cover
Contact Name
putra agina ws
Contact Email
ners.putra@gmail.com
Phone
+6282112123118
Journal Mail Official
jurnal.empati@gmail.com
Editorial Address
Jl Yos Sudarso No.461 Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 5441
Location
Kab. kebumen,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti)
ISSN : 27744442     EISSN : 27742296     DOI : 10.26753/empati
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) merupakan forum atau wadah ilmiah untuk publikasi artikel hasil pengabdian kepada masyarakat, yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Gombong, dengan frekuensi terbitan dua kali dalam setahun yaitu April dan Oktober. Kami mengundang dan menyambut baik kepada penulis yang akan mempublikasikan hasil pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan pelayanan dan pengembangan masyarakat, dengan format penulisan (template) yang sudah ditetapkan oleh Jurnal Empati. Artikel yang masuk akan direview oleh tim reviewer sesuai dengan bidang ilmu dan setiap artikel yang lolos dan melalui tahap sesuai alur penerbitan, akan dimuat pada Jurnal Empati. Jurnal diterbitkan 2 kali dalam satu tahun yaitu bulan april dan oktober
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 33 Documents
PEMBERDAYAAN KADER KESEHATAN MASYARAKAT DALAM PENGENDALIAN TUBERKULOSIS Kusuma, Arif Hendra; Anggraeni, Atika Dhiah
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 2, No 1 (2021): Jurnal Empati
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v2i1.521

Abstract

Tuberkulosis merupakan suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Eliminasi tuberkulosis juga menjadi salah satu dari  fokus utama pemerintah di bidang kesehatan. Program pengendalian terhadap tuberkulosis, salah satunya yaitu TOSS TB (Temukan TB, Obati Sampai Sembuh). Program TOSS TB diharapkan mampu menggerakkan masyarakat untuk turut serta menemukan kasus-kasus TB baru yang ada di lingkungan sekitar dan memantau pengobatannya hingga tuntas. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kepedulian masyarakat dalam mencegah penularan TB dan menjalani pengobatan sampai sembuh. Metode yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat ini yaitu penyuluhan kesehatan dan pelatihan kader kesehatan tentang program pengendalian tuberculosis dengan TOSS TB. Sasaran kegiatan ini adalah kader kesehatan masyarakat Desa Karangkemiri dengan jumlah peserta 38 orang. Hasil dari kegiatan adanya peningkatan pengetahuan dan ketrampilan kader kesehatan masyarakat tentang tuberculosis dan program pengendalian tuberculosis. Kesimpulan kegiatan pemeberdayaan kader kesehatan masyarakat  dalam pengendalian tuberculosis bermanfaat bagi kader kesehatan masyarakat.
OPTIMALISASI KADER DALAM PENCEGAHAN COVID 19 DI DESA PASIR LOR KECAMATAN KARANGLEWAS BANYUMAS Sumarni, Sumarni; Indrayani, Eni
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 1, No 1 (2020): Jurnal EMPATI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v1i1.404

Abstract

Corona virus Disease 2019 (COVID-19) is a new type of disease that has never been identified before in humans. COVID 19 can be transmitted from human to human through coughing / sneezing (droplet). To prevent the spread of infection is through regular hand washing with soap and clean water, applying the ethics of coughing and sneezing, avoiding direct contact with livestock and wild animals and avoiding close contact with anyone who shows symptoms of respiratory illnesses such as coughing and sneezing. The objective of this activity is to increase the knowledge and skills of cadres about prevention of Covid 19 through Covid 19 prevention training. The method to be used to realize this program is through preparation, implementation, evaluation and follow-up plans. The results showed cadres who had good knowledge increased from 16% to 40%, while cadres mothers who had sufficient knowledge increased from the previous 24% to 32%. Cadres who have less knowledge have decreased from 60% to 28%. Conclusion; the optimization of health cadres in the prevention of Covid 19 in Pasir Lor Village took place effectively and efficiently. Keywords: Optimization of cadres; Covid-19 prevention 
PENCEGAHAN PENYAKIT MENULAR DI SD 2 CONDONG CAMPUR KECAMATAN SRUWENG KABUPATEN KEBUMEN DENGAN PENERAPAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) Handayani, Eka Wuri; Kinanti, Ayu Pratama; Rachmawati, Indah
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 2, No 1 (2021): Jurnal Empati
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v2i1.414

Abstract

ekolah selain berfungsi sebagai tempat pembelajaran juga dapat menjadiancaman penularan penyakit jika tidak dikelola dengan baik. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan kebiasaan seseorang untuk mencegah penyakit dan menjaga lingkungan sekitarnya agar sehat. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan lebih lanjut kepada peserta didik di SD 2 CondongCampur Kecamatan Sruweng Kabupaten Kebumen mengenai cara pencegahan penyakit menular dengan penerapan PHBS, yaitu dengan melakukan cuci tangan yang baik dan benar, gerakan membuang sampah pada tempatnya, dan penggunaan jamban yang sehat. Metode pelaksanaan pengabdian dilakukan dengan mempresentasikan materi PHBS dan demonstrasi mencuci tangan yang baik dan benar menggunakan antiseptik. Kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman peserta didik tentang PHBS dan cara mencuci tangan yang baik dan benar.kata kunci: Mencuci tangan ; Pengabdian masyarakat; PHBS; 
PROGRAM PENINGKATAN KAPABILITAS PENANGANAN HENTI JANTUNG PADA PETUGAS KOLAM RENANG METRO KEPANJEN Jamil, Mokhtar
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Empati
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v3i2.610

Abstract

Cardiac arrest is a sudden and sudden loss of heart function, with unpredictable timing, occurring very quickly once symptoms and signs appear. CPR is a very vital practice in cases of cardiac arrest. Pool guards are one of the jobs that have the potential to find cases of cardiac arrest, but the majority of pool guards has never received CPR training, while there have been cases of visitor death in swimming pool. The purpose of this community service is to improve knowledge, attitudes and practices in the management of cardiac arrest. This community service is carried out through seminars, mentoring, and procurement of tools for partners. This community service was attended by 10 officers from the Kepanjen Metro swimming pool. The community service output targets that have been achieved are in the form of services and products. Services in terms of providing CPR seminars and training as well as providing training modules, warning signs and buoys. Through this method, it is proven to increase knowledge, attitude and practice of handling cardiac arrest (100%). The products produced are in the form of training modules, warning signs and buoys. It is hoped that this activity can be carried out independently by partners and can inspire other tourist attractions.
EDUKASI PERSIAPAN VAKSINASI COVID-19 PADA GURU DAN KARYAWAN SD KREATIF MUHAMMADIYAH GOMBONG Yuda, Hendri Tamara; Suwaryo, Putra Agina Widyaswara; Fitriyati, Laeli
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Empati
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v3i2.611

Abstract

Vaksinasi COVID-19 adalah bagian penting dari upaya penanganan pandemi COVID-19 yang menyeluruh dan terpadu meliputi aspek pencegahan dengan penerapan protocol kesehatan: menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun dan memakai masker (3M), vaksinasi COVID-19, dan 3T (Tes, Telusur, Tindak lanjut) (KPCPEN, 2021).Vaksinasi COVID-19 dilaksanakan dalam 4 tahapan mempertimbangkan ketersediaan, waktu kedatangan dan profil keamanan vaksin. Kelompok prioritas penerima vaksin adalah penduduk yang berdomisili di Indonesia yang berusia ≥ 18 tahun. Salah satu penerima vaksin adalah para bapak ibu guru di Indonesia. Meskipun guru bukan penerima vaksin prioritas pertama namun guru merupakan target primer sasaran kampanye komunikasi vaksinasi untuk menyampaikan pengetahuan tentang program vaksinasi tersebut. Guru dan Karyawan perlu dibekali edukasi tentang persiapan vaksinasi Covid-19.Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan guru dan karyawan tentang vaksinasi Covid-19Edukasi dilakukan kepada 24 guru dan karyawan SD Kreatif Muhammadiyah Gombong. Media yang digunakan adalah Power point, video tentang vaksinasi. Evaluasi dilakukan melalui kuesioner pre dan posttestHasil menunjukan bahwa pengetahuan tentang Covid-19 setelah dilakukan edukasi adalah Baik sebanyak 24 peserta (100 %). Pengetahuan responden tentang Vaksinasi Covid-19 setelah dilakukan edukasi adalah Baik sebanyak 24 peserta (100 %) . Kecemasan responden tentang Vaksinasi Covid-19 setelah dilakukan edukasi adalah ringan sebanyak 11 peserta (45,83 %). Rasa takut terhadap program Vaksinasi Covid-19 setelah edukasi sebanyak 15 peserta (62,5 %)Edukasi menggunakan metode ceramah dan demonstrasi dengan video dapat meningkatkan pengetahuan guru dan karyawan tentang vaksinasi Covid-19
EDUKASI PROTOKOL COVID 19 SEBAGAI ADAPTASI NEW NORMAL PADA SISWA SDIT AL MADINAH Utami, Wuri; Nurlaila, Nurlaila; Saraswati, Rina
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Empati
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v3i2.585

Abstract

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah mengeluarkan keputusan untuk mengizinkan kegiatan tatap muka di sekolah dimulai pada Januari 2021 mendatang. Mengacu kepada keputusan tersebut, tentunya diperlukan kesiapan yang matang bagi semua pihak untuk mempersiapkan secara menyeluruh aspek kesehatan yang dibutuhkan, khususnya bagi pelajar yang akan memulai kegiatan tatap muka di sekolah. Berdasarkan data terkini dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), proporsi anak-anak terinfeksi virus Corona sebesar 11,3 persen. Risiko anak terkena virus Corona lebih rendah, bukan berarti kewaspadaan terhadap hal tersebut hilang. Banyak hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai sekolah tatap muka. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi protokol Covid 19 sebagai adaptasi new normal pada siswa SDIT Al. Madinah Kebumen. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat ini ceramah dan simulasi dengan secara langsung dan audio visual. Hasil dari kegiatan ini terdapat peningkatan pengetahuan dibuktikan dengan nilai rata-rata pre test 76,1 dan rata-rata nilai post test 85,71 disertai antusiasme yang tinggi dari siswa-siswi dengan dibuktikan mampu mensimulasikan protocol Covid 19 dengan benar. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini ada peningkatan pengetahuan protokol Covid 19 sebagai adaptasi new normal pada siswa SDIT Al. Madinah Kebumen
EDUKASI KESEHATAN REPRODUKSI BERBASIS THIBUN NABAWI MENUJU KAMPUNG KB BERKEMANDIRIAN JASMANI DAN ROHANI Widayati, Rina Sri
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Empati
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v3i2.607

Abstract

Latar Belakang: Angka prevalensi tahun 2006, 25% - 50% candidiasis, 20%–40% bacterial vaginosis dan 5%–15% trichomoniasis. Penyebab utama keputihan patologis ialah infeksi (jamur, kuman, parasit dan virus). Keputihan patologis dapat juga disebabkan karena kurangnya perawatan remaja putri terhadap alat genetalia seperti mencuci vagina dengan air yang tergenang di ember, menggunakan pembilas secara berlebihan, memakai celana dengan bahan yang tidak menyerap keringat, jarang mengganti celana dalam, dan tak sering mengganti pembalut saat menstruasi. Remaja mengeluh keputihan sehingga meras tidak nyaman, salah satu penyebabnya jarang menganti celana dalam, tidak menganti pembalut saat menstruasi.Salah satu edukasi tentang kesehatan reproduksi berbasis Thibun Nabawi.  Metode: Metode yang diterapkan dalam pengabdian masyarakat adalah pendekatan edukatif dan sebelumnya dilakukan kajian mendalam tentang keluhan yang dialami. Diawali pemberian materi mengenai kesehatan reproduksi berbasis thibun nabawi. Kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan di Taman Cerdas Puntadewa Kelurahan Pucangsawit Jebres Surakarta. Kegiatan pengabdian masyarakat diikuti oleh 7 orang. Hasil: Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dengan beberapa tahapan, mulai analisis masalah, kajian dalam, edukasi, pendampingan serta evaluasi sebelum dan sesudah, Terjadi peningkatan presentase sebelum dan sesudah kegiatan. Diantaranya meliputi indikator definisi keputihan, factor pemicu keputihan,kandungan dalam Al Quran, dampak keputihan, cara mencegah dan junub anjuran Rasulullah
UPAYA PENURUNAN TEKANAN DARAH DENGAN LATIHAN SLOW DEEP BREATHING PADA PENDERITA HIPERTENSI Kusuma, Arif Hendra; Nurhidayati, Lanjar Erni
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Empati
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v3i2.536

Abstract

Hypertension is an abnormal increase in blood pressure in the arteries continuously over a period. Hypertension has become a public health problem and will become a bigger problem if it is not tackled early on. Slow deep breathing is a non-pharmacological modality that can lead to increased baroreflex sensitivity and reduced sympathetic activity and chemoreflex activation, which shows a potentially beneficial effect in hypertension. The objective of this activity is to improve community skills in hypertension management with slow deep breathing exercises. The methods used in this community service are health education and slow deep breathing exercise demonstrations. The target of this activity is 12 people with hypertension in Pesanggrahan Village. The result of this activity is to increase the knowledge and skills of hypertensive sufferers about hypertension management using slow deep breathing exercises.
PEMBUATAN MASKER REUSEABLE UNTUK COVID-19 PREVENTION DAN ENTREPRENEUR STIMULATION PADA SANTRI PAYD MUHAMMADIYAH GOMBONG Nugroho, Fajar Agung; Santoso, Dadi; Yuwono, Podo; Ernawati, Ernawati
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Empati
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v3i2.588

Abstract

Latar Belakang: Gejala COVID-19 yang paling umum adalah demam, kelelahan, dan batuk kering. Mencuci tangan, memakai masker, atau tutupi mulut saat batuk atau bersin, menjaga jarak dan menghindari menyentuh benda-benda sekitar yang tidak perlu adalah langkah awal dalam pencegahan penularan COVID-19.Tujuan: Memberikan stimuluas agar para santri mampu membuat masker reusable secara mandiri, menggunakan masker setiap empat jam sekali untuk mencegah penularan COVID-19.Metode: Kegiatan ini dilakukan dalam beberapa tahap seperti edukasi kesehatan, mengenal dasar-dasar menjahit, praktik menjahit masker, dan monitoring protokol kesehatan.Hasil: Tingkat pengetahuan tentang pencegahan penularan COVID-19 sebanyak tiga puluh lima santri dalam kategori baik (87.5%). Setiap santri mampu membuat empat buah masker dalam waktu satu minggu.Rekomendasi: Di masa mendatang model masker katun dapat mengikuti trend anak muda yang sedang berlangsung agar model masker tidak monoton.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MASYARAKAT DALAM POLA ASUH AMAN DAN PERTOLONGAN PERTAMA KASUS KEGAWATDARURATAN PADA ANAK Nurlaila, Nurlaila; Utami, Wuri; Waladani, Barkah; Ernawati, Ernawati
Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti) Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Empati
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gombong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/empati.v3i2.583

Abstract

Sebagian besar kasus cedera terjadi dirumah disebabkan oleh kecelakaan lalu lintas, luka bakar, tenggelam, jatuh dan keracunan yang dapat menimbulkan kegawatdaruratan. Cedera pada anak dapat mengakibatkan cedera kepala yang mengakibatkan dampak serius pada perkembangan anak. Kader dan ibu perlu dibekali pola asuh yang aman agar anak terhindar dari cedera serta pertolongan pertama apabila anak mengalami cedera.Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader dan ibu dalam pertolongan pertama kasus kegawatdaruratan pada anak.Pelatihan dilakukan untuk kader (19 orang) dan ibu (23 orang ) yang memiliki anak usia balita di desa bejiruyung, sempor. Media yang digunakan adalah Power point, video pertolongan pertama kasus kegawatdaruratan pada anak, serta alat peraga. Kegiatan diakhiri dengan lomba menyediakan lingkungan yang aman bagi anak. Evaluasi dilakukan melalui kuesioner pre dan posttest serta lembar observasi lingkungan rumah.Hasil menunjukan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan kader dari kurang (35,65) menjadi baik (70,0) serta peningkatan pengetahuan dan keterampilan ibu dari kurang (51,73) menjadi baik (74,13). Hasil observasi menunjukan bahwa semua ibu mampu menciptakan rumah yang aman untuk anak.Pelatihan menggunakan metode ceramah dan demonstrasi dengan video dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader serta ibu dalam pertolongan pertama kasus kegawatdaruratan pada anak

Page 3 of 4 | Total Record : 33