Akuntansi'45
Ekonomi Pembangunan, Akuntansi, Ekonomi Syariah, Perbankan, Perpajakan, Asuransi Niaga (Kerugian), Notariat, Bidang Ekonomi Lain Yang Belum Tercantum, Administrasi Keuangan (Perkantoran, Pajak, Hotel, Logistik, Dll)
Articles
313 Documents
<![CDATA[The Role of Indonesian Credit Cooperatives Towards Strengthening Financial Literacy and Improving Financial Behavior ]]>
<![CDATA[Daniel Adi Setya Rahardjo]]>;
<![CDATA[Suwardi Suwardi]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v3i1.629
<![CDATA[This study examines the effect of financial literacy on the financial behavior of Credit Union (CU) members in Indonesia in realizing the 2021-2025 SNLKI strategic direction. This exploratory study uses convenience sampling taken from the members of CU in Indonesia. The reason for selecting respondents is the availability of very abundant data. The process of collecting data was by distributing questionnaires via email to members of credit unions in Kalimantan and Java. Questionnaires were randomly sent to Credit Union members over the age of 18. Data analysis used SurveyMonkey and data processing used the Microsoft Excel program which was sent to researchers. The results of the study found a positive relationship between financial literacy and financial behavior.]]>
<![CDATA[Kualitas Assurance Statement Pada Laporan Keberlanjutan Perusahaan Perbankan di Indonesia dan Singapura ]]>
<![CDATA[Lianty Susanti]]>;
<![CDATA[Lina Tania]]>;
<![CDATA[Hendrikkus Wijaya Komala]]>;
<![CDATA[Carmel Meiden]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v3i2.636
<![CDATA[Perusahaan dituntut untuk berkontribusi dan berkomitmen dalam pembangunan berkelanjutan tanpa mengurangi kepercayaan dari pemangku kepentigan. Assurance Statement dilihat menjadi alat komunikasi bagi perusahaan dengan stakeholder dalam memberikan penjelasan tentang berbagai hasil pengukuran, perbandingan dan penilaian mengenai kinerja sosial perusahaan. Objek penelitian ini adalah assurance statement periode 2017-2021 milik perusahaan perbankan di Indonesia dan Singapura. Populasi sampling terdiri dari 5(lima) perbankan nasional yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBBRI); Bank Central Asia Tbk (BBCA); PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA); Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI); Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) dan 2 (dua) perbankan Singapore yaitu CITIBANK; The Development Bank of Singapore (DBS). Peneliti mencoba untuk mengambil data dari perusahaan luar negeri untuk melihat hasil yang didapatkan dengan perbandingan antar negara. Metodologi penelitian ini menggunakan content analysis method yaitu dengan menilai laporan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kualitas assurance statement yang terdapat pada sustainability reports. Assurance statement yang dilaporkan oleh emiten telah dirangkum dan disajikan menggunakan tabel, berdasarkan hasil dari persentase ketaatan sudah cukup baik dengan assurance provider tertinggi diperloleh oleh Moores Rowland, namun terdapat emiten yang baru melaporkan assurance statement pada periode penelitian, kebaruan dalam penelitian ini adalah peneliti menggunakan sampel perusahaan perbankan dari Singapura.]]>
<![CDATA[Pengujian Faktor Fundamental Terhadap Struktur Modal Pada Industri Manufaktur ]]>
<![CDATA[Hani Krisnawati]]>;
<![CDATA[Dwi Astutik]]>;
<![CDATA[Teti Safari]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v3i2.648
<![CDATA[Penelitian ini dimaksudkan untuk menguji pengaruh profitabilitas, struktur aset dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal pada industri manufaktur yang terdaftar di BEI. Variabel profitabilitas diproksikan dengan return on assets, struktur aset dengan tangibility assets, ukuran perusahaan diukur dengan Ln total assets, dan struktur modal diukur dengan debt to equity ratio. Periode penelitian dilakukan tahun 2017-2021, dengan jumlah populasi sebanyak 179 perusahaan. Metode sampling dilakukan dengan menggunakan purposive sampling diperoleh jumlah sampel 74 perusahaan, pengujian dengan regresi linier berganda. Hasil penelitian membuktikan bahwa return on assets dan Ln_total assets tidak berpengaruh terhadap debt to equity ratio, sedangkan tangibility assets berpengaruh positip dan signifikan terhadap debt to equity ratio.]]>
<![CDATA[Peran Kepuasan Kerja Dalam Memediasi Pengaruh Pemberdayaan Pegawai Dan Keterlibatan Kerja Terhadap Komitmen Organisasi : (Studi Empiris Pada Pegawai Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah) ]]>
<![CDATA[Eka Satria Wibawa]]>;
<![CDATA[Nindi Anggi Wardani]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 2 No. 2 (2021): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v2i2.730
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis peran kepuasan kerja dalam memediasi pengaruh pemberdayaan pegawai dan keterlibatan kerja terhadap komitmen organisasi. Populasi dalam penelitian ini adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah yang berjumlah 578 Pegawai. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan rumus Slovin (Amirin, 2011) dengan batas kesalahan 5 % didapat 236 responden, dan kuesioner yang diolah sebanyak 236 kuesioner. Metode pengolahan data menggunakan Statistical Program for Social Science (SPSS). Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa pemberdayaan pegawai berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin optimal pemberdayaan pegawai maka semakin tinggi kepuasan kerja. Keterlibatan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin tinggi keterlibatan kerja maka semakin tinggi pula kepuasan kerja. Kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin tinggi kepuasan kerja maka semakin tinggi komitmen organisasi. Pemberdayaan pegawai berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin optimal pemberdayaan pegawai maka semakin tinggi komitmen organisasi. Keterlibatan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin tinggi keterlibatan kerja maka semakin tinggi komitmen organisasi.]]>
<![CDATA[Pengaruh Tata Kelola Perusahaan, Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dan Struktur Modal Terhadap Nilai Perusahaan ]]>
<![CDATA[Birgita Nathania]]>;
<![CDATA[Yosevin Karnawati]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v3i2.738
<![CDATA[Kajian ini bermaksud untuk menyelidiki pengaruh antara tata kelola perusahaan, struktur modal, tanggung jawab sosial perusahaan pada nilai perusahaan. Dalam kajian ini, tata kelola perusahaan diukur dengan menggunakan faktor-faktor termasuk kepemilikan manajemen, kepemilikan institusional, ukuran dewan, susunan komisaris independen, dan komite audit. Tanggung jawab sosial perusahaan diukur dengan indeks tanggung jawab sosial. Struktur modal diukur dengan DAR. Model regresi linier berganda yang dihasilkan menggunakan aplikasi SPSS dirangkai untuk menilai hipotesis pada kajian ini. Pada kajian ini ditemukan tata kelola perusahaan yang diproksikan oleh susunan komisaris independen dan komite audit tidak berpengaruh pada nilai perusahaan, namun tata kelola perusahaan yang diukur dengan kepemilikan institusional, kepemilikan manajemen, dan ukuran dewan berpengaruh secara positif. Nilai peruasahaan juga dipengaruhi oleh struktur modal dan tanggung jawab sosial.]]>
<![CDATA[Peran Kepuasan Kerja Dalam Memediasi Pengaruh Pemberdayaan Pegawai Dan Keterlibatan Kerja Terhadap Komitmen Organisasi (Studi Empiris Pada Pegawai Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah) ]]>
<![CDATA[Eka Satria Wibawa]]>;
<![CDATA[Nindi Anggi Wardani]]>;
<![CDATA[Cahyo Mulyo Nugrahanto]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 2 No. 2 (2021): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v2i2.791
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis peran kepuasan kerja dalam memediasi pengaruh pemberdayaan pegawai dan keterlibatan kerja terhadap komitmen organisasi. Populasi dalam penelitian ini adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah yang berjumlah 578 Pegawai. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan rumus Slovin (Amirin, 2011) dengan batas kesalahan 5 % didapat 236 responden, dan kuesioner yang diolah sebanyak 236 kuesioner. Metode pengolahan data menggunakan Statistical Program for Social Science (SPSS). Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa pemberdayaan pegawai berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin optimal pemberdayaan pegawai maka semakin tinggi kepuasan kerja. Keterlibatan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin tinggi keterlibatan kerja maka semakin tinggi pula kepuasan kerja. Kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin tinggi kepuasan kerja maka semakin tinggi komitmen organisasi. Pemberdayaan pegawai berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin optimal pemberdayaan pegawai maka semakin tinggi komitmen organisasi. Keterlibatan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin tinggi keterlibatan kerja maka semakin tinggi komitmen organisasi.]]>
<![CDATA[Peran Suatu Tingkat Pengaruh Struktur Terhadap Jatuh Tempo Dalam Hutang Dan Serta Leverage Yang Berinvestasi Terhadap Perusahaan Pada Perusahaan Intrasuruktur ]]>
<![CDATA[Eka Satria Wibawa]]>;
<![CDATA[Nindi Anggi Wardani]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v3i1.792
<![CDATA[Dalam peningkatan perekonomian di indonsesia dengan ini pemerintah beupaya untuk supaya kebijakan dalam keuangan suatu perusahaan dan keputusan dalam sebagai variabel dependen, struktur jatuh tempo utang dan rasio utang sebagai variabel independent, arus kas, pertumbuhan, investasi tertinggal dan ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol. melaksanakan investasi yang serta dapat menimbulkan insensif untuk perusahaan yang secara berlebihan atau pun yang kurang, untuk mengurangi masalah dalam investasi maka di adakan perusahaan biasanya menggunakan kebijakan rasio utang yang rendah dan atau kebijakan utang jangka pendek. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa pemberdayaan pegawai berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin optimal pemberdayaan pegawai maka semakin tinggi kepuasan kerja. Keterlibatan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin tinggi keterlibatan kerja maka semakin tinggi pula kepuasan kerja. Kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi terbukti, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa semakin tinggi kepuasan kerja maka semakin tinggi komitmen organisasi.]]>
<![CDATA[Analisis Perilaku Manajemen Keuangan Generasi Milenial : Prespektif Literasi Keuangan, Literasi Ekonomi, Dan Kesadaran Digital ]]>
<![CDATA[Khoirul Anam]]>;
<![CDATA[Supanji Setyawan]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v4i1.681
<![CDATA[Kemajuan teknologi yang terus menerus di era Industri 4.0 memberikan dampak yang signifikan terhadap perekonomian, dimana semua individu, komunitas, perusahaan, atau wilayah memainkan peran penting. Namun, tantangan untuk mengakses sumber daya ekonomi menyoroti pentingnya literasi keuangan dan kesadaran digital dalam mengelola keuangan dan membuat keputusan keuangan di era digital. Studi ini mengumpulkan literatur yang relevan tentang konsep literasi keuangan dan kesadaran digital, serta faktor penentu dan penentu. Temuan tinjauan pustaka menunjukkan bahwa literasi keuangan dan kesadaran digital secara signifikan mempengaruhi manajemen perilaku keuangan dan pengambilan keputusan keuangan di era digital, meskipun faktor penentu dan penentu dapat bervariasi sesuai dengan konteks yang berbeda]]>
<![CDATA[Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Provinsi Riau ]]>
<![CDATA[Siti Samsiah]]>;
<![CDATA[Annie Mustika Putri]]>;
<![CDATA[Winarni Winarni]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v4i1.687
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan standar akuntansi pemerintah, sistem akuntansi keuangan daerah, sistem pengendalian intern pemerintah, pemanfaatan teknologi informasi, kompetensi sumber daya manusia, dan good government governance terhadap kualitas laporan keuangan Pemerintah Provinsi Riau. Penelitian ini menggunakan data primer. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai bagian keuangan yang berada dilingkungan Pemerintah Provinsi Riau yang berjumlah 226 orang pada 33 OPD. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linear berganda dengan bantuan software SPSS versi 25 dan pengambilan sampel dilakukan dengan teknik sampel jenuh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan standar akuntansi pemerintah, sistem akuntansi keuangan daerah, sistem pengendalian internal pemerintah, pemanfaatan teknologi informasi, kompetensi sumber daya manusia, dan good government governance berpengaruh positif terhadap kualitas laporan keuangan Pemerintah Provinsi Riau.]]>
<![CDATA[Determinan Kinerja Karyawan Pada PT Telkom Witel Riau Daratan ]]>
<![CDATA[Faradiba Salsabila]]>;
<![CDATA[Annie Mustika Putri]]>;
<![CDATA[Agustiawan Agustiawan]]>
<![CDATA[ AKUNTANSI 45 Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Akuntansi ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas 45 Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30640/akuntansi45.v4i1.690
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kompensasi, motivasi kerja, dan kompetensi terhadap kinerja karyawan PT Telkom Witel Ridar. Sampel dalam penelitian ini adalah semua karyawan PT Telkom Witel Ridar yang berjumlah 56 orang. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis linear berganda, data diolah dengan menggunakan software SPSS Versi 24. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa variabel motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Sedangkan variabel kompensasi dan kompetensi tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Dan hasil penelitian secara simultan menunjukkan bahwa kompensasi, motivasi kerja, dan kompetensi berpengaruh bersama-sama terhadap kinerja karyawan.]]>
