cover
Contact Name
SEPRIADI
Contact Email
sepri@pap.ac.id
Phone
+62711-7320800
Journal Mail Official
jtpa@pap.ac.id
Editorial Address
POLITEKNIK AKAMIGAS PELEMBANG KAMPUS KOMPERTA Jl. Kebon Jahe Komplek PERTAMINA RU III Plaju, Palembang KAMPUS JAKABARING Jl. Gubernur H. A. Bastari, Jakabaring
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
JURNAL TEKNIK PATRA AKADEMIKA
ISSN : 20895925     EISSN : 26219328     DOI : https://doi.org/10.52506/jtpa
Core Subject : Engineering,
Aim of the journal This journal aimed to be a platform for academics, regulators, practitioners, and also policy makers to share and discuss about Engineering Knowledge Especially in Mining and Oil Gas Knowledge Scope of the journal The scope of this journal includes all issues of Engineering science, management, technology and related fields. In particular, the journal welcomes the following field: Chemical Engineering Petroleum Engineering Mining Engineering Environmental Engineering Safety Management Geological Engineering
Articles 149 Documents
P PENENTUAN WAKTU PEMAKAIAN STORAGE TANK MELALUI ANALISA DATA HASIL PENGUKURAN ULTRASONIC THICKNESS PADA TANGKI TEP-028 DI STASIUN PENGUMPUL JEMENANG PT PERTAMINA EP ASSET 2 FIELD LIMAU Roni Alida; Afven Pajar Anjastara
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 02 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (446.042 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i02.111

Abstract

Storage tank menjadi bagian penting dalam suatu proses industri perminyakan karena tidak hanya menjadi tempat penyimpanan bahan baku serta dapat menjaga produk dari kontaminan. Pada umumnya penampungan produk yang terdapat pada industri perminyakan berupa fluida (gas, minyak, dan air). Metode pengujian yang dilakukan pada Tugas Akhir ini yaitu dengan dua metode, metode pertama adalah dengan melakukan pengamatan visual pada storage tank yang akan diuji, dan metode kedua yaitu melakukan pengujian dengan alat ultrasonic thickness pada storage tank dengan ketentuan 8 titik pengujian pada setiap shell course storage tank. Dari data hasil pengujian dilakukan perhitungan untuk menentukan actual thickness, corrosion rate, remaining life, eksternal inspection dan ultrasonic thickness inspection. Dari hasil pengujian dan perhitungan sebelum perbaikan (rejected condition), didapat bahwa nilai design thickness 6 mm, actual thickness 0,10 mm, required thickness 2,54, corrosion rate 0,49 mm/tahun dan remaining life -4,96. Sedangkan hasil pengujian dan perhitungan setelah perbaikan (accepted condition), didapat bahwa nilai design thickness 6 mm, actual thickness 5,90 mm, required thickness 2,54, corrosion rate 0,49 mm/tahun dan remaining life 6,86 tahun atau ± 6 tahun 10 bulan kedepan, serta untuk penjadwalan waktu inspeksi rutin eksternal inspection dan ultrasonic thickness inspection 1,6 tahun atau ± 1 tahun 7 bulan yang akan datang. Pada storage tank terdapat pergantian plate yang baru pada tangki produksi tersebut sebanyak 11 keping plate.
A ANALISIS SUMUR DENGAN INFLOW PERFORMANCE RELATIONSHIP METODE VOGEL SERTA EVALUASI TUBING MENGGUNAKAN ANALISIS NODAL PADA SUMUR TCS Diky Pranondo; Tholib Canali Sobli
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 02 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1244.07 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i02.112

Abstract

Dalam memproduksikan minyak sangat penting dalam menghitung laju alir maksimal dan laju alir optimum. Oleh karena itu perlu dilakukannya analisis sistem nodal. Analisis sistem nodal adalah penggabungan antara Kurva IPR dengan Kurva Outflow, dimana akan didapat laju alir optimum sumur tersebut. Analisis sistem nodal merupakan metode yang dapat digunakan untuk memperbaiki kinerja sumur. Prosedur untuk menentukan kehilangan tekanan yang digunakan adalah korelasi Hagedorn & Brown dengan menentukan kurva outflow menggunakan Pressure Traverse. Dalam hal ini titik nodal diletakan di dasar sumur, maka pembuatan kurva inflow terdiri dari IPR, sedangkan pembuatan Kurva outflow akan menggunakan Pressure Traverse dan dengan Pwf (tekanan di dasar sumur). Untuk laju alir maksimum pada Sumur TCS adalah 2.881,688 BFPD dan laju alir optimum pompa adalah 1.500 BFPD. Sehingga sumur ini sangat cocok menggunakan pompa ESP.
P PROSES KONVERSI LIMBAH PELUMAS RINGAN JENIS SAE 15W-40 MENJADI FUEL OIL ALTERNATIF Sri Ardhiany; Anggi Wahyuningsi
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 02 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (679.122 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i02.113

Abstract

Kebutuhan alat transportasi terus meningkat dari tahun ke tahun, seiring dengan hal tersebut, maka jumlah limbah pelumas ringan juga semakin meningkat sehingga diperlukan proses untuk mengolah limbah pelumas ringan menjadi sesuatu yang lebih berguna dengan mempertimbangkan kandungan hidrokarbon yang tinggi, yaitu menjadi bahan bakar cair dengan metode thermal cracking menggunakan reaktor thermal. Hal ini dilakukan dengan memecah rantai karbon panjang atau berat menjadi rantai karbon yang lebih pendek atau ringan melalui proses pemanasan menggunakan heater, dengan bukaan valve 2/3,serta variasi feed sebesar 2L, 4L, 8L volume produk terbanyak diperoleh pada temperatur 400°C dengan feed 8L, feed jenis limbah limbah pelumas ringan cair dengan spesifikasi SAE (Society of Automotive Engineers) 15W-40. Demikian limbah pelumas ringan diolah menggunakan proses thermal menjadi fuel oil alternatif.
E EVALUASI KINERJA POMPA PADA SISTEM PENIRISAN TAMBANG SUMP PIT 1 UTARA, BANKO BARAT, PT SATRIA BAHANA SARANA TANJUNG ENIM, PROPINSI SUMATERA SELATAN Bagas Pradana; Sepriadi Sepriadi
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 02 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (691.066 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i02.114

Abstract

PT Satria Bahana sarana adalah salah satu perusahaan tambang yang terletak di Kecamatan Tanjung Enim, Kabupaten Muara Enim, Propinsi Sumatera Selatan. Air yang terdapat dalam front penambangan merupakan masalah yang cukup besar jika tidak diatasi dengan serius karena dapat mengganggu aktifitas penambangan bahkan dapat menyebabkan berhentinya produksi. Dengan jam kerja pompa sebesar 22 jam/hari dan total debit air yang masuk ke sump sebesar 66.010,48 m3/hari dan debit pompa yang dimiliki 427,05 m3/jam, maka masih terdapat air yang tersisa di sump sebesar 2.573,43 m3/jam, sehingga dibutuhkan penambahan pompa dengan kapasitas sebesar 650,68 m3/jam agar tidak ada air yang tesisa di sump. Kondisi aktual yang ada saat ini, proses pemompaan air dari sump menuju KPL hanya menggunakan satu pompa DND 200 dengan lama waktu pengeringan selama 22 jam, dengan merekomendasikan penambahan satu buah pompa dengan kapasitas sebesar 650,68 m3/jam selama 4 jam, maka tidak terdapat air yang tesisa di sump.
A ANALISIS TIPE DAN STRUKTUR BATUAN UNTUK MENENTUKAN METODE PENAMBANGAN YANG AKAN DIGUNAKAN Hadi Hadi; Sepriadi Sepriadi
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 11 No 02 (2020): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (838.885 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v11i02.115

Abstract

PT Ulima Nitra merupakan perusahaan yang bergerak di bidang kontraktor dalam jasa konstruksi dan penambangan, PT Ulima Nitra bekerja sama dengan PT Banyan Koalindo Lestari yang terletak di Kecamatan Beringin Makmur II, Kabupaten Musirawas Utara, Propinsi Sumatera Selatan, dan secara tektnonik terletak di bagian barat dari Cekungan Sumatera Selatan. Dalam kontrak kerja dengan PT Banyan Koalindo Lestari, PT Ulima Nitra bertugas melakukan kegiatan penambangan mulai dari pengupasan tanah penutup sampai dengan kegiatan ekploitasi batubara, tetapi dalam kegiatan penambangan PT Ulima Nitra mengalami beberapa kendala seperti metode penambangan yang masih belum efektif digunakan, dengan masalah tersebut penulis melakukan penelitian mengenai tipe dan struktur batuan terhadap penentuan metode penambangan yang akan digunakan, untuk mencapai hal tersebut dilakukan beberapa parameter yaitu studi pustaka, identifikasi geologi berupa tipe batuan dan struktur batuan. Berdasarkan interpretasi penelitian terdahulu bahwa daerah penelitian terletak di formasi Muaraenim (TMPM), kemudian minimnya ditemukan referensi pada daerah penelitian. Hasil identifikasi geologi pada daerah penelitian seara umum tersusun atas batuan sedimen berupa sandstone, siltstone, shalestone dan claystone sedangkan untuk batuan sedimen non-klastik terdapat batubara yang memiliki kedudukan strike antara N300°E-N320°E dan dip antar 30°-45°. Berdasarkan struktur primer daerah penelitian terdapat struktur berupa lamination, cross lamination, dan corss bedding. Dari hasil analisis berdasarkan identifikasi geologi didapatkan metode penambangan yang baik diterapkan berupa metode open pit, dengan posisi penggalian mengikuti struktur dan kemiringan batuan, serta arah penambangan yang mengikuti penyebaran batubara.
A ANALISIS EFEKTIVITAS PENETRALAN AIR ASAM TAMBANG MENGGUNAKAN KAPUR TOHOR DAN SODA ASH DARI KOLAM PENGENDAPAN LUMPUR PIT TAMBANG BATUBARA DALAM SKALA LABORATORIUM Lina Rianti; Maryana Maryana; Aprianti Aprianti
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 12 No 01 (2021): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (472.194 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v12i01.121

Abstract

Penelitian sebelumnya telah dilakukan oleh Fitri tahun 2019 mengenai penetralan menggunakan kapor tahor dan soda ash, namun jumlah sampel yang digunakan belum memenuhi jumlah standar sampel secara statistika yaitu ±30 sampel. Maka pada penelitian kali ini akan lebih ditekankan pada perbandingan penetralan air asam tambang menggunakan kapur tohor dan soda ash pada tambang batubara dengan jumlah sampel ±30 sampel. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan kenaikan pH air asam tambang menggunakan kapur tohor atau soda ash. Pengambilan sampel di salah satu Perusahaan Tambang Batubara di Lahat. Pengujian dan analisis sampel dilakukan di Laboratorium Politeknik Akamigas Palembang. pH awal yang didapatkan di lapangan sebesar 6,3 sudah memenuhi baku mutu lingkungan. Pada penelitian ini lebih difokuskan pada perbandingan kenaikan pH dengan menggunakan soda ash dan kapur tohor. Dari hasil pengujian di laboratorium didapatkan untuk soda ash pada dosis 0,1 gram kenaikan pH rata-rata sebesar 1,673; pada dosis 0,2 gram kenaikan pH rata-rata sebesar 1,8; dan pada dosis 0,3 gram kenaikan pH rata-rata sebesar 1,9. Hasil pengujian di laboratorium didapatkan untuk kapur tohor pada dosis 0,1 gram kenaikan pH rata-rata sebesar 1,2; pada dosis 0,2 gram kenaikan pH rata-rata 1,3; dan pada dosis 0,3 gram kenaikan pH rata-rata sebesar 1,4. Berdasarkan hasil pengujian tersebut didapatkan tingkat keefektifan kenaikan pH menggunakan soda ash lebih tinggi daripada kapur tohor. Untuk memperbaiki hasil dan pengembangan penelitian ini maka disarankan dalam penelitian selanjutnya dapat diteliti lebih dalam mengenai indikator lain bukan hanya tingkat kenaikan pH misalnya secara ekonomis dan teknis yang lainnya.
A ANALISIS KARAKTERISTIK KATALIS PERTAMINA UNTUK PROSES HYDROTREATING KEROSIN MENJADI AVTUR Euis Kusniawati; Ineke Febrina Anggraini; Riko Saputra
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 12 No 01 (2021): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (515.267 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v12i01.122

Abstract

Avtur (Aviation Turbine) merupakan bahan bakar yang dihasilkan dari kerosin dengan spesifikasi yang diperketat. Selain itu, pengotor yang terdapat pada kerosin seperti belerang (S) dan nitrogen (N) perlu dihilangkan, sehingga proses hydrotreating diperlukan untuk menghilangkan pengotor dengan bantuan katalis. Proses pembuatan avtur dari kerosin selama ini menggunakan katalis impor, maka saat ini dilakukan penelitian terkait pembuatan katalis. Hasil produksi katalis pertamina harus diperiksa agar dapat memenuhi spesifikasi. Sehingga, karakteristik katalis perlu dilakukan. Karakteristik katalis dilakukan dengan menganalisis bentuk, diameter, bulk density, kekuatan mekanik, dan jenis kristal. Setelah dilakukan karakterisasi diketahui bahwa sampel katalis memiliki bentuk trilobe, diameter 1,528 mm, bulk density 0,6880 g/ml, kekuatan mekanik 112,45 N, penyangga katalis merupakan γ-Al2O3. Dari penelitian ini, disimpulkan bahwa bentuk dan jenis kritsal dari katalis telah memenuhi standar spesifikasi, sedangkan untuk diameter, bulk density dan kekuatan mekanik belum standar spesifikasi.
P PERENCANAAN TEKNIS SEQUENCE PENAMBANGAN GUNA MENUNJANG TARGET PRODUKSI PADA TRIWULAN II TAHUN 2020 PT DUTA ALAM SUMATERA Muhammad Napis Fikri; Siti Haridanti
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 12 No 01 (2021): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1138.712 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v12i01.123

Abstract

PT Duta Alam Sumatera (DAS) merupakan salah satu perusahaan swasta yang memiliki IUP produksi dengan lahan konsesi sebesar 357 hektar. Sistem penambangan yang diterapkan adalah open pit, menggunakan metode penambanagn secara konvensional. Desain pit dilakukan menggunakan bantuan software minescape 5.7. Penentuan desain geometri jenjang dan jalan yang akan dirancang yaitu tinggi bench 10 meter, lebar bench 5 meter, kemiringan bench 45º (single slope), 33º (overall slope) berlaku terhadap highwall dan lowwall, sedangkan tahapan desain jalan dirancang untuk lebar jalan angkut lurus 10 meter, lebar jalan angkut pada tikungan 12 meter, dan kemiringan jalan maksimum 8%. Bentuk desain pit triwulan II memiliki luas area plan 5,20 Ha, sehingga didapatkan hasil cutting material overburden pada desain pit triwulan II sebesar 305.284 BCM, dan untuk batubara sebesar 52.029 ton dengan kualitas seam batubara A bituminous deangan SR 5,8:1. Didapatkan kebutuhan alat untuk pengupasan overburden dibutuhkan 2 unit alat gali-muat PC 400 dan alat angkut untuk overburden sebanyak 8 unit dumptruck CWB, sedangkan untuk fleet excavator Zaxis 470 dan untuk alat angkutnya sebanyak 4 unit dumptruck CWB. Design pit pada triwulan II dilakukan pengujian Faktor Keamanan (FK) kestabilan lereng di dua section penampang dua dimensi sehingga didapat FK dengan nilai 6,074 pada section A – A’, dan 2,909 pada section B – B’, sehingga lereng dikatakan aman.
P PENYUSUTAN KARENA PENGUAPAN (EVAPORATION LOSS) PADA TANKI JENIS FLOATING ROOF TANK Indah Agus Setiorini; Achmad Faisal Faputri
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 12 No 01 (2021): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.624 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v12i01.124

Abstract

Besarnya losses sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain ullage (ruang kosong suatu storage tank). Semakin tinggi ullage akan semakin besar losses yang terjadi.Losses juga dipengaruhi oleh kondisi lingkungan seperti halnya temperatur, dimana suhu yang tinggi kecenderungan fraksi ringan akan menguap. Dalam storage tank faktor safety menjadi pertimbangan penting salah satunya fasilitas seperti Vent dan PV Valve sebagai alat pernapasan dalam sistem penyimpanan produk minyak wajib tersedia. Karena “Kecepatan Angin” sekitar tanki penyimpanan menjadi faktor pemicu terjadinya Losses. Disamping itu Losses dalam storage tank juga sangat dipengaruhi oleh karakteristik/sifat fisis produk minyak itu sendiri terutama Vapour Pressure (RVP-Reid Vapour Pressure). Evaporation Loss itu sendiri harus diperhatikan karena berdampak pada kerugian baik kuantitas maupun kualitas suatu produk minyak. Pada dasarnya evaporation loss/kehilangan akibat penguapan tidak dapat dihindari, namun dapat dikendalikan dan di minimais dengan fasilitas yang memadai, Teknik pemeliharaan, pengoperasianserta pengawasan yang baik. Sebagai gambaran, disajikan contoh perhitungan Losses sebesar 131,6 bbl/year untuk floating roof tank
P PEMANFAATAN BIOBRIKET DARI BONGKOL JAGUNG SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF Indah Pratiwi
Jurnal Teknik Patra Akademika Vol 12 No 01 (2021): Jurnal Teknik Patra Akademika
Publisher : Politeknik Akamigas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.62 KB) | DOI: 10.52506/jtpa.v12i01.125

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas briket dari bahan baku biomassa yang berbeda yaitu bonggol jagung. Pemanfaatan yang masih belum maksimal dari bonggol jagung di bidang energi biomassa menjadikan pemikiran awal penelitian. Selain itu, bahan baku ini mempunyai kandungan ligniselulosa yang berpeluang untuk dijadikan bahan baku biomassa khususnya briket. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan prosedur penelitiannya adalah pembuatan briket kemudian produknya dianalisis. Komposisi perekat yang digunakan sebesar 5% dari bahan utama. Perekat yang digunakan adalah tepung kanji. Briket diuji kualitasnya meliputi kadar air, kadar abu, volatile, dan nilai kalor. Hasil pengujian kadar air, kadar abu, kandungan volatile, nilai kalor dari briket arang bonggol jagung berturut-turut yaitu, kadar air 3,62% kadar abu 4,84% kandungan volatile 11,75% Nilai kalor 5.653,99 kal/g. Dari hasil analisis tersebut, briket arang telah memenuhi standar SNI sebagai bahan bakar dan layak digunakan sebagai pengganti bahan bakar alternatif.

Page 9 of 15 | Total Record : 149