cover
Article Per Year (5 Year)
All
Home Page
OAI Link
Editorial Team
Contact
Reviewer
Google Scholar
Contact Name
Eko Cahyo P
Contact Email
buanabastra@unipasby.ac.id
Phone
+6285706671185
Journal Mail Official
buanabastra@unipasby.ac.id
Editorial Address
Jl. Dukuh Menanggal XII, Surabaya 60234 Jawa Timur, Indonesia
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Buana Bastra: Bahasa, Susastra, dan Pengajarannya
Published by Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
ISSN : 23559411     EISSN : 28081110     DOI : https://doi.org/10.36456/bastra.vol10.no2
Core Subject : Education,
Education Languange, Linguistic, Communication & Media
The purpose of publishing this journal is to disseminate conceptual thoughts or ideas and research results that have been achieved in the fields of Language, Literature, and Learning. The Buana Bastra journal specifically focuses on the main problems in the development of the field of Language, Literature, and Learning education.
Arjuna Subject : Ilmu Sosial - Linguistik dan Bahasa
Articles 191 Documents
 3   4   5   6   7 
BAHASA EMOTIF WARGA PETANI DESA PRAMBON KECAMATAN PRAMBON KABUPATEN Dewi Sartika Sari
Buana Bastra Vol 4 No 1 (2017): JURNAL BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol4.no1.a3563

Abstract

Bahasa merupakan alat untuk mengungkapkan perasaan yang ada dalam pikiran manusia.Perasaan itu bisa disebut emosi. Emosi yang muncul dari pikiran manusia dapat menciptakansuatu budaya. Suatu daerah memiliki budaya sendiri. Ekspresi emosi mereka berbeda-beda,dan memiliki ciri-ciri yang unik dalam mengungkapkan emosi. Penelitian ini bertujuan untukmemahami bentuk ekspresi emosi atau bisa disebut bahasa emotif petani dan latar belakangbudaya masyarakatnya. Analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasilpenelitian menunjukkan ada sembilan jenis emosi yang digunakan oleh petani desa Prambon.Sembilan jenis itu adalah emosi marah, senang, sedih, kecewa, tidak suka, kagum, malu,kaget, dan pendapat. Emosi itulah yang biasa dimanfaatkan para petani desa Prambon dalamkesehariannya. Bentuk emosi bahasa dapat dilihat dari pengamatan petani di desa Prambon.
PENERAPAN TINDAK TUTUR ILLOKUSI DALAM ACARA TALK SHOW HITAM PUTIH DI TRANS7 Dwi Wulandari
Buana Bastra Vol 4 No 1 (2017): JURNAL BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol4.no1.a3566

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh bahasa. Bahasa sangat penting dalam kehidupan sehari-hariuntuk mengkomunikasikan menyampaikan informasi dari satu orang ke orang lain. Salah satumedia elektronik untuk menyampaikan informasi berupa tuturan-tuturan adalah televisi.Penerapan tindak tutur dapat dilihat di sejumlah tayangan di televisi, salah satunya tayanganHitam Putih di Trans7. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapantindak tutur dalam talk show Black and White di Trans7. Manfaat untuk memperluas tindaktutur pragmatis. Dalam penelitian ini digunakan pendekatan kualitatif. Data tersebut berupakata-kata atau ucapan yang disampaikan dalam acara tersebut. Teknik pengumpulan datapenelitian ini adalah teknik merujuk, teknik pencatatan, dan teknik catatan. Permasalahan yangmuncul dalam penelitian ini adalah tindak tutur yang dilakukan pendengar dari narasumber.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tindak tutur dalam sebuah acara talk show BlackWhite Trans7 meliputi: (1) Tindak Pidato Representatif, (2) Tindak Pidato direktif, (3) TindakPidato Komisif, (4) Tindak Pidato Ekspresif, dan (5) Tindak Pidato deklaratif.
ANALISIS DIKSI DAN GAYA BAHASA AUDISI STAND UP COMEDY DODIT MULYANTO DI KOMPAS TV Gordianus Bernat Gabur
Buana Bastra Vol 4 No 1 (2017): JURNAL BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol4.no1.a3567

Abstract

Latar belakang penelitian ini dilatarbelakangi oleh kata-kata diksi yang khas (denotasi dankonotasi) dan gaya bahasa (berdasarkan makna langsung maupun tidak langsung) yangdigunakan Dodit Mulyanto dalam audisi Stand Up Comedy di Kompas TV. Fokus penelitian iniadalah untuk mengetahui bagaimana penggunaan diksi dan gaya bahasa Dodi Mulyanto dalamStand Up Comedy Kompas TV. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikanpenggunaan diksi dan gaya bahasa Stand Up Comedy Dodit Mulyanto di Kompas TV. Denganmenggunakan penelitian deskriptif kualitatif, peneliti mengambil bentuk diksi dan gaya bahasadalam Stand Up Comedy Dodit Mulyanto di Kompas TV, sedangkan sumber penelitian adalahhasil Stand Up Comedy Dodit Mulyanto di Kompas TV. Teknik pengumpulan data dalampenelitian ini adalah teknik dokumentasi dan teknik perhatian tertulis. Instrumen penelitian iniadalah instrumen pengumpulan data dan instrumen analisis, sedangkan proses analisis dataterdiri dari pengkodean data, klasifikasi data, interpretasi data, dan kesimpulan. Berdasarkanhasil penelitian, hasil deskripsi diksi (denotasi dan konotasi) dan gaya bahasa (berdasarkanmakna langsung dan tidak langsung). Diksi yang digunakan adalah konotasi, sedangkan gayabahasanya adalah hiperbole, ironi, dan sindiran. Saran yang diberikan peneliti adalah agar guruBahasa Indonesia menggunakan hasil deskripsi diksi dan gaya bahasa dalam penelitian inisebagai salah satu alternatif cara mengembangkan materi pembelajaran bahasa dan sastraIndonesia yang bertujuan untuk melatih. keterampilan siswa dalam berbicara dan menulis.Khusus untuk siswa kelas III SMA, hasil deskripsi diksi dan gaya bahasa dari penelitian ini akan dijadikan acuan dalam pembelajaran diaolog, tuturan, atau puisi wtite. Untuk peneliti selanjutnyadisarankan untuk mengembangkan penelitian yang lebih luas yang mengkaji dikte dan gayabahasa atau fokus pada penelitian yang sama tetapi dalam rincian diskusi yang berbeda. Bagipara pelawak (Stand Up Comedy) disarankan untuk menjadikan hasil penelitian ini sebagaibahan masukan dalam pertunjukan Stand Up Comedy.
IMPLIKATUR PERCAKAPAN ACARA HUMOR INDONESIA LAWAK KLUB DI TRANS7 Hendrawan Ardiansyah Habrani
Buana Bastra Vol 4 No 1 (2017): JURNAL BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol4.no1.a3568

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kata-kata yang kemungkinan besar akan ditafsirkan ataudimaksudkan oleh pembicara yang berbeda dengan apa yang dikatakan oleh pembicara dalambentuk implikatur percakapan dan prinsip kerjasama (PK) yang digunakan oleh panelis dalamacara Humor Komedi Indonesia. Kub atau ILK di Trans7. Fokus dari penelitian ini adalahbagaimana penggunaan implikatur nonkonvensional pada Klub Komedi Indonesia di Trans7?Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implikatur nonkonvensional dalam acaraIndonesia Comedy Club di Trans7. Dengan menggunakan penelitian deskriptif kualitatif,penelitian ini mengambil data berupa implikatur nonkonvensional pada Klub Komedi Indonesiadi Trans7, sedangkan sumber data dalam penelitian ini adalah cuplikan video tayangan KlubKomedi Indonesia di Trans7 yng diunggah di You tube.Teknik pengumpulan data yangdigunakan dalam penelitian ini adalah teknik dan teknik dokumentasi refer catat. Instrumen yangdigunakan dalam penelitian ini adalah instrumen pengumpulan data dan instrumen analisis data,sedangkan proses analisis data berupa; pengkodean data, klasifikasi data, interpretasi data, dankesimpulan. Berdasarkan analisis yang dilakukan, diperoleh gambaran tentang penggunaanimplikatur nonkonvensional dan pelanggaran prinsip kerjasama (Kuantitas maksimal, maksimkualitas, maksim relevansi dan maksim cara.
KRITIK SOSIAL DALAM LIRIK LAGU SUPERMAN IS DEAD Rere Retnoningtyas
Buana Bastra Vol 4 No 1 (2017): JURNAL BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol4.no1.a3569

Abstract

AbstrakSuperman Is Dead adalah band yang berdiri sejak tahun 1995 hingga saat ini masih eksis dankonsisten mengusung tema karya-karya kritik sosial. Kritik sosial tidak lepas dari kontekssejarah dan keadaan sosial masyarakat yang sedang berlangsung. Penulis menganggap kritiksosial yang disampaikan oleh Superman Is Dead dalam karyanya sebagai fenomena yangmenarik dan patut untuk digali lebih dalam, oleh karena itu penulis memilih lima lirik lagukontroversial Superman Is Dead yang berjudul "Luka Indonesia", "Kita Vs Mereka". "JadilahLegenda", "Marah Bumi", dan "Kuat Kita Bersinar" sebagai objek penelitian ini. Denganmenggunakan metode deskriptif kualitatif dan teori sosiologi sastra Djoko Damono Sapardi,penulis membedah studi penelitian ini untuk mendapatkan jawaban. hingga permasalahanbagaimana makna kritik sosial yang terkandung dalam lima lagu Superman Is Dead. Padaakhirnya tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui maksud dan pemahaman tentangmakna lirik dan penyampaiannya berupa kritik sosial dalam karya sastra dalam hal ini adalahlirik lagu Superman Is Dead. Kritik sosial terbagi menjadi dua yaitu kritik terhadap nasionalismedan kondisi lingkungan. Kritikan antara lain adalah lagu Luka Indonesia nasionalisme yangmerupakan gambaran dari peristiwa yang terjadi saat ini ISIS, Jadilah Legenda adalahpenggambaran dari peristiwa Kristenisasi, dan yang terakhir adalah Kita VS mereka yangmerupakan lagu inspiratif yang mengandung semangat rakyat yang terasing. Kritik kondisilingkungan antara lain judul lagu marah bumi merupakan gambaran bencana alam yang terjaditerlambat - inilah akhir dari longsor dan banjir di Banjarnegara, dan terakhir, jadilah legendayang menggambarkan bahwa Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah, namunbanyak masyarakat yang tidak. menjaga. Banyak budaya yang telah diakui oleh negara lain yaituMalaysia. Oleh karena itu, teori kritik sosial di sini diperlukan untuk menjembatani esensi kritik dalam kritik sosial bahwa hubungan kritik yang ada menjadi lebih terorganisir dan jelas biladikaitkan dengan teori kritik sosial yang ada. Sehingga setiap proses yang bisa dijembataniselanjutnya akan membawa poin-poin kunci dalam makna lirik, kritik, dan hubungan realitas saatitu.
STRUKTURALISME GENETIK NOVEL BURUNG TERBANG DI KELAM MALAM KARYA ARAFAT NUR Wilda Okkarisma
Buana Bastra Vol 4 No 1 (2017): JURNAL BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol4.no1.a3570

Abstract

Strukturalisme genetik merupakan teori di bawah payung sosiologi sastra. Strukturalismegenetik hadir untuk mengatasi kelemahan teori strukturalisme yang menganggap sebuahkarya sastra bersifat otonom. Strukturalisme genetik memperlakukan sastra sebagai dokumensejarah dan kerangka sosial budaya penulis sastra yang lahir di masyarakat. Genetik artinyakarya sastra memiliki asal muasal, silsilah dalam proses sejarah atau masyarakat.Strukturalisme genetik mengakui adanya homologi antara struktur karya sastra dengankesadaran kolektif dan struktur karya sastra merupakan ekspresi integral dan koheren darialam semesta. Teori tersebut juga mengasumsikan bahwa karya sastra merupakan suatustruktur yang terdiri dari kategori perangkat yang saling berhubungan sehingga membentuksuatu bangunan. Bangunan tersebut dimaksudkan antara lain, a) fakta kemanusiaan; b) subjekkolektif; c) pandangan dunia; d) penataan; e) pengertian dan penjelasan. Berdasarkan teoriyang digunakan dan karya yang dianalisis, maka dapat dirumuskan suatu permasalahan yaitupokok bahasan pandangan dunia kolektif dan ideologi dalam novel Burung Terbang diMalam Gelap karya Nur Arafat. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Metode kualitatifbertujuan untuk mendeskripsikan data kualitatif. Ini adalah penelitian deskriptif kualitatif.Penelitian kualitatif adalah penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-katatertulis atau lisan dari masyarakat dan perilaku yang diamati. Pendekatan kualitatifdifokuskan pada latar belakang dan individu secara holistik. Penelitian ini tidak terbatas padapengumpulan data saja, tetapi mencakup analisis dan interpretasi. Hasil penelitian inimengutip data yang berisi tentang fenomena sosial, politik, dan budaya yang ada dalamnovel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berbagai fenomena sosial, politik, danbudaya yang terdapat dalam novel Burung Terbang di Malam Gelap karya Nur Arafah. Banyak konflik yang ada di masyarakat, misalnya: konflik sosial, politik, dan budaya.Penulis, menceritakan konflik berdasarkan latar belakang. Dengan dihubungkan dengan latarbelakang penulis dapat ditemukan subjek kolektif, pandangan dunia, dan ideologi.
ANALISIS GAYA BAHASA PERBANDINGAN DAN PENEGASAN DALAM LIRIK LAGU DAERAH MANGGARAI Yuliana Sarini
Buana Bastra Vol 4 No 1 (2017): JURNAL BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol4.no1.a3571

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kata-kata dari bentuk-bentuk tipikal perbandingan gayabahasa yang meliputi: metafora majas, hiperbola, antonomasia, simbolik, disfemisme, dankontradiksi personifikasi dan gaya yang terdapat pada seruan majas, pararima, pengulangananaphora, pengulangan analepsis, klimaks , kata-kata mutiara, bombastis dan redundansi yangdigunakan pencipta lirik lagu daerah Manggarai. Tujuan dari penelitian ini adalah untukmendeskripsikan perbandingan gaya yang terdiri dari: metafora, hiperbola, antonomasia,simbolik, disfemisme dan personifikasi serta penegasan gaya yang meliputi: seruan, pararima,pengulangan anaphora, pengulangan epanalepsis, klimaks, aforisme, bombastis, dan redundansi.dalam lirik lagu daerah Manggarai. Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif, sumber datadalam penelitian ini adalah 15 lagu yang berisi perbandingan dan penegasan gaya bahasaManggarai. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah penggunaan teknik observasi,teknik menyadap dan teknik mencatat. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian inimeliputi data observasi, pengkodean data, klasifikasi data dan analisis data. Langkah-langkahyang akan dilakukan dalam teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu pemilihan lirik yangmemuat gaya bahasa, menentukan gaya bahasa lirik yang sesuai dan langkah terakhir adalahmenganalisis. Hasil penelitian yang telah dilakukan berupa perbandingan gaya deskripsi danpenegasan pada lirik lagu daerah Manggarai. Perbandingan gaya dalam lirik lagu daerahManggarai terdiri dari: metafora, hiperbola, antonomasia, simbolik, disfemisme danpersonifikasi, sedangkan gaya penegasan terdapat pada: doa, pararima, pengulangan anaphora,pengulangan epanalepsis, klimaks, kata-kata mutiara, bombastis dan redundansi .
KETIDAKADILAN GENDER PADA PEREMPUAN DALAM NOVEL ENTROK KARYA OKKY MADASARI Endah Maria Ulfah
Buana Bastra Vol 5 No 1 (2018): JURNAL BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol5.no1.a3573

Abstract

This research is made because the occurance of the unfairness gender to the woman inEntrok novel by Okky Madasari that effects woman resistance to gain gender equality. Thepurpose of the research is to describe the unfairness gender and woman resistance in Entrok novelby Okky Madasari by using gender unfairness analysis based on sosialist feminism theories. Thisresearch uses descriptive qualitative method. The gender unfairness of woman in Entrok novel iscaused by man’s opinion that is sevoregein in a relative or a sociaty or called by domination ofpatriarki. it influences sociaty’s culture and tradition. It causes misunderstanding between societyabout what is gender and sex. That gender unfairness is a booster of feminism movementapperance. It appears because of the meaning of gender that is not understood well by the society.Feminism movement which is done by woman is a woman resistance caused by unfairnessgender that adverses herself.Based on the data analysis the researcher found five kinds ofunfairness of woman that effects domination of patriaki. It causes gender unfairness. Those arestereotype, subordination, marginalization, double burden, and violence to the woman. Genderunfairness makes the woman do resistance and demands equity for herself. There are sevenresistences that is done by woman in Entrok novel. Those are the resistance to the stereotip thatwoman is weak and man is strong, the resistance to the stereotip that woman who becomes thesecond wife is called a bitch. The resistance to the marginalization in occupation, the resistance tothe marginalization in household, the resistance to the marginalization caused by govermentpolicy, the resistance to the double burden cause by patriaki system and resistance to the violenceand rape. But all of the resistances that are done is note able to change gender unfairness happens.This because of man’s patriaki domination that is valided by culture construction that is increasingly glutinous in society’s opinion.
KONFLIK SOSIAL DAN POLITIK DALAM KUMPULAN CERPEN DRAMA ITU BERKISAH TERLALU JAUH KARYA PUTHUT EA: KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA Fithroh Wahidah
Buana Bastra Vol 5 No 1 (2018): JURNAL BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol5.no1.a3574

Abstract

This study aimed to describe the social and political conflicts contained in the collection of short stories Drama Tells Too far work of Puthut EA and to describe thecorrelation between the short story collection The play was a story Too far work of PuthutEA with reality night history of Indonesian society. Sources of data in this study is the textcontained in the collection of short stories Drama Tells Too far work of Puthut EA. Whilethe research data is an excerpt sentence, description, dialogue, and other important mattersin the collection of short stories Drama Tells Too far work of Puthut EA. Data obtained byreading and writing techniques. Data were analyzed with the approach of sociology ofliterature and descriptive analysis techniques. The validity of the data obtained byconducting triangulation is triangualasi methods, sources of data and theory. These resultsindicate the existence of social and political conflict are contained in the collection of shortstories Drama Tells Too Far work of Puthut EA, containing social conflicts, among others:(1) gender conflict, namely: the oppression of women, (2) racial conflict, namely:discrimination of race Chinese, (3) inter-religious conflicts, namely: distrust ofcommunism, (4) conflict of interest, namely: the imposition of a leader, (5) interpersonal conflicts, namely: distrust of others, (6) the conflict between social classes, namely: socialinequality. Containing the political conflict, among others: (1) the weapons of battle and (2)the strategy politik. Correlation between the short story collection That play was a storyToo Far of Puthut EA works with historical reality of Indonesian society, among others: (1)The 1998 riots (2) The increase in fuel (3) Ethnic Discrimination (4) Dispute people of thesame religion (5) arrest Without Accompanied Official Letter (6) Violations of humanrights and (7) Poverty.
KAJIAN SINTAKSIS DALAM PENGGUNAAN FRASA DI JEJARING SOSIAL FACEBOOK Gosita Ifantias Meisawitri; Luluk Isani Kulup
Buana Bastra Vol 5 No 1 (2018): JURNAL BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol5.no1.a3576

Abstract

Every human being would socialize with other humans. Humans interact by using a tool called language. Language itself is often inerpreted as arbitrary system sounds symbol, languageis universal, that language has meaning or has intention to nonvey something. Language as a meansof social communication can be illustrated in the social network facebook. The phrase is notpredicative and does not have verb and phrases are groups of words. The phrase can be dividedinto phrases and phrases eksosentrik and endosentrik. The use of the phrase alone is consideredless sufficiet when used to make facebook social media users use the appropriate phrase. Facebookuser community consists of some society levels, the top level society, middle level society andbottom level society. Many Facebook users do not care about it because each of them has a styleand language in their own words. No exception educated people, for example, teachers also use alot of slang phrase because era development factors which one of them is language. This studyused a qualitative approach because the research aimed to explain itself and to describe errors ofphrase using that appear in the facebook social media. This research data was screenshot of thestatus sentences .The data source was facebook. Based on the findings of the data and data analysis,it is found some the use of noun phrase, verb phrase, the adjecive phrase, numeralia phrases andprepositional phrase as its function in facebook. According to Samsuri, There are five kinds ofphrases: (1) noun phrase, (2) verb phrase, (3) the adjective phrase, (4) the numeralia phrase, and(5) prepositional phrase. Thus, it can be concluded that there are some the use of phrase thatappears in the status which is written by facebook users.

Page 5 of 20 | Total Record : 191

 3   4   5   6   7 

Filter by Year

2014 2025


Reset
Filter By Issues
All Issue Vol 12 No 1 (2025): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 11 No 1 (2024): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 10 No 2 (2023): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 10 No 1 (2023): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 9 No 2 (2022): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 9 No 1 (2022): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 8 No 2 (2021): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 8 No 1 (2021): JURNAL BUANA BASTRA Vol 7 No 2 (2020): BUANA BASTRA Vol 7 No 1 (2020): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 6 No 2 (2019): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 6 No 1 (2019): JURNAL BUANA BASTRA Vol 5 No 2 (2018): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 5 No 1 (2018): JURNAL BUANA BASTRA Vol 4 No 2 (2017): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 4 No 1 (2017): JURNAL BUANA BASTRA Vol 3 No 2 (2016): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 3 No 1 (2016): BUANA BASTRA Vol 2 No 2 (2015): Buana Bastra Vol 2 No 1 (2015): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA Vol 1 No 2 (2014): BUANA BASTRA Vol 1 No 1 (2014): Buana Bastra More Issue