cover
Contact Name
Sumarsono
Contact Email
sumarsono@ity.ac.id
Phone
+6285647212938
Journal Mail Official
jki@ubharajaya.ac.id
Editorial Address
Jurnal Kajian Ilmiah Jl. Perjuangan No.81, Marga Mulya, Kec. Bekasi Utara, Kota Bks, Jawa Barat 17143
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Kajian Ilmiah
ISSN : 14109794     EISSN : 2597792X     DOI : https://doi.org/10.31599/jki
Jurnal Kajian Ilmiah mempublikasikan artikel dengan Fokus dan Ruang Lingkup pada bidang ilmu yang telah dikaji secara empiris dan teori. Adapun Fokus dan Ruang Lingkup penelitian pada: 1. Ilmu Komputer 2. Ilmu Sosial 3. Ilmu Manajemen 4. Ilmu Hukum 5. Ilmu Komunikasi dan Humaniora 6. Ilmu Kimia 7. Ilmu Alam Beserta ilmu lain yang berhubungan dan dapat dipertanggungjawabkan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 340 Documents
Dampak Penggunaan Media Sosial Terhadap Perubahan Budaya Politik Prasojo, Prasojo
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 21 No. 2 (2021): Mei 2021
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (169.127 KB) | DOI: 10.31599/jki.v21i2.590

Abstract

Abstract This study discusses the changes in political culture caused by the use of social media. The problems captured in this study consist of three dimensions, namely the orientation dimension of the political system, inputs and outputs. The urgency of this study is to show that the use of social media exerts an influence on a passive political culture to be active and participatory. The findings of this study show that political participation becomes the key word for seeing the differences in political culture when it is already influenced by social media. Social media has become a platform where the public can express their concerns, organize themselves and become more active in discussions that are important to them. Online political participation and activism have had a major impact on political policy making. Keywords: Political Culture, Social Media, Political Participation Abstrak Penelitian ini membahas mengenai perubahan budaya politik yang disebabkan oleh penggunaan sosial media. Permasalahan yang di potret pada penelitian ini terdiri dari tiga dimensi, yaitu dimensi orientasi terhadap sistem politik, input dan output. Urgensi dari penelitian ini adalah untuk menunjukkan bahwa penggunaan sosial media memberikan pengaruh terhadap budaya politik yang pasif menjadi aktif dan partisipatif. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa partisipasi politik menjadi kata kunci untuk melihat perbedaan budaya politik ketika sudah dipengaruhi oleh sosial media. Media sosial telah menjadi platform dimana publik dapat mengungkapkan keprihatinan mereka, mengatur diri mereka sendiri dan menjadi lebih aktif dalam diskusi yang penting bagi mereka. Partisipasi dan aktivisme politik secara daring telah memberikan dampak besar kepada pembuatan kebijakan politik. Kata kunci: Budaya Politik, Sosial Media, Partisipasi Politik
Pengaruh E-Filing, Kualitas Pelayanan, Audit dan Pemeriksaan Perpajakan dan Biaya Kepatuhan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Suyati, Nena; Sugiharto , Sugiharto
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 21 No. 2 (2021): Mei 2021
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.576 KB) | DOI: 10.31599/jki.v21i2.628

Abstract

Abstract To improve the quality of tax services, the government issued an e-filing policy. Also, tax audits and tax compliance fees are also strengthened in order that taxes as the main income of the state can be increased. In particular, at this time the issue of non-compliance with taxes through tax avoidance and even tax evasion is increasingly widespread. Therefore, this study aims to examine the level of tax compliance based on the above aspects. This study uses quantitative analysis. The sample was gathered on 100 taxpayers in the Bekasi Selatan KPP environment. The sample was chosen based on accidental sampling, and questionnaire was processed using multiple linear regression techniques in SPSS software. The regression results show that the implementation of e-filing, service quality, audit and tax audit, and tax compliance costs have a positive and significant effect on taxpayer compliance. In addition, several variables need attention, including the application of e-filing of the ITE law and audits and tax audits related to the ethics and professionalism of tax examiners. Keywords: Multiple Linear Regression, KPP Pratama Bekasi Selatan, Taxpayer Compliance, SPSS, Accidental Sampling Abstrak Untuk meningkatkan kualitas pelayanan pajak, pemerintah mengeluarkan kebijakan e-Filing. Selain itu, audit dan pemeriksaan perpajakan dan biaya kepatuhan pajak juga diperkuat agar pajak sebagai pendapatan utama negara dapat ditingkatkan. Apalagi saat ini isu ketidakpatuhan terhadap pajak lewat penghindaran bahkan penggelapan pajak kian marak. Oleh karena itu penelitian ini bermaksud meneliti tingkat kepatuhan pajak berdasarkan aspek-aspek di atas. Sampel dilakukan terhadap 100 orang wajib pajak di lingkungan KPP Pratama Bekasi Selatan. Dengan sampel yang dipilih berdasarkan accidental sampling, kuesionar diolah menggunakan teknik regresi linear berganda. Hasil regresi menunjukan penerapan e-filing, kualitas pelayanan, audit dan pemeriksan perpajakan, dan biaya kepatuhan pajak berpengaruh positif dan signifikan pada kepatuhan WP OP. Selain itu, beberapa variabel perlu mendapat perhatian antara lain penerapan e-filing undang-undang ITE dan audit dan pemeriksaan pajak terkait etika dan profesionalisme pemeriksa pajak. Kata kunci: Regresi Linear Berganda, KPP Pratama Bekasi Selatan, Kepatuhan Wajib Pajak, SPSS, Accidental Sampling
Kebijakan Telemudik Bentuk Perlindungan Negara Pada Masyarakat Menuju New Normal Ditengah Pendemi Corona Amalia Syauket; Bambang Karsono; Dwi Atmoko
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 22 No. 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (457.747 KB) | DOI: 10.31599/jki.v22i1.696

Abstract

The number of people who have died from COVID-19 has also continued to increase, as has the number of people infected with the Corona virus (Covid-19). Until May 2021, which coincides with the Eid al-Fitr 1442 H, which is the custom of the people of Jakarta, to go home to stay in touch with family in the area. At that time, Jakarta was still in the red zone due to the spike in the spread of Covid-19 cases. The state, in this case the Government, must be present to protect its people, both those infected with COVID-19 and so that they are not infected with Covid-19. This protection is in the form of the issuance of a regulation in the form of a Covid-19 Handling Task Force Circular Number 13 of 2021 concerning the Elimination of Homecoming for Eid Al-Fitri in 1442 Hijri and efforts to control the spread of Covid-19 during the holy month of Ramadan 1442 Hijri to change the ignorance of the people towards the Covid-19 pandemic. This study uses a qualitative approach by prioritizing secondary data, to find out the background of the issuance of the telemudik policy. The conclusion drawn from this literature research is that the background behind the birth of the telemudik policy is the ignorance of the community towards the covid pandemic itself. The right solution for carrying out homecoming during the Covid-19 pandemic is telemudik not to reduce the essence of friendship and sharing and prepare the community for the New Normal. in the midst of the Corona pandemic.   Keywords: Public Ignorance, State Protection, Telemudik   Abstrak   Jumlah masyarakat yang meninggal dunia akibat covid-19 juga terus meningkat begitu pula dengan jumlah masyarakat yang terinfeksi virus corona (Covid-19). Sampai dengan bulan Mei 2021 bertepatan menjelang hari raya Idul Fitri 1442 H, yang secara adat kebiasaan masyarakat Jakarta, melakukan mudik untuk bersilahturahmi dengan keluarga di daerah. Pada saat itu, Jakarta masih dalam zona merah karena lonjakan sebaran kasus Covid-19. Negara dalam hal ini Pemerintah harus hadir melindungi masyarakatnya baik yang terinfeksi covid-19 maupun agar tidak terinfeksi Covid-19. Perlindungan tersebut berupa diterbitkannya Regulasi berupa Surat Edaran Satuan Tugas Penanganan Covid-19 nomor 13 tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari raya idul fitri tahun 1442 Hijriah dan upaya pengendalian penyebaran covid-19 selama bulan suci Ramadhan 1442 Hijriah untuk mengubah perilaku ignorance masyarakat terhadap pandemic Covid-19.  Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan mengutamakan data sekunder, untuk mengetahui apa latar belakang terbitnya kebijakan telemudik tersebut.  Kesimpulan yang ditarik dari penelitian kepustakaan ini bahwa yang melatarbelakangi lahirnya kebijakan telemudik adalah perilaku ignorance masyarakat terhadap pandemic covid itu sendiri Solusi yang tepat untuk melaksanakan mudik pada masa Pandemi Covid-19 adalah dengan telemudik untuk tidak mengurangi esensi bersilahturahmi dan berbagi dan mempersiapkan masyarakat menuju New Normal ditengah Pendemi Corona
Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance dan Solvabilitas Terhadap Peringkat Obligasi Pada Industri Perbankan Tati Saromah; Choiroel Woestho
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 21 No. 4 (2021): Edisi Khusus: Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Desember 2021)
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.671 KB) | DOI: 10.31599/jki.v21i4.708

Abstract

This research was conducted to determine how the effect of the implementation of good corporate governance and solvency on bond ratings. This research is conducted because there is still little research on the prediction of bond ratings in Indonesia. This is due to the limited data on bonds and investors' understanding of bonds. The purpose of this study are to determine the partial and simultaneous effect of good corporate governance and solvency on bond ratings in the banking industry in 2007-2015. The research analysis method used in this research is Multiple Discriminant Analysis (MDA) which consists of classical assumption tests, multiple linear regression tests, and hypothesis testing. This type of research is quantitative using secondary data and the sampling technique used is purposive sampling. The results in this study are partially Good Corporate Governance (X1) has a significant positive effect on bond ratings (Y), and Solvency (X2) has no effect on bond ratings (Y), as well as simultaneously Good Corporate Governance (X1) and Solvency (X2). ) has a significant effect on bond ratings (Y).   Keywords: Good Corporate Governance, Solvency Ratio, and Bond Ratings   Abstrak   Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penerapan good corporate governance dan solvabilitas terhadap peringkat obligasi. Penelitian ini dilakukan karena masih sedikit penelitian tentang prediksi peringkat obligasi di Indonesia. Hal ini disebabkan terbatasnya data obligasi dan pemahaman investor terhadap obligasi Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan simultan antara good corporate governance dan solvabilitas terhadap peringkat obligasi pada industri perbankan tahun 2007-2015. Metode analisis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Multiple Discriminant Analysis (MDA) yang terdiri dari uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda, dan uji hipotesis. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan data sekunder dan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Hasil dalam penelitian ini adalah secara parsial Good Corporate Governance (X1) berpengaruh positif signifikan terhadap peringkat obligasi (Y), dan Solvabilitas (X2) tidak berpengaruh terhadap peringkat obligasi(Y), serta secara simultan Good Corporate Governance (X1) dan Solvabilitas (X2) berpengaruh signifikan terhadap peringkat obligasi (Y).   Kata kunci: Prinsip Tata Kelola Perusahaan, Rasio Solvabilitas, Peringkat Obligasi
Implementasi Kota Layak Anak Melalui Program Sekolah Ramah Anak (SRA) di Kota Bekasi Sarah Fitriya; Rahmat Hidayat; Mochamad Faizal Rizki
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 21 No. 4 (2021): Edisi Khusus: Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Desember 2021)
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.723 KB) | DOI: 10.31599/jki.v21i4.760

Abstract

High rates of abuse, whetever physcial, psycological or sexual, have come to the world’s attention because it violates the rights of the child which also brought human rights to got protection. With the introduction of the new order, we have no need such things as life itself. Where the school going to be a student expression space. The study used a qualitative approach with a type of descriptive research that described how to city’s child implemented process through a child-friendly school in Bekasi used three elements according to Ripley and Franklin. Policy result is realized the desired performance and impact.   Keywords: Child Friendly City, Child Violents, Child Protection, Child Friendly, Human Rights   Abstrak   Tingginya angka kekerasan terhadap anak baik fisik, psikis ataupun seksual belakangan menjadi perhatian dunia sebab hal tersebut telah melanggar hak anak yang juga membawa hak asasi manusia untuk mendapatkan perlindungan. Berangkat dari hal tersebut, adanya kebijakan Kota Layak Anak, Indonesia Layak Anak bahkan Dunia Layak Anak bertujuan untuk meminimalisir dan menghilangkan kasus kekerasan terhadap anak dengan menghadirkan kota yang menunjang tumbuh kembang anak sebagai generasi penerus yang membutuhkan pembentukan karakter tanpa menggunakan kekerasan melalui sekolah ramah anak. Dimana sekolah akan menjadi ruang ekspresi anak sebagai peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengen jenis penelitian deskriptif yang menggambarkan bagaimana proses implementasi kota layak anak melalui program sekolah ramah anak di Kota Bekasi menggunakan 3 elemen menurut Ripley dan Franklin. Kebijakan menghasilkan terwujudnya kinerja dan dampak yang diinginkan.   Kata kunci: Hak Asasi, Kekerasan Anak, Kota Layak Anak, Perlindungan Anak, Ramah Anak
Memahami Organisasi Free West Papua Campaign Melalui Kampanye Dukungan Terhadap United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) Tergabung Dalam Melanesian Spearhead Group (MSG) M. Yusuf Samad; Diah Ayu Permatasari
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 21 No. 4 (2021): Edisi Khusus: Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Desember 2021)
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.275 KB) | DOI: 10.31599/jki.v21i4.781

Abstract

The Free West Papua Campaign is an organization that massively campaigns on social media Twitter and its website to garner support from the international community regarding Papuan independence, one of its efforts is to conduct campaigns in cyberspace with a narrative supporting the United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) to become full member of the subregional organization MSGin the hope that this membership status can strengthen ULMWP's political maneuvering in bringing the issue of an independent Papua to the international level. The purpose of this study was to find out how the campaign carried out by the Twitter account @FreeWestPapua and how other Twitter users responded to the campaign. The research used is a qualitative research by juxtaposing the study of literature with data from social media Twitter and the freewestpapua.org. The results show that the Free West Papua Campaign uses ideologically or cause oriented campaigns and uses a campaign model in the form of a componential campaign. The response from Twitter users is more dominated by following instructions on hashtags rather than the message they want to convey.   Keywords: Free West Papua Campaign, Melanesia Spearhead Group, Campaign, ULMWP   Abstrak   Free West Papua Campaign merupakan organisasi yang secara masif melakukan kampanye di media sosial Twitter dan situs webnya untuk menggalang dukungan dari masyarakat internasional terkait kemerdekaan Papua, salah satu upayanya adalah melakukan kampanye di ruang siber dengan narasi mendukung United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) menjadi anggota penuh organisasi subregional MSG dengan harapan status keanggotaan tersebut dapat memperkuat manuver politik ULMWP dalam membawa isu Papua merdeka dalam tataran internasional. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana kampanye yang dilakukan oleh akun Twitter @FreeWestPapua dan bagaimana respons pengguna Twitter lainnya terhadap kampanye tersebut. Penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif dengan menyandingkan antara studi literatur dengan data-data dari media sosial Twitter dan situs web freewestpapua.org. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Free West Papua Campaign menggunakan kampanye jenis ideologically or cause oriented campaigns dan menggunakan model kampanye berupa komponensial kampanye. Adapun respons dari pengguna Twitter lebih didominasi mengikuti instruksi tentang tagar daripada pesan yang ingin disampaikan.   Kata kunci: Free West Papua Campaign, Kampanye, Melanesia Spearhead Group, ULMWP
Sistem Informasi Pelayanan Jasa Laundry Sepatu Pada Queen Shoes Cleaning Syifa Nur Rakhmah; Irfan Rizki
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 22 No. 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (455.727 KB) | DOI: 10.31599/jki.v22i1.782

Abstract

The development of information technology at this time plays an important role in helping problems in the process of an activity, one of which is in the field of business or business at the Queen Shoes Cleaning store. The process used at this time still uses manual methods such as recording services, making reports, and also storing transaction evidence that is still messy, of course, there is a very big risk of losing the documents in the store. For this reason, the author makes the idea of ​​building a website-based information system in which you can order services, print reports, make receipts, and see shoe washing prices. There are 3 users in this system, namely regular visitors, registered visitors, and admins. For ordinary employees can only see the price list, about the store, the type of service. Then members can make transactions, print transaction receipts, and admins can process incoming transactions, print incoming reports, view user data, and view admin data. Keywords: Analytical Hierarchy process, Laundry Shoes, Codeigniter, Laravel.
Relationship Satisfaction Pada Mahasiswa Yang Berpacaran Ditinjau Dari Perilaku Phubbing Farida Novitasari; Yuarini Wahyu Pertiwi; Tiara Anggita Perdini
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 21 No. 4 (2021): Edisi Khusus: Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Desember 2021)
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (374.667 KB) | DOI: 10.31599/jki.v21i4.820

Abstract

Relationship satisfaction is an interpersonal evaluation and the main assessment in a relationship by involving thoughts and feelings, where in this study the feeling in question is satisfaction. Individuals who feel relationship satisfaction will have better mental and physical health and have the readiness to change bad behavior for the better. Relationship satisfaction can be influenced by the quality of communication. As technology develops and the COVID-19 pandemic changes the quality of communication changes, giving rise to phubbing behavior. The purpose of this study was to determine whether phubbing behavior was able to predict relationship satisfaction in dating students at Bhayangkara University, Jakarta Raya. The research method used is quantitative-causality with convenience sampling technique. The results showed that phubbing behavior was able to predict relationship satisfaction significantly because p = 0.000 or p <0.05. Based on these results, it can be concluded that the alternative hypothesis (Ha) is accepted and the null hypothesis (H0) is rejected, which means that phubbing behavior is able to predict relationship satisfaction in students who are dating at Bhayangkara University, Jakarta Raya. The next research is expected to be able to examine other factors and increase the literature so that the research becomes better.
Pengaruh Stratifikasi Sosial Terhadap Kesadaran Hukum Kajian Empirik pada Universitas X Dhian Tyas Untari; Desyana Berliana; Iswiyati Kunti; Fadilah Fadilah; Tiara Yuliana Wanti; Sri Mega Susanty Viadolorosa Ninu; Mifta hul Zannah
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 21 No. 4 (2021): Edisi Khusus: Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Desember 2021)
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (339.27 KB) | DOI: 10.31599/jki.v21i4.842

Abstract

Strakta sosial dan Kesadaran Hukum menjadi salah satu topik kajian khususnya pada Ilmu Sosial yang sangat menarik untuk di kaji secara lebih jauh. Paradikma bahwa semakin tinggi pendidikan maka akan semakin sadar aka hukum menjadi fenomena yang perlu untuk dibahas. Kajian ini bertujuan untuk; 1) menganalisis apakah terdapat pengaruh stratifikasi pendidikan terhadap kesadaran hukum, 2) menganalisis terkait bagaimana membangun kesadaran hukum pada masyarakat. Kajian melibatkan 30 responden yang merupakan sivitas akademik dari Universitas X, Bekasi. Strakta Pendidikan diklasifikasikan menjadi tiga; S1, S2 dan S3. Indikator terkait kesadaran hukum adalah pengetahun hukum, pemahaman hukum, sikap hukum dan prilaku hukum. Analisis menggunakan statistic parametrik. Hasil penelitan menunjukan bahwa strakta Pendidikan tidak memberikan pengaruh terhadap kesadran hukum.
Efektivitas Pembelajaran Jarak Jauh Dalam Perspektif Mahasiswa Hasanuddin Hasanuddin
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 22 No. 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.34 KB) | DOI: 10.31599/jki.v22i1.869

Abstract

This research was conducted to determine the effectiveness of distance learning from the perspective of students such as the material provided by the lecturer, understanding of the material, obstacles in participating in distance learning, and the learning model carried out. This study uses a descriptive survey method, the research sample is students from Bhayangkara University, Jakarta Jaya (Ubhara Jaya). Data collection techniques using a questionnaire. The findings in this study, 64.1% of students disagree with distance learning, according to students distance learning is not effective in the teaching and learning process, and 35.9% agree. Those who agree with distance learning generally state that this is a way to stop the spread of Covid 19. When asked about the understanding of the lecture material delivered by the lecturer through distance learning, 72.5 students found it difficult because the question-and-answer process was less effective. Constraints experienced by students during distance learning, 43.1% were caused by unstable signals, 37.7% answered that there were no problems, and 19.2% answered that they sometimes experienced signal disturbances. Regarding student spending during distance learning, 43.8% said they were not more efficient than offline lectures, 41.1% said there were savings.   Keywords: Covid-19, Distance Learning, Learning Effectiveness   Abstrak   Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas pembelajaran jarak jauh dari perspektif mahasiswa seperti materi yang diberikan dosen, pemahaman terhadap materi, kendala dalam mengikuti pembelajaran jarak jauh, dan model pembelajaran yang dilakukan. Penelitian ini menggunakan metode survey deskriptif, sampel penelitian adalah mahasiswa Universitas Bhayangkara Jakarta Jaya (Ubhara Jaya). Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Temuan dalam penelitian ini, 64.1% mahasiswa tidak setuju dengan pembelajaran jarak jauh, menurut mahasiswa pembelajaran jarak jauh tidak efektif dalam proses belajar mengajar, dan 35,9% menyatakan setuju. Yang setuju dengan pembelajaran jarak jauh secara umum menyatakan bahwa ini cara menghentikan penyebaran Covid 19. Ketika ditanyakan pemahaman terhadap materi kuliah yang disampaikan dosen melalui pembelajaran jarak jauh, 72,5 mahasiswa merasa kesulitan karena proses tanya jawab berlangsung kurang efektif. Kendala yang dialami mahasiswa selama pembelajaran jarak jauh, 43,1% disebabkan signal yang tidak stabil, 37,7% menjawab tidak ada kendala, dan 19,2% menjawab kadang-kadang mengalami gangguan signal. Menyangkut pengeluaran mahasiswa selama pembelajaran jarak jauh, 43,8% menyatakan tidak lebih hemat jika dibandingkan kuliah offline, 41,1% menjawab ada penghematan.   Kata kunci: Covid-19, Pembelajaran Jarak Jauh, Efektivitas Pembelajaran