Jurnal Kepelatihan Olahraga
Jurnal Kepelatihan Olahraga (JKO) is a media for widespread the results of research, studies and ideas in the field of sports coaching. Jurnal Kepelatihan Olahraga focuses on information related to the issues of the latest sports training development. The scope of the journal includes: 1) Sports Coaching Theory and Methodology, 2) Physical conditioning, 3) Sports Biomechanics, 4) Anatomy, 5) Exercise Physiology, 6) Sports Psychology, 7) Sports Sociology, 8) Sports Nutrition, 9) Sports Recovery, 10) Sports Tests and Measurements.
Articles
229 Documents
Penerapan Media Video Analisis Gerak terhadap Peningkatan Keterampilan Shooting pada Pemain Sepakbola
Risnanda, Andris;
Yusuf, Ucup
Jurnal Kepelatihan Olahraga Vol 12, No 1 (2020)
Publisher : Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jko-upi.v12i1.24007
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penggunaan media video analisis gerak terhadap peningkatan keterampilan shooting pemain. Metode penelitian yang digunakan menggunakan metode eksperimen. Populasi penelitian ini adalah pemain sepakbola PSBUM UPI usia 13 tahun berjumlah 12 pemain dengan menggunakan pengambilan sampling penelitian dengan total sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan tes keterampilan shooting pada cabang olahraga sepakbola. Kesimpulan penelitian ini bahwa latihan dengan menggunakan media video analisis gerak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan shooting pada pemain sepakbola KU-13 tahun. Disarankan kepada pelatih, pengajar, pembina sepakbola dan para pembaca agar memberikan pelatihan media video analisis gerak dalam rangka meningkatkan keterampilan shooting sepakbola dalam pelaksanaan program latihan pada pemain sepakbola kelompok usia 13 tahun.
MODEL PENGEMBANGAN ALAT FOOTWORK TRAINER BERBASIS MICRO - CONTROLER PADA KETERAMPILAN CABANG OLAHRAGA BULUTANGKIS
Maryati, Sri;
Sugiawardana, Ruli
Jurnal Kepelatihan Olahraga Vol 9, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jko-upi.v9i1.16081
Pemanfaatan teknologi yang masih kurang dalam menunjang latihan kerja kaki (footwork) dalam permainan bulutangkis menjadi permasalahan tersendiri yang harus diselesaikan. Tujuan dari penelitian ini adalah pengembangan model alat footwork t rainer pada cabang olahraga bulutangkis. Model alat footwork trainer dikembangkan untuk meningkatkan kerja kaki (footwork) yang disyaratkan bagi seorang atlet bulutangkis agar terbiasa dengan gerak langkah yang cepat dan gesit, juga dapat membantu para pembina dan pelatih dari segi tenaga dan biaya sehingga latihan yang dilakukan menjadi lebih efektif dan efisien. Metode penelitian ini menggunakan Penelitian dan Pengembangan ( R e s e a r c h a n d Development ). Hasil penelitian ini adalah pengembangan alat footwork trainer dari produk e land Cina, sebagai gabungan tahap planning and development of the preliminary form of product . Hasil dari penelitian ini dalam pengembangan alat ini layak untuk digunakan dalam latihan olah kaki (footwork) permainan bulutangkis untuk menghasilkan gerak kaki yang efektif dan efisien dalam menjangkau semua sudut lapangan.
Penerapan Metode Psikologis Hipnoterapi terhadap Tingkat Kecemasan Atlet Karate
Merdekawati, Tian Agustiana;
Sagitarius, Sagitarius
Jurnal Kepelatihan Olahraga Vol 12, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jko-upi.v12i2.28445
Permasalahan yang penulis ajukan pada penelitian ini mengenai Tingkat Kecemasan Atlet Karate, yang dimana tingkat kecemasan atlet yang sangat tinggi pada saat akan menghadapi pertandingan. Dengan tingkat kecemasan yang tinggi akan sangat mempengaruhi konsentrasi pada saat akan bertanding sehingga ini menjadi suatu kelemahan atlet. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan metode psikologis hipnoterapi terhadap penurunan tingkat kecemasan atlet karate PPLP Jawa Barat. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Populasi penelitian ini adalah para atlet Karate PPLP Jawa Barat. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling sebagai sampel sehingga sampel dalam penelitian ini seluruh atlet Karate PPLP Jawa Barat. Instrumen penelitian ini adalah angket CSAI-2.zR yaitu The Revised Compeitive State Anxiety Inventory-2 (Cox, et al. 2003). Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang
KONSTRUKSI TES KEMAMPUAN FISIK ATLET ANGGAR
Sartono, Hadi
Jurnal Kepelatihan Olahraga Vol 2, No 2 (2010)
Publisher : Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jko-upi.v2i2.16179
Penelitian ini terkait dengan upaya untuk membuat instrumen khusus pada atlet anggar. Hasil temuan ini diharapkan memberikan kontribusi dalam pengembangan instrumen (metodologi) yang sesuai untuk cabang olahraga anggar. Penelitian ini dilakukan kepada 20 atlet yang telah terpilih menjadi subjek penelitian secara aksidental sampling. Untuk menjawab persoalan yang diajukan, maka metode yang digunakan adalah deskriptif dengan analisis data menggunakan uji validitas dan reliabilitasDari hasil penghitungan diperoleh kesimpulan bahwa : (1) tes baterai ini memiliki kategori cukup valid artinya instrumen ini mampu mengukur kemampuan fisik pada atlet anggar dengan kesimpulan koefisien korelasi gandanya signifikan. Artinya bahwa semua item tes dinyatakan valid dan dapat digunakan untuk mengukur kemampuan fisik atlet anggar, (2) hasil pengujian reliabilitas menunjukkan bahwa tes baterai ini memiliki kategori cukup reliabel artinya instrumen ini cukup stabil dan konsisten untuk mengukur kemampuan fisik pada atlet anggar. Jadi pelatih dan pembina olahraga anggar diharapkan dapat mengimplementasikan seluruh item tes ini, walaupun dengan keterbatasan yang ada terutama dalam hal ketersediaan sarana dan prasarana tes di tempat masing-masing.
ANALISIS PERSPEKTIF PSIKOLOGIS TENTANG PROFIL PELATIH SUKSES DAN IMPLIKASINYA DALAM PENELITIAN KEPELATIHAN OLAHRAGA
Sobarna, Akhmad
Jurnal Kepelatihan Olahraga Vol 3, No 1 (2011)
Publisher : Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jko-upi.v3i1.16208
Tujuan pokok artikel kajian ini adalah untuk memetakan karakteristik-karak-teristik psikologis yang perlu dimiliki oleh seorang pelatih agar sukses dalam melakukan pembinaan olahraga terhadap atletnya, terutama dalam cabang olahraga beregu. Tulisan diinspirasi oleh hasil penelitian Vallee dan Bloom (2005) yang telah menemukan empat karakateristik psikologis pelatih yang telah berhasil dalam pembinaan olahraga prestasi di tingkat Perguruan Tinggi dan berhasil mengantarkan atlet-atletnya untuk akses di zona internasional, yaitu karakteristik atribut pelatih (coaches’ attributes), pertumbuhan individual (individual growth), keterampilan organisasional (organizational skills), dan visi (vision). Tentu saja tulisan ini sangat diskusibel dan diharapkan dapat memberikan dorongan-dorongan implikatif untuk melakukan penelitian baik dalam bentuk reflikatif maupun pengembangan.
KETERLAMBATAN MENARCHE DAN GANGGUAN MENSTRUASI AKIBAT DARI LATIHAN OLAHRAGA YANG BERAT PADA ATLET RENANG
Mulyana, Boyke
Jurnal Kepelatihan Olahraga Vol 2, No 1 (2010)
Publisher : Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jko-upi.v2i1.16226
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) hubungan rutinitas latihan olahraga yang berat yang dilakukan sejak sebelum pubertas terhadap keterlambatan menarche pada atlet renang jarak pendek wanita, (2) hubungan rutinitas latihan olahraga yang berat yang dilakukan sejak sebelum pubertas terhadap keterlambatan menarche pada atlet renang jarak menengah wanita, (3)hubungan rutinitas latihan olahraga yang berat yang dilakukan sejak sebelum pubertas terhadap keterlambatan menarche pada atlet renang jarak jauh wanita, (4) hubungan rutinitas latihan olahraga yang berat terhadap gangguan menstruasi pada atlet renang jarak pendek wanita eumenorrhoea, (5) hubungan rutinitas latihan olahraga yang berat terhadap gangguan menstruasi pada atlet renang jarak menengah wanita eumenorrhoea, dan (6) hubungan rutinitas latihan olahraga yang berat terhadap gangguan menstruasi pada atlet renang jarak jauh wanita eumenorrhoea. Penelitian dilakukan dengan menggunakan  metode survey. Sampel penelitian adalah atlet renang wanita Jawa Barat berjumlah 30 orang yang diambil secara purposive. Temuan penelitian adalah 1) tidak terdapat hubungan yang positif antara keterlambatan menarche dengan rutinitas latihan olahraga yang berat pada atlet renang jarak pendek  wanita, 2) tidak terdapat hubungan yang positif antara keterlambatan menarche dengan rutinitas latihan olahraga yang berat pada atlet renang jarak menengah wanita,  3) tidak terdapat hubungan yang positif antara keterlambatan menarche dengan rutinitas latihan olahraga yang berat pada atlet renang jarak jauh wanita, 4) tidak terdapat hubungan yang positif antara gangguan menstruasi dengan rutinitas latihan olahraga yang berat pada atlet renang jarak pendek wanita eumenorrhoea, 5) tidak terdapat hubungan yang positif antara gangguan menstruasi dengan rutinitas latihan olahraga yang berat pada atlet renang jarak menengah wanita, 5) tidak terdapat hubungan yang positif antara gangguan menstruasi dengan rutinitas latihan olahraga yang berat pada atlet renang jarak jauh wanita.
PENGARUH PENDEKATAN BERMAIN DALAM MENINGKATKAN TEKNIK PASSING PENDEK
bagustiadi p, fajar
Jurnal Kepelatihan Olahraga Vol 5, No 1 (2013)
Publisher : Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jko-upi.v5i1.16242
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh jumlah waktu aktifitas belajar/berlatih (JWAB) yang tidak memadai pada setiap latihan. Masalah penelitian ini ingin mengetahui peningkatan passing pendek melalui pendekatan bermain dan latihan passing pendek tanpa menggunakan pendekatan bermain. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan metode eksperimen. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling. Sampel berjumlah 30 orang siswa yang terdiri atas 15 orang yang melakukan latihan pendekatan bermain (MTs PPI Benda/Eksperimen) dan 15 orang siswa yang melakukan latihan tanpa pendekatan bermain (MTs PPI Al Muhajirin).Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes, dalam bentuk tes praktik atau unjuk kerja, yaitu pelaksanaan passing stoping. Berdasarkan pengolahan data dengan menggunakan berbagai pendekatan statistik didapat hasil sebagai berikut: a) Pembelajaran pendekatan bermain memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan passing pendek pada permainan futsal di MTs PPI Benda. b) Pembelajaran tanpa melakukan pendekatan bermain memberi pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan passing pendek pada permainan futsal. c) Pendekatan bermain memberikan pengaruh yang lebih signifikan dibanding dengan yang tidak melalui pendekatan bermain.Menggunakan metode latihan dengan pendekatan bermain apabila ingin meningkatkan passing pendek dalam permainan futsal, hal tersebut dikarenakan pembelajaran/latihan pendekatan bermain dapat meningkatkan proses pembelajaran/jumlah waktu aktifitas belajar (JWAB), sehingga memberikan latihan yang lebih efektif.
HUBUNGAN KOMPETENSI PELATIH DAN PRESTASI ATLET DITINJAU DARI PERSPEKTIF ATLET
khatimah, nurul umi;
., komarudin
Jurnal Kepelatihan Olahraga Vol 10, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jko-upi.v10i1.16278
Brain Jogging merupakan metode latihan baru di Indonesia. Latihan ini menggabungkan aspek psikomotor dan aspek kognitif yang diadaptasi dari Life Kinetik yang berasal dari Jerman. Latihan brain jogging telah dikembangkan dan memiliki banyak bentuk latihan yang dapat meningkatkan daya ingat seseorang dan berpengaruh terhadap fungsi kognitif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah latihan brain jogging dapat meningkatakan kepercayaan diri yang merupakan salah satu aspek kognitif dan juga meningkatkan hasil belajar keterampilan yang merupakan salah satu aspek psikomotor terhadap atlet pada cabang olahraga panahan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain penelitian the control group pretest posttest design. Populasi dalam penelitian ini yaitu anggota dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Panahan Universitas Pendidikan Indonesia. Sampel dalam penelitian ini yaitu 5 atlet kelompok eksperimen dan 5 atlet kelompok kontrol. Dalam penelitian ini, pengolahan data secara statistik menggunakan SPSS 16, menunjukkan bahwa, pelatihan brain jogging memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kepercayaan diri dan hasil belajar keterampilan atlet panahan Universitas Pendidikan Indonesia yang ditunjukkan dengan sig .033 pada α=0.05 dalam kepercayaan diri dan sig .019 pada α=0.05 dalam hasil belajar keterampilan panahan. Maka dari itu, peneliti merekomendasikan pelatih panahan untuk memasukkan latihan brain jogging ke dalam program latihan sebagai pemanasan sebelum masuk kepada latihan inti.
MINAT DAN MOTIF SISWI MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA FUTSAL DI KOTA BANDUNG
Subarkah, Cipta Fauzi;
sartono, hadi;
saputra, moch yamin
Jurnal Kepelatihan Olahraga Vol 10, No 2 (2017)
Publisher : Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jko-upi.v10i2.15924
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui minat apa yang melatar belakangi siswi pada kegiatan ekstrakurikuler olahraga futsal, dan untuk mengetahui motif apa yang melatar belakangi siswi pada kegiatan ekstrakurikuler olahraga futsal. Metode yang dilakukan menggunakan metode deskriptif dengan teknik korelasional. Adapun pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 40 orang siswi yang mengikuti ekstrakurikuler olahraga futsal di 4 sekolah di Kota Bandung. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu; Instrumen untuk mengatahui minat menggunakan bentuk angket tertutup dan Instrumen untuk mengetahui motif menggunakan bentuk angket tertutup. Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis data, maka dari hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa, hasil jumlah keseluruhan pengolahan dan analisis data persentase yang didapatkan dilapangan dengan minat siswi mengikuti ekstrakurikuler olahraga futsal SMA di Kota Bandung sebesar 83.26% dengan kriteria Tinggi Sekali, sedangkan dengan jumlah keseluruhan persentase motif siswi mengikuti ekstrakurikuler olahraga futsal sma di kota bandung sebesar 76.48% dengan kriteria Tinggi.
Pengaruh Latihan Ladder dan Wave In Wave Out dengan Metode Interval Training terhadap Peningkatan Agility Siswa Ekstrakurikuler Bolabasket SMPN 12 Bandung
Kirana, Putik Julianty;
Rismayadi, Alen
Jurnal Kepelatihan Olahraga Vol 11, No 2 (2019)
Publisher : Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.17509/jko-upi.v11i2.20316
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana peningkatan agility siswa ekstrakurikuler. Metode penelitian ini berupa metode penelitian eksperimen dengan one group pretest-posttest design . Penelitian ini dilaksanakan pada kegiatan ekstrakurikuler sekolah menengah pertama dengan jumlah siswa yang digunakan adalah 10 orang siswa laki-laki dengan pengambilan sampel yaitu purposive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah illinois test. Hasil studi latihan ladder dan wave in wave out dengan metode interval training menghasilkan nilai yang signifikan. Oleh karena itu kedua metode tersebut cocok diberikan kepada siswa ekstrakurikuler untuk latihan kelincahan.