cover
Contact Name
Asy'ari
Contact Email
asyari153@gmail.com
Phone
+6285248587493
Journal Mail Official
p3mp@stkipbjm.ac.id
Editorial Address
Jalan Sultan Adam Kompleks H.Iyus RT.23 No.18 Banjarmasin 70121 Kalimantan Selatan
Location
Kota banjarmasin,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan
ISSN : 02167433     EISSN : 28278828     DOI : https://doi.org/10.33654/jpl
Core Subject : Education, Art,
Lentera merupakan jurnal ilmiah pada bidang pendidikan dan ilmu-ilmu kependidikan yang diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3MP) STKIP PGRI Banjarmasin
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 12 No 1" : 8 Documents clear
Karakteristik tokoh dan nilai moral dari cerita rakyat “Datu Ayuh Wan Bambang Siwara” Desi Hidayanti
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 12 No 1
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.56 KB) | DOI: 10.33654/jpl.v12i1.393

Abstract

“Datu Ayuh wan Bambang Siwara” merupakan sebuah dongeng atau cerita rakyat yang popular di masyarakat di Kalimantan Selatan. Cerita rakyat ini sering diperdengarkan oleh orang-orang tua pada zaman dahulu kepada anak-anak mereka sebagai dongeng pengantar tidur. Selain sebagai hiburan dan mengisi kekosongan waktu, cerita ini juga sarat akan makna dan pesan moral. Dongeng ini mengisahkan tentang dua orang laki-laki yang bersaudara, yaitu Ayuh dan Bambang Siwara yang hidup pada zaman dahulu kala di daerah Kalimantan Selatan. Mererka berdua memiliki tabiat dan tingkah laku yang saling bertolak-belakang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karaktristik pada tokoh cerita rakyat ini dan mengetahui pesan moral apa saja yang terkandung pada dongeng ini. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif.
Supervisi akademik, motivation, willingness, commitment dan kinerja guru Eddy Khairuddin
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 12 No 1
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.758 KB) | DOI: 10.33654/jpl.v12i1.396

Abstract

Supervisi Akademik atau Pembelajaran berfungsi untuk memperbaiki situasi pembelajaran melalui pembinaan profesionalisme guru. Supervisi adalah sebuah upaya dalam mengkoordinir, menstimulir dan mengarahkan perkembangan kompetensi para guru. Supervisi dalam pembelajaran memiliki fungsi penilaian (evaluation) melalui keterlaksanaan penilaian kinerja guru. Hasil penilaian kinerja dapat menjadi masukan dan informasi akan berbagai fakta tentang kinerja guru, sehingga fungsi penilaian kinerja dapat menjadi cara untuk mendapatkan perbaikan (improvement) dalam proses pembelajaran. Berdasarkan data dan informasi yang tepat dari hasil sebuah penilaian kinerja, supervisi pembelajaran dapat menjadi bahan informasi bagi Guru dan bagi Pengawas Sekolah dalam membantu meningkatkan kualitas kinerja guru dalam pembelajaran. Untuk menjalankan fungsi kepengawasan seorang Kepala Sekolah atau Pengawas Sekolah harus memiliki komitmen bersama dalam membina, membimbing dan mendampingi guru kemudian menggerakkan guru dan peserta didik agar mampu berpikir kritis, berkreasi, berinovasi, memecahkan masalah serta menciptakan pembelajaran aktif dan efektif. Melalui pelaksanaan supervisi pembelajaran secara terprogram dan berkesinambungan, akan tercapai layanan proses pembelajaran bermutu. Pembelajaran yang dipimpin dan dikelola oleh guru yang berkualitas akan meningkatkan prestasi belajar peserta didik. Oleh karena itu Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah sebagai pembina harus berupaya menyusun dan menjadwalkan kegiatan supervisi pembelajaran secara berkala dan terencana sesuai dengan kebutuhan masing-masing guru.
Meningkatkan pemahaman konsep Aljabar dan keterampilan proses Matematika siswa SMPN 1 Kusan Hilir kelas VII E dengan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing tahun pelajaran 2014/2015 Junaidi Junaidi
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 12 No 1
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.388 KB) | DOI: 10.33654/jpl.v12i1.398

Abstract

SMPN 1 Kusan Hilir adalah sebuah sekolah yang berpotensi untuk dikembangkan sebuah model maupun metode pembelajaran secara kontekstual. Rendahnya hasil belajar dikarenakan pembelajaran masih terpaku oleh papan tulis di sekolah. Salah satu variasi model pembelajaran agar siswa lebih aktif sehingga keberhasilan belajar di ajarkan dan keterampilan proses dapat meningkat diantaranya adalah pembelajaran menggunakan model inkuiri terbimbing. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan proses matematika siswa, mengetahui aktivitas siswa, dan respon siswa terhadap pembelajaran inkuiri terbimbing pada konsep aljabar Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang direncanakan 2 siklus, siklus I dan siklus II yang terdiri dari 2 kali pertemuan. Penelitian ini mengunakan analisis kualitatif berupa angket dan analisis kuantitatif berupa nilai tes Subjek. Penelitian ini adalah siswa kelas VII E SMPN 1 Kusan Hilir sebanyak 24 orang. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model inkuiri terbimbing dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan proses matematika untuk ketuntasan klasikal siklus I pada pretes yaitu 12% menjadi 33,33% dan postes siklus I sebesar 29,16% menjadi 54,16%. Untuk siklus II hasil belajar siswa pada ketuntasan klasikal pretes yaitu 45,83% menjadi 62,5%, sedangkan pada postes yaitu 79,16% menjadi 91,67%. Keterampilan proses matematika siswa dari siklus 1 pertemuan 1 diperoleh 14,83 menjadi 15.54 pada pertemuan 2 dengan kategori baik. Pada siklus II meningkat menjadi 15.79 pada pertemuan 3 dan 17.71 pada pertemuan 4 dengan kategori baik sekali. Aktivitas siswa dari siklus I diperoleh rata-rata 3,17 dengan kategori baik, pada siklus II meningkat menjadi 3,69 dengan kategori baik. Penggunaan model pembelajaran inkuiri terbimbing menunjukan respon baik oleh siswa karena banyaknya siswa yang merasa menyenangkan dan termotivasi mengikuti pembelajaran.
Madihin sebagai kesenian tradisional bagi masyarakat Banjar Kamal Hasuna; Heppy Lismayanti
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 12 No 1
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.799 KB) | DOI: 10.33654/jpl.v12i1.401

Abstract

Penelitian ini dengan judul “Madihin sebagai Kesenian Tradisional Bagi Masyarakat Banjar”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang peran dan fungsi kesenian tradisional madihin bagi masyarakat Banjar selain sebagai kegiatan hiburan dibina dan dikembangkan hingga generasi muda terus menghargainya dan memanfaatkan hasil budaya itu dan juga perlu diberikan pada anak didik sebagai generasi penerus dalam pengajaran muatan lokal di sekolah-sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kepustakaan yang berguna untuk memperpleh bahan dan informasi yang berhubungan dengan penelitian. Sumber data yang diambil adalah kaset dan buku-buku yang berisi tentang madihin. Dari hasil penelitian diperoleh simpulan bahwa kesenian tradisional madihin selain sebagai kegiatan hiburan juga berperan dalam hal ilmu pengetahuan, peringatan, memelihara kebersihan, memelihara keimanan kepada Allah Yang Maha Esa, berolahraga yang berfungsi sebagai sarana pendidikan, pesan-pesan sosial, media komunikasi pembangunan, alat pemersatu, dan alat pembayar nazar/hajat.
Mengembangkan berpikir kreatif siswa melalui efektivitas pembelajaran Matematika menggunakan peta konsep M. Saufi; Arifin Riadi
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 12 No 1
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.311 KB) | DOI: 10.33654/jpl.v12i1.404

Abstract

Kecakapan-kecakapan yang dimiliki siswa dapat dievaluasi oleh guru melalui writing assignment. Jika writing assignment itu berupa peta konsep yang diperoleh siswa dari pembelajaran, yang dihubungkan dengan pengetahuan yang telah dimiliki sebelumnya, maka kemampuan berpikir kreatif dapat pula dievaluasi oleh guru. Penelitian ini termasuk dalam jenis kuasi eksperimen. Pada kuasi eksperimen ini subjek tidak dikelompokkan secara acak, tetapi peneliti menerima keadaan subjek apa adanya. Penggunaan desain dilakukan dengan pertimbangan bahwa kelas yang ada telah terbentuk sebelumnya, sehingga tidak dilakukan lagi pengelompokkan secara acak. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika menggunakan peta konsep untuk melatih kemampuan berpikir kreatif siswa MA pada pokok bahasan irisan kerucut efektif digunakan untuk mengembangkan kemampuan berpikir kreatif dan meningkatkan hasil belajar siswa.
The influences of lecturers on foreign language classroom anxiety Norliani Norliani; Wulida Makhtuna
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 12 No 1
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.922 KB) | DOI: 10.33654/jpl.v12i1.406

Abstract

This study is to find out the influences of lecturers’ attitudes on foreign language classroom anxiety (FLCA) levels of students. The study has been carried out at the fifth semester students of English Departement of STKIP PGRI Banjarmsin academic year 2015/2016. The data have been collected by means of questionnaire and interview, designed to measure the FLCA levels. The aim of which is to obtain information about the effects of lecturers’ attitudes on students with different anxiety levels. FLCA tested on three dimensions, communication apprehension, fear of negative evaluation, and test anxiety. It was a five point likert’s scale questionnaire, ranging from strongly agree to strongly disagree. Strongly agree was coded by (5) and strongly disagree was coded by (1). The interview and questionnaire were translated into Bahasa Indonesia to make it easy for students to understand. The result of the study have revealed that, in the classroom the level of anxiety increases by the influence of lecturers.
Pengembangan perangkat pembelajaran IPA Biologi kelas VII SMP Negeri 27 Sungai Andai Banjarmasin berbasis Inquiry Terbimbing Rabiatul Adawiyah; Yulianti Hidayah
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 12 No 1
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.1 KB) | DOI: 10.33654/jpl.v12i1.407

Abstract

Penggunaan perangkat yang baik akan memandu pelaksanaan pembelajaran yang berkualitas sesuai dengan harapan, terutama proses yang baik dapat meningkatkan hasil yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kevalidan, kepraktisan dan keefisienan perangkat pembelajaran IPA Biologi Kelas VII berbasis Inquiry Terbimbing yang layak untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran oleh guru di sekolah. Jenis penelitian ini berupa penelitian pengembangan (Researce and Development) menggunakan prosedur penelitian pengembangan yang telah dimodifikasi dari Sugiyono (2009). Perangkat yang dikembangkan berupa silabus , RPP, LKS dan Lembar Penilaian pada konsep ‘Pencemaran Lingkungan”. Langkah uji coba produk meliputi uji perorangan, uji kelompok kecil, dan uji lapangan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah, 1) instrumen validasi pakar untuk mengetahui kevalidan perangkat pembelajaran. 2) lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran berbasis inkuiri terbimbing dan angket respon siswa untuk menegtahui keparaktisan perangkat pembelajaran. dan 3) tes hasil belajar kognitif dan keterampilan proses sains siswa untuk mengetahui keefektifan perangkat pembelajaran. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif terdiri dari validitas , kepraktisan, dan keefektifan perangkat pembelajaran. Hasil Penelitian ini adalah 1) validitas perangkat pembelajaran dalam kategori cukup valid, 2) kepraktisan perangkat pembelajaran dalam kategori praktis, dan 3) keefektifan perangkata pembelajaran dalam kategori efektif. Ini bererti perangkat pembelajaran yang dikembangkan memenuhi kriteria valid namun perlu direvisi kecil, praktis, dan efektif serta dapat digunakan dalam pembelajaran.
Kompetensi profesional guru sekolah dasar Yudha Adrian
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 12 No 1
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (202.059 KB) | DOI: 10.33654/jpl.v12i1.408

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kompetensi professional guru sekolah dasar dalam lingkup pembelajaran IPS di kelas 2 SDN Kelayan Barat 3 Banjarmasin. Lingkup tersebut yaitu, perencanaan, pelaksanaan, penilaian dan evaluasi pembelajaran IPS kelas 2 sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan beberapa teknik yaitu; wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa: 1) guru kelas 2 yang mengajar mata pelajaran IPS telah berkualifikasi pendidikan S1 PGSD. Dengan kata lain, guru ini sudah memiliki kualifikasi akademik sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan. 2) Pertama, guru kelas 2 yang mengajarkan mata pelajaran IPS mampu merancang perencanaan pembelajaran. Kedua, dia melaksanakan pembelajaran mengacu pada kompetensi yang telah ditetapkan pada RPP. Ketiga, dia melaksanakan penilaian menggunakan instrumen tes. Keempat, dia melaksanakan evaluasi berdasarkan hasil belajar siswa. Berdasarkan, hasil temuan ini dapat disimpulkan bahwa guru kelas 2 yang mengajar mata pelajaran IPS memiliki kompetensi professional karena memiliki kualifikasi akademik, menguasai materi pelajaran, dan mampu merancang serta evaluasi pembelajaran secara sistematis sesuai dengan kompetensi yang ditetapkan. Saran yang diajukan guru hendaknya melakukan evaluasi menggunakan penilaian non tes. Kepala sekolah hendanya memberikan pelatihan kepada guru agar mempermudah guru dalam melaksanakan penilaian berbentuk non tes. Penelitian ini hendaknya dilanjutkan pada dengan bahasan kompetensi dasar yang lain sehingga akan menutupi kekurangan pada penelitian ini.

Page 1 of 1 | Total Record : 8