Sinusoida: Jurnal Penelitian dan Pengkajian Elektro
Sinusoida adalah jurnal ilmiah bidang teknik elektro diterbitkan oleh kampus Institut Sains dan Teknologi Nasional Jakarta yang dikelola oleh program studi Teknik Elektro Sinusoida menerbitkan artikel penelitian dari berbagai topik di bidang elektronika, teknik tenaga listrik, telekomunikasi dan sistem kontrol, termasuk tetapi tidak terbatas pada topik-topik berikut: • Analisis Sistem Tenaga Listrik • Analisa Pembebanan dan Distribusi Tenaga Listrik • Analsisa Keandalan Tenaga Listrik • Sistem Kontrol Konvensional • Sistem Kontrol Modern • Sistem Distribusi Tenaga listrik • Analisa Jaringan listrik • Perancangan jaringan distribusi tenaga listrik • Pembangkit Tenaga Listrik Mikro • Energi Listrik Alternatif Terbarukan • Sistem Informasi dan Komunikasi Data Tenaga Listrik • Sistem Monitoring dan Kontrol Daya Listrik • Penerapan Artificial Intellegence dalam Sistem Kontrol • Robotika • Perancangan atau pembuatan kontrol sistem
Articles
9 Documents
Search results for
, issue
"Vol 20 No 1 (2018): Jurnal Penelitian dan Pengkajian Elektro"
:
9 Documents
clear
IMPLEMENTASI LINK AGGREGATION GROUP UNTUK MENGATASI KONGESTI DISISI MUX OPTICAL PADA JARINGAN TRANSMISI
Dedek Saputra;
Mufti Gafar
Sinusoida Vol 20 No 1 (2018): Jurnal Penelitian dan Pengkajian Elektro
Publisher : INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pada penelitian ini akan dibahas mengenai implementasi link aggregation group untuk mengatasi kongesti disisi MUX Optical pada jaringan transmisi. Link Aggregation Group adalah sebuah teknik penggabungan dari beberapa port untuk meningkatkan bandwidth yang memberikan beberapa layanan link secara multipleks melalui port-port fast ethernet atau gigabit ethernet ke dalam satu kanal logical.Hasil dari Link Aggregation group ini adalah menurunnya nilai utilisasi pada modul port 3-PEG8#7 yang mengalami kongesti akibat dari reroute traffic dari HUT A kearah MSTP 1343 Pakanbaru Office. Nilai Utilisasi sebelum Implementasi LAG adalah 97,68 % dan setelah Implementasi LAG maka beban traffic tersebut akan dibagi kepada modul port 3-PEG8#4 dengan nilai masing masing modul adalah 36.41% Pada Modul 3-PEG8#7 dan 42.82% pada modul 3-PEG8#4.
ADAPTIVE MODULATION AND CODING (AMC) PADA MOBILE WiMAX MIMO-OFDM
Sofia Pinardi;
Ariman Ariman;
Veriah Hadi
Sinusoida Vol 20 No 1 (2018): Jurnal Penelitian dan Pengkajian Elektro
Publisher : INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Akses komunikasi wireless yang cepat, fleksibel dan reliable sangat dibutuhkan untuk mendukung teknologi informasi dan multimedia yang semakin berkembang. Salah satu inovasi untuk memenuhi hal tersebut adalah teknologi mobile WIMAX. Tetapi kondisi kanal pada komunikasi wireless yang selalu berubah-ubah sangat terpengaruh terhadap performansi sistem jika tidak digunakan modulasi dan coding yang tepat, yang paling sesuai dengan kondisikanal. Adaptive Modulation and Coding (AMC) pada mobile WIMAX dapat meningkatkan kapasitas kanal dengan caramenekan nilai BER yang terjadi pada data yang dikirimkan sehingga dapat meningkatkan performansi sistem
APLIKASI MIKROKONTROLER ATMEGA8535 SEBAGAI PEMBANGKIT PWM SINUSOIDA 1 FASA UNTUK MENGENDALIKAN PUTARAN MOTOR SINKRON
Rachman Soleman
Sinusoida Vol 20 No 1 (2018): Jurnal Penelitian dan Pengkajian Elektro
Publisher : INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pulse Width Modulation Inverter satu fase adalah rangkaian pengubah tegangan searah menjadi tegangan bolak balik untuk satu fase. Pembangkitan sinyal PWM secara digital dapat memberikan unjuk kerja sistem yang bagus karena lebih kebal terhadap gangguan/derau. Perancangan sebuah pembangkit sinyal PWM menggunakan mikrokontroler memiliki beberapa keuntungan yaitu mudah diprogram dan rangkaian inverter menjadi sederhana. Tujuan penelitian adalah merancang pembangkit sinyal PWM satu fase dengan menggunakan mikrokontroler ATMEGA8535. Dengan menggunakan inverter ini, maka pengendalian kecepatan motor AC dapat dilakukan dengan lebih teliti. Rangkaian inverter ini dirancang supaya ringkas, oleh karena itu pada sistem minimal mikrokontroler hanya mengandalkan ragam chip tunggal. Hasil pengamatan menunjukan bahwa rancangan pembangkit PWM telah berfungsi dengan baik. Sinyal PWM yang dibangkitkan memiliki 24 pulsa setiap periode dan rentang frekuensi antara 20 – 60 Hz dengan kenaikan dan penurunan setiap 1 Hz.
ANALISIS SUSUT UMUR TRANSFORMATOR AKIBAT BEBAN LEBIH DENGAN PENAMBAHAN TRANSFORMATOR DISTRIBUSI SISIPAN
A. Sofwan;
R. Dayang Tias;
N. Lubis
Sinusoida Vol 20 No 1 (2018): Jurnal Penelitian dan Pengkajian Elektro
Publisher : INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Jika transformator dibebani di atas 80 % secara terus menerus dalam waktu yang lama maka akan meningkatkan susut umurnya. Hal ini disebabkan karena peningkatan suhu hot spot minyak trafo distribusi yang dipengaruhi oleh kenaikan beban. Transformator diharapkan dapat beroperasi selama 30 tahun. Di PLN Rayon Lubuk Basung terdapat 2 transformator dengan beban >80 %, yaitu transformator A dan transformator B. Untuk menghindari terjadinya penyusutan umur pakai 2 buah transformator tersebut maka dilakukan penambahan transformator sisipan (transformator C) pada feeder yang sama. Kelebihan beban 27 % pada transformator A dan 31 % pada transformator B dipindahkan ke transformator C. Sehingga transformator C sekarang dibebani 58 % dari kapasitas daya pengenalnya. Beban transformator A dan B yang dipindahkan tersebut tidak boleh melebihi 80% dari kapasitas daya pengenal transformator C (50 kVA). Setelah dilakukan penambahan transformator distribusi sisipan beban transformator distribusi A yang tadinya 81% sekarang berkurang menjadi 48%, dan transformator distribusi B yang tadinya 84% sekarang berkurang menjadi 47%. Selain beban yang berkurang, susut umur transformator distribusi A juga berkurang dari 3,3 tahun menjadi 0,13 tahun begitupun dengan susut umur transformator distribusi B juga berkurang dari 5 tahun menjadi 0.13 tahun.
RANCANG BANGUN MESIN CNC MINI UNTUK MENGAMBAR BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO MEGA 2560
Akirul Mukminin;
Harlan Effendi
Sinusoida Vol 20 No 1 (2018): Jurnal Penelitian dan Pengkajian Elektro
Publisher : INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Mesin CNC mini adalah sebuah alat CNC yang digunakan untuk menggambar dengan menggunakan softwer otomatis. Alat ini dioperasikan oleh sebuah komputer, oleh sebab itu alat ini disebut CNC mini (Computer Numerical Control) yang berarti "komputer kontrol numerik". Alat ini menggunakan mikrokontroler Arduino Mega 2560 sebagai pemroses data yang di berikan oleh komputer. Bagian mekanik di rancang mempergunakan CDRom. CDRom dari sebuah PC komputer yang dirancang sedemikian rupa guna menjadi suatu alat yang dapat digunakan sebagai alat menggambar otomatis . Dua buah motor stepper digunakan sebagai X dan Y axis, dan1 buah motor servo digunakan sebagai Z axis. Motor-motor tersebut memerlukan driver agar outpu dari arduino dapat disinkronkan dengan motor-motor yang digunakan. Driver yang dimaksud adalah Sheild Driver Motor L293D driver ini berfungsi sebagai penerima data dari arduino dan kemudian di hubungkan ke motor stepper dan motor servo. Pada bagian software menggunakan software inscape untuk mengubah gambar ke ekstensi G-Code, software processing 3 sebagai pengubah gambar ke dalam coding dan mentransfer coding tersebut ke arduino, dan software arduino Ide digunakan untuk membuat coding yang kemudian dumasukan ke dalam Ic arduino mega 2560.
Simulasi Sistem Navigasi Berbasis-Perilaku dan Kontroler PID pada Manuver Mobile Robot
Edy Supriyadi;
Aktsar Abdikar;
Nizar Rosyidi A.S
Sinusoida Vol 20 No 1 (2018): Jurnal Penelitian dan Pengkajian Elektro
Publisher : INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Merancang dan mengimplementasikan algoritma kendali behavior based (berbasis perilaku) pada mobile robot beroda tipe differential steering dan kontroler PID (Proporsional, Integral, Diferensial) pada manuver robot ini. Tugas robot ini adalah menyusuri dan mencari target yang diletakan secara acak (random) pada suatu citra (environment) yang terdiri dari dua: citra sederhana dan citra labirin. Kendali berbasis perilaku menggunakan modul-modul perilaku yang bekerja secara bersamaan membentuk perilaku robot yang ingin dicapai.Masing-masing perilaku sifatnya independen, memiliki hubungan langsung dengan sensor dan aktuator. Selain menerapkan kendali berbasis perilaku laporan penelitian ini juga merancang dan mengimplementasikan kontroler PID pada manuver robot maze terhadap jarak dinding citra. Kontroler PID bertujuan untuk memuluskan pergerakan robot saat menelusur ruangan/lorong citra dan labirin.Dengan bantuan kontroler PID robot maze mampu bermanuver dengan aman, halus, responsif dan cepat. Hasil parameter kontroler PID yang dicapai dari penelitian laporan penelitian ini diperoleh dari hasil tuning eksperimen metode Trial and Error dengan hasil Kp = 17, Ki = 5 dan Kd = 0 pada citra sederhana dan Kp=10, Ki= 2, dan Kd=0 pada citra labirin.
RANCANG BANGUN SISTEM DETEKSI ORANG DALAM RUANGAN UNTUK MENGATUR NYALA/MATI LAMPU DAN AC BERBASIS MIKROKONTROLER AVR ATMEGA16
Ikram Fauzi;
Irmayani Irmayani;
Poedji Oetomo
Sinusoida Vol 20 No 1 (2018): Jurnal Penelitian dan Pengkajian Elektro
Publisher : INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini merencanakan suatu sistem kontrol yang mengendalikan nyala/mati lampu berdasarkan deteksi deret tempat duduk terisi atau kosong, dan kontrol AC (Air Conditioner) berdasarkan jumlah banyaknya orang dalam ruangan secara otomatis, sehingga penggunaan energi listrik dapat terkontrol. Sistem ini menggunakan mikrokontroler, signal input akan diambil dari infrared detector dan sensor LDR, jumlah orang dalam ruangan akan ditampilkan pada 7-segment. Sebagai penggerak akhir atau keluaran dari mikrokontroler adalah sinyal digital yang memicu driver relay yang digunakan sebagai saklar lampu dan sinyal PWM sebagai kontrol kecepatan fan AC. Sistem ini berbasis lokal kontrol, yaitu satu alat sistem kontrol untuk satu ruang perkuliahan.
IMPLEMENTASI DUAL WAN WIRELESS VPN PADA MESIN ATM DENGAN METODE LOWEST LATENCY
Liya Nur Aini;
Djoko Suprijatmono
Sinusoida Vol 20 No 1 (2018): Jurnal Penelitian dan Pengkajian Elektro
Publisher : INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pada tulisan ini membahas tentang sebuah implementasi penggunaan mesin ATM dimana pada umumnya menggunakan jaringan VSAT namun saat ini sudah bisa dengan menggunakan dual WAN wireless GSM sebagai transmisinya. Seiring dengan berkembangnya IOT solusi ini tentu bisa memberikan kemudahan dari segi instalasi dan juga dapat dijadikan sebagai solusi dari segi keterjangkauan biaya. Dimana biasanya setiap perusahaan harus tetap menjalankan operasionalnya tanpa terhalang dengan budget yang ada. Metode yang digunakan dalam tulisaan ini dengan metode lowest latency yang dapat membuat link komunikasi tetap berjalan lancar meskipun latencynya tinggi sebab metode ini hanya bisa melanjutkan link yang memiliki latency tinggi di fail over ke link yang latencynya rendah.Implementasi ini menghasilkan kuat sinyal primary yang terukur -74 dBm dan hasil kuat sinyal link secondary yang terukur -88 dBm. Hasil kuat sinyal dari keduanya dikatakan bagus karena sesuai dengan standard parameternya yaitu >-90 dBm. Dari hasil kuat sinyal tersebut dapat membuktikan jika mesin ATM yang menggunakan transmisi jaringan wireless GSM juga dapat beroperasi dengan baik. Baik tidaknya suatu mesin ATM juga dapat berdasarkan pada hasil download yang dihasilkan, yaitu pada link primary yang didapat terukur 3.97 Mbps dan hasil download pada link secondary terukur 7.41 Mbps. Hasil download dari kedua link tersebut merupakan hasil yang bagus karena bandwidth yang diatur pada mesin ATM ini adalah sebesar 2 Mbps, sehingga hasil dari kedua pengukuran download dari implementasi ini sudah sesuai dengan standard parameter yang ditentukan.Dengan menggunakan jaringan radio pada komunikasi ATM ini dapat dijadikan sebagai solusi alternative selain VSAT. Dimana perusahaan juga bisa lebih efisien terhadap biaya yang dikeluarkan.
AUTOMASI SISTEM PELUMASAN TERUKUR PADA PERAKITAN ELEMEN-ELEMEN MESIN BERBASIS MIKROKONTROLER
Surya Alimsyah;
Luthfi Mawaryuningtyas
Sinusoida Vol 20 No 1 (2018): Jurnal Penelitian dan Pengkajian Elektro
Publisher : INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Dalam produksi kendaraan bermotor, proses perakitan elemen-elemen mesin harus mendapat pelumasan secara terukur dengan kuantitas pelumas tergantung standar pelumasan dari tiap-tiap elemen. Pada penelitian ini dirancang dan dibuat sebuah prototipe sistem otomatisasi pelumasan secara terukur guna meningkatkan efektifitas kerja yang awalnya manual menjadi otomatis, serta guna meningkatkan standarisasi kualitas yang mulanya pelumasan berdasarkan kuantitas perkiraan oleh operator menjadi terukur otomatis. Sistem ini dikendalikan oleh mikrokontroler Arduino Mega 2560 yang terintegrasi dengan tampilan layar sentuh TFT 2,4 inci yang akan mengatur buka-tutup oil spreader berupa katup solenoida hidrolik 220VAC ½”x½” bertekanan fluida 0,5 − 8 bar. Keluaran oil spreader disetel melalui layar sentuh dengan parameter volume pelumas dan periode pelumasan. Kedua parameter ini dapat diubah-ubah hingga maksimum 35 ml dan 25 detik secara mandiri untuk masing-masing spreader sesuai dengan kebutuhan, tanpa mengubah program pada mikrokontroler. Pelumas dialirkan oleh pompa Bilge 1100 GPH dari tangki utama dan dari sub tank yang dilengkapi dengan sensor level, menghasilkan tekanan teruji di setiap katup besarnya bervariasi antara 0,5 bar sampai 0,9 bar tergantung jarak katup dari pompa sub tank dan jumlah spreader aktif. Sedangkan keakuratan keluaran volume pelumas mencapai 70,3% dan 99,5% untuk keakuratan periodenya, dengan fungsi-fungsi otomatis 100% terpenuhi.