cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
june_30ops@yahoo.co.id
Editorial Address
-
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Health Reproductive
ISSN : 25281585     EISSN : 25281585     DOI : -
Core Subject :
Jurnal Health Reproductive merupakan salah satu wadah bagi peneliti, dosen dan mahasiswa untuk menerbitkan artikel-artikel hasil penelitian. Jurnal ini berisikan artikel terkait tentang kesehatan reproduksi perempuan sepanjang siklus kehidupan dengan kaidah-kaidah penulisan yang baik dan benar. Ruang Lingkup 1. kesehatan ibu dimulai sejak prakonsepsi, kehamilan, persalinan dan nifas 2. kesehatan anak dimulai dari bayi baru lahir, neonatus, balita dan prasekolah 3. keluarga berencana 4. pencegahan dan penanganan infeksi menular seksual termasuk HIV/AIDS 5. kesehatan reproduksi remaja 6. pencegahan dan penanganan komplikasi aborsi 7. pencegahan dan penangann infertilitas 8. kesehatan reproduksi usia lanjut 9. deteksi dini kanker saluran reproduksi 10. kesehatan reproduksi lainnya seperti kekerasan seksual, kekerasan pada anak dan kekerasan dalam rumah tangga
Arjuna Subject : -
Articles 256 Documents
HUBUNGAN PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG PASIEN TIRAH BARING YANG TERLALU LAMA DENGAN KEJADIAN DEKUBITUS DI RSU ARTHA MEDICA BINJAI TAHUN 2020 Irma Handayani
Jurnal Reproductive Health Vol 5 No 2 (2020): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v5i2.1622

Abstract

Manusia menjalani hampir sebagian hidupnya di tempat tidur. Pada umumnya tinggal di tempat tidur tidak menimbulkan masalah justru akan timbul masalah jika manusia tidak cukup istirahat (istirahat malam). Selama tidur manusia membangun kembali energinya. Masalah akan timbul jika seseorang yang sedang menderita penyakit terlalu lama beristirahat di tempat tidur. Berdasarkan pengalaman peneliti pada saat melakukan survey di RSU Artha Medica Binjai Tahun 2020, masih ada pasien tirah baring yang mengalami dekubitus. Hal ini dikarenakan tingginya beban perawat, sementara pasien tirah baring sangat ketergantungan dengan perawat, oleh karna itu pengetahuan seorang perawat dalam mencegah terjadinya kejadian dekubitus sangat penting tentang pergantian posisi saat berbaring di tempat tidur, dari 55 perawat. Berdasarkan dari hasil penelitian kepada perawat yang dilakukan di RSU Artha Medica Binjai Tahun 2020 didapati ada hubungan antara tingkat pengetahuan perawat tentang pasien tirah baring dengan kejadian dekubitus (0,000 < 0,05) dengan besar korelasi antar variabel adalah 0,000 berarti Ho ditolak Ha diterima. Hal ini membuktikan bahwa hubungan antar tingkat pengetahuan perawat tentang pasien tirah baring dengan kejadian dekubitus memiliki tingkat pengetahuan yang positif.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU TENTANG PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI ) DI WILAYAH PUSKESMAS BINJAI ESTATE TAHUN 2020 Ilham Syahputra Siregar
Jurnal Reproductive Health Vol 5 No 2 (2020): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v5i2.1623

Abstract

Di Indonesia bayi yang mendapatkan ASI eksklusif berjumlah 30,2% sedangkan bayi yang telah diberikan MPASI usia kurang dari 6 bulan adalah 69,8% dari total bayi diseluruh Indonesia. Bayi yang diberikan MP-ASI sebelum usia 6 bulan akan mengakibatkan gangguan kesehatan antara lain diare, anemia, resiko infeksi meningkat, obesitas dan alergi terhadap zat gizi yang terdapat dalam makanan. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Ibu tentang Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) Pada Bayi Usi 6-12 Bulan Di Wilayah Puskesmas Binjai Estate Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kolerasi, populasi sebanyak 171 ibu, dengan sampel sebanyak 42 responden. Pengambilan sampel pada penelitian ini dengan menggunakan tehnik Random Sampling pengumpulan data dilakukan dengan cara pengisian quesioner. Hasil penelitian Pengetahuan ibu tentang MP-ASI pada bayi usia 6-12 bulan di wilayah Puskesmas Binjai Estate frekuensi tertinggi dengan pengetahuan baik sebanyak frekuensi tertinggi berpengetahuan baik sebanyak 25 responden (59,5%), pengetahuan cukup sebanyak 12 responden (28,6%), dan frekuensi terendah berpengetahuan kurang sebanyak 5 responden (24%). Sikap ibu tentang MP-ASI pada bayi usia 6-12 bulan frekuensi tertinggi positif sebanyak 30 responden (71,4%) dan negatif sebanyak 12 responden (28,6%). Jadi dapat disimpulkan bahwa hubungan pengetahuan dengan sikap ib tentang pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) di Puskesmas Binjai Estate memiliki pengetahuan yang baik dan sikap yang positif. Maka dari itu diharapkan pada seluruh ibu-ibu dapat memberikan MP-ASI pada bayi mereka setelah usia 6 bulan
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PARTISIPASI IBU BAYI DALAM PROGRAM IMUNISASI DI POSKESDES LAU DENDANG KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN 2019 Ronni Naudur Siregar; Netti Meilani Simanjununtak; Suci Nanda; Siti Fatima
Jurnal Reproductive Health Vol 5 No 2 (2020): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v5i2.1660

Abstract

Pemeliharaan kesehatan anak bayi dapat dilakukan dengan cara upaya pencegahan dan peningatan kesehatan melalui imunisasi dasar.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan partisipasi ibu bayi dalam program imunisasi, Penelitian ini merupakan metode studi korelasi dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki bayi di desa lau dendang sebanyak 150 responden. Teknik pengambilan sample dilakukan dengan random sampling kepada 52 responden. Instrumen yang di gunakan berupa kuesioner yang akan diberikan kepada ibu bayi yang ikut serta dalam program imunisasi. Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan uji chi square. Dari hasil penelitian di dapatkan bahwa variabel yang berhubungan dengan partisipasi ibu bayi dalam program imunisasi adalah status pekerjaan dengan hasil yang di dapatkan (p-value=0,025) dan dukungan keluarga dengan hasil yang di dapatkan (p-value=0,000). Sedangkan variabel yang tidak berhubungan dengan partisipasi ibu bayi adalah pengetahuan dengan hasil yang di dapatkan (p-value=0,254). Penelitian ini menunjukan bahwa status pekerjaan dan dukungan keluarga merupakan faktor yang berhubungan dengan partisipasi ibu bayi dalam program imunisasi. Sedangkan faktor yang tidak berhubungan adalah pengetahuan. Berdasarkan hasil penelitan, saran yang di ajukan kepada ibu bayi Diharapkan terus ikut serta berpartisipasi dalam program imunisasi yang di lakukan di Pos kesehatan desa Lau Dendang sesuai dengan jadwal program imunisasi yang di tetapkan oleh petugas Pos kesehatan desa, Sehingga tidak ada lagi anak yang tidak mendapatkan imunisasi ataupun tidak mendapatkan imunisasi secara Lengkap serta di harapkan dapat terus memberikan dukungan yang lebih bagi ibu, baik dukungan secara informasional, dukungan penilaian, dukungan instrumental dan dukungan emosional.
GAMBARAN SIKLUS MENSTRUASIPADA REMAJA OBESITAS DI SMAN 6 KOTA PEMATANGSIANTAR Sukaisi Sukaisi
Jurnal Reproductive Health Vol 5 No 1 (2020): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v5i1.1686

Abstract

Background: The prevalence of obesity has increased significantly in the world, including the prevalence of obesity in Indonesia. Obesity in adolescents is at risk of metabolic syndrome disease. Obesity in women related to menstrual disorders and decreased fertility in adolescence and group years. Methods: This study is a descriptive study with the aim of obtaining an overview of the menstrual cycle in adolescents. This study was conducted on 52 obese adolescents with a BMI> 30 in grade 12 at SMAN6, aged 17-18 years, who were healthy and had no history of disease and drug consumption. Measurement of the menstrual cycle using a questionnaire, categorized as regular and irregular. Results: Obtained from 52 obese adolescents with abnormal menstrual cycles 32 people (61.5%). Conclusion: the term obese adolescent is characterized by irregular menstrual cycles. There needs to be continued research related to menstrual cycle fluctuations with normal BMI
GAMBARAN KADAR GLUKOSA DAN LEMAK VISCERAL PADA REMAJA OBESITAS Zuraidah Zuraidah
Jurnal Reproductive Health Vol 5 No 1 (2020): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v5i1.1706

Abstract

Obesitas merupakan isu kesehatan yang penting pada perempuan usia reproduktif yang berakibat pada efek negatif kesehatan karena berhubungan dengan siklus menstruasi yang tidak teratur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar glukosa dan lemak visceral remaja obesitas di SMAN 6 Kota Pematangsiantar. Penelitian ini adalah penelitian deskriptik, dilakukan pada 52 remaja putri dengan kondisi obesitas. Dilaksanakan pada bulan Juli - November 2018.,Seluruh data disajikan dalam bentuk analisis deskriptif. Pengukuran obesitas dan kadar lemak visceral diukur dengan alat Karada Scan HBF-375, kadar gula darah dengan menggunakan Easy touch GCU. Kadar glukosa yang normal sebanyak 51,9 %, kadar lemak visceral normal sebanyak 50 %. Penyuluhan kepada remaja tentang pencegahan obesitas untuk kesehatan reproduksi dan perlu penelitian lebih lanjut tentang hubungan kadar gula darah dan lemak visceral dengan siklus menstruasi.
PENGARUH TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP INSOMNIA PADA LANSIA Flora Sijabat; Julia Siahaan; Rinco Siregar; Lis Herley Tinambunan; Arsite Sitanggang
Jurnal Reproductive Health Vol 5 No 2 (2020): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v5i2.1710

Abstract

Tingginya masalah tidur yang terjadi pada lansia memerlukan penanganan yang sesuai untuk meningkatkan pemenuhan kebutuhan tidur. Peningkatan pemenuhan kebutuhan tidur dapat dilakukan dengan mengajarkan cara-cara yang dapat menstimulus dan memotivasi tidur. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah relaksasi otot progresif suatu bentuk teknik yang melibatkan pergerakan anggota badan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi otot progresif terhadap insomnia pada lansia. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi-eksperiment dengan rancangan pre test-post test one grup only design. Pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah non probability sampling dengan teknik purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia yang mengalami insomnia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Dinas Sosial Binjai Provinsi Sumatera Utara. Pengambilan sampel menggunakan cohend’s table dengan settingan power 0,80 dimana alpha 0,05 maka jumlah sampel 26 orang. Hasil penelitian didapatkan insomnia sebelum diberikan terapi relaksasi otot progresif memiliki nilai rata-rata 2.58, sedangkan pada insomnia setelah diberikan terapi relaksasi otot progresif didapatkan nilai rata-rata menjadi 1,71. Hasil penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon matched-pairs signed rank test, dan mendapatkan p value = 0,000 (p<0,05). Menunjukkan adanya pengaruh terapi relaksasi relaksasi otot progresif terhadap insomnia pada lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Dinas Sosial Binjai Sumatera Utara. Sehingga diharapkan kepada lembaga di UPT. Pelayanan Sosial Lanjut Usia Dinas Sosial Binjai Sumatera Utara untuk menerapkan terapi relaksasi otot progresif pada lansia yang mengalami insomnia
PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG HIV/AIDS DAN PENULARAN DARI IBU KE BAYI DI PUSKESMAS TAMBUN NABOLON KOTA PEMATANGSIANTAR TAHUN 2020 Yeyen Damanik
Jurnal Reproductive Health Vol 5 No 1 (2020): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v5i1.1776

Abstract

HIV/AIDS merupakan masalah kesehatandi seluruh dunia termasuk Indonesia. Jumlah kasus HIV/AIDS di Indonesia terus mengalami peningkatan begitu pula kasus HIV pada perempuan dan anak. Tes HIV selama kehamilan merupakan salah satu upaya untuk mencegah penularan HIVdari ibu ke anak. WHO memperkirakan sekitar 34 juta orang di dunia terjangkit HIV. Laporan ditjen PP & PL HIV/AIDS di Indonesia dari seluruh ibu hamil yang positif HIV/AIDS sebanyak 1.329 orang (3,01%). Risiko penularan HIV dari ibu keanak tersebut diperkirakan 5-10% selama kehamilan,10-20% selama persalinan dan 5-20% selama menyusui. Lebih dari 90% kasus anak yang terinfeksi HIV,ditularkan melalui proses penularan dari ibu ke anak atau mother to child HIV transmission (MTCT) (Kemenkes,2012). Penelitian ini merupkan Penelitan deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di Puskesmas Tambun Nabolon bulan Januari tahun 2020 berjumlah 122 orang orang ibu hamil Sampel dalam penelitian ini berjumlah 37 orang ibu hamil dan Tehknik pengambilan sample menggunakan Tehknik accidental sampling data yang di kumpulkan adalah data primer dengan menggunakan kuesioner. Pengetahuan ibu hamil tentang HIV/AIDS berdasarkan pendidikan, baik terbanyak pada tingkat pedidikan Perguruan Tinggi sebanyak 7 orang (18.91%) dan pengetahuan kurang terbanyak pada pendidikan dasar sebanyak 10 orang (27.02%), berdasarkan pekerjaan terbanyak pada ibu yang bekerja. sebanyak 8 orang (21.62%) dan pengetahuan kurang terbanyak pada ibu yang tidak bekerja sebanyak 19 orang (51.35%). Dari 37 responden secara umum yang memiliki pengetahuan Tentang HIV/AIDS dalam kategori baik sebanyak 14 orang (37.83%) sedangkan pengetahuan dalam kategori kurang sebanyak 23 orang (62.16%).
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU POST SECTIO CAESAREA DALAM MOBILISASI DINI DI RSU SARI MUTIARA LUBUK PAKAM TAHUN 2019 Yunida Turisna Octavia; Masriati Panjaitan; Jessika Lumbantoruan; Mei Melda Napitupulu
Jurnal Reproductive Health Vol 5 No 2 (2020): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v5i2.1887

Abstract

Mobilisasi dini adalah suatu upaya mempertahankan kemandirian sedini mungkin dengan cara membimbing penderita untuk mempertahankan fungsi fisiologis. Pada ibu post partum dengan sectio caesarea sering kali mengeluh nyeri daerah operasi sehingga ibu enggan melakukan mobilisasi dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu post sectio caesarea dengan pelaksanaan mobilisasi dini di RSU Sari Mutiara Lubuk Pakam. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik dengan rancangan Cross Sectional. Sampel penelitian adalah ibu dengan sectio caesarea di RSU Sari Mutiara yang berjumlah 42 orang. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Instrumen pengumpulan data berupa kuesioner untuk menilai pengetahuan dan sikap ibu nifas dalam mobilisasi dini. Data dianalisis dengan uji Chi-Square pada taraf a = 5%.Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar ibu nifas memiliki pengetahuan yang berada pada kategori cukup, sebagian besar ibu nifas memiliki sikap yang negatif dalam mobilisasi dini dan ada hubungan pengetahuan dengan sikap ibu post sectio cesarea dalam mobilisasi dini di RSU Sari Mutiara Lubuk Pakam Tahun 2019
STUDI PENGETAHUAN IBU TENTANG PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DAN TINDAKAN PENCEGAHANNYA PADA BALITA DI RSU SARI MUTIARA MEDAN Masriati Panjaitan; Flora Sijabat; Frida Liharris Saragih; Mitro Munthe; Jessika Lumbantoruan; Cristian Nababan
Jurnal Reproductive Health Vol 5 No 2 (2020): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v5i2.1889

Abstract

Demam berdarah merupakan suatu penyakit infeksi terbanyak di dunia khususnya bagi anak-anak yang berumur 4- 15 tahun. Khusus di Propinsi Sumatera Utara berdasarkan data yang diperoleh dari salah satu surat kabar bahwa jumlah penderita DBD mencapai 1.400 orang, dan 10 orang diantaranya meninggal. Sedangkan di Kota Medan tercatat jumlah kasus DBD 655 kasus. Jenis penelitian ini bersifat deskriftif yang bertujuan untuk mengetahui Studi Pengetahuan Ibu Tentang Penyakit DBD Dan Tindakan Pencegahannya Pada Balita Di RSU Sari Mutiara Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki balita di Di RSU Sari Mutiara Medan yaitu sebanyak 32 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik total sampling yaitu seluruh ibu yang memiliki balita Di RSU Sari Mutiara Medan yaitu sebanyak 32 orang. Data yang dibutuhkan diperoleh melalui penyebaran kuesioner pada responden. Hasil penelitianpengetahuan ibu tentang penyakit DBD dan tindakan pencegahannya pada balita mayoritas kurang sebanyak 14 responden (43,8%), pengetahuan ibu tentang penyakit DBD pada balita mayoritas kurang sebanyak 13 responden (40,6%) dan pengetahuan ibu tentang tindakan pencegahan DBD pada balita mayoritas kurang sebanyak 12 responden (37,6%). Diharapkan kepada ibu agar melakukan kunjungan ke klinik, puskesmas maupun bidan praktek untuk konsultasi tentang penyakit DBD dan tindakan pencegahannya pada balita untuk mengetahui tanda gejala penyakit DBD. Kepada petugas kesehatan agar memberikan penyuluhan kepada ibu tentang penyakit DBD dan tindakan pencegahannya pada balita.
PENGARUH PENDIDIKAN CERAMAH DAN MEDIA VIDEO TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI PADA SISWI SEKOLAH MENENGAH ATAS Elida Sinuraya; Rosseti Sipayung; Sri Handayani
Jurnal Reproductive Health Vol 5 No 2 (2020): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jrh.v5i2.1890

Abstract

Breast self-examination is an easy way for early detection of breast cancer for all women after they are menstruation. This examination will increase awareness of the importance of being aware of abnormal lumps in the breast. The aims of this study is to determine the effect of education about breast self- examination with video media on the level of knowledge on high school students. This research method was used quasy experimental research design with pre-test and post-test with control group. The population were 15 student in YPI high school Amir Hamzah and 15 student in Kartika I-1 high schools. Random Sampling sampling technique. Researchers used paired t-test and independent t-test test with a <0.05 and 95% CI. The result: the statistical test before and after the intervention: giving explanation with media video are p value =0.09 (<0.05) and in the control group without giving media video with p value 0.07 (<0.05).