cover
Contact Name
Dormina
Contact Email
rudolfvedinan@gmail.com
Phone
+6281366094922
Journal Mail Official
rudolfverdinan@gmail.com
Editorial Address
Jl. Raden Mattaher No.35 Kel. Sulanjana Kec. Jambi Timur, Kota Jambi
Location
Kota jambi,
Jambi
INDONESIA
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih
ISSN : 2443128     EISSN : 28285859     DOI : -
Core Subject : Health, Education,
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan merupakan Jurnal yang berada dibawah naungan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih dan diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih. Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan menerbitkan Jurnal 2 kali dalam setahun yaitu pada bulan Juni dan Desember. Misi dari Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan adalah untuk menyebarluaskan, mengembangkan dan menfasilitasi hasil penelitian mengenai Ilmu Kesehatan terutama bidang keperawatan dan juga dapat menjadi wadah bagi para dosen, peneliti dan para praktisi dalam bidang Kesehatan dari seluruh Indonesia, dalam melakukan pertukaran informasi tentang hasil-hasil penelitian terbaru yang telah dilakukan.
Articles 54 Documents
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMANFAATAN POSYANDU LANSIA DESA BUNGA TANJUNG RT ARMAN DI WILAYAH TANJUNG JABUNG BARAT TAHUN 2022 Listautin Lis
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 8, No 1 (2022): Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (555.002 KB) | DOI: 10.52741/jiikes.v8i1.36

Abstract

Pemerintah membuat sebuah program yang dikhususkan untuk lansia, salah satunya adalah posyandu lansia yang mengurangi resiko penyakit lansia dimana dengan posyandu lansia diharapkan lansia dapat meningkatkan derajat kesehatan dan menurunkan rasio kejadian penyakit pada lansia. Akan tetapi jumlah kunjungan lansia di posyandu lansia Desa Bunga Tanjung RT Arman Wilayah Tanjung Jabung Barat mengalami penurunan Dengan Kunjungan pada tahun 2018 sebanyak 112, berkurang menjadi 65 pada tahun 2019, dan berkurang lagi pada tahun 2020 menjadi 33 lansia yang berkunjung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan Posyandu Desa Bunga Tanjung RT Arman di Wilayah Tanjung Jabung Barat tahun 2022. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 119 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 54 responden, diambil menggunakan teknik Simple Random Sampling. Pengumpulan data menggunakan pengisian kuesioner, dengan metode analisa univariat, bivariate, multivariate, dan menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan dengan p-value 0.012, sikap dengan p-value 0.028, dukungan keluarga dengan p-value 0.002, dengan selisih 0.01 dan 0.026. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor dukungan keluarga berpengaruh terhadap pemanfaatan posyandu lansia. Untuk itu posyandu hendaknya melakukan upaya-upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan lansia, dengan cara melakukan penyuluhan kesehatan baik kepada lansia dan keluarga dari lansia tersebut.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH MAHASISWA DI STIKES GARUDA PUTIH JAMBI Vina Dwi Lestari
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 8, No 1 (2022): Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.169 KB) | DOI: 10.52741/jiikes.v8i1.42

Abstract

Kasus tentang perilaku seksual pada remaja semakin mengkhawatirkan karena perilaku seksual remaja saat ini sudah melebihi batas dan cukup mengkhawatirkan terutama pada remaja akhir. Pada remaja usia 15-19 tahun, proporsi terbesar berpacaran pertama kali pada usia 15-17 tahun. Pada usia tersebut dikhawatirkan belum memiliki keterampilan hidup (life skill) yang memadai sehingga beresiko memiliki perilaku berpacaran yang tidak sehat antara lain melakukan perilaku seks pranikah. Mahasiswa dapat dikategorikan sebagai kelompok remaja, oleh karena itu kehidupan dan perilaku seksual mahasiswa tidak terlepas dari kehidupan remaja secara umum sehingga perlu mendapatkan perhatian yang serius dari semua pihah. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan perilaku seks pranikah mahasiswa Metode Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan menggunakan pendekatan cross-sectional yang menggunakan metode survey. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Stikes Garuda Putih Jambi usia remaja (18-19 tahun) yang berjumlah 42 orang. Hasil uji statistik chi square diperoleh nilai p value = 0,003 (p=0,05) untuk pengetahuan dan nilai p value = 0,001 (p=0,05) untuk sikap, menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap dengan perilaku seks pranikah. Dari hasil penelitian dapat disimpulakan bahwa Ada pengaruh pengetahuan dan sikap terhadap perilaku seks pranikah mahasiswa Stikes Garuda Putih Jambi.
Gambaran Umur dan Paritas tentang Plasenta Previa Pada Ibu Bersalin Di Rumah Sakit Umum Raden Mattaher Kota Jambi Tahun 2021 Sirly Patriani
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 8, No 1 (2022): Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.767 KB) | DOI: 10.52741/jiikes.v8i1.38

Abstract

Menurut World Health Organization (WHO) tahun 2007 sebanyak 99 % kematian ibu akibat persalinan atau kelahiran terjadi di Negara-Negara berkembang. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui hubungan umur dan paritas dengan kejadian plasenta previa pada ibu bersalin di Rumah Sakit Umum Raden Mattaher Kota Jambi Tahun 2021. Penelitian ini menggunakan metode penelitian analitik dengan pendekatan Case Control. Populasi dalam penelitian ini adalah 971 orang, jumlah sampel sebanyak 21 orang. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Maret 2021. Hasil penelitian didapatkan kejadian plasenta previa sebanyak 7 (33,3%) orang, umur ibu beresiko sebanyak 10 (47,6%) orang dan paritas ibu yang beresiko tinggi sebanyak 7 (33,3 %) orang. Dari hasil penelitian ini diharapkan agar petugas kesehatan lebih meningkatkan pelayanan kesehatan serta penyuluhan kesehatan ibu pada waktu hamil terutama pada ibu dengan kasus plasenta previa sehingga ibu bisa mengetahui dan mencegah terjadinya resiko pada ibu hamil maupun ibu bersalin.
HUBUNGAN PENERAPAN METODA TIM DENGAN KINERJA PERAWAT PELAKSANA DI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH PROVINSI JAMBI DAN RUMAH SAKIT ABDUL MANAF KOTA JAMBI Devi Yusmahendra
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 8, No 1 (2022): Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.835 KB) | DOI: 10.52741/jiikes.v8i1.43

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan penerapan metode tim dengan kinerja perawat pelaksana di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Jambi dan Rumah Sakit Abdul Manap kota Jambi. Responden dalam penelitian ini adalah semua perawat pelaksanan yang ada di ruang rawat inap RSJ Jambi dan Rumah Sakit Abdul Manap. Total keseluruhan sampel sebanyak 199 responden. Sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan sebanyak 76,4 %, rentang usia 26 - 35 tahun sebanyak (70,9%) yang paling banyak, pendidikan terakhir DIII Keperawatan sebanyak 77,4%, dan masa kerja yang paling banyak lebih atau sama 4 tahun sebanyak 72,4%. Penerapan metode tim di Rumah Sakit Umum Abdul Manaf dan RSJ Jambi sebanyak 116 Responden(58,3) menilai penerapan metode tim baik sedangkan sebanyak 83 Responden (41,7%) menilai kurang baik. Diketahui bahwa dari 199 Responden di Rumah Sakit Umum Abdul Manaf dan RSJ Provinsi Jambi,didapatkan perawat dengan kinerja yang baik sebanyak 144 Responden (57,3%) dan kinerja yang kurang baik 85 Responden (42,7%). Dari 199 Responden yang melakukan penerapan metode tim dengan kinerja perawat pelaksana yang kurang baik sebanyak 83 Responden (41,7%) sedangkan penerapan metode tim dengan kinerja perawat pelaksana baik sebanyak 116 Responden (58,3%). Berdasarkan hasil uji teoritik didapatkan nilai signifikan sebesar 0,000 (p-value < 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara penerapan metode tim dengan kinerja perawat pelaksana di Rumah Sakit Umum Abdul Manaf dan Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jambi.
GAMBARAN PENGETAHUAN DAN MOTIVASI IBU TENTANG PEMBERIAN IMUNISASI BCG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAAL MERAH II KOTA JAMBI TAHUN 2022 Erna Elfrida Simanjuntak
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 8, No 1 (2022): Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.737 KB) | DOI: 10.52741/jiikes.v8i1.39

Abstract

Imunisasi BCG penting bagi anak balita dalam pencegahan TBC milier, otak dan tulang karena masih tingginya kejadian TBC pada anak. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Muclastriningsih (2005) terhadap sejumlah pasien tuberculosis paru BTA (+) rawat jalan ditemukan sebanyak 520 anak di bawah 1 tahun menderita tuberkulosis BTA (+) dan tahun 2022 turun menjadi 117 anak. Keadaan ini menimbulkan keprihatinan karena pasien balita akan mengalami hambatan pertumbuhan yang tentu akan mempengaruhi perkembangannya. Balita biasanya tertular dari lingkungan misalnya keluarga atau tetangga (Hidayat, 2008).Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif dengan menggunakan survey.Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Paal Merah II Kota Jambi. Penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 1-8 September tahun 2022. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 381 ibu yang memiliki bayi dan jumlah sampel sebanyak 77 ibu. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dengan cara pengisian kuesioner. Analisis data pada penelitian ini menggunakan univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 34 responden (44,2%) mempunyai pengetahuan yang baik tentang pemberian imunisasi BCG, dan sebanyak 43 responden (55,8%) mempunyai pengetahuan kurang baik tentang pemberian imunisasi BCG. Sebanyak 31 responden (40,3%) mempunyai motivasi tinggi dan sebanyak 46 responden (59,7%) memiliki motivasi rendah terhadap pemberian imunisasi BCG.Diharapkan agar petugas kesehatan melakukan penyuluhan kesehatan mengenai pemberian imunisasi BCG agar pengetahuan yang responden dapatkan dapat diterapkan dan mengajak para kader untuk berperan aktif dalam memberikan informasi mengenai pemberian imunisasi BCG.
EFEKTIVITAS TERAPI OKUPASIONAL TERHADAP PENURUNAN TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA BUDI LUHUR KOTA JAMBI Apni Riama Simorangkir
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 8, No 1 (2022): Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (274.793 KB) | DOI: 10.52741/jiikes.v8i1.37

Abstract

Depresi merupakan suatu nuansa yang menyatakan merasa dirinya kehilangan,sepi sendiri,dan seakan dirinya harus dikorbankan dan dalam keadaan yang membingungkan dan tidak menentu arahnya (Bambang, 2006:2). Lansia di panti sosial hidup sendiri tanpa adanya keluarga sehingga rentan untuk mengalami depresi. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menurunkan depresi memberikan terapi okupasional. Terapi okupasional mencakup terapi olahraga atau senam lansia yang bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan usia lanjut sehingga dapat menurunkan tingkat depresi yang dialami usia lanjut. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi ekperimental dan desain penelitian yang digunakan adalah one group pre dan post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia yang mengalami depresi di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Luhur Kota Jambi. Dalam penelitian ini lansia yang mengalami depresi sebanyak 37 orang. Namun jumlah sampel yang diambil sebanyak 31 karena ada lansia yang tidak bersedia menjadi responden, sedang sakit dan tidak berada di panti lagi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Rata-rata tingkat depresi lansia sebelum diberikan terapi okupasional sebanyak 12,16 (depresi sedang) dengan standar deviasi 4,532 dan setelah diberikan terapi okupasional, tingkat depresi lansia sebanyak 8,00 (depresi sedang) dengan standar deviasi 2,887. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa nilai p-value = 0,000 dengan kata lain ada pengaruh pemberian terapi okupasional terhadap tingkat depresi pada lansia. Senam lansia dapat menurunkan tingkat depresi yang dialami lansia karena olahraga dapat memperlancar sirkulasi darah dan oksigen dalam tubuh, maka perlu dilakukan pemberian terapi senam pada lansia yang dilakukan secara rutin oleh petugas yang ada di panti tersebut
MANAJEMEN CAIRAN PADA ANAK DENGAN SINDROMA NEFROTIK Suryati Yati
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 8, No 1 (2022): Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (206.04 KB) | DOI: 10.52741/jiikes.v8i1.40

Abstract

Insiden sindrom nefrotik di Indonesia dilaporkan 6 per 100.000 pada anak berusia kurang dari 14 tahun per tahun. Kelebihan volume cairan sering ditemukan pada anak dengan sindrom nefrotik, hal ini terjadi karena hilangnya kadar protein dalam darah sehingga menyebabkan penurunan tekanan koloid osmotic dalam darah, akibatnya timbul akumulasi cairan dalam rongga interstial. Manajemen cairan ditujukan untuk keseimbangan cairan dan mencegah komplikasi. Tujuan penelitian menggambarkan tentang manajemen cairan pada anak sindrom nefrotik di RSUD Raden Mattaher Jambi. Penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan studi kasus. subyek penelitian ini adalah anak sindrom nefrotik yang mengalami masalah kelebihan volume cairan. Pengumpulan data di lakukan dengan cara wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Penelitian ini di lakukan pada tanggal 06 sampai 22 Agustus 2019 di ruang anak RSUD Raden Mattaher Jambi. Pengkajian pada klien 1 dan 2 didapatkan keluhan utamanya yaitu sama-sama mengalami edema sehingga ditegakkan diagnosa kelebihan volume cairan. Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam berupa balance cairan 24 jam, asupan cairan sesuai kebutuhan dan kolaborasi pemberian diuretic, masalah kelebihan volume cairan teratasi. Pada asuhan keperawatan anak sindroma nefrotik dengan masalah kelebihan volume cairan dapat diatasi dengan manajemen cairan
PENGARUH EKSTRAK JAHE DALAM MENCEGAH KEGAWAT DARURATAN AKIBAT HIPERKOLESTEROL Asmeriyani Asmeriyani
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 8, No 2 (2022): Jurnal Ilmu Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v8i2.55

Abstract

Limbah cair yang berasal dari aktifitas puskesmas merupakan salah satu sumber pencemaran air yang berpotensi menghasilkan limbah yang mengandung mikroorganisme pathogen yang dapat menyebabkan penyakit, dan senyawa organik yang cukup tinggi, serta senyawa kimia yang berbahaya seperti logam berat. Limbah rumah sakit serta Puskesmas dianggap sebagai mata rantai penyebaran penyakit menular. Tujuan penelitian adalah mengetahui hubungan pengetahuan petugas kesehatan lingkungan terhadap pengelolaan limbah cair Puskesmas. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan pendekatan kuantitatif agar dapat menjelaskan dan menggambarkan masalah yang akan diteliti dan selanjutnya akan dilihat apakah limbah cair yang dihasilkan memenuhi nilai baku mutu limbah cair yang akan dibuang ke lingkungan. Penelitian ini dilakukan di 17 Puskesmas di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Populasi dalam penelitian adalah seluruh petugas kesehatan lingkungan yang tugas dan fungsinya adalah di bidang pengelolaan limbah di Puskesmas yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang memiliki IPAL sebanyak 17 Puskesmas dan 17 petugas kesehatan lingkungan. Hasil penelitian diketahui bahwa sebagian besar pengetahuan dan pengelolaan limbah cair pada petugas kesehatan lingkungan adalah baik dan berdasarkan hasil analisis bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan petugas kesehatan lingkungan terhadap pengelolaan limbah cair dengan nilai p-value =0,028 (p-value
RESPON PSIKOLOGIS IBU DARI ANAK YANG MENGALAMI THALASEMIA DI RS DR. BRATANATA JAMBI Suriyati Suriyati
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 8, No 2 (2022): Jurnal Ilmu Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v8i2.60

Abstract

Thalasemia merupakan kelainan darah bawaan yang ditandai dengan defisiensi dalam produksi rantai globin spesifik dalam Hemoglobin. Di Indonesia frekuensi gen pembawa thalassemia cukup tinggi yaitu sebesar 6-10 persen. Selama menjalani perawatan, umumnya anak selalu didampingi oleh orangtuanya, dan tersering adalah ibu. Dalam merawat anak dengan Thalasemia, ibu akan mengalami suka duka tersendiri. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan wawancara mendalam (indepth interview) instrument penelitian menggunakan panduan wawancara (guide interview), catatan lapangan berdasarkan observasi dan telaah dokumen. Partisipan dalam penelitian ini dipilih menggunakan teknik purposive sampling di RS dr. Bratanata Jambi. Hasil penelitian diperoleh 2 tema pokok yaitu kondisi psikologis ibu saat mengetahui anak mengalami thalassemia, kondisi emosional ibu saat menjalani perawatan anak yang mengalami thalassemia. Penyakit thalassemia pada anak menimbulkan perubahan psikologis pada ibu, namun seiring pengalaman ibu menjalani perawatan anak dengan thalassemia, ibu mampu beradaptasi untuk merespon perubahan tersebut.
GAMBARAN KESIAPAN PERAWAT IGD DALAM PENANGANAN PASIEN GAWAT DARURAT DIMASA PANDEMI COVID 19 Erwinsyah Erwinsyah
Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Vol 8, No 2 (2022): Jurnal Ilmu Ilmu Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garuda Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52741/jiikes.v8i2.56

Abstract

Perawat adalah seseorang yang bekerja secara prosesional, dengan memiliki keterampilan khusus untukmemberikan pertolongan pada pasien, seperti pasien dalam kondisi kritis atau gawat darurat, maka seorang perawat yang bekerja di ruang instalasi gawatdarurat harus memiliki keterampilan khusus, sehingga dapat melaksanankan tugas dengan baik dan bias menyelamatkan jiwa pasien, namun pada masa kondisi covid 19 ini, perawat di ruang IGD menjadi dilema, karena selain di tuntut secara professional dalam memberikan pertolongan pasien gawat darurat, makajuga harus menghadapi resikoterjadi penularan covid 19, Untuk itu perlu dilakukan survey kepada perawat di IGD bagaimana persipan mental dan fisiknya dalam menjalankan tuhas dengan baik di masa pandemik covid ini. Jenis penelitian adalah kualitatif, yang dilakukan di Ruang IGD RS Dr.Bratanata Jambi, dengan metode studi kasus, meneliti suatu kasus atau fenomena tertentu yang ada dalam ruangan perawatan yang dilakukan secara mendalam untuk mempelajari latar belakang, keadaan, yang terjadi pada perawat di ruangan IGD RS.Dr Bratanata Kota Jambi. Partisipan dalam penelitian ini sebanyak 5 orang dengan menggunakan teknik Quota sampling. analisis yang digunakan adalah, analisis Coalizzi. Didapatkaan informasi perawat ruangan menyadari resiko akan terjadinya penularan covpd 19 namun, mereka merasa siap menghadapi resiko tersebut dikarenan sudah menjadi tugas untukmemberikan pelayanan yang maksimal setiappasien yang berkunjung ke ruang IGD RS, Dr, Bratanata Kota Jambi. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan perlu adanya pelatihan khusus bagi perawat dalam mempersiapkan diri dalam menangani pasien gawat darurat