STLISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
STILISTIKA merupakan jurnal yang memuat tulisan/artikel hasil penelitian dan kajian/telaah setara penelitian yang mengkaji tentang bahasa, sastra, dan pembelajarannya. Jurnal ini terbit dua kali setahun, yaitu pada bulan April dan Oktober. Jurnal ini diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Banjarmasin.
Articles
12 Documents
Search results for
, issue
"Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya"
:
12 Documents
clear
Kajian Pragmatik Percakapan Guru dan Siswa dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di SMA Advent Balikpapan
Indah Ika Ratnawati
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (163.067 KB)
|
DOI: 10.33654/sti.v3i1.499
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan tindak tutur Lokusi, tindak tutur Ilokusi, tindak tutur Perlokusi dalam percakapan guru dan siswa mata pelajaran bahasa Indonesia di SMA Advent kelas XI khususnya materi diskusi tahun ajar 2017. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif di mana data dalam penelitian ini berupa lisan atau ujaran percakapan antara guru dengan siswa dalam proses pembelajaran Bahasa Indonesia. Adapun instrument penunjang dalam penelitian ini yang digunakan oleh peneliti yaitu peneliti sendiri sebagai yang menjalankan dan tabel data.Hasil penelitian ini ditemuka tindak tutur Ilokusi berupa pernyataan 7 tuturan guru dan siswa. Tindak tutur Ilokusi ditemukan 26 tuturan, yang teridiri dari tindak tutur Ilokusi Asertif, tindak tutur Ilokusi Direktif dan tindak tutur Ilokusi Ekspresif. Tindak tutur Perlokusi ditemukan 16 tuturan yang berupa efek atau dampak linguistik dan nonlinguistik
Konsepsi Manusia pada Novel “Napas Mayat” Karya Bagus Dwi Hananto
Ari Musdolifah
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (140.213 KB)
|
DOI: 10.33654/sti.v3i1.501
Penelitian tentang “Konsepsi Manusia pada Novel Napas Mayat Karya Bagus Dwi Hananto” ini dilatarbelakangi oleh pemikiran bahwa konsepsi manusia merupakan fenomena kehidupan yang ditampilkan melalui karya sastra dengan menyisakan persoalan yang tiada akhir. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan 1) gambaran sifat-sifat manusia pada novel “Napas Mayat” karya Bagus Dwi Hananto, 2) gambaran konsepsi manusia pada novel “Napas Mayat” karya Bagus Dwi Hananto. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Adapun metode yang digunakan adalah deskriptif. Sementara itu, sumber datanya adalah novel “Napas Mayat” karya Bagus Dwi Hananto. Wujud datanya adalah narasi, percakapan, dialog antara tokoh satu dengan tokoh yang lainnya dalam novel yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. Pengumpulan data penelitian ini dilakukan menggunakan teknik tekstual (pustaka) dan penganalisisannya menggunakan deksriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa 1) Sifat-sifat manusia yang terdapat pada novel “Napas Mayat” karya Bagus Dwi Hananto, yaitu sombong, memandang rendah kehidupan, tidak reaktif, menyukai fisik, dan bahagia dengan penderitaan orang lain. 2) konsepsi manusia pada novel “Napas Mayat” karya Bagus Dwi Hananto, yaitu adalah konsepsi subjektifitas, hedonis, tidak peduli terhadap suatu masalah, dan moral
Studi Komparasi Hasil Mendengarkan Cerita Rakyat “Timun Mas” dengan Menggunakan Media Audio dan Tidak Menggunakan Media Nonaudio di SDN 033 Balikpapan
Maryatin Maryatin
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (176.516 KB)
|
DOI: 10.33654/sti.v3i1.502
Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan hasil mendengarkan cerita rakyat Timun Emas dengan menggunakan media audio dan tidak menggunakan media audio pada siswakelas V SDN 033 Balikpapan. Penelitian ini dilakukan selama empat bulan mulai September, Oktober ,November ,Desember 2017. Sampel penelitian ini diambil secara acak ( random ) dengan sistem untung - untungan karena jumlah populasi diatas 100 maka diambil 30% dari populasi sebagai sampel. Hasil analisis dalam penelitian ini menunjukn bahwa hasil mendengarkan dengan media audio lebih baik, jika dibandingkan dengan hasil mendengarkan dengan tidak menggunakan media audio. Hasil perolehan adalah thitung= 4,40 sedangkan ttabel=2,05 atau dinyatakan dalam bentuk presentase keberhasilan pembelajaran kelompok eksperimen sebesar 72% dab kelompok kontrol sebesar 61,33%. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa penggunaan media audio (tipe recorder) di sekolah dasar dapat membantu dalam meningkatkan hasil mendengarkan siswa dalam memahami unsur intristik cerita rakyat yang meliputi tokoh,watak, dan latar
Meningkatkan Keterampilan Menulis Puisi Bebas Melalui Media Gambar pada Siswa Kelas VII MTsN Sei Pimping Kecamatan Tanjung Kabupaten Tabalong
Irni Cahyani;
Endang Sulistyowati
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (209.67 KB)
|
DOI: 10.33654/sti.v3i1.503
Penelitian ini dilaksanakan karena kemampuan siswa dalam menulis puisi bebas pada kelas VII MTsN Sei Pimping Kecamatan Tanjung Kabupaten Tabalong masih belum sesuai dengan harapan. Masih ada yang dibawah KKM yaitu 75. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis puisi bebas melalui media gambar pada siswa dan memaparkan aktivitas guru dan siswa kelas VII MTsN Sei Pimping Kecamatan Tanjung Kabupaten Tabalongdalam pembelajaran menulis puisi bebas, melalui penggunaan media gambar dan mengungkapkan respons siswa dalam pembelajaran menulis puisi bebas melalui penggunaan media gambar. Penelitian ini dirancang melalui pendekatan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode tindakan kelas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media gambar dapat meningkatkan kemampuan menulis puisi bebas pada siswa kelas VII MTsN Sei Pimping Kecamatan Tanjung Kabupaten Tabalong. Hal ini dapat dibuktikan bahwa terjadi peningkatan kemampuan menulis puisi bebas dari siklus I dan siklus II, siklus I pertemuan I rata-rata 79 denganketuntasan klasikal 50% meningkat pada pertemuan 2 menjadi 83 dengan ketuntasan klasikal 70%. Pada siklus II pertemuan I rata-rata 94 dengan ketuntasan klasikal 85% meningkat pada pertemuan 2 menjadi rata-rata 96 dengan ketuntasan klasikal 95%. Melalui penggunaan media gambar dapat meningkatkan aktivitas guru dengan kategori sangat baik, dan aktivitas siswa dengan kategori sangat aktif.Respon siswa kelas VII MTsN Sei Pimping Kecamatan Tanjung Kabupaten Tabalong terhadap pembelajaran menulis puisi bebas melalui penggunaan media gambar. Hal ini dapat terlihat dari sebagian besar siswa menganggap media gambar dapat memudahkan mereka dalam menyimak, serta belajar mengemukakan pendapat melalui persentase dan juga hal yang terpenting yaitu pembelajaran menjadi menyenangkan
Konflik Tokoh Utama dalam Menghadapi Ketidakadilan Gender pada Novel Re: Karya Maman Suherhman
Fajarika Ramadania;
Riduan Saberan;
Jamilah Jamilah
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (161.837 KB)
|
DOI: 10.33654/sti.v3i1.504
Penelitian ini mengkaji tentang ketidakadilan gender dan konflik batin yang dialami oleh tokoh dalam novel. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) Mendeskripsikan permasalahan mengenai ketidakadilan gender, (2) Mengemukakan konflik batin yang terjadi pada tokoh dalam, (3) Memaparkan pembentukan kepribadian tokoh dengan konflik yang terjadi disekitarnya. Sesuai dengan konsep kajian dalam penelitian, maka pendekatan yang digunakan adalah pendekatan feminisme yang mencakup aspek-aspek feminisme yang terjadi dalam kehidupan dunia prostitusi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah novel yang berjudul Re: karya Maman Suherman. Novel ini diterbitkan tahun 2014 oleh POP yang dicetak oleh Percetakan Gramedia. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik observasi teks dan teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif interpretatif. Hasil dari kesimpulan penelitian ini adalah (1) ketidakadilan gender yang meliputi dalam kekuasaan dengan jumlah data sebanyak 11 pembahasan, pergaulan dengan jumlah 5 pembahasan, dan tingkah laku sebanyak 12 pembahasan, (2) konflik batin yang dialami oleh tokoh yang meliputi tentang dendam, marah, kecewa, sedih, takut dan bingung dengan jumlah total data sebanyak 38 pembahasan, (3) pembentukan kepribadian tokoh dengan konflik disekitarnya yang meliputi tentang faktor-faktor yang menyebabkan perubahan sikap dan hubungan antara sikap dan tingkah laku dengan data yang didapat sebanyak 4 pembahasan berisi tentang kisah Mamah Re: saat hamil, asal mula Re: mencari pelacur lesbian, kisah pelik kehidupan pelacur lesbian yang masih remaja bernama Nona, dan juga kisah sedih seorang lines bernama Windy. Masing-masing memiliki satu jumlah data
Analisis Sastra Lisan Dindang pada Masyarakat Banjar di Kalimantan Selatan
Kamal Hasuna;
Ida Komalasari
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (145.339 KB)
|
DOI: 10.33654/sti.v3i1.505
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Makna SastraLisanDindang dalam masyarakat Banjar di Kalimantan Selatan.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu dengan menganalisis satu per satu teks Dindang sesuai dengan maknanya. Sumber data dalam penelitian ini berupa teks-teks kalimat dalam sastra lisan Dindang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi teks. Pengolahan data dilakukan dengan cara mengumpulkan teks, membaca teks, dan mengklasifikasikan fungsi Dindang dalam masyarakat Banjar. Hasil pembahasan menunjukkan teks dindang Banjar Hulu tersebut bermakna harapan dan doa, pujian terhadap tokoh, mengolok-olok, peduli kepada orang lain, menghargai orang lain, bekerja sama, kritik terhadap sikap yang kurang tepat, menghargai prestasi orang lain, memiliki sikap peka/waspada, bertanggung jawab, dan curahan hati
Meningkatkan Keterampilan Berbicara Anak dengan Metode Bercerita di Tk Negeri Pembina Banjarmasin
Haswinda Harpriyanti;
Kamariah Kamariah
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (167.758 KB)
|
DOI: 10.33654/sti.v3i1.506
Berbicara merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang cukup penting. Setiap anak hendaknya memiliki kemampuan berbicara yang baik, hal ini karena dapat menunjang ia dalam bersosialisasi baik di situasi formal maupun nonformal. Untuk mengahasilkan kemampuan berbicara yang baik tentunya tidak terlepas dari kebiasaan berlatih dalam berbicara. Oleh karena itu, penting kiranya seorang anak dilatih keterampilan berbicara sedini mungkin agar kelak ia memiliki kemampuan berbicara yang mempuni. Penggunaan metode bercerita dianggap menarik untuk meningkatkan keterampilan berbicara anak karena dari hasil observasi di lapangan murid TK Negeri Pembina terdiri dari murid-murid yang aktif dari segi psikomotorik tetapi cenderung malu jika diajak berkomunikasi. Hal inilah yang melatarbelakangi peneliti untuk memilih metode bercerita sebagai peningkatan keterampilan berbicara pada murid di TK Negeri Pembina Banjarmasin, karena dengan bercerita diharapkan anak dapat melupakan rasa malunya dan fokus untuk menyampaikan ceritanya dan ia akan merasa lebih bebas dalam menyampaikan apa yang ada dipikirannya. Penelitian ini berfokus pada meningkatkan kemampuan berbicara murid TK Negeri Pembina Banjarmasin dengan menerapkan metode belajar bercerita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mendeskripsikan kemampuan berbicara anak TK dengan metode bercerita. Penelitian ini dilaksanakan dengan manggunakan pendekatan penelitian tindakan kelas. Sumber data dalam penelitian ini adalah murid TK Pembina Banjarmasin. Teknik pengumpulan data ditempuh dengan menggunakan teknik observasi dan tes. Pada hasil penelitian dapat disimpulkan metode bercerita dapat meningkatkan keterampilan berbicara pada anak di TK Negeri Pembina Banjarmasin.
Faktor Penentu Alih Kode dalam Transaksi Jual Beli di Pasar Tumbang Samba Katingan Tengah Kalteng
Lili Agustina;
Johan Arifin
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (185.313 KB)
|
DOI: 10.33654/sti.v3i1.507
Penelitian yang berjudul Faktor Penentu Alih Kode dalam Transaksi Jual Beli di Pasar Tumbang Samba Katingan Tengah Kalteng bertujuan untuk melakukan analisis data faktor-faktor penentu yang mempengaruhi alih kode yang dilakukan antara penjual dan pembeli dengan mengaitkan kondisi ilmiah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Ada dua jenis data dalam penelitian ini yakni (1) tuturan yang berisi realisasi variasi bahasa yang digunakan oleh penjual dan pembeli dalam melakukan transaksi jual beli dan (2) berupa catatan deskriptif. Catatan deskriptif memberi gambaran tentang faktor penentu terjadinya alih kode yang terjadi antara penjual dan pembeli. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, yakni pengamatan langsung, wawancara, teknik penyimakan yakni teknik simak bebas libat cakap, selain itu juga teknik rekam dan teknik catat di lapangan. Beragamnya bahasa yang digunakan dalam dalam proses transaksi jual beli di Pasar Banjar Kecamatan Katingan Kabupaten Katingan Kalteng ini sehingga menimbulkan terjadinya alih kode. Faktor penentu terjadinya alih kode dalam transaksi jual beli di Pasar Tumbang Samba Katingan Tengah Kalteng, yaitu (a) pembeli dan penjual sudah saling kenal, (b) menyesuaikan dengan bahasa pembeli, (c) agar mendapatkan harga murah, (d) adanya orang ketiga, (e) adanya pembeli lain, (f) pembeli terkejut dengan harga yang ditawarkan, (g) penjual ingin berpura-pura kepada pembeli, (h) perasaan jengkel penjual kepada pembeli, dan (i) penjual ingin menekankan
Register Bidan di Puskesmas Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar
Lita Luthfiyanti;
Isna Kasmilawati
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (179.279 KB)
|
DOI: 10.33654/sti.v3i1.508
Register merupakan proses atau hasil dari pemakaian kosa kata khusus yang berkaitan dengan jenis pekerjaan maupun kelompok sosial tertentu, sehingga menunjukkan tipe proses sosial yang sedang terjadi. Register merupakan salah satu bentuk gejala variasi bahasa yang disebabkan oleh perbedaan bidang pemakaian dan memiliki ciri-ciri yang secara khusus menyertai atau menyatakan makna. Penggunaan bahasa register bidan ini tidak terlepas faktor situasi dan kondisi terutama yang menyangkut kapan dan dimana bahasa tersebut digunakan. Komunikasi dengan menggunakan bahasa register bidan ini dilakukan di lingkungan komunitas bidan tersebut baik di rumah sakit maupun di puskesmas Sungai Tabuk Kabupaten Banjar Metode pengumpulan data ini dilakukan dengan mendeskripsikan data dalam fakta-fakta yang tampak sebagaimana adanya yang kemudian dianalisis. Tahap pengumpulan data primer yang berkaitan dengan bidan menggunakan teknik simak, cakap, dan catat. Adapun metode yang digunakan untuk menggali data primer adalah metode waawancara. Metode ini akan digunakan dengan bercakap-cakap atau mewawancarai informan utama yaitu bidan pembina secara langsung (tidak beraturan) untuk memperoleh data yang diperlukan. Hasil penelitian ini meliputi [1] Bentuk penggunaan register register bidan. [2] Fungsi penggunaan register bidan di puskesmas Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar, di bedakan menjadi 3, yaitu (a) klasifikasi kelas kata; (b) frasa; dan (c) singkatan. [3] Faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan register bidan meliputi: (a) pembicara (partisipan) dan orang yang diajak bicara (persona); (b) sasaran dan isi pembicaraan; (c) sarana (ragam bahasa yang digunakan); dan (d) suasana dan setting pembicaraan.
Citra Pahlawan dalam Sastra Lisan Datu Aling di Kabupaten Tapin (Telaah Hermeneutika)
Novia Winda;
Noor Indah Wulandari
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (145.72 KB)
|
DOI: 10.33654/sti.v3i1.509
Dalam sastra lisan Banjar yang berbentuk prosa, seperti kisah-kisah Datu, yaitu cerita yang berhubungan dengan kepercayaan terhadap makhluk halus penjelmaan arwah para datu yang pernah hidup dengan segala keistimewaannya, seperti Datu Aling.Datu Aling memiliki kelebihan yang melebihi manusia pada umumnya. Penelitian inifokus pada bagaimana Citra Pahlawan dalam Sastra Lisan Datu Aling di Kabupaten Tapin (Telaah Hermeneutika) dengan tujuan untuk mendeskripsikan Citra Pahlawan dalam Sastra Lisan Datu Aling di Kabupaten Tapin (Telaah Hermeneutika).Penelitian ini menggunakan pendekatan kajian hermeneutika dari Ricoeur.Jenis penelitian menggunakan penelitian deskriptif kualitatif.Data penelitian berupa simbol dalam bentuk teks hasil trankripsi dan terjemahan sastra lisan Datu Aling.Informan dalam penelitian ini adalah penjaga makam Datu Aling.Teknik pemeriksaan keabsahan data yang menggunakan triangulasi metode dan teori. Hasil penelitian ini menemukan Citra Kepahlawanan Datu Aling, yakni:a) memiliki kekuatan prima, cerdas, dan kepekaan yang tajam dalam menghadapi situasi tertentu, b) memiliki kemampuan supernatural yang tinggi, dan c) kehebatan tokoh yang memiliki penolong yang bisa datang tiba-tiba