cover
Contact Name
Pipin Sumantrie
Contact Email
pipinsitorus99@gmail.com
Phone
+6285373183251
Journal Mail Official
pipin.sumantrie@suryanusantara.ac.id
Editorial Address
Pipin Sumantrie. Komp Advent Jln Rakutta Sembiring. Kel Pondok Sayur, Kec Siantar MArtoba. Pematangsiantar 21137. Sumatera Utara. Indonesia
Location
Kota pematangsiantar,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurkessutra/Jurnal Kesehatan Surya Nusantara
ISSN : 2086700X     EISSN : 26228939     DOI : https://doi.org/10.48134/jurkessutra.
Core Subject : Health,
JURKESSUTRA is published two times a year; in January and Juli, Jurkessutra was published in Indonesia and English. The process of publishing Jurnal Kesehatan Surya Nusantara is conducted through a quick submit since 2012, then is full-online using the Online Journal System (OJS) since 2018 (Vol 7 No. 1 of 2019) through the website: https://jurnal.suryanusantara.ac.id. Focus and range of encryption include: Fundamental of Nursing Pediatric Nursing Maternity Nursing Psychiatric Nursing Family and Community Health Nursing Critical and Intensive Care Nursing Medical Surgical Nursing
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 10, No 1 (2022): Edisi Januari" : 7 Documents clear
GAMBARAN USIA KELAHIRAN KURANG DARI 35 MINGGU TERHADAP ANGKA KEJADIAN RETINOPATHY OF PREMATURITY DI RS XX JAKARTA SELATAN Udy Irianto; Debilly Yuan Boyoh
Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara Vol 10, No 1 (2022): Edisi Januari
Publisher : Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (632.597 KB) | DOI: 10.48134/jurkessutra.v10i1.94

Abstract

Latar Belakang: Pemeriksaan yang tepat pada mata bayi yang terlahir prematur merupakan langkah awal untuk mencegah terjadinya gangguan penglihatan bayi yang diakibatkan oleh ROP, karena pengobatan yang lebih awal dapat  menghasilkan pemulihan fungsi penglihatan yang lebih baik. Pemeriksaan yang dianjurkan untuk mendeteksi terjadinya ROP ialah foto fundus (retcam). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gangguan penglihatan yang terjadi pada usia kelahiran kurang dari 35 minggu. Metode : metode penelitian ini berupa kuantitatif deskriptif dilakukan dengan purposive sampling terhadap bayi premature yang melakukan pemeriksaan foto fundus di RS XX Jakarta Selatan periode 2019-2020. Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa usia dan berat badan lahir bayi premature yang rendah memiliki resiko yang tinggi terhadap gangguan penglihatan mata bayi. Diskusi:  pemeriksaan awal seperti foto fundus pada mata bayi sangat diperlukan untuk mencegah gangguan penglihatan bayi yang parah.
GAMBARAN STRES KERJA DAN MEKANISME KOPING PERAWAT ICU DAN UGD RSA MANADO DI ERA PANDEMI COVID-19 Robert Pauwell Wangania; Evelyn Hemme Tambunan
Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara Vol 10, No 1 (2022): Edisi Januari
Publisher : Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (380.173 KB) | DOI: 10.48134/jurkessutra.v10i1.95

Abstract

Latar belakang: Perawat ICU dan UGD dituntut bekerja cepat, tepat, dan kritis. Kondisi pekerjaan dan pandemic Covid-19 membuat stres kerja tinggi. Stres kerja diukur oleh aspek fisik, emosional, kognitif, dan interpersonal. Tujuan: peneliti ingin mengetahui gambaran stres kerja dan mekanisme koping perawat ICU dan UGD RS Advent Manado. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Alat bantu menggunakan kuisioner stres kerja dan kuisioner mekanisme koping. Populasi penelitian berjumlah 35 orang. Hasil : Hasil penelitian 48.5% (17 orang) tingkat stres kerja sedang dan 51.5% (18 orang) tingkat stres kerja rendah, 66% (23 orang) mengalami tingkat srres kerja aspek fisik sedang dan 34% (12 orang) tingkat stres kerja aspek fisik rendah. 57% (20 orang) tingkat stres kerja aspek emosional sedang dan 43% (15 orang) tingkat stres kerja aspek emosional rendah. Seluruh subyek memiliki stres kerja aspek kognitif rendah. 3% (1 orang) tingkat stres kerja aspek interpersonal tinggi, 77% (27 orang) tingkat stres kerja aspek interpersonal sedang, dan 20% (7 orang) tingkat stres kerja aspek interpersonal rendah. Mekansime koping yang digunakan seluruh subyek penelitian adalah koping adaptif. Kesimpulan: perawat ICU dan UGD RS Advent Manado memiliki tingkat stres kerja rendah hingga sedang dan seluruh perawat menggunakan mekanisme koping adaptif.
PERBANDINGAN EFEK EKSTRAK PEGAGAN DENGAN GINKGOBILOBA TERHADAP FUNGSI KOGNITIF PADA SWISS WEBSTER MENCIT JANTAN YANG DIHAMBAT DAN TAMPA SKOPOLAMIN amenda sebayang
Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara Vol 10, No 1 (2022): Edisi Januari
Publisher : Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.386 KB) | DOI: 10.48134/jurkessutra.v10i1.83

Abstract

 Di Indonesia ada tanaman sejenis yang memiliki khasiat sama bahkan memiliki manfaat yang lebih banyak dibanding Ginkgo biloba. Tanaman tersebut adalah pegagan (Centella asiatica) yang sering disebut Antanan. Tanaman ini juga dapat meningkatkan Inteligensi, kemampuan mental, serta menanggulangi lemah mental pada anak-anak. Penelitian lain membuktikan tanaman Centella asiatica ini dapat meningkatkan kemampuan belajar dan memori karena manfaatnya itu, tanaman ini juga dikenal sebagai “Makanan Otak Kognitif ”. Gangguan fungsi kognitif adalah suatu gangguan kearah demensia yang diperlihatkan dengan adanya gangguan perhitungan, bahasa, daya ingat sematik dan pemecahan masalah (Problem solving). Gangguan fungsi kognitif untuk jangka panjang jika tidak dilakukan penanganan yang optimal akan meningkatkan insidensia demensia. Tujuan penelitian ini mengkaji perbandingan efek ekstrak pegagan (Centella asiatica) dengan Ginkgo biloba untuk mempengaruhi fungsi kognitif belajar dan mengingat pada mencit (Swiss webster) jantan yang dihambat dan tanpa skopolamin.         Rancangan penelitian yang digunakan untuk pengelompokkan dan pemberian perlakuan terhadap hewan uji adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Kelompok perlakuan dalam eksperimen ini adalah kelompok mencit  jantan yang diberi ekstrak pegagan, ekstrak Ginkgo biloba,  secara oral sedangkan kelompok kontrol diberi akuabides steril. Subjek penelitian adalah hewan uji yang dilakukan dalam penelitian ini adalah hewan mencit (Swiss webster) jantan telah dewasa yaitu umur 12 minggu.           Hasil uji statistik analisis terhadap lama retensi dengan uji analisis varian (ANOVA) dua arah (p0,05) terdapat perbedaan bermakna, dimana pegagan menunjukkan perpanjangan lama retensi berbeda bermakna dibandingkan dengan kelompok kontrol (p0,05) (lampiran 3). Berdasarkan uji t student, pemberian pegagan 16 mg/kg BB dengan skopolamin 0 mg/kg BB, 1,5mg/kg BB dan 3,0 mg/kg BB menunjukkan perbedaan bermakna dibandingkan dengan kelompok kontrol. Pegagan 16 mg/kg BB dengan skopolamin 3,0 mg/kg BB menunjukkan perbedaan bermakna dibandingkan dengan  pegagan 32 mg/kg BB dan pirasetam. Pegagan 32 mg/kg BB dengan pirasetam 500 mg/kg BB menunjukkan perbedaan bermakna dibandingkan dengan kelompok kontrol. Secara keseluruhan pegagan memberikan efek perpanjangan lama retensi secara bermakna dibandingkan dengan kelompok kontrol (p0,05).             Ekstrak pegagan Centella asiatica dengan dosis 300 mg/kg BB terbukti dapat meningkatkan fungsi kognitif belajar dan mengingat pada mencit (Swiss webster) jantan, ekstrak Ginkgo biloba dengan dosis 50 mg/kg BB dapat meningkatkan fungsi kognitif belajar dan mengingat pada mencit (Swiss webster) jantan, potensi efek ekstrak pegagan lebih rendah dari efek Ginkgo biloba dalam meningkatkan fungsi kognitif pada mencit (Swiss webster) jantan. Kata Kunci: Efek Ekstrak; Pegagan; Ginkgo Biloba; Skopolamin
GAMBARAN iKECEMASAN, DEPRESI, STRES DAN MEKANISME KOPING PERAWAT BANGSAL ISOLASI COVID-19 DI RS ADVENT MANADO Evi Yohanita Wangania; Evelyn Hemme Tambunan
Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara Vol 10, No 1 (2022): Edisi Januari
Publisher : Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.52 KB) | DOI: 10.48134/jurkessutra.v10i1.96

Abstract

Peningkatan kasus Covid-19 membuat perawat sangat rentan mengalami gangguan kecemasan, depresi, dan stres. Tingkat kecemasan, depresi, dan stres yang dialami oleh perawat akan menyebabkan terganggunya kualitas pelayanan kepada pasien. kecemasan, depresi, dan stres yang dialami perawat akan berdampak kepada pekerjaan tergantung dengan mekanisme koping yang digunakan. Tujuan: peneliti ingin mengetahui gambaran ikecemasan, depresi, stres, dan mekanisme koping perawat bangsal isolasi Covid-19 RS Advent Manado. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Alat bantu menggunakan kuisioner DASS-42 (Depression Anxiety and Stress Scale)-42 dan kuisioner mekanisme koping. Populasi penelitian berjumlah 49 orang. Hasil : hasil penelitian menunjukan bahwa 72%(35 orang) mengalami kecemasan normal, 12%(6 orang) mengalami kecemasan ringan, dan 2%(1 orang) mengalami kecemasan sedang. 94%(46 orang) mengalami tingkat depresi normal dan 6%(3 orang) mengalami tingkat depresi sedang. Tingkat stres perawat pada tingkat yang normal. Mekansime koping yang digunakan sebanyak 98% (48 orang) menggunakan mekanisme koping adaptif dan 2%(1 orang) menggunakan mekanisme koping maladaptif. Kesimpulan: perawat bangsal isolasi Covid-19 RS Advent Manado memiliki gambaran kecemasan, depresi, dan stres ringan hingga sedang dan mekanisme koping dominan menggunakan koping adaptif
HUBUNGAN PENGETAHUAN TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN COVID-19 PADA IBU YANG MEMPUNYAI BALITA DI KLINIK BIDAN PRAKTEK MANDIRI WIDYA PRATIWI HUTA JERUK LARAS II KECAMATAN SIANTAR KABUPATEN SIMALUNGUN Srirahma Friani; Sondang Sidabutar; Deswidya Hutauruk; Meyana Marbun
Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara Vol 10, No 1 (2022): Edisi Januari
Publisher : Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (374.371 KB) | DOI: 10.48134/jurkessutra.v10i1.84

Abstract

ABSTRAK            COVID-19 merupakan suatu penyakit menular yang saat ini menjadi perhatian dunia. Kondisi pandemi Covid yang dapat menyebabkan kematian ini menuntut masyarakat untuk melakukan pencegahan terhadap virus Covid, salah satu upaya pencegahannya adalah dengan meningkatkan imunitas tubuh.Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Ibu Yang Mempunyai Balita Terhadap Pencegahan Covid-19 Di Klinik Bidan Praktek Mandiri Widya Pratiwi Huta Jeruk Laras II Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun. Jenis penelitian ini adalah analitik. Populasi penelitian ini adalah  ibu yang mempunyai balita. Sampel dalam  penelitian ini seluruh ibu yang berkunjung ke Klinik Bidan Praktek Mandiri Widya Pratiwi Huta Jeruk Laras II Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun sebanyak 86 responden. Hasil penelitian berdasarkan  hasil uji statistik Chi-Square  diperoleh p value = 0,013 ≤ alpha 0,05.  Sehingga diketahui adanya  Hubungan Pengetahuan Ibu terhadap perilaku pencegahan Covid-19. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi bahan masukan dan saran  untuk petugas kesehatan Di Klinik Bidan Praktek Mandiri Widya Pratiwi Huta Jeruk Laras II Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya ibu yang mempunyai balita tentang perilaku pencegahan Covid.Kata Kunci        :    Pengetahuan, Ibu, Perilaku Pencegahan Covid 
PENGARUH METODE CERAMAH DAN STIMULASI TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DI SMK SWASTA TRISAKTI PEMATANGSIANTAR TAHUN 2017 jane wilda irmawati sirait
Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara Vol 10, No 1 (2022): Edisi Januari
Publisher : Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.009 KB) | DOI: 10.48134/jurkessutra.v10i1.89

Abstract

AbstractIn adolescence information about seual problems should begin to be given so that adolescents do not get misinformation rom sources that are not clear. Based on interviews conducted on 10 students 8 people do not understand about adolescent reproductive health and 2 people say understand about adolescent reproductive health but can not give an explanation. This study aims to determine the influence of lecture methods and simulation methods on students knoeledge and attitudes about adolescent reproductive health. The research was conducted at SMKSwasta Trisakti Pematangsiantar period from January to June 2017. The sample size is 62 people,with sampling technique with purposive sample. Data collection used primary data by distributing qustionnaries and analyzed by using t-test. The result o Lecture Method study hadan effect on the increase of kwnoledge and attitude of student before the treatment of knowledge 6.61 and attitude of 31,00 value t -2,763 p =  0,010, after the treatment of knowledge 8,39 and attitude 38,29 t = -862 p = 0,000 and method Stimulation effect on the increase of knowledge and attitude of student before knowledge treatment 6,77 and attitude 31,90 after knowledge treatment 10,16 and attitude 47,32 t = -11,261 p = 0,000. The stimulation method has more influence to increase the knowledge and attitude ofstudents about adolescent reproductive health t = -4,503 p = 0,000. For Trisakti Private Vocational School is expected to use stimulation method in the from of sociodrama to improve students knowledge and attitude about reproductive health especially about ree sex, drug use and HIV/AIDS patient and expected to be given separately in the institutions local concent.
RELATIONSHIP BETWEEN CHARACTERISTICS OF MOTHERS AND EATING PATTERNS TO THE GROWTH AND DEVELOPMENT OF INFANTS AT PANGKALAN SUSU DISTRICT LANGKAT REGENCY nurhikma panjaitan
Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara Vol 10, No 1 (2022): Edisi Januari
Publisher : Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (362.995 KB) | DOI: 10.48134/jurkessutra.v10i1.91

Abstract

ABSTRAK Masa bayi ( 0-12 bulan ) merupakan masa perkembangan yang kritis. Masa ini ditandai dengan tumbuh kembang yang cepat baik fisik maupun mentalnya. Apabila pada masa ini bayi tidak mendapatkan ASI Eksklusif dan gizi yang cukup serta pola asuh yang baik, dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan dan perkembangn pada bayi . Di Kabupaten Langkat kecamatan Pangkalan Susu ditemukan cakupan ASI Eksklusif hanya 20% status gizi bayi kategori kurang 28% dan kategori buruk  5%, Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan karakteristik ibu dan pola asuh makan terhadap tumbuh kembang bayi di kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat. Jenis penelitian yang digunakan pendekatan cross sectional dengan sampel sebanyak 100 orang ibu yang memiliki bayi. Pengumpulan data karakteristik ibu , pola asuh makan dan tumbuh kembang dilakukan dengan wawancara, pengukuran antropometri dan observasi bayi dengan menggunakan kuesioner pra skrining perkembangan. Data yang di analisis dengan univariat, bivariat dan multivariate. Setelah dilakukan  dengan Uji Regresi Logistik.  menunjukkan bahwa variabel yang berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan perkembangan bayi adalah umur, pendidikan, pekerjaan, pengetahuan, jumlah anak, pendapatan, jenis makanan, frekuensi makan, waktu pertama pemberian ASI, waktu pertama pemberian MP ASI. Variabel yang berpengaruh dominan terhadap pertumbuhan perkembangan pertumbuhan perkembangan bayi adalah pengetahuan (OR 26,950). Disarankan supaya adanya kebijakan pemerintah daerah Kabupaten Langkat untuk mengatasi masalah pertumbuhan perkembangan bayi secara berkesinambungan, dan melakukan pemantauan melalui upaya pemberdayaan wanita dan keluarga serta peningkatan pengetahuan ibu mengenai tumbuh kembang bayi melalui penyuluhan kesehatan.

Page 1 of 1 | Total Record : 7