cover
Contact Name
Elida Soviana
Contact Email
jurnalidcom@gmail.com
Phone
+6285157550006
Journal Mail Official
jurnalidcom@gmail.com
Editorial Address
Jalan Serma Mukhlas, Karangtengah, RT 02 RW 03, Kecamatan Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Kode pos 53416
Location
Kab. banjarnegara,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia
Published by CV Firmos
ISSN : 28076605     EISSN : 28076567     DOI : https://doi.org/10.54082/jamsi.IDPaper
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) adalah jurnal nasional yang berisi hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya pendidikan, teknik, pertanian, sosial humaniora, komputer dan kesehatan. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) terdaftar di LIPI dengan P-ISSN : 2807-6605 dan E-ISSN : 2807-6567. Selain itu, JAMSI terdaftar di Crossref dengan DOI : https://doi.org/10.54082/jamsi.idpaper Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) dipublikasikan dua bulan sekali, yaitu pada bulan Januari, Maret, Mei, Juli, September, dan November. Semua penerimaan naskah akan diproses secara double blind review oleh mitra bestari.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 35 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 1 (2024): JAMSI - Januari 2024" : 35 Documents clear
Edukasi Pencegahan Leptospirosis dan Pengendalian Pestisida Rumah Tangga bagi Ibu-ibu PKK Mastuti Widi Lestari; M. Taufiq Qurrohman; Tias Yuliana; Vikita Rekyan Wibowo; Vita Istikhomah; Wulan Setianingrum; Yosefin Chistina Ningsih; Zuzun Farida
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 1 (2024): JAMSI - Januari 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1036

Abstract

Leptospirosis adalah penyakit zoonosis terabaikan yang disebabkan oleh bakteri Leptospira yang sering dibawa oleh tikus. Cara penularan leptospirosis pada manusia antara lain melalui kontak dengan air, tanah, dan lumpur yang tercemar bakteri. Penggunaan pestisida rumah tangga banyak digunakan untuk memusnahkan hewan pengganggu dan hama, salah satunya tikus. Penggunaan pestisida rumah tangga yang tidak terkendali dapat menimbulkan efek kronik dan akut pada kesehatan. Ibu-ibu dalam perannya sebagai pengelola rumah tangga tidak lepas dari penggunaan produk-produk kimia rumah tangga, seperti penggunaan pestisida untuk memusnahkan hewan pengganggu. Edukasi pencegahan Leptospirosis dan pengendalian pestisida bagi ibu-ibu PKK Dukuh Pabrik RT 03/RW 01, Desa Wirun, Mojolaban, Sukoharjo telah dilaksanakan. Edukasi diberikan melalui pemaparan materi dilanjutkan tanya jawab dan diskusi. Untuk mengukur peningkatan pengetahuan dilakukan pre-test dan post-test. Hasil yang diperoleh menunjukkan 95,45% peserta mengalami peningkatan pengetahuan. Peningkatan pengetahuan peserta merupakan langkah penting untuk pencegahan leptospirosis dan pengendalian penggunaan pestisida di lingkungan rumah tangga, sehingga dapat menciptakan keluarga yang sehat dan sejahtera.
Pemanfaatan Limbah Peternakan untuk Ketahanan dan Kemandirian Energi, Pangan, dan Lingkungan di Kampung Marga Mulya Distrik Semangga Kabupaten Merauke Provinsi Papua Selatan Adik Putra Andika; Parjono Parjono; Wiyan Afriyanto Pamungkas; Eko Budianto
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 1 (2024): JAMSI - Januari 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1037

Abstract

Kabupaten Merauke merupakan salah satu daerah yang memiliki Program Sentra Peternakan Rakyat (SPR). Metode beternak umumnya dilakukan secara umbaran, ternak dilepas atau diikat pada ladang siang hari (tidak dikandangkan) sehingga limbah/feses mencemari lingkungan karena menimbulkan pencemaran udara akibat bau yang tidak sedap. Permasalahan lainnya yaitu kelangkaan bahan bakar minyak tanah untuk memasak. Tujuan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yaitu Pemanfaatan Limbah Peternakan Untuk Ketahanan dan Kemandirian Energi, Pangan, dan Lingkungan di Kampung Marga Mulya Distrik Semangga Kabupaten Merauke Provinsi Papua Selatan, yaitu dengan membuat biodigester. Metode kegiatan yaitu pemilihan lokasi dan kelompok peternak, sosialisasi kegiatan, pembuatan biodigester, pelatihan, dan monitoring kegiatan. Hasil kegiatan pengabdian kepada Masyarakat yaitu pembangunan biodigester dengan ukuran tinggi 2,70 m dan diameter 1,30 m berbahan pasangan batu bata dan beton dan terintegrasi secara langsung pada kendang ternak sapi. Proses pemanenan biogas dapat dilakukan setelah ±14 hari fermentasi feses/ limbah setelah terisi penuh.
Pemberdayaan Atap dari Rumbia untuk Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Sei Tatas, Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia Rahmah Rahmah; Adi Setiawan; Wisnu Adi Ilhamsyah; Raudatul Jannah; Ahmad Maulana Safary; Muhammad Nasir
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 1 (2024): JAMSI - Januari 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1039

Abstract

Atap dari rumbia merupakan salah satu kerajinan tangan tradisional yang telah lama diproduksi oleh masyarakat Desa Sei Tatas, Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia. Namun, kerajinan ini belum banyak diminati oleh masyarakat luas, sehingga belum memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi pemberdayaan atap dari rumbia untuk peningkatan perekonomian masyarakat Desa Sei Tatas. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa atap dari rumbia memiliki potensi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Sei Tatas. Atap dari rumbia memiliki kualitas yang baik, tahan lama, dan harganya terjangkau. Namun, masih terdapat beberapa kendala yang dihadapi dalam pengembangan kerajinan ini, yaitu, kurangnya keterampilan masyarakat dalam memproduksi atap dari rumbia, keterbatasan bahan baku rumbia, kurangnya promosi dan pemasaran. Untuk mengatasi kendala tersebut, diperlukan upaya pemberdayaan masyarakat, yaitu dengan memberikan pelatihan keterampilan, meningkatkan ketersediaan bahan baku, dan melakukan promosi dan pemasaran.
Sosialisasi dan Simulasi Pemberian Bantuan Hidup Dasar pada Nelayan Dusun Mamokeng Negeri Tulehu Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah Hasna Tunny; Ira Sandi Tunny
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 1 (2024): JAMSI - Januari 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1040

Abstract

Bantuan Hidup Dasar (BHD) merupakan suatu tindakan mempertahankan kepatenan jalan napas dan sirkulasi tanpa membutuhkan alat sehingga bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja dengan tindakan yang disingkat DRABC (Danger, Response, Airway, Breathing, Circulation) (JMS,119). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan simulasi bantuan hidup dasar pada nelayan dusun Mamokeng Negeri Tulehu. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan secara langsung bertatap muka dengan sasaran sehingga lebih efektif, meyakinkan dan mengakrabkan hubungan antara penyuluh dan sasaran serta cepatnya respon. Hasil kegiatan masyarakat memahami dan mengerti tentang BHD (bantuan hidup dasar) pada orang yang henti jantung dan henti nafas dengan adanya tanya jawab antara penyuluh dan sasaran serta peningkatan pengetahuan dari Pretest ke Post-test.
Pengembangan Potensi Geosite Pasirpanjang sebagai Objek Geowisata di Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark Muhammad Alfi Gilang Ramdhani; Santi Dwi Pratiwi
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 1 (2024): JAMSI - Januari 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1042

Abstract

Desa Pasirpanjang merupakan salah satu desa yang termasuk dalam kawasan wisata alam yang merupakan bagian dari Geopark Ciletuh Palabuhanratu UGG. Belum adanya inventarisasi dan pengembangan potensi objek geowisata mengakibatkan daerah ini menghadapi masalah dalam menarik pengunjung yang beragam serta solusi jangka panjang untuk perlindungan dan konservasi. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menginventarisasi potensi geosite sebagai objek geowisata serta mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan geosite. Metode yang digunakan yaitu observasi, wawancara, Focus Group Discussion dan pemetaan secara langsung dilanjutkan inventarisasi dengan parameter deskriptif kuantitatif dan analisis SWOT. Hasil yang diperoleh menunjukkan di Desa Pasirpanjang terdapat satu Geosite utama yaitu Leuwi Kenit. Berdasarkan hasil inventarisasi, Geosite Leuwi Kenit memiliki nilai keilmuan dan intrinsik, edukasi, ekonomi, konservasi, dan nilai tambahan. Parameter terlengkap terdapat pada nilai edukasi dimana Geosite Leuwi Kenit terepresentasikan dengan baik dan dapat diamati oleh publik secara luas, sebagai contoh yang baik untuk objek wisata alam dalam bentuk geowisata, terdapat kehadiran produk edukasi, dan dapat digunakan untuk tour edukasi bagi publik. Analisis kelayakan serta kesiapan geosite di Pasirpanjang menghasilkan peta potensi persebaran situs budaya, ekonomi dan objek geowisata di Leuwi Kenit. Analisis SWOT menunjukkan adanya produk geowisata edukasi, nilai budaya, geomitologi, arkeologi, dan sejarah merupakan kekuatan utama daya tarik Leuwi Kenit.   
Inovasi Pembuatan Pasta Gigi Bahan Herbal untuk Pemberdayaan dan Peningkatan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Komunitas di Bondowoso Rini Devijanti Ridwan; Indeswati Diyatri; Sidarningsih Sidarningsih; Yuliati Yuliati; Salsabilla Syifa; Dyah Kusumaningrum; Mohammed Ahmed Al Junaid
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 1 (2024): JAMSI - Januari 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1043

Abstract

Salah satu permasalahan dalam rongga mulut yang sering dihadapi masyarakat Indonesia adalah karies gigi. Data dari WHO, 90% penduduk Indonesia menderita karies gigi. Data RISKESDAS, 2018 menunjukkan prevalensi masalah kesehatan gigi dan mulut 57,6%, proporsi terbesar adalah gigi berlubang (45,3%). Kegiatan dilakukan pada komunitas Peduli Alam dan Sosial (KAPAS) di Sumbergading, Sumberwringin dan komunitas Tretan Sukosari Sumberwringin (TSS) di Sukosari Lor, Sukosari Bondowoso bertujuan memberikan pemahaman pentingnya kesehatan gigi dan mulut serta pelatihan dan pendampingan pembuatan pasta gigi berbahan herbal. Bahan herbal yang digunakan : daun jambu biji, daun sirih, daun kemangi, daun jeruk nipis dan jeruk nipis. Kegiatan ini diikuti 60 orang peserta, anggota komunitas dan masyarakat setempat. Metode kegiatan : penyuluhan kesehatan gigi dan mulut serta pengaruhnya pada kesehatan, cara pembuatan dan pendampingan pembuatan pasta gigi bahan herbal dan evaluasi. Hasil evaluasi kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan masyarakat tentang pasta gigi herbal, persentase rerata jawaban tepat kuisoner sebelum penyuluhan 19,9%, sesudah pelatihan meningkat 91,76 %. Data menunjukkan sebagian besar anggota komunitas dan masyarakat sudah memahami tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut dan perlunya penggunaan pasta gigi untuk menunjang kebersihan rongga mulut (55,5%). Anggota komunitas dan masyarakat mempunyai minat yang tinggi untuk membuat pasta gigi herbal setelah kegiatan pelatihan.
Peningkatan Pengetahuan Driving Safety Melalui Penyuluhan pada Siswa/i di SMK X Tangerang Decy Situngkir; Ira Marti Ayu; Mayumi Nitami
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 1 (2024): JAMSI - Januari 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1045

Abstract

Faktor manusia merupakan salah satu penyebab kecelakaan lalu lintas. Pentingnya kesadaran masyarakat agar menerapkan perilaku keselamatan berkendara, juga harus diterapkan pada siswa/i, mengingat saat ini mereka mudah sekali diijinkan mengendarai sepeda motor. Mereka berpergian dengan teman menggunakan sepeda motor tanpa memiliki SIM dan jarang menggunakan helm.  Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan siswa/i di SMK X Tangerang mengenai perilaku keselamatan pengendara. Metode kegiatan berupa penyuluhan dengan menggunakan power point (PPT) kepada 51 siswa/i di SMK X Tangerang. Hasil menunjukkan ada peningkatan pengetahuan sebelum dan sesudah penyuluhan mengenai perilaku keselamatan berkendara. Dan disarankan agar pihak sekolah melarang siswa/i untuk membawa kendaraan, jika belum memiliki SIM, memberi edukasi lanjutan agar siswa/i berhati-hati dalam mengendarai kendaraan baik sebagai pengendara maupun penumpang kendaraan berupa sepeda motor maupun mobil.
Peningkatan Keterampilan dalam Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis SAK-EMKM pada UMKM Roti Bolu “Aulia” Desa Lemahbang Kulon Kecamatan Singojuruh Kabupaten Banyuwangi Jemi Cahya Adi Wijaya; Randhi Nanang Darmawan; Adetiya Prananda Putra; Ahmadintya Anggit Hanggraito
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 1 (2024): JAMSI - Januari 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1046

Abstract

UMKM Roti Bolu Aulia merupakan contoh Usaha kecil yang berada di Kecamatan Singojuruh Kabupaten Banyuwangi. Dalam proses pengelolaan bisnisnya, tingkat pemahaman terkait laporan keuangan yang sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil dan Menengah (SAK-EMKM) masih sangat kurang. Secara praktikal, pengelolaan UMKM Roti Bolu Aulia masih terganjal keteraturannya dalam pengelolaan keuangan. Tim Pengabdian dari Politeknik Negeri Banyuwangi berusaha memberi solusi dengan memberikan pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis SAK-EMKM. Kegiatan pengabdian dilaksanakan menggunakan metode FGD secara berkala sesuai dengan kebutuhan dari UMKM Roti Bolu Aulia. Prosedur kerja kegiatan pengabdian dilakukan melalui beberapa tahapan antara lain Survey Lokasi dan Koordinasi dengan Mitra, Penyusunan materi Pelatihan, Pelatihan SAK-EMKM dan Pendampingan, hingga Monitoring dan Evaluasi Program. Kegiatan Pengabdian yang dilaksanakan bukan hanya berfokus pada program, namun pada keberlanjutan monitoring pasca program pengabdian.
Pengaruh Edukasi Pencegahan Stunting dengan Media Buku Saku Digital dan Video Animasi Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Sikap Ibu Balita di Posyandu Merah Delima, Kota Tangerang Vivien Carin; Aisya Rahma Juwandhi; Khoirul Anwar; Ardani Setyowati; Yuni Pradilla Fitri
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 1 (2024): JAMSI - Januari 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1047

Abstract

Stunting merupakan salah satu masalah gizi kompleks di Indonesia. Salah satu penyebab masalah stunting adalah kurangnya pengetahuan ibu tentang kesehatan dan gizi anak yang menyebabkan ibu melewatkan beberapa hal penting yang harus dilakukan. Penyuluhan edukasi gizi tentang stunting menjadi salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu-balita mengenai gizi dan stunting. Program GERAY CETING (Gebang Raya Cegah Stunting) merupakan program kelanjutan penyuluhan stunting dengan inovasi media buku saku digital, video animasi, metode ceramah dengan powerpoint, serta praktik penyajian makanan tinggi protein. Perolehan data dari kuesioner pre-test dan post-test diolah menggunakan aplikasi komputer Microsoft Excel LTSC 2021 dan IBM SPSS Statistics 27. Hasil analisis menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan ibu-balita yang signifikan dengan nilai p=0.008 (p<0.05) dan nilai rerata pre-test 5.46±1.26, serta nilai rerata post-test 5.92±1.38. Sikap ibu-balita juga mengalami peningkatan, tetapi tidak signifikan dengan nilai p=0.07 (p>0.05) dan nilai rerata pre-test 25.61±2.10, serta rerata post-test 25.84±1.14. Program penyuluhan edukasi gizi tentang stunting dengan menggunakan media buku saku digital, video animasi, dan metode ceramah dengan powerpoint terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan ibu-balita.
Sosialisasi Stunting dalam Rangka Menuju Zero New Stunting di Kangkung Kabupaten Kendal Anna Kharnicova; Alfina Rosida; Sona Sofia; Nurul Rahmawati; Kharisma Rahmawati; Rio Saputra; Zian Walidah; Muhammad Makhid Masrufi; Bela Safitri; Devi Sri Nurdayati; Vany Andriyanto; Yola Mutiara Rahmadhani; Dita Danianti
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 1 (2024): JAMSI - Januari 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1048

Abstract

Stunting adalah keadaan dimana tinggi badan manusia yang kurang dari normal menurut jenis kelamin dan usianya. Pengaruh dari stunting ini terjadi seumur hidup bahkan berdampak pada generasi berikutnya dan perkembangan yang terhambat dari sisi motorik verbal dan kognitif. Kabupaten Kendal menjadi salah satu wilayah tingkat Kabupaten di Jawa Tengah dengan prevalensi balita stunting tertinggi, yaitu sebesar 13,3% (7.892 balita) di tahun 2022. Dalam hal ini, Universitas Alma Ata Yogyakarta menjadi salah satu mitra Pemerintah Kabupaten Kendal dalam upaya mengurangi angka stunting dalam rangka menuju Zero New Stunting 2023 yang teraktualisasi melalui kegiatan pengabdian masyarakat. Kegiatan Pengabdian Masyarakat terlaksana dalam bentuk pelaksanaan sosialisasi tentang stunting di Desa Kangkung. Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman terhadap cegah stunting. Pada tahap pelaksanaan yaitu penyampaian informasi, tanya jawab antara audiens dan presenter, Quiz untuk mengetahui prosentase pemahaman peserta terhadap materi yang telah disampaikan serta diakhir acara ditutup dengan foto bersama dan pemberian hadiah kepada pemenang quiz. Tahap yang terakhir yaitu tahap evaluasi. Hasil dari pelaksanaan kegiatan yaitu semua peserta  mengetahui pentingnya gizi bagi pertumbuhan untuk menyongsong kehidupan yang lebih baik. Para peserta yang hadir sangat antusias dalam acara ini.

Page 2 of 4 | Total Record : 35