karena ada hal yang lainnya. Tujuan penelitian ini juga melihat dampak dari keterlambatan mahasiswa dalam melaksanakan perkuliahan. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan teknik wawancara mahasiswa program studi pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan. Sumber data yang diambil dari mahasiswa pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan khususnya di kelas 3A. Teknik analisis data yang digunakan ialah metode intereaktif yang dikembangkan Mules, Huberman, dan Saldana yang mencakup tiga tahapan yaitu kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa mahasiswi dan mahasiswa kelas 3A dengan jumlah mahasiswa 33 orang, dengan jumlah laki-laki 7 orang dan perempuan 26 orang. Pada penelitian ini terdapat juga cara penanggulangan keterlambatan mahasiswa dan mahasiswi tersebut diantaranya kesadaran dari diri mahasiswa, mempertegas dan menyepakati peraturan kelas yang ada.