cover
Contact Name
SEPRIADI
Contact Email
sepri@pap.ac.id
Phone
+62711-7320800
Journal Mail Official
jtpa@pap.ac.id
Editorial Address
POLITEKNIK AKAMIGAS PELEMBANG KAMPUS KOMPERTA Jl. Kebon Jahe Komplek PERTAMINA RU III Plaju, Palembang KAMPUS JAKABARING Jl. Gubernur H. A. Bastari, Jakabaring
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
JURNAL TEKNIK PATRA AKADEMIKA
ISSN : 20895925     EISSN : 26219328     DOI : https://doi.org/10.52506/jtpa
Core Subject : Engineering,
Aim of the journal This journal aimed to be a platform for academics, regulators, practitioners, and also policy makers to share and discuss about Engineering Knowledge Especially in Mining and Oil Gas Knowledge Scope of the journal The scope of this journal includes all issues of Engineering science, management, technology and related fields. In particular, the journal welcomes the following field: Chemical Engineering Petroleum Engineering Mining Engineering Environmental Engineering Safety Management Geological Engineering
Articles 149 Documents
P PENINGKATAN KUALITAS AIR ASAM TAMBANG MENGGUNAKAN ZEOLIT DAN BAKTERI SEBAGAI MEDIA ADSORPSI DENGAN METODE SEDIMENTASI SECARA ANAEROB DI PT BUKIT ASAM, Tbk. TANJUNG ENIM, SUMATERA SELATAN Dian Kurnia Sari; Euis Kusniawati; Renta Srimardani
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 01 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.073 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i01.101

Abstract

Air asam tambang merupakan air dengan pH rendah dan memiliki kelarutan logam yang tinggi, pada umumnya air tersebut akan dialirkan kelingkungan sehingga dalam pengolahannya sangat perlu diperhatikan. Tahap penelitian ini meliputi aktivasi zeolit alam dan bakteri (bakteri pereduksi sulfat dan bakteri pengurai limbah), selanjutnya pengaplikasian masing-masing bahan sebagai media adsorpsi terhadap sampel yang dilakukan dengan metode sedimentasi secara anaerob. Hasil penelitian yang dilakukan setelah lima hari treatment menunjukkan adanya peningkatan kualitas air asam tambang, dimana masing-masing treatment memberikan pengaruh berbeda pada setiap parameter uji sampel. Dari hasil penelitian menggunakan lima macam treatment dapat diketahui bahwa treatment menggunakan kombinasi bakteri pereduksi sulfat dan zeolit paling efektif untuk digunakan. Adapun hasilnya, yaitu nilai pH awal 2,98 menjadi 5,72, nilai TSS dari 3 mg/l menjadi 1 mg/l, konsentrasi logam Fe dari 1,7664 mg/l menjadi 0,1924 mg/l (efisiensi pengendapan sebesar 89,11%), dan kandungan logam Mn dari 9,4931 mg/l menjadi 5,2813 mg/l (efisiensi pengendapan sebesar 44,37%).
A ANALISIS SALT CONTENT DAN PERHITUNGAN KOMPENSASI PENYIMPANGAN SALT CONTENT (PSC) MINYAK SERAH STASIUN PENGUMPUL UTAMA (SPU) LIMAU BARAT KE PPP PRABUMULIH DI PT PERTAMINA EP ASSET 2 FIELD LIMAU Diky Pranondo
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 01 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (746.111 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i01.102

Abstract

Salt content adalah kandungan garam dalam minyak mentah yang terdapat dalam bentuk magnesium, kalsium, dan natrium klorida, natrium klorida merupakan garam yang biasanya paling melimpah. Garam-garam ini dapat di temukan dalam 2 bentuk, yaitu : yang pertama larut dalam emulsi air dalam minyak mentah dan yang kedua berbentuk kristal dan membentuk endapan padatan. Pengukuran dan analisis yang dilakukan meliputi, pengukuran tinggi cairan, pengambilan sample minyak, analisis salt content. Peralatan dan bahan yang digunakan pada saat analisis salt content yaitu: salt in crude analyzer precision, gelas ukur, beaker glass, alcohol mix solvent, xylene dan crude oil. Penelitian ini dari data hasil observasi di lapangan. Hasil pengukuran tinggi level cairan 3,580 mm, air bebas 420 mm. Pada pengambilan sampel diambil pada dua titik upper dan lower. Upper 7,436 mm, Lower 9,046 mm. Perhitungan salt content 14,7 Ptb. Kompensasi penyimpangan salt content US $ 181.33 sama dengan Rp. 2.564.348,90.-.
E EVALUASI PERHITUNGAN TEBAL MENARA C-2201 (PROPYLENE SCRUBBER) PADA UNIT POLIMERISASI KILANG POLYPROPYLENE PT PERTAMINA REFINERY UNIT III PLAJU – SEI. GERONG Indah Agus Setiorini
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 01 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (656.887 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i01.103

Abstract

Unit propylene scrubber kolom C-2201 berfungsi untuk pemisahan dengan sistem penyerapan padatan yang masih terkandung pada gas oleh media air atau bahan kimia lainnya. Dalam pemisahan ini berfungsi memisahkan Propylene dan Slurry Fine Powder dengan perbedaan density dan titik didihnya. Pada kolom ini terjadi proses perpindahan panas berupa konveksi dimana panas yang berasal dari suhu fluida didalam kolom berpindah ke dinding kolom hingga bagian luar. Suhu bagian luar ini selanjutnya akan dipengaruhi oleh beberapa faktor-faktor antara lain : kecepatan angin dan suhu di sekitar kolom, ketebalan dinding kolom ( shell ), jenis material shell, ketinggian kolom dan sebagainya. Perhitungan Tebal Menara C-2201 di Unit polimerisasi dilakukan untuk mengetahui perbandingan Tebal Menara C-2201 secara desain dan teori. Dari hasil perhitungan diperoleh ketebalan menara berdasarkan internal press sebesar 0,5261 inch vs tebal menara menurut design 5/8 inch (0,6251) inch max.
R RANCANG BANGUN ALAT GASIFIKASI BIOMASSA (KAYU KARET) SISTEM UPDRAFT SINGLE GAS OUTLET Indah Pratiwi
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 01 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (621.12 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i01.104

Abstract

Pemanfaatan limbah biomassa sebagai sumber energi alternatif diperlukan saat ini melihat penggunaan bahan bakar fosil meingkat seriing berkembangnya teknlogi. Langkah yang harus dilakukan ialah mencari bahan bakar alternatif melalui proses gasifikasi. Gasifikasi adalah salah satu solusi energi alternatif yang mengkonversi bahan padat dalam hal ini berupa biomassa menjadi gas yang mudah terbakar. Gas- gas yang dihasilkan antara lain CO, H2, dan CH4. Biomassa yang dimanfaatkan dalam penelitian ini adalah kayu karet yang sudah tua dan tidak mampu berproduksi lagi. Pada proses gasifikasi, syngas yang dihasilkan masih terdapat pengotor seperti abu dan tar. Penelitian ini akan menguji pengaruh variasi laju alir air pada venturi wet scrubber yang digunakan untuk membersihkan syngas dari tar. Laju alir divariasikan sebesar 0,015 m3/min, 0,02 m3/min dan 0,025 m3/min. Dari hasil pengujian didapatkan berat tar yang tertangkap secara berturut, yaitu: 0,67 g, 0,97 g dan 1,7 g dengan tingkat efisiensi wet scrubber 70%. Disamping itu syngas yang melewati venturi wet scrubber juga mengalami perubahan komposisi syngas terdiri dari CO 10,15%, H2 3,74% serta CH4 2,62% dan berubah menjadi CO 9,05%, H2 3,43% dan CH4 4,11%. Dengan adanya perubahan komposisi syngas ini, maka terjadi peningkatan pada nilai LHV syngas yaitu 2,625 MJ/m3 meningkat menjadi 2,987 MJ/m3.
I INVESTIGASI KARAKTERISTIK TONER HASIL VARIASI PERSENTASE NANO CARBON BLACK Sulton Amna
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 01 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (586.72 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i01.105

Abstract

Carbon black (CB) merupakan material penting yang digunakan sebagai pewarna dan material fungsional yang digunakan sebagai toner. Partikel CB dalam ukuran nano meter diharapkan mampu menghasilkan toner dengan pola distribusi dan dispersi yang merata. Sintesis toner dilakukan dengan 3 variasi persentase nano CB 10, 15 dan 20 % yang di ball mill dengan kopolimer stirena/ akrilat (KSA), Black Oxide (BO) dan air. Serbuk toner yang telah disintesis dikarakterisasi melalui serangkaian pengujian, seperti pengujian X-Ray Diffraction (XRD), pengujian Fourier Transform Infrared (FTIR), pengujian suseptibilitas magnetik dan pengujian Scanning Electron Microscopy/Energy Dispersive X-ray Spectroscopy (SEM/EDX). Hasil penelitian menunjukkan bahwa CB dalam orde nanometer memiliki peran penting terhadap karakteristik toner. Hasil karakterisasi SEM menunjukkan bahwa toner 10 CB memiliki ukuran dan distribusi yang paling seragam. Hasil XRD menunjukkan fase Fe3O4 (magnetit) yang memiliki sifat ferrimagnetik yang menentukan nilai suseptibilitas magnetik. Hasil uji suseptibilitas magnetik menunjukkan nilai suseptibilitas magnetik toner hasil sintesis 10, 15 dan 20 CB sebesar 10223,13 x 10-8, 9983,2 x 10-8, 11083,67 x 10-8 m3/kg. Karakteristik terbaik ditunjukkan oleh toner 10 CB hasil sintesis dengan bentuk dan ukuran yang seragam serta memiliki nilai suseptibilitas magnetik yang tinggi.
A ANALISIS PERBANDINGAN BIAYA MINE DEWATERING DENGAN METODE LOAD AND HAUL DAN METODE MUD PUMPING PADA ANNUAL PLAN PT ABC Tri Dedi Gunawan; Risnal Afandi Zega; Annisa Primalia
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 01 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (670.276 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i01.106

Abstract

Batubara adalah sumberdaya alam yang melimpah di Indonesia dan menjadi sumber energi alternatif yang saat ini sangat berkembang. Kegiatan penambangan batubara memiliki dampak positif bagi perkembangan ekonomi daerah sekitarnya. Namun kegiatan penambangan batubara juga memiliki dampak yang besar terhadap lingkungan, khususnya pada penambangan dengan metode open pit. Salah satu permasalahan besar dari kegiatan penambangan dengan metode open pit adalah penanganan air dan lumpur oleh air limpasan hujan maupun air tanah. Khususnya di PT ABC pada sump pit Z memiliki volume lumpur aktual yang besar, yaitu 147,412 m3 dengan luas area tangkapan hujan sebesar 1,99 km2 pada bulan Juni 2020. Perbedaan ketinggian antara Sump Pit Z dengan kolam pengolahan hingga akhir tahun 2020 adalah 132 m sehingga dibutuhkan 1 pompa lumpur ditambah 2 booster untuk memompa lumpur dari sump hingga ke kolam pengendapan. Dengan SG aktual sump adalah 1,4 dan head hingga akhir tahun 132 m, maka dibutuhkan pompa lumpur dengan spesifikasi yang sesuai yaitu menggunakan pompa Dragflow HY85-160B dan 2 booster pump Medso 150. Kapasitas pemompaan per bulan adalah 148,800 m3 dengan total biaya sebesar $ 842,403. Biaya ini lebih rendah jika dibandingkan terhadap total biaya yang dibutuhkan jika menggunakan metode load and haul dengan penghematan mencapai 57%.
K KAJIAN TEKNIS AKTIFITAS DEWATERING DI AREA PENAMBANGAN IUP PT DUTA ALAM SUMATERA PERIODE BULAN MARET TAHUN 2020 Rusdiana Rusdiana; Lina Rianti
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 01 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (644.774 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i01.107

Abstract

Pada sistem tambang terbuka air yang masuk ke lokasi penambangan dapat mengganggu aktifitas penambangan serta menurunkan rencana produksi maka dibutuhkan penanggulangan air yang dinamakan sistem penyaliran tambang. Penelitian ini menganalisis debit outlet pompa, volume air yang masuk serta keluar dan kemampuan sump. Adapun metode yang digunakan untuk menghitung debit limpasan dengan menggunakan metode rasional dan untuk debit evapotranspirasi rumus Turc-Langbein-Wund. Sebelum meluap air yang ada di sump maka akan dipindahkan keluar tambang dengan sistem pemompaan dan pemipaan menuju settling pond sehingga didapat debit outlet pompa sebesar 1.182 l/s. Pada daerah penyelidikan mempunyai luas catchment area 287. 200 m2 dan elevasi sump 62,5 m, curah hujan maksimum diperoleh 65,23 mm/hari, jam hujan sebesar 1,22 jam dan volume air yang masuk sebanyak 5.115,08 m3/jam yang berasal dari air limpasan, air evapotranspirasi dan air tanah sedangkan volume air yang keluar sebesar 709.200 m3/jam. Letak sump berada pada sebelah timur Pit dengan jumlah pompa yang digunakan, yaitu 6 unit pompa (5 unit pompa di sump Pit 2 dan 1 pompa di sump Pit 1). Pipa yang digunakan yaitu HDPE dengan diameter 0,25 m. Jumlah pipa yang digunakan pada sump, yaitu 20 batang. Dari hasil pengamatan diperoleh sump yang ada mampu menampung air yang masuk dengan persentase kemampuan sump, yaitu 57 %. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal perlu perawatan pompa, mengecek debit aktual pada outlet pompa serta memperhatikan kemiringan lantai bukaan tambang.
P PERANCANGAN REAKTOR KOMPOS Anggi Wahyuningsi; Sulton Amna
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 02 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (300.091 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i02.108

Abstract

Pemanfaatan limbah organik menjadi kompos merupakan salah satu alternatif yang tepat untuk menanggulangi limbah organik tanpa merusak lingkungan Dalam penelitian ini, kompos dibuat di dalam reaktor kompos. Hasil penelitian menunjukkan keberhasilan reaktor kompos sebagai sarana pembuatan kompos dalam waktu 14 hari. Kompos hari pertama masih berupa adonan awal kompos, hari kedelapan sisa sayuran layu agak kecoklatan masih terdapat sayuran yang berwarna hijau aromanya masih lemah dan hari keempatbelas sisa sayuran melayu keseluruhan, berwarna coklat lebih gelap dari semula dan sudah menyatu (menyerupai tanah) aroma sedikit menusuk semacam bau tapai, sudah menjadi pupuk kompos yang siap dipakai.
A ANALISA SIFAT AIR INJEKSI BERDASARKAN PARAMETER pH, TSS, TDS, DO DAN KESADAHAN Euis Kusniawati; Hendra Budiman
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 02 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (420.671 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i02.109

Abstract

Air formasi adalah air yang terdapat dalam suatu lingkungan pengendapan tertentu. Analisa air formasi berguna untuk mengetahui sifat kimia dan sifat fisikadan juga ion-ion yang ada di dalamnya. Permasalahan yang sering terjadi dalam air formasi adalah layak atau tidaknya air formasi yang dihasilkan dari kegiatan eksplorasi produksi migas diinjeksikan kembali. Metode analisa yang digunakan untuk penelitin air formasi disesuaikan dengan parameter yang akan dilakukan analisa. Dari hasil pengujian dan analisa yang telah dilakukan diperoleh derajat keasaman (pH) terendah 8,69 dengan range pH standar baku mutu yang diperbolehkan untuk air injeksi yaitu 6-8. Untuk Total Solid Suspended terendah yang diperoleh, yaitu 258,6667 ppm dari range nilai TSS yang diperbolehkan kurangdari 0,2 ppm. Total dissolved solid yang diperoleh sebesar 21.843,88 ppm, dari range nilai TDS yang diperbolehkan untuk kegiatan eksplorasi sebesar 4000 ppm. Dari nilai kesadahan yang dihasilkan dari analisa sebesar 0,84 ppm untuk total hardness dan 0,1 ppm untuk calcium hardness, dimana nilai kesadahan minimun yang diperbolehkan sebesar 500 ppm. Dan dissolved oksigen yang diperoleh dari hasil analisa sebesar 1,6 ppm darinilai 0,2 ppm kadar DO yang diperbolehkan. Dengan demikian, air injeksi yang terdapat di PSC.Odira Energy Karang Agung belum layak untukdigunakan sebagai air injeksi.
B BIOBRIKET DARI CANGKANG KELAPA SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF Indah Pratiwi
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 02 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (440.028 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i02.110

Abstract

Energi merupakan salah satu aspek penting yang dapat berpengaruh pada berbagai sektor kehidupan manusia. Penghematan bahan bakar fosil dapat dicapai dengan mengembangkan energi terbarukan seperti biobriket. Briket arang yang terbuat dari cangkang kelapa merupakan salah bentuk energi terbarukan yang layak dikembangkan di Indonesia. kualitas briket yang dihasilkan sesuai dengan standar yang ada, yaitu kadar air 0,6105 %, kadar Abu 875 kg/m3 dan nyala api 0,397 mgNaOH/g.

Page 8 of 15 | Total Record : 149