Jurnal Konstruksi
Jurnal Kosntruksi yang dapat menampung dan mempublikasikan hasil karya penelitian, karya tulis dan pengabdian masyarakat baik mahasiswa dan dosen-dosen intern maupun dari pihak luar. Jurnal Konstruksi memberikan informasi yang diperoleh dari laboratorium dan workshop penelitian maupun dari lapangan/ studi kasus di dunia nyata dengan cakupan (Scope of Journals) bidang meliputi struktur transportasi/ infrastruktur, air, geoteknik, manajemen konstruksi, dan lingkungan. Melalui jurnal konstruksi diharapkan dapat menampung semua inspirasi bidang teknik sipil sehingga didapatkan pemecahan masalah yang dihadapi dan mampu melahirkan inovasi baru dibidangnya.
Articles
14 Documents
Search results for
, issue
"Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Konstruksi"
:
14 Documents
clear
Evaluasi Ruang Parkir Off Street di Area Kampus
Lawalata, Greece Maria;
Zhafirah, Athaya;
Kurniawan, Diki
Jurnal Konstruksi Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Konstruksi
Publisher : Institut Teknologi Garut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33364/konstruksi/v.22-2.1546
The Garut Institute of Technology (ITG) is one of the universities in Garut Regency which continues to experience growth from year to year in terms of the number of students. Of course, this must be balanced with the provision of adequate facilities, such as parking space. The availability of parking facilities must be able to accommodate the vehicles of students, lecturers, staff and campus visitors. This research aims to evaluate parking spaces at ITG based on the 1998 Technical Guidelines for the Implementation of Parking Facilities for the Director General of Land Transportation. The method used is direct data collection in the field in the form of data on entry and exit of parked vehicles taken in the Odd Semester of the 2022/2023 Academic Year taken in the area campus entrance which is held 2 days per week on Monday and Tuesday which are busy days for lecture activities, namely from 22 May – 6 June 2023 for 9 hours from 07.30 s.d. 16.30. The research results show that the highest parking index value occurred on Tuesday 30 May 2023, namely for cars it reached 125% and for motorbikes it reached 120%, meaning that at that time the need for parking space at ITG exceeded the available capacity. Based on the results of data processing, the current parking demand in off-street parking areas is for cars, namely 20 lots and for motorbikes, 507 parking lots, meaning that there needs to be an additional parking lot for cars of 4 SRP and for motorbikes of 85 SRP. The predicted parking requirement for the next 5 years for cars is 34 SRP and for motorbikes is 851 SRP while the currently available SRP is 16 SRP for cars and 422 for motorbikes so that to meet parking needs in the next 5 years there needs to be an additional 18 SRP for cars and 428 SRP for motorbikes.
Kuat Tekan dan Kuat Tarik Belah Beton SCC dengan Campuran Kawat Baja
Hermadi, Madi;
Zhafirah, Athaya;
Insan, Chairul
Jurnal Konstruksi Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Konstruksi
Publisher : Institut Teknologi Garut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33364/konstruksi/v.22-2.1571
Experimental innovations on concrete have been carried out by researchers, both chemical and physical, with the aim of improving the quality of concrete. One of the additional material options used that is physical is steel wire. The aim of adding steel wire is to optimize the quality of the concrete, both tensile and compressive strength. The method used in the following research is experimental by adding steel wire to the SCC concrete mixture with variations of 4%, 6% and 8%. As for the addition of chemical substances, the superplasticizer admixture aims to make it easier for SCC concrete to reach slump values. Based on the results of the split tensile and compressive strength tests of concrete after 28 days of age, it was found that the maximum compression test score was SCC concrete with a mixture of 8% steel wire with a compressive strength value of 20.36 MPa. Meanwhile, the maximum split tensile strength test results for SCC concrete were in concrete mixed with 8% steel wire with a split tensile strength value of 3.36 MPa.
Analisis Stabilitas Dinding Penahan Tanah Tipe Kantilever, Gravitasi, dan Sheet Pile
Febrijanto, Rudy;
Zhafirah, Athaya;
Rohadatul Aisy A, Aam
Jurnal Konstruksi Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Konstruksi
Publisher : Institut Teknologi Garut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33364/konstruksi/v.22-2.1631
Permukaan bumi memiliki bentuk yang tidak rata atau membentuk kemiringan sehingga terjadi perbedaan elevasi muka tanah. Perbedaan elevasi muka tanah memiliki potensi terjadinya longsor. Dinding penahan tanah menjadi salah satu alternatif untuk mengatasi longsor. Tujuan dari penelitian ini menghasilkan desain dinding penahan tanah untuk menangani permasalahan longsor yang terjadi di Ruas Jalan Singajaya-Toblong (Blok Liang Kerud). Metode penelitian yang digunakan adalah analisis kestabilan dinding penahan tanah dengan metode rankine dan metode elemen hingga. Jenis dinding penahan tanah yang dipakai dalam penelitian ini antara lain, tipe gravitasi, kantilever, dan sheet pile. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain dinding penahan tanah tipe kantilever tidak aman karena nilai stabilitas geser yang tidak memenuhi persyaratan yaitu 0,742 < 1,5. Hasil analisis dinding penahan tanah tipe gravitasi paling aman terhadap kestabilan tanah dilihat dari nilai faktor keamanan 1,53 > 1,5; nilai stabilitas guling 2 ≥ 2; dan nilai stabilitas geser 4,642 > 1,5. Sementara itu, tipe sheet pile yang memperhitungkan seberapa panjang material baja yang dibutuhkan tetap tidak bisa menahan tanah. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa dinding penahan tanah yang paling aman yaitu tipe gravitasi yang memiliki nilai faktor aman terhadap stabilitas guling dan stabilitas geser yang melebihi persyaratan kestabilan tanah.
Pemodelan Banjir Lahar Dingin di Daerah Vulkanis dengan Menggunakan SIMLAR
Ikhsan, Jazaul;
Hairani, Ani;
Ardiansyah, Ridwan
Jurnal Konstruksi Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Konstruksi
Publisher : Institut Teknologi Garut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33364/konstruksi/v.22-2.1632
Tahun 2010 erupsi Gunung Merapi memuntahkan material vulkanis lebih dari 140.000.000 m³, disusul dengan bencana sekunder yaitu banjir lahar dingin. Kali Putih adalah salah satu sungai yang diterjang banjir tersebut beserta pemukiman di bantarannya. Penyebabnya adalah bagian hulu Kali Putih, Kabupaten Magelang telah tertutup material vulkanis Gunung Merapi sebanyak ±9.3000.000 m³. Untuk mengurangi dampak negatif dari kejadian banjir lahar, perlu dilakukan simulai kejadian banjir lahar pada suatu daerah aliran sungai (DAS). Penelitian ini bertujuan untuk mensimulasikan dampak kejadian banjir lahar pada DAS Kali Putih. Simulasi Lahar (SIMLAR) 2.1 digunakan untuk mensimulasikan banjir lahar dingin pada penelitian ini. Data masukan yang diperlukan pada SIMLAR adalah data curah hujan, data sedimen, dan DEM area studi. Efektifitas bangunan sabo dam dikaji dengan membandingkan hasil simulasi antara tanpa bangunan sabo dam dan dengan sabo dam. Hasilnya, bangunan sabo dam mampu memperlambat laju terjangan banjir lahar dingin. Berdasarkan simulasi dengan tambahan sabo dam, pada menit ke 240, banjir lahar belum mencapai titik 12 (Sabo dam PU-C8 Ngaglik) dan 13 (Sabo dam PU-C2 Gempal). Sedangkan simulasi tanpa sabo dam, banjir telah mencapai titik 12 pada menit ke 360 serta titik 13 pada menit ke 600. Selain itu berfungsi sebagai penahan erosi tanah lalu merubahnya menjadi tumpukan sedimentasi sebesar 3,95 m pada sabo dam pertama (PU-D1 Mranggen) menit ke 360.
Studi Karakteristik Beton Pasca Kebakaran
Kadriani, Kadriani;
Jasman, Jasman;
Mustakim, Mustakim
Jurnal Konstruksi Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Konstruksi
Publisher : Institut Teknologi Garut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33364/konstruksi/v.22-2.1634
Beton merupakan bahan struktur yang sering digunakan dalam sebuah konstruksi. Meskipun memiliki banyak kelebihan, kebakaran pada konstruksi merupakan bencana yang pemicunya semakin beragam dan sulit diantisipasi. Kebakaran menyebabkan terjadinya perubahan temperatur pada struktur beton dan mempengaruhi kekuatan sebuah konstruksi. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan nilai kuat tekan dan tarik belah beton pasca kebakaran. Penelitian ini dilakukan dengan menguji kuat tekan dan tarik belah beton pasca kebakaran yang diuji pada saat umur beton mencapai 28 hari dengan cara pembakaran benda uji menggunakan tungku (drum) yang dibakar secara bertahap yaitu membakar 3 benda uji, dimana benda uji tersebut masing-masing akan diangkat dan diukur suhunya menggunakan termometer di waktu pembakaran 2 jam, 4 jam dan 6 jam. Nilai kuat tarik bellah untulk beton normal yaitu 12% dari nilai kuat telkan beton, belton delngan lama pelmbakaran 2 jam yaitu 13% dari nilai kuat telkan belton, belton delngan lama pembakaran 4 jam yaitu 14% dari nilai kulat telkan belton dan belton dengan lama pembakaran 6 jam yaitu 9% dari nilai kuat telkan beton dengan demikian nilai kulat tarik belah belton 9% - 15 % dari nilai kulat telkannya.
Evaluasi Metode Perbaikan Grouting dengan Metode Non Destructive Test (NDT): Review Komprehensif Tren Penelitian 2013-2023
Zaki, Ahmad
Jurnal Konstruksi Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Konstruksi
Publisher : Institut Teknologi Garut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33364/konstruksi/v.22-2.1639
Artikel ini mengkaji perkembangan bidang struktur, khususnya pada perbaikan beton dan metode Non-Destructive Testing (NDT), selama periode 2013 hingga 2023. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tren, kemajuan publikasi, penulis, afiliasi, dan negara yang paling berkontribusi dalam bidang ini. Metodologi yang digunakan adalah penelusuran literatur dengan menggunakan VOSviewer dan data dari Scopus, yang kemudian dianalisis menggunakan pendekatan bibliometrik dan scientometrik. Dari 412 artikel yang ditemukan, terlihat adanya tren peningkatan publikasi yang fluktuatif. China tercatat sebagai negara dengan kontribusi terbesar, dengan 183 artikel yang diterbitkan. Jurnal Construction and Building Materials yang diterbitkan oleh Elsevier menjadi sumber publikasi paling dominan dengan 49 artikel. Visualisasi jaringan penulis menunjukkan terbentuknya 8 klaster yang saling terhubung, mencerminkan perkembangan jaringan riset yang luas dan komprehensif. Kata kunci yang paling banyak muncul adalah grouting, dengan bidang studi populer lainnya seperti korosi dan rehabilitasi. Sementara itu, kata kunci NDT yang jarang muncul menunjukkan adanya peluang penelitian lebih lanjut. Studi ini menyediakan dasar yang kuat untuk penelitian mendatang, terutama dalam mengembangkan jaringan perbaikan grouting dengan metode NDT.
Soil Bioengineering: Metode Alternatif Peningkatan Stabilitas Tanah
Adriati, Fatin;
Irawan, Diki Surya;
Mihardja, Eli Jamilah
Jurnal Konstruksi Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Konstruksi
Publisher : Institut Teknologi Garut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33364/konstruksi/v.22-2.1642
Dalam dekade terakhir, terjadi peningkatan tanah longsor dan keruntuhan lereng yang signifikan. Guna menjawab permasalahan tersebut, stabilisasi lereng menggunakan metode geo-struktur menjadi sebuah kebutuhan. Seiring dengan perkembangan metode geo-struktur, metode soil bioengineering menjadi alternatif dalam stabilisasi lereng, baik untuk lereng alami maupun lereng buatan. Soil bioengineering sendiri merupakan metode ramah lingkungan untuk stabilisasi dan perkuatan pada lahan miring (lereng) melalui penanaman vegetasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan antara metode geo-struktur (menggunakan soil nailing dan perkuatan tiang) dan metode soil bioengineering (menggunakan vetiver grass dan switchgrass) dalam stabilisasi lereng. Analisis stabilitas lereng dilakukan dengan menggunakan metode elemen hingga dan mempertimbangkan nilai faktor keamanan (SF). Jika dibandingkan dengan metode geo-struktur, metode soil bioengineering ternyata mampu menandingi sebagai metode stabilisasi lereng pada tiga kondisi tanah yang berbeda, yaitu kondisi tanpa air, kondisi jenuh, dan kondisi tidak jenuh. Metode soil nailing menghasilkan pengaruh paling besar dalam peningkatan stabilitas lereng (SF = 1.384 – 3.096), sedangkan yang berpengaruh paling kecil adalah metode perkuatan tiang (SF = 1.045 – 2.236). Metode soil bioengineering dengan menggunakan switchgrass (SF = 1.060 – 2.322) dan vetiver grass (SF = 1.090 – 2.449), berada pada tingkat menengah di antara metode soil nailing dan perkuatan tiang. Bisa dikatakan bahwa metode soil bioengineering cukup setara dengan metode perkuatan tiang dalam meningkatkan nilai SF meskipun masih jauh di bawah metode soil nailing. Dengan demikian, metode soil bioengineering terbukti dapat menggantikan metode geo-struktur dalam meningkatkan stabilitas lereng.
Perbandingan Model Pemilihan Moda Feeder BMA Trans dan Mobil Sewa Kota Parepare ke Bandara Sultan Hasanuddin
Ramadhan, Umar;
Wakkang, Hamka;
Misbahuddin, Misbahuddin
Jurnal Konstruksi Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Konstruksi
Publisher : Institut Teknologi Garut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33364/konstruksi/v.22-2.1646
Transportation concerns the movement of people and goods. Currently, the functions and types of transportation are developing according to existing needs and conditions. The aim of this research is to identify factors that influence feeder transportation on mode choice between BMA trans and rental cars in the city of Parepare to Sultan Hasanuddin airport. The results of the regression analysis are used to express probability using the binary logit regression modeling method. The mode selection model (feeder) was processed using STATA 16 software. Based on the factors that influence transportation users in choosing the mode to get to Sultan Hasanuddin Airport, the main factor for respondents who chose BMA Trans was based on the comfort factor of 48%. Meanwhile, the main factor for respondents in choosing a rental car mode in the city of Parepare to get to the airport is based on the travel time factor of 40%. and from the results of the modeling comparison between BMA Trans and rental cars, the probability increase for BMA Trans is greater in terms of cost, safety and comfort. while a rental car increases the probability in terms of travel time.
Analisis Hasil Uji Sondir pada Rumah Rusun Pejambon Tipe 45 8 Lt Untuk Mengetahui Daya Dukung dan Penurunan Pondasi Tiang Pancang
Hasanah, Mauliyatul;
Saputra, Pungky Dharma
Jurnal Konstruksi Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Konstruksi
Publisher : Institut Teknologi Garut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33364/konstruksi/v.22-2.1666
Gambir sub-district is one of the sub-districts in Central Jakarta. Central Jakarta is also a big and busy city in Indonesia. The construction of an 8-storey type 45 flat in Pejambon, Central Jakarta was carried out because many soldiers of the Indonesian National Army served in Jakarta, so they needed a flat. The first step in the construction of type 45 8-storey flats is to conduct soil investigations with the help of sondir test equipment, from the soil chart, a soft soil type is obtained. The sondir results with a depth of 6.6 m obtained hard soil with a qc value> 250 kg f / cm2. This type 45 8-storey flat is carried out a soil investigation so that the parameters to be analyzed are the bearing capacity of the soil and the foundation settlement, the decrease in the Single pole is 0.004 and the allowable is 0.04 which is the value of the decrease in the Single pole is smaller than the allowable value, so that the foundation plan can be carried out according to the purpose of the building. The foundation must be installed first before other elements are formed.
Pengaruh Kondisi Eksisting dan Kemiringan Lereng Terhadap Stabilitas Lereng Menggunakan Metode Linear Discriminant Analysis
Pratama, Fajar Yudha;
Sinarta, I Nengah;
Pratiwi, Ni Made Widya
Jurnal Konstruksi Vol 22 No 2 (2024): Jurnal Konstruksi
Publisher : Institut Teknologi Garut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33364/konstruksi/v.22-2.1679
Landslides on slopes are the second most frequent natural disaster after floods which cause many losses if they occur. Therefore, it is necessary to predict slope failure to prevent it. One of them is the slope in Trunyan village, Bangli sub-district, Bali. In predicting slope vulnerability in this area, the Linear Discriminant Analysis method was used from 40 slope points using 2 variables, which is the existing condition of the slope and the slope of the slope, only 40.7 percent of the total variables that influence the slope with the results of the analysis there were 28 slope points from the 40 slope points. There are indications of landslides or 70 percent, the relatively small Wilks Lambda is 0.593 and the significance is less than 0.01, making the results of this research suitable for use. This analysis shows that existing strengthening and slope slope have a significant influence on slope stability and can be used as indicators in evaluating the risk of slope collapse.