cover
Contact Name
Lalu Masyhudi
Contact Email
laloemipa@gmail.com
Phone
+6287864008292
Journal Mail Official
laloemipa@gmail.com
Editorial Address
Perumahan taman alamanda III blok T no 3 Karang Pule Mataram
Location
Kab. lombok barat,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
JISOS: Jurnal ilmu sosial
Published by bajang Institute
ISSN : 28283376     EISSN : 28283368     DOI : 10.53625
Core Subject : Social,
JURNAL ILMU SOSIAL one of the journals published by the Bajang Institute, was established in each month and with printed version of ISSN: 2828-3376 and the online version of ISSN:2828-3368 For submitting your article, please follow this link and follow the author guidelines in this link to meet our criteria for International Journal of Social Science. If you need a step by step tutorial for online submission and our journal template, you download it on the right sidebar or click here.
Articles 206 Documents
DAMPAK PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21 TAHUN 2020 TERHADAP SOSIAL EKONOMI PEDAGANG DI PASAR MARON KABUPATEN PROBOLINGGO Imam Sucahyo; Husni Mubaroq; Muh. Sunil Rizaldi
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 1 No. 11: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi covid-19 merupakan puncak perubahan terjadinya tatanan kehidupan masyarakat yang memaksa masyarakat untuk terus melakukan perubahan dalam setiap kegiatan. Banyak masyarakat terdampak dengan adanya kebijakan-kebijakan mengenai pandemi covid-19 salah satu peraturan yang dibuat oleh pemerintah Indonesia yang memiliki dampak cukup besar terhadap masyarakat adalah Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2020 Tentang Pembatasa Sosial Berskala Besar. Penelitian ini mencoba menganalisis peraturan tersebut dari sudut pandang dampak negatif dan positif terhadap sosial ekonomi pedagang di Pasar Maron Kabupaten Probolinggo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Informan kunci dalam penelitian ini adalah pedagang pasar. penelitian ini lebih fokus pada jawaban pedaganga mengenai dampak penerapan PSBB terhadap sosial ekonomi pedagang di pasar Maron Kabupaten Probolinggo. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa pandangan pedagang yang kebanyakan berfikir positif terhadap penerapan PSBB. Walaupun tidak semua pedagang menerapkan PSBB sesuai yang diputuskan oleh pemerintah. Penerapan tersebut sangat bermanfaat karena mengurangi penularan peyakit covid-19 yang ada dimasyarakat.
IMPLEMENTASI PERAN KAPOLSEK DALAM PENANGANAN PANDEMI COVID 19 DI WILAYAH HUKUM POLSEK IMOGIRI BANTUL Rusman R. Manik; Suyanto Suyanto
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 1 No. 11: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penanganan pandemi Covid 19 membutuhkan peran aktif seluruh pihak termasuk juga kepolisian di tingkat sektor. Peran Kapolsek dalam penangnan Pandemi Covid 19 di wilayah hukumnya dapat dipandang sebagai suatu bentuk riil kebijakan publik di tingkat Kapanewon (Kecamatan). Tujuan penelitian ini adalah eksplorasi bentuk-bentuk peran yang telah dilaksanakan Kapolsek Imogiri dalam rangka penanganan covid 19 di wilayah hukum Polsek Imogiri. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan mereduksi data dan pengelompokan tema sesuai pertanyaan dan tujuan penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa Implementasi Peran Kapolsek dalam penanganan pandemi covid 19 di wilayah hukum Polsek Imogiri terlaksana sesuai model Edward III. Aspek komunikasi, sumberdaya, sikap pelaksana dan struktur birokrasi dilaksanakan selaras dengan situasi dan kondisi yang terjadi di masa pendemi Covid 19. Unsur faktor eksternal, baik dari pengarahan atasan Kapolsek, yaitu Kaplres, maupun sikap kooperatif dari masyarakat Imogiri merupakan kondisi yang mendukung keberhasilan pelaksanaan peran dari Kapolsek Imogiri. Faktor komunikasi, sikap dan struktur birokrasi yang pendek dengan spesialisasi tugas yang jelas merupakan hal mendasar dalam pelaksanaan peran Kapolsek di wilayah hukumnya.
PERSEPSI MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI STAMBUK 2018 UINSU TENTANG APLIKASI SI-SELMA (SISTEM INFORMASI SURAT EEKTRONIK MAHASISWA) Maudy Andini; Fakhrur Rozi; Abdi Mubarak Syam
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 1 No. 11: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Surat-menyurat merupakan kegiatan operasional rutin yang dilakukan oleh setiap personal dalam suatu organisasi atau perkantoran. Proses surat-menyurat formal terkait dengan aspek legal dan umumnya tertuang dalam dokumen dinas tertulis. Lalu lintas dokumen, surat, nota, atau memo dinas antar personal atau unit dapat berkembang menjadi sangat besar sehingga memerlukan upaya yang juga semakin besar. Perkembangan teknologi juga mempengaruhi sistem informasi di dunia. Aplikasi SI SELMA merupakan aplikasi surat elektronik mahasiswa yang digunakan oleh kampus UINSU. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk meneliti bagaimana persepsi mahasiswa mengenai aplikasi tersebut.
POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANG TUA DAN ANAK DALAM MEREDUKSI PENYIMPANGAN SOSIAL DI DESA BANDAR KHALIPAH Muhammad Fikri; Anang Anas Azhar; Fakhrur Rozi
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 1 No. 11: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebagai makhluk sosial komunikasi merupakan elemen yang sangat penting dalam hidup manusia, berdasarkan hubungan komunikasi manusia juga dapat memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani. komunikasi merupakan hubungan kontak secara langsung maupun tidak langsung baik secara individu maupun kelompok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan pola komunikasi interpersonal orang tua dan anak untuk mereduksi penyimpangan sosial remaja di Desa Bandar Khalipah. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disebutkan bahwa pola komunikasi yang dilakukan oleh beberapa keluarga di lingkungan Bandar Khalipah sangat intens namun kurang bermanfaat, sehingga masih membutuhkan bimbingan dari pihak-pihak terkait agar pola komunikasi interpersonal antara orang tua dan anak untuk mereduksi penyimpangan sosial pada remaja di Desa Bandar Khalipah dapat berjalan dengan baik.
TRADISI MATTAPUNG DALAM RITUAL KEMATIAN ETNIS BUGIS Muh. Fajri Ramli
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 1 No. 11: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The objective of this study is: (a) Explain the post-funeral ritual practice in Sinjai District, (b) Explain the elements of adat and religious elements that influence post-funeral rituals, and (c) Explain the implementation of the ritual mattampung based on Shari'a or adat.The method used in this study uses qualitative research methods. The data presented in the study are qualitative descriptive. This method was implemented with the objective of describing the Post-Funerary Ritual and explaining the ritual mattampung based on Shari'a or adat through theopinion of the community in the Sinjai District. Post-funeral rituals in the community are still important as a form of final respect for deceased family members. The community performs the ritual based on the knowledge they have. There are several processes that must be carried out in the rituals, from once the corpse is buried until the construction of its tomb. In post-funeral rituals there are also religious or customary elements that can be seen in their implementation. The community considers mattampung, which is one of the stages of the postfuneral ritual, to be carried out on the basis of adat.
RAGAM PERILAKU ORGANISASI DALAM PONDOK PESANTREN Arifia Retna Yunita; Aat Nurhayati
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 1 No. 11: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengorganisasian dipondok pesantren menjadi sarana untuk pembagian untuk menciptakan iklim kerja yang terstruktur, serta mampu menciptakan perilaku yang sesuai dengan tujuan pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan islam. Pengasuh pondok pesantren memiliki peranan sebagai pengambil keputusan dalam menggerakan semua warga pondok pesantren yang terkait dengan pembagian tugas dan peran masing-masing dipondok pesantren. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode penelitian lapangan dipondok pesantren Raiyatul Husnan. Jurnal ini menggukan metode wawancara dan dokumentasi. Dalam jurnal ini menunjukan bahwa keefektifan organisasi tentu dipengaruhi oleh kepemimpinan seorang Kyai sebagai pimpinan dan pelaksana utama perilaku organisasi sekaligus penanggung jawab sebuah organisasi pondok pesantren. Kepemimpinan karismatik menjadi kunci utama keberhasilan efektifitas kepemimpinan pondok pesantren sehingga Kyai bisa memberikan pengaruh pikiran dan perilaku anggota organisasi.
PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN PKn PADA MATERI NILAI -NILAI PANCASILA MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA DI KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI BADDURIH KECAMATAN PADEMAWU KABUPATEN PAMEKASAN TAHUN PELAJARAN 2019/2020 Rasidi Rasidi
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 1 No. 11: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Media adalah alat bantu pembelajaran yang secara sengaja dan terencana disiapkan atau disediakan guru untuk mempresentasikan dan/atau menjelaskan bahan pelajaran, serta digunakan siswa untuk dapat terlibat langsung dengan pembelajaran yang sedang dilaksanakan. Peralatan yang digunakan dalam kelas dapat digunakan untuk mengerjakan suatu tugas, tempat menulis pelajaran, membuat grafik, menampilkan gambar atau tabel, memberikan penjelasan, mengamati dan mempelajari hasil penghitungan, menyelidiki suatu pola, dan berlatih soal-soal (Muhsetyo Gatot, 2007 : 2.3). Kegiatan penelitian ini secara prosedural mempergunakan rancangan penelitian tindakan kelas (PTK). Penggunaan prosedur penelitian tindakan kelas (PTK) dalam penelitian meningkatkan prestasi PKn pada materi Nilai nilai Pancasila di kelas V SDN. Baddurih Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan Tahun Pelajaran 2019/2020. Sebelum penelitian dari 15 siswa, yang berhasil hanya 7 siswa dan yang gagal 8 siswa, dengan nilai rata-rata 63,7. Pada perbaikan pembelajaran siklus 1 yang berhasil 10 siswa yang gagal 5 siswa, dengan rata-rata nilai 71,6. Sedangkan pada pelaksanaan perbaikan pembelajaran siklus 2 yang berhasil 15 siswa dan yang gagal 2, dengan nilai rata-rata 80,5. Dengan demikian terbukti bahwa dengan menggunakan alat peraga dapat meningkatkan prestasi belajar mata pelajaran PKn pada siswa kelas V SDN Baddurih Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan.
PENINGKATAN PROFESIONALITAS GURU UNTUK MENGENTASKAN MASALAH SISWA DENGAN TEKNIK ASSOSIASI BEBAS DAN PLAY THERAPY DALAM KONSELING KELOMPOK DI UPTD SDN LEPELLE 1 KECAMATAN ROBATAL KABUPATEN SAMPANG Harisun Harisun
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 1 No. 11: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan yang bermakna bukan pendidikan yang bisa mengantarkan siswa mendapatkan nilai ujian nasional yang tinggi melainkan pendidikan yang bisa memfasilitasi perkembangan kepribadian siswa seutuhnya. Konseling kelompok adalah ”Layanan bimbingan dan konseling yang memungkinkan peserta didik (klien) memperoleh kesempatan untuk pembahasan dan pengentasan permasalahan yang dialaminya melalui dinamika kelompok. Sedangkan Assosiasi bebas adalah metode yang digunakan untuk mengungkap masalah-masalah yang ditekan oleh diri seseorang. Assosiasi bebas dalam penelitian ini dilakukan secara tertulis. Selanjutnya yang di maksud dengan play therapy adalah terapi bermain untuk membantu anak yang memiliki masalah emosional, kecemasan karena stress, tekanan atau depresi. Adapun hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Teknik assosiasi bebas membantu memudahkan siswa mengungkap masalah,masalah yang berhasil dihimpun oleh konselor melalui teknik assosiasi bebas yaitu, takut tidak naik kelas, dimarahi orang tua, takut pada guru, tidak mengerjakan tugas,tidak bisa konsentrasi dan dikompas teman. 2. Melalui kegiatan play therapy siswa menjadi senang,akrab, tidak canggung. Play therapy dilakukan sebelum, selama dan sesudah konseling kelompok. Jenis play therapy yang digunakan antara lain membuat menara, estafet bola,-korek api,-kacang atom, kucing mengejar tikus, kata berkait, tebak kata, strip three dll. 3. Pelaksanaak konseling kelompok pada siklus I masih ada siswa yg kurang komunikatif, dan ada siswa yang sudah menjalankan keputusan konseling tetapi masalah tidak selesai, ada yang belum menjalankan keputusan konseling dan ada yang menjalankan keputusan konseling dimana masalah terselesaikan tetapi timbul masalah baru, sehingga dalam konseling kelompok siklus II konselor melakukan mediasi dengan pihak penyebab masalah dan menggunakan teknik “Kursi Kosong” sehingga dalam konseling kelompok siklus II semua siswa sudah komunikatif dan masalah terselesaikan.Akhirnya dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan teknik assosiasi bebas dan play therapy dalam konseling kelompok dapat membantu mengentaskan masalah siswa.
PENINGKATAN KINERJA GURU MELALUI SUPERVISI EDUKATIF KOLABORATIF SECARA PERIODIK DI SDN RABASAN 2 KECAMATAN CAMPLONG KABUPATEN SAMPANG TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Nasta’in Nasta’in
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 1 No. 11: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Guru seharusnya meningkatkan kemampuan profesional, pengetahuan, sikap dan keterampilannya secara terus-menerus sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi termasuk paradigma baru pendidikan yang menerapkan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). Guru tersebut harus memenuhi tiga standar kompetensi, di antaranya: (1) Kompetensi pengelolaan pembelajaran dan wawasan kependidikan, (2) Kompetensi akademik/vokasional sesuai materi pembelajaran, (3) Pengembangan profesi. Ketiga kompetensi tersebut bertujuan agar guru bermutu, menjadikan pembelajaran bermutu juga, yang akhirnya meningkatkan mutu pendidikan Indonesia. Untuk peningkatan mutu pendidikan tersebut bisa berbagai upaya di antaranya melalui supervisi edukatif pada setiap guru di sekolah. Supervisi tersebut bisa dilakukan secara kolaboratif seperti halnya dalam penelitian tindakan di SDN Rabasan 2 Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang ini Penelitian ini bertujuan ingin mendeskripsikan langkah-langkah supervisi edukatif kolaboratif secara periodik dalam menyusun rencana pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai prestasi belajar, melaksanakan tindak lanjut penilaian prestasi belajar siswa yang dapat meningkatkan kinerja guru. Peningkatan kinerja ini melalui supervisi edukatif kolaboratif secara periodic. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja guru meningkat setelah dilakukan tindakan yang berupa supervisi edukatif kolaboratif secara periodik dari siklus I ke siklus II. Peningkatan tersebut meliputi peningkatan dalam menyusun rencana pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai prestasi belajar, melaksanakan tindak lanjut penilaian prestasi belajar siswa Berdasarkan hasil supervisi edukatif siklus I dan siklus II kinerja guru meningkat, yakni siklus I Kinerja guru dalam menyusun rencana pembelajaran siklus I mencapai 76 % sedangkan siklus II 91 %. Kinerja guru dalam melaksanakan pembelajaran siklus I mencapai 71 % sedangkan siklus II mencapai 89 %. Kinerja guru dalam menilai prestasi belajar siklus I mencapai 71 % sedangkan siklus II 94 %. Kinerja guru dalam melaksanakan tindak lanjut penilaian prestasi belajar siswa pada siklus I mencapai 54 % sedangkan siklus II 84 %. Dengan demikian tindakan siklus II rata-rata sudah di atas 75 %. Berdasarkan hasil penelitian tindakan tersebut dapat disimpulkan bahwa kinerja guru meningkat dalam menyusun rencana pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai prestasi belajar, melaksanakan tindak lanjut penilaian prestasi belajar siswa. Untuk itu, peneliti menyarankan agar supervisi edukatif di sekolah-sekolah melaksanakan supervisi edukatif kolaboratif secara periodik.
UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI GURU DALAM MENYUSUN PERANGKAT PERSIAPAN PEMBELAJARAN MELALUI SUPERVISI AKADEMIK PADA SEMESTER GANJIL DI SDN LEPELLE 2 ROBATAL SAMPANG TAHUN PELAJARAN 2020/2021 Mohammad Sjamsul Arifin
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 1 No. 11: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilaksanakan Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) di SDN Lepelle 2 Kecamatan Robatal Sampang ., dengan judul “Upaya meningkatkan motivasi guru dalam menyusun perangkat persiapan pembelajaran di SDN Lepelle 2 Kec. Robatal Sampang . pada semester ganjil Tahun Pelajaran 2020/2021”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyelenggaraan supervisi akademik terhadap peningkatan motivasi guru dalam menyusun perangkat persiapan pembelajaran. Penelitian dirancang dalam 3 siklus, yang masing-masing siklus terdiri dari kegiatan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, refleksi dan revisi. Tindakan yang dilakukan ialah supervisi yang dilanjutkan dengan penagihan komitmen dan bimbingan. Metode pengumpulan data yang digunakan ialah pengamatan dan wawancara. Sedang metode analisis data yang digunakan ialah metode diskriptif-comparatif. Hasil penelitian, secara kuantitatif menunjukkan adanya peningkatan motivasi guru dalam menyusun silabus dan RPP dari siklus 1, siklus 2 dan siklus 3. Pada siklus 2, demikian pula pada siklus 3. Secara keseluruhan, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan supervisi akademik yang ditindaklanjuti dengan penagihan komitmen dan bimbingan memiliki pengaruh cukup signifikan terhadap peningkatan motivasi guru dalam menyusun perangkat persiapan pembelajaran.

Page 10 of 21 | Total Record : 206