cover
Contact Name
Noor Indahwati
Contact Email
fkip.unigres@gmail.com
Phone
+6281233164633
Journal Mail Official
noorindahwati@gmail.com
Editorial Address
Jl. Arif Rahman Hakim No. 2 B Gresik Jawa Timur Indonesia
Location
Kab. gresik,
Jawa timur
INDONESIA
Jendela Pendidikan
Published by Universitas Gresik
ISSN : 20894554     EISSN : 26223635     DOI : -
Core Subject : Education,
Naskah berisi bahasan teori ,artikel, atau hasil penelitian yang berhubungan dengan kajian humaniora, sains, dan pengajaran atau pendidikan
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 361 Documents
IMPLEMENTASI ADMINISTRASI KURIKULUM DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS MENGAJAR GURU DI SMK NEGERI WINONGAN bariroh, siti; Yuniarti, Anita
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 6 No 1 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v6i1.313

Abstract

Implementasi merupakan suatu proses penerapan ide, konsep, kebijakan, atau inovasi dalam bentuk tindakan praktis, sehingga memberikan dampak, baik berupa perubahan pengetahuan, keterampilan, maupun nilai dan sikap Administrasi pelaksanaan kurikulum berkenaan dengan semua perilaku yang bertalian dengan semua tugas yang memungkinkan terlaksananya kurikulum. Dalam administrasi pelaksanaan kurikulum ini, tujuan administrasi tersebut adalah agar kurikulum dapat dilaksanakan dengan baik. Administrasi bertugas menyediakan/mempersiapkan fasilitas material, personal dan kondisi-kondisi agar kurikulum dapat dilaksanakan Aktivitas guru merupakan kegiatan yang dilakukan guru selama proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran, guru mempunyai tugas untuk memberikan pengetahuan (cognitive), sikap dan nilai (alfective), dan keterampilan (psychomotor) kepada siswa. Guru mempunyai tanggung jawab untuk melihat segala sesuatu yang terjadi dalam kelas untuk membantu proses perkembangan siswa. Penyampaian materi pelajaran hanyalah merupakan salah satu dari berbagai aktivitas guru dalam pembelajaran sebagai suatu proses dinamis dalam segala fase dan perkembangan siswa Fokus Masalah dalam Penelitian ini adalah : 1. Bagaimana implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 2. Faktor apa saja yang menghambat implementasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 3. Bagaimana solusi dalam menghadapi kendala yang ada dalam implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan Tujuan dalam penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 2. Untuk mengetahui faktor penghambat pada implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan, 3. Untuk mendeskripsikan solusi dalam menghadapi kendala yang ada dalam implementasi administrasi kurikulum. Metodologi Penelitian : Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri Winongan. Sumber data dalam penelitian ini adalah Kepala SMK, Wakasek Kurikulum dan Guru. Data tentang pelaksanaan administrasi kurikulum diperoleh dari hasil wawancara dan observasi peneliti. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa implementasi administrasi kurikulum di SMK Negeri Winongan terlaksana dengan baik. Artinya mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi kurikulumnya dapat berjalan baik. Dengan demikian segala bentuk program pengajaran maupun pelaksanaan KBM akan berjalan lebih optimal apabila didukung oleh pengelolaan yang baik pada administrasi kurikulum di sekolah dan terutama pada aspek peningkatan prestasi belajar siswa. Kata Kunci : Implementasi, Administrasi Kurikulum, Aktivitas Guru
TERTIB ADMINISTRASI PERPUSTAKAAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI SMP NEGERI 1 PURWOSARI Sundari, Sri; Fauzan, Fauzan
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 6 No 1 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v6i1.314

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) pengelolaan personalia perpustakaan sekolah di SMP Negeri 1 Purwosari, (2) pengelolaan koleksi perpustakaan sekolah SMP Negeri 1 Purwosari, (3) pengelolaan pengguna jasa (siswa dan guru) dalam memanfaatkan sarana dan fasilitas perpustakaan sekolah SMP Negeri 1 Purwosari, Bentuk penelitian yang digunakan adalah kualitatif, sedangkan metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan strategi tunggal terpancang. Sumber data yang digunakan terdiri dari informan, lokasi, peristiwa atau aktivitas, dokumen dan arsip. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dan teknik snowball sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dokumen, dan studi kepustakaan. Untuk mengukur validitas data digunakan trianggulasi triangulasi sumber dan triangulasi metode serta review informan. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Pengelolaan personalia perpustakaan sekolah di SMP Negeri 1 Purwosari meliputi : (a) perencanaan (planning) pengadaan personalia perpustakaan dilakukan dengan proses rekruitmen maupun penunjukan langsung oleh kepala sekolah, (b) pengorganisasian (organizing) dilakukan sepenuhnya oleh koordinator perpustakaan sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya dan untuk penggantian struktur organisasi perpustakaan dilakukan sepenuhnya oleh kepala sekolah, (c) penggerakan (actuating) dilakukan oleh koordinator perpustakaan, (d) pengawasan (controlling) dilakukan oleh kepala sekolah selaku pimpinan secara rutin. (2) Pengelolaan koleksi perpustakaan SMP Negeri 1 Purwosari meliputi : (a) kegiatan pengadaan koleksi perpustakaan sekolah meliputi : ((1)) perencanaan (planning) pengadaan koleksi perpustakaan sekolah dilakukan setiap awal tahun pelajaran, ((2)) pengorganisasian (organizing) pengadaan ini meliputi koleksi apa saja yang yang harus ditambah dan dengan penerbit siapa saja akan melakukan kerjasama, ((3)) penggerakan (actuating) dengan cara petugas perpustakaan sekolah selalu aktif untuk terus mencari peluang kerjasama dengan para penerbit, ((4)) pengawasan (controlling) berdasarkan perencanaan yang telah dibuat sebelumnya, apakah telah sesuai atau belum, (b) pengolahan koleksi meliputi : ((1)) perencanaan (planning) sejak koleksi pustaka masuk ke perpustakaan sampai siap untuk dimanfaatkan / dipinjam oleh pemakainya, ((2)) pengorganisasian (organizing) pengolahan koleksi buku dan koleksi non buku, ((3)) penggerakan (actuating) meliputi : inventarisasi, klasifikasi, katalogisasi, memberi label buku, penyusunan kartu katalog, penyusunan buku, pengolahan majalah, ((4)) pengawasan (controlling) dengan pembukuan dan pencatatan administrasi yang baik terhadap seluruh koleksi, dan (c) perawatan koleksi perpustakaan meliputi : ((1)) perencanaan (planning) untuk perawatan koleksi disesuaikan dengan tingkat kerusakan, ((2)) pengorganisasian (organizing) untuk mengelompokkan koleksi koleksi yang berbeda jenisnya, agar dalam perawatannya dapat tepat dan sesuai, ((3)) penggerakan (actuating) dilakukan berdasarkan tingkat kerusakan koleksi dan dilakukan secara berkala ataupun insidental, ((4)) pengawasan (controlling) oleh petugas perpustakaan dengan selalu aktif mengawasi terhadap semua koleksi di perpustakaan sekolah. (3) Pengelolaan pengguna jasa (siswa dan guru) dalam memanfaatkan sarana dan fasilitas perpustakaan sekolah SMP Negeri 1 Purwosari, meliputi: (a) perencanaan (planning) peningkatan jumlah pengunjung dan peningkatan pelayanan terhadap pengguna jasa, (b) pengorganisasian (organizing) yaitu untuk menjadi anggota perpustakaan SMP Negeri 1 Purwosari, harus memiliki kartu anggota, (c) penggerakan (actuating) di perpustakaan SMP Negeri 1 Purwosari ini menggunakan dua jenis pelayanan yaitu pelayanan terbuka dan pelayanan setengah tertutup, (d)  pengawasan (controlling) sangat berperan penting untuk menjaga sarana dan fasilitas perpustakaan SMP Negeri 1 Purwosari dapat terpelihara dengan baik. (4) Kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pengelolaan perpustakaan sekolah di SMP Negeri 1 Purwosari adalah sebagai berikut : (a) kurangnya Sumber Daya Manusia yang tersedia, (b) Koleksi buku yang kurang lengkap, (c) pengunjung yang tidak tertib, (d) tidak adanya anggaran yang dikelola oleh perpustakaan sendiri, (e) sistem yang dipergunakan masih manual. (5) Usaha-usaha yang dilakukan untuk mengatasi kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pengelolaan perpustakaan sekolah di SMP Negeri 1 Purwosari adalah sebagai berikut : (a) Kepala sekolah akan merekrut tenaga kerja baru yang nantinya akan ditempatkan di perpustakaan. (b) Mengajukan penambahan koleksi kepada kepala sekolah, juga mengadakan kerjasama dengan pihak terkait misalnya dengan penerbit, dan menghimbau kepada siswa, guru atau karyawan untuk memberikan sumbangan buku atau menitipkan buku-buku koleksi pribadinya untuk disimpan di perpustakaan. pengawasan. (d) Untuk kebutuhan akan pengadaan koleksi, maka perpustakaan harus mengajukan usulan dari guru bidang studi sesuai dengan kebutuhan, kemudian diajukan ke kepala sekolah.  (e)    Tahun ini akan dirintis dengan sistem otomasi dengan menggunakan komputer, sehingga pelayanan dapat terlaksana dengan lancar dan baik.  Kata Kunci : perpustakaan, trianggulasi, organisasi 
ANALISIS KOMPETENSI KINERJA PEGAWAI DI UPT DINAS PENDIDIKAN KECAMATAN DUDUKSAMPEYAN adrijanti, adrijanti; Sutahar, Sutahar
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 6 No 1 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v6i1.315

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kompetensi kinerja pegawai di UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Duduksampeyan. Metode penelitian dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik kualitatif dengan cara pengambilan data secara wawancara(terstruktur maupun tidak terstruktur), observasi, dan juga dokumentasi. Dalam pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan intrument berupa pertanyaan yang sesuai dengan fokus penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi yang dimiliki para pegawai sudah mumpuni dalam melaksanakan beban tugas yang diberikan. Kata kunci : Kompetensi, Kinerja Pegawai.
OPTIMALISASI MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN DI SMP NEGERI 1 PURWOSARI etiyasningsih, etiyasningsih; Ramudhilana, Weka Sindhu
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 6 No 1 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v6i1.316

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendiskripsikan pelaksanaan manajemen sarana dan prasarana di SMP Negeri 1 Purwosari, (2) mendiskripsikan optimalisasi manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan mutu pembelajaran di SMP Negeri 1 Purwosari, (3) mendiskripsikan kelebihan dan kekurangan optimalisasi manajemen sarana dan prasarana guna meningkatkan mutu pembelajaran di SMP Negeri 1 Purwosari. Rumusan Masalah: (1) Bagaimana pelaksanaan manajemen sarana dan prasarana di SMP Negeri 1 Purwosari, (2) Bagaimana optimalisasi manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan mutu pembelajaran di SMP Negeri 1 Purwosari, (3) Bagaimana kelebihan dan kekurangan manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan mutu pembelajaran di SMP Negeri 1 Purwosari. Jenis penelitian kualitatif lapangan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis yang digunakan deskriptif yaitu peneliti terjun ke lapangan, mempelajari, menganalisis, dan menarik kesimpulan dari fenomena yang ada. Analisis penelitian kualitatif ini dilakukan bersama dengan proses pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan manajemen sarana dan rasarana di SMP Negeri 1 Purwosari meliputi: perencanaan, pengadaan, inventarisasi, penyimpanan, penataan, penggunaan, pemeliharaan, dan penghapusan. Optimalisasi manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan mutu pembelajaran di SMP Negeri 1 Purwosari dengan melakukan pengadaan fasilitas pembelajaran serta penggunaan, penataan, pemeliharaan sarana dan prasarana secara optimal. Optimalisasi manajemen sarana dan prasarana yang dilaksanakan cukup ptimal, karena masih ada kekurangan. Kelebihan dari optimalisasi manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan mutu pembelajaran yaitu: (a) memudahkan guru dalam menyampaikan materi pembelajaran, (b) memudahkan peserta didik dalam memahami materi, (c) memudahkan dalam mengakses informasi pendidikan, (d) meningkatkan minat baca peserta didik, (e) menanamkan jiwa anti korupsi sejak dini, (f) memudahkan dalam ulangan, (g) mengembangkan bakat peserta didik, (h) memudahkan dalam pelaksanaan praktikum, (i) mengembangkan psikomotorik peserta didik, (j) lingkungan kelas maupun luar kelas yang selalu bersih, (k) suasana kelas yang selalu kondusif dan nyaman, (l) pemeliharaan gedung satu tahun sekali, meminimalisir biaya erawatan. Adapun kekurangan dari optimalisasi manajemen sarana dan prasarana yaitu: (a) pemeliharaan media kurang efektif, (b) penanggungjawab sarana prasarana kurang efektif (c) jadwal penggunaan laboratorium sering berbenturan, (d) petunjuk penggunaan media sering tidak diperhatikan oleh peserta didik, (e) sarana dan prasarana kurang terkontrol dengan baik. Kata Kunci : Optimalisasi Manajemen Sarana dan Prasarana dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran.
KEMAMPUAN GURU PADA BIDANG INFORMASI DAN TEKNOLOGI DALAM KINERJA TATA USAHA DI SDNU-1 TRATE KECAMATAN GRESIK KABUPATEN GRESIK lestari, wiwit endah; Amin, Muhammad Rizqi
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 6 No 1 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v6i1.317

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan Guru pada Bidang Informasi dan Teknologi dalam Kinerja Tata Usaha di SDNU-1 Trate Kecamatan Gresik. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian adalah Kepala Sekolah, 15 Guru Kelas, dan 2 Tata Usaha. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara. Dalam pengumpulan data dengan observasi peneliti menggunakan instrumen berupa beberapa pernyataan yang disesuaikan dengan fokus penelitian. Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan guru pada bidang informasi dan teknologi sangat berpengaruh dalam kinerja Tata Usaha di SDNU-1 Trate.Kata kunci: kemampuan guru, informasi dan teknologi, kinerja tata usaha.
PENGELOLAAN ADMINISTRASI SEKOLAH SECARA SISTEMATIS SEBAGAI UPAYA KEBERHASILAN PENDIDIKAN fithriyah, eviy aidah; Hariyadi, Slamet
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 6 No 1 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v6i1.318

Abstract

Dalam penyelenggaraan pendidikan, pengelolaan administrasi sekolah yang baik sangat dibutuhkan untuk dapat memberikan pelayanan kepada pihak-pihak terkait dan untuk menghasilkan kinerja yang lebih baik. Ketepatan, keakuratan dan kecepatan penyajian data/informasi merupakan faktor penting dalam mengelola administrasi yang baik. Salah satu tugas tenaga administrasi sekolah dalam suatu instansi pendidikan adalah surat menyurat, karena itu administrasi sekolah sering disebut pekerjaan tulis menulis yang menghasilkan surat dan kemudian terkumpul menjadi arsip. Pengelolaan surat menyurat perlu diterapkan untuk masing-masing instansi pendidikan, karena merupakan sumber data atau informasi yang bermanfaat untuk kemajuan instansi pendidikan tersebut secara maksimal. Sumber data atau informasi yang digunakan adalah surat.Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) bagaimana pengelolaan administrasi surat menyurat di SMP Negeri 1 Purwosari Kabupaten Pasuruan, 2) Sarana apa saja yang digunakan dalam pengelolaan surat menyurat, 3) Kendala-kendala apa yang dihadapi dalam pengelolaan surat menyurat.Tujuan dalam penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui pengelolaan administrasi surat menyurat di SMP Negeri 1 Purwosari Kabupaten Pasuruan. 2) Untuk mengetahui sarana apa saja yang digunakan dalam pengelolaan administrasi surat menyurat. 3) Untuk mengetahui kendala apa saja yang terjadi dalam pengelolaan administrasi surat menyurat.Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan metode observasi, interview atau wawancara dan dokumentasi.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa prosedur pengelolaan surat menyurat di SMP Negeri 1 Purwosari Kabupaten Pasuruan bisa dikatakan berjalan dengan baik dan lancar karena seluruh kegiatan surat menyurat di SMP Negeri 1 Purwosari Kabupaten Pasuruan mengacu pada Peraturan Bupati Pasuruan Nomor : 40 Tahun 2011 Tentang Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Meskipun masih terdapat kekurangan, Perlu segera dilakukan pelatihan mengenai pengelolaan sura menyuratt. Sarana untuk pengelolaan surat menyurat harus dalam keadaan baik dari segi kualitas dan kuantitas agar pengelolaan surat berjalan dengan lancar. Oleh karena itu sarana yang digunakan dalam pengelolaan surat menyurat di SMP Negeri 1 Purwosari Kabupaten Pasuruan masih harus ditambah agar pengelolaan surat dapat ditangani dengan baik. Kendala yang ada yaitu kurangnya kontrol terhadap beredarnya surat di dalam kantor. Oleh karena itu peneliti menyarankan agar pengelola surat meningkatkan kontrol terhadap beredarnya surat di dalam kantor, sehingga tidak ada surat yang belum diarsipkan karena masih berada pada pembuat surat dan dalam pengembalian surat agar selalu melalui sepengetahuan pengelola surat dan disimpan pengelola surat.Kata Kunci : Pengelolaan dan Administrasi Sekolah
PENGARUH MODEL KEPEMIMPINAN GURU TERHADAP PRESTASI HASIL BELAJAR SISWA KELAS 6 SDN 2 TAMBAK KECAMATAN TAMBAK KABUPATEN GRESIK subawadi, subawadi; nufusiyah, azizatun
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 5 No 2 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v5i2.319

Abstract

Kepemimpinan Guru ada tiga tugas dan peran yang dilakukan di sekolah, yaitu otorisator, ordonator dan bendaharawan. Otorisator adalah pejabat yang diberi wewenang untuk mengambil tindakan yang mengakibatkan penerimaan/pengeluaran anggaran. Ordonator adalah pejabat yang berwenang melakukan pengajuan dan memerintahkan pembayaran atas segala tindakan yang dilakukan berdasarkan otorisasi yang telah ditetapkan. Bendaharawan adalah petugas yang berwenang melakukan penerimaan, penyimpanan dan pengeluaran uang atau surat berharga lainnya. Tugas membuat penghitungan dan pertanggungjawaban keuangan dilakukan oleh bendaharawan. Tugas otorisator dan ordonator dipegang oleh kepala sekolah. Tugas bendaharawan dipegang oleh pegawai sekolah dan atau guru yang ditunjuk oleh kepala sekolah dengan Surat Keputusan (SK), dalam hal ini kepala sekolah sebagai pengendali kegiatannya. Perlu dijelaskan bahwa kepala sekolah tidak dibenarkan menjabat sebagai bendaharawan sekolah, namun ia bertindak sebagai pengawas dan pengendali keuangan sekolah. Kepala sekolah hendaknya mampu mengawasi kinerja bendaharawan sehingga kebenaran dari pembukuan dan penggunaan keuangan sekolah bisa dipantau secara terus menerus.Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Seberapa besar pelaksanaan Model Kepemimpinan Guru di SDN 2 Tambak Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik 2) Seberapa besar prestasi hasil belajar siswa SDN 2 Tambak Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik; 3) Seberapa besar pengaruh Metode Ceramah dan Tanyajawab terhadap prestasi hasil belajar siswa SDN Paromahan Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik.Tujuan dalam penelitian ini adalah: 1)Ingin Mengetahui Seberapa besar pelaksanaan Model Kepemimpinan Guru di SDN 2 Tambak Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik 2) Ingin Mengetahui Seberapa besar Seberapa besar prestasi hasil belajar siswa SDN 2 Tambak Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik 3) Ingin Mengetahui Seberapa besar pengaruh Model Kepemimpinan Guru terhadap prestasi hasil belajar siswa SDN 2 Tambak Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik.Metodologgi penelitian : tempat penelitian di SDN Paromahan Kecamatan Tambak Kbupaten Gresik , Populasi SDN Paromahan KecamatanTambak Kabupaten Gresik , Sample aadalah Guru dan Siswa Kelas 5 SDN 2 Tambak Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik, dan analsa data menggunakan statistik Product MomentHasil penelitian : Berdasarkan pembahasan dan analisa data hasil penelitian sebagai berikut: 1).Hasil gambaran analisa angket dari variabel Model Kepemimpinan Guru diperoleh 7,2 bearti termasuk kategori cukup pelaksanaan Manajeman Keuangan di SD Negeri 2 Tambak Kecamatan Tambak Kbupaten Gresik 2).Hasil gambaran analisa variabel prestasi hasil belajar diperoleh 7,1 berarti termasuk kategori cukup pelaksanaan prestasi hasil belajar di SD Negeri 2 Tambak Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik 3).Hasil penelitian tentang Pengaruh Model Kepemimpina Guru terhadap prestasi hasil belajar siswa kelas 5 SD Negeri 2 Tambak Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik dengan menggunakan korelasi product moment untuk N= 40 dengan taraf signifikan 5 % diketahui r tabel 0,312 , sedangkan hasil perhitungan peneliti dihasilkan r hitung 0,9835 maka dapat diketahui bahwa ada hubungan yang signifikan. Kata Kunci : Model Kepemimpina Guru, Prestasi Belajar, dan SDN 2 Tambak Kabupaten Gresik
PENGARUH IKLIM ORGANISASI SEKOLAH DAN MOTIVASI TERHADAP DISIPLIN KERJA GURU DI SDN KEMUNINGSARI LOR 02 KECAMATAN PANTI KABUPATEN JEMBER Sundari, Sri; Ghozi, Achmad
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 5 No 2 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v5i2.320

Abstract

Iklim organisasi sekolah yang kondusif dan motivasi yang tinggi sangat diperlukan untuk meningkatkan disiplin kerja guru di sebuah lembaga. sehingga dalam penelitian ini akan dibahas penelitian tentang pengaruh iklim organisasi sekolah dan motivasi terhadap disiplin kerja guru di SDN Kemuningsari Lor 02 Kecamatan Panti Kabupaten Jember. Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) pengaruh iklim organisasi sekolah terhadap disiplin kerja guru; (2) pengaruh motivasi terhadap didiplin kerja guru; (3) pengaruh iklim organisasi sekolah dan motivasi terhadap disiplin kerja guru. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 34 orang guru. Sedangkan tekhnik analisis data menggunakan metode observasi, wawancara, kuesioner, dokumenter. Pengujian hipotesis menggunakan uji validitas, uji reliabilitas. Untuk memudahkan perhitungan akan digunakan bantuan software SPSS 16.0 version window. Berdasarkan pengujian hipotesis penelitian dari hasil analisis jalur (path analysis) diperoleh nilai koefisien analisis jalur 0,280 dan probability signifikansinya sebesar 0,048 < 0,05, maka Ha diterima dan Ho ditolak yang berarti iklim organisasi sekolah berpengaruh positif dan signifikan terhadap disiplin kerja guru. Berdasarkan pengujian hipotesis penelitian diperoleh hasil analisis jalur (path analysis) pada tingkat kepercayaan 5% diperoleh nilai koefisien jalur (β) sebesar 0,105 dengan nilai probability signifikan sebesar 0,048. Nilai probability signifikan sebesar 0,048 < 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara motivasi terhadap disiplin kerja guru.Berdasarkan pengujian hipotesis penelitian dari hasil analisis jalur (path analisis), diperoleh nilai koefisien korelasi antara iklim organisasi sekolah dengan motivasi sebesar 0,602 dan probabilitas signifikan sebesar 0,002 (< 0,05), maka dapat disimpulkan bahwa iklim organisasi sekolah dengan motivasia berkorelasi signifikan dan positif sehingga Ha diterima dan Ho ditolak. Adanya korelasi antara iklim organisasi sekolah dan motivasi terhadap disiplin kerja dapat diartikan bahwa variabel iklim organisasi sekolah dan variabel motivasi memiliki makna dalam mengkonstruksi pengaruhnya secara bersama – sama terhadap disiplin kerja guru.Kata Kunci : iklim organisasi sekolah, motivasi, disiplin kerja guru
PEMANFAATAN MEDIA BERBASIS JEJARING SOSIAL SEBAGAI UPAYA PENDIDIKAN KEMASYARAKATAN DALAM ASPEK KEPEDULIAN LINGKUNGAN Anis, Fahimatul
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 5 No 2 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v5i2.322

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah 1). Menganalisis tingkat kualitas desain produk dari hasil pemanfaatan media berbasis jejaring sosial sebagai upaya pendidikan kemasyarakatan dalam aspek kepedulian lingkungan di Kabupaten Gresik, 2). Menganalisis perkembangan aspek keanggotaan dalam media berbasis jejaring sosial sebagai upaya pendidikan kemasyarakatan dalam aspek kepedulian lingkungan di Kabupaten Gresik, 3).Menganalisis tingkat respon-partisipatif masyarakat dalam media berbasis jejaring sosial sebagai upaya pendidikan kemasyarakatan dalam aspek kepedulian lingkungan di Kabupaten GresikJenis penelitian berupa Penelitian Pengembangan dengan mengadaptasi model 4-D yang terdiri dari 4 tahap pengembangan yaitu Define, Design, Develop, dan Disseminate, yaitu pendefinisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif. Subjek penelitian dalam penelitian ini secara secara khusus ialah masyarakat Gresik yang mempunyai akun jejaring sosial. dengan sistem pemilihan subjek secara acak (random sampling). Hasil penelitian menunjukan bahwa kualitas desain jejaring sosial bernama “Gerakan Lingkungan Bersih” rata-rata mendapat kategori Baik. Bahkan pada jejaring sosial Facebook yang meliputi aspek tampilan memperoleh predikat “Sangat Baik” dengan skor di atas 90. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa keanggotaan pada jejaring sosial “Gerakan Lingkungan Bersih” terbukti mengalami kenaikan pada tiap pekannya. Total keanggotaan pada media jejaring sosial “Gerakan Lingkungan Bersih”di dalam Facebook (316 anggota). Aspek respon-partisipatif masyarakat dalam jejaring sosial “Gerakan Lingkungan Bersih” juga menunjukkan peningkatan yang tinggi di setiap pekannya. Total pada pekan keempat menunjukkan bahwa untuk media Facebook di keseluruhan postingan telah dilihat oleh 316 orang, disukai 1.420 kali, dan memperoleh komentar positif 1.456 kali.Kata Kunci: Media, Jejaring Sosial, Pendidikan Kemasyarakatan.
UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS 5 MELALUI METODE TANYA JAWAB LATIHAN DAN CERAMAH DI SDN TANJUNGORI KECAMATAN TAMBAK KABUPATEN GRESIK Rahmawan, Adi Penata; Aziz, Abdul
Jurnal Ilmiah Jendela Pendidikan Vol 5 No 2 (2016): Jendela Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jp.v5i2.325

Abstract

Latar Belakang di dalam sistem terdapat komponen-komponen , setiap komponen melaksanakan fungsinya masing-masing. Komponen yang integral yaitu bagian dari suatu sistem yang sama sekali tidak dapat dipisahkan dari sistem itu, sebab tanpa komponen integral ini tujuan akan sulit dicapai, sedangkan komponen yang tidak integral adalah apabil;a dihilangkan tidak mempengaruhi kerja sistem, sistem pembelajaran mempunyai banyak komponen, salah satu komponen yang merupakan komponen integral adalah komponen pembelajaran. Rumusan seberapa besar Hubungan metode diskusi, sosiodrama dan demonstrasi terhadap Prestasi hasil belajar Siswa kelas 5 SDN Tanjungori Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik.” Tujuan ingin mengetahui seberapa besar Hubungan metode diskusi,sosiodrama dan demonstrasi terhadap Prestasi hasil belajar Siswa kelas 5 SDN Tanjungori Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik.” Metodologi penelitian yaitu dengan populasi Hubungan metode diskusi,sosiodrama dan demonstrasi terhadap Prestasi hasil belajar Siswa kelas 5 SDN Tanjungori Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik.”dan sampelnya 35 Siswa kelas 5 SDN Tanjungori Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik dengan analisa data untuk menguji hipotesa dengan cara Statistik dengan humus Product Moment . Berdasarkan problematik dan tujuan penelitian ini hasil-hasil penelitian dapat dipeorleh kreteria amat baik baik penggunaan media pembelajaran di Hubungan metode diskusi,sosiodrama dan demonstrasi terhadap Prestasi hasil belajar Siswa kelas 5 SDN Tanjungori Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik dan terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan media terhadap prestasi relajar. Kata Kunci : integral, sosiodrama, demonstrasi