cover
Contact Name
Fendi Krisna Rusdiana
Contact Email
fendi@iainponorogo.ac.id
Phone
+6285645915797
Journal Mail Official
rosyada@iainponorogo.ac.id
Editorial Address
Jln. Pramuka 156 Po Box 116 Ponorogo 63471
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling
ISSN : 27743969     EISSN : 27748820     DOI : 10.21154
Core Subject : Social,
"Rosyada: Islamic Guidance and Counseling" is a journal published by the FUAD IAIN Ponorogo. This journal is published twice a year in June and December. "Rosyada: Islamic Guidance and Counseling" accept research results related to 1. Counseling 2. Parenting 3. Psychotherapy 4. Islamic psychology
Articles 68 Documents
HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN GANGGUAN INSOMNIA PADA MAHASISWA/MAHASISWI BIMBINGAN PENYULUHAN ISLAM SEMESTER DELAPAN TAHUN AKADEMIK 2019/2020 IAIN PONOROGO arisma hardiyanti
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol 2, No 1 (2021): Islamic Guidance and Counseling
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (541.113 KB) | DOI: 10.21154/rosyada.v2i1.3044

Abstract

This study aims to determine the level of stress and insomnia disorders experienced by BPI students in the eighth semester of the academic year 2019/2020 and to find out how stress levels relate to insomnia disorders. The variables in this study are free variables i.e. stress levels and bound variables i.e. insomnia disorders. The approach used in this study is a quantitative approach. Then the type of research is correlational. The sample used amounted to 53 respondents. The data collection technique uses questionnaires. Data analysis used using instrument tests (validity and reliability), statistical tests (descriptive statistics and inferential statistics), and contingency coefficient hypothesis tests. The results showed that the level of stress experienced by students of Islamic Counseling Guidance Semester Eight Academic Year 2019/2020 IAIN Ponorogo as many as 38 respondents (72%) moderate stress levels. Then insomnia disorder experienced by students / i Islamic Counseling Guidance Semester Eight Academic Year 2019/2020 IAIN Ponorogo as many as 43 respondents (82%) moderate level of insomnia. Based on hypothetical tests there is a significant relationship between stress levels and insomnia disorders at a significant level 5% r count = 0.479 > (greater) than r table = 0.266, then Ha accepted.Key word: stress, insomnia,
Motivasi anggota dan peran Tim Reaksi Cepat (TRC) dalam bekerja di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ponorogo Aam Amelia Agustin; Kayyis Fithri Ajhuri
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol 1, No 1 (2020): Rosyada: Islamic Guidance and Counseling
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (294.152 KB) | DOI: 10.21154/rosyada.v1i1.2414

Abstract

Salah satu pekerjaan di Kabupaten Ponorogo yang mengandung unsurkesempatan, tantangan, dan harapan adalah menjadi anggota dari Tim ReaksiCepat (TRC) BPBD Kabupaten Ponorogo. Tim ini bekerja dalam bidang sosialkebencanaan yang memiliki kekhasan yaitu beranggotakan relawan yang berjiwasosial yang tinggi dan memiliki keahlian dalam penyelamatan. Waktu bekerjaberkaitan dengan kejadian bencana, kondisi fisik dan psikis yang kuat dan baik,tanggungjawab atas keselamatan orang lain dan risiko besar dan berat di medansaat terjadinya bencana mengiringi pelaksanaan tugas dalam bekerja bagi TRC.Penelitian ini memiliki tujuan yang menjawab rumusan masalah yaitu untukmengetahui motivasi anggota TRC dalam bekerja, peran TRC bekerja di BPBDKabupaten Ponorogo, dan motivasi anggota TRC berlaku dalam pelaksanaanperan dari TRC di BPBD Kabupaten Ponorogo. Metode penelitian yangdigunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan datamenggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah20 anggota TRC dengan sampel berdasarkan purposive sampling yang berjumlah2 anggota laki-laki belum menikah dan 2 anggota laki-laki sudah menikah dari 20jumlah seluruh anggota TRC BPBD Kabupaten Ponorogo.Hasil analisis pada motivasi anggota TRC BPBD KabupatenPonorogo dalam bekerja menggunakan Teori Dua Faktor Frederick Hezbergadalah motivasi anggota TRC dalam bekerja terdiri dari motivasi intrisik berupakeinginan, memiliki skill atau keahlian dalam penyelamatan, dan keyakinan diri.Motivasi ekstrinsik berupa dukungan dari orang lain dan motivasi dari BPBDKabupaten Ponorogo yang terdiri dari: gaji, pengakuan dan pendampingan kerja,jam kerja, Markas komando (Mako), dan penyampaian aspirasi.
PERUBAHAN PERILAKU REMAJA PENGGUNA GADGET DI DESA MAGUWAN PONOROGO imam asroni; Kayyis Fithri Ajhuri
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.669 KB) | DOI: 10.21154/rosyada.v3i1.4684

Abstract

Gadget oleh remaja Desa Maguwan digunakan untuk berbagai macam keperluan seperti hiburan, komunikasi dan pendidikan. Penggunaan gadget dengan berbagai macam fungsinya dapat memberikan dampak positif dan negatif terhadap perilaku. Penelitian ini bertujuan 1) Untuk mengetahui penggunaan gadget remaja Desa Maguwan Ponorogo 2) Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan gadget oleh remaja Desa Maguwan Ponorogo 3) Untuk mengetahui apa saja dampak penggunaan gadget terhadap perilaku remaja di Desa Maguwan Ponorogo. Penelitian ini merupakan penelitian jenis penelitian lapangan dengan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan menggambarkan perubahan perilaku remaja Desa Maguwan Ponorogo dikarenakan penggunaan gadget. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 1) Penggunaan gadget Desa Maguwan untuk berbagai macam keperluan seperti belajar, online shop dan bermain game, 2) faktor yang mempengaruhi remaja Desa Maguwan Ponorogo menggunakan gadget adalah budaya, kelas social, dan kelompok. 3) Dampak positif dari penggunaan gadget oleh remaja Desa Maguwan adalah untuk wawasan bertambah lewat informasi yang di dapat dari gadget, belajar lebih mudah lewat online dengan aplikasi zoom metting. Sedangkan dampak negatif dari penggunaan gadget terhadap perilaku remaja Desa Maguwan, seperti sifat acuh terhadap lingkungan sekitar, lebih menyukai dunia sosial media.
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA OTORITER TERHADAP PERILAKU AGRESIF PADA REMAJA DI DESA PLALANGAN Puput Chusnul Chotimah
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol 2, No 2 (2021): Rosyada: Islamic Guidance and Counseling
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.429 KB) | DOI: 10.21154/rosyada.v2i2.3535

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pola asuh orang tua otoriter dan perilaku agresif remaja serta untuk mengetahui hubungan antara pola asuh orang tua otoriter dan perilaku agresif remaja di Desa Plalangan. Pola asuh otoriter orang tua dapat mempengaruhi perilaku terhadap remaja, remaja menjadi lebih tertekan, orang tua kurang memperhatikan remaja tetapi menuntut untuk menjadi yang dia inginkan, bahkan orang tua membandingkan dengan remaja-remaja lain sehingga remaja menjadi tertekan, serta orang tua kurang mendukung dalam stimulus perkembangannya remaja. Sampel yang digunakan 80 responden. Teknik pengambilan sampel dengan kuesioner dan analisis yang digunakan mengunakan uji instrument, uji statistik, dan uji hipotesis.Hasil penelitian meninjukkan bahwa tingkat pola asuh orang tua otoriter sebanyak 80 responden (65%)orang tua pola asuh otoriter tingkat sedang. Kemudian perilaku remaja agresif sebanyak 80 responden (61,3%) remaja mengalami perilaku agresif tingkat sedang. Berdasarkan uji hipotesis terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua otoriter dengan perilaku agresif remaja pada taraf signifikan 1% r hitung = 0,802> r tabel 0,219 maka hipotesis alternatif diterima.Kata kunci: pola asuh, perilaku agresif, remaja.
PENGENDALIAN DIRI REMAJA PENGENDALIAN DIRI REMAJA MELALUI KEGIATAN PENCAK SILAT SISWA DI MTsN 6 PONROGO KEGIATAN PENCAK SILAT SISWA DI MTsN 6 PONROGO Hamid Mahendrat Kusworo
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol 2, No 2 (2021): Rosyada: Islamic Guidance and Counseling
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (423.827 KB) | DOI: 10.21154/rosyada.v2i2.3541

Abstract

Tujuan penelitian ini yang pertama, untuk mengetahui bentuk pengendalian diri pada pencak silat. Kedua, untuk mengetahui bentuk peningkatan pengendalian diri siswa MTsN 6 Ponorogo. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yang pertama, bagaimana pengendalian diri remaja yang mengikuti kegiatan pencak silat. Kedua, Bagaimana bentuk- bentuk peningkatan pengendalian diri remaja melalui kegiatan pencak silat di MTsN 6 Ponorogo. Untuk menjawab permasalahan terebut, penelitian ini menggunakan jenis penelitian yang bersifat deskripsi dengan pendekatan kualitatif. Peneliti mendapatkan data dari wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa bentuk peningkatan pengendalian diri siswa MTsN 6 Ponorogo sesuai dengan teori yang dipaparkan peneliti. Pertama, mampu mengendalikan emosi. Kedua, Mampu beradaptasi, penyesuaian ini dapat berarti mengubah diri pribadi sesuai dengan keadaan lingkungan. Siswa yang mengikuti pencak silat dapat menyesuaikan diri dimana ia berada. Ketiga, Prestasi yang didapatkan pada pencak silat akan mengembangkan kreativitas siswa. Melalui permasalahan yang dihadapi otomatis akan membuat siswa berfikir untuk menemukan jalan keluarnya. Kreativitas siswa akan membuat suasana menjadi nyaman dan kondusif. Terjadi peningkatan pengendalian diri pada siswa yang mengikuti kegiatan pencak silat. Hal ini terjadi melalui pengalaman dan pembelajaran ketika mengikuti kegiatan pencak silat. Seperti mampu bersosialisai, lebih menghormati orang tua/orang dewasa, peka terhadap lingkungan, dan memiliki kepribadian yang lebih dewasa.Kata kunci: Pengendalian diri, pencak silat, remaja, kecerdasan emosi.
HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PENINGKATAN MORAL ANAK Ulfa Hidayatus; Mayrina Eka Prasetyo Budi
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol 2, No 1 (2021): Islamic Guidance and Counseling
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (519.566 KB) | DOI: 10.21154/rosyada.v2i1.3045

Abstract

AbstractThis study aims to determine the level of parental attention to children aged 7-12 years in Durenan Village, Sidorejo Magetan District, for Knowing the level of moral development in children aged 7-12 years in Durenan Village, Sidorejo Magetan District, and to find out the relationship between parents' attention to improving the morale of children aged 7-12 years in Durenan Village, Sidorejo Magetan District. This study uses a quantitative approach with correlational research. The data collection technique uses questionnaire and observation techniques. The research data were analyzed using product moment correlation. The results showed the level of parental attention in the category moderate with a percentage of 87.5%, the level of moral development of children is in the medium category with a percentage of 78.13%, and there is a significant relationship between parental attention and moral improvement of children aged 7-12 years in Durenan Village, Sidorejo Magetan District. It is known from the results of calculations using the SPSs, namely the count of 0.929 and r table of 0.349, so that Ha accepted Ho is rejected, which means that there is a significant relationship between parental attention and moral improvement of children aged 7-12 years in Durenan Village, Sidorejo Magetan District.Keywords: parents' attention, children's moral improvement
Penguatan minat literasi melalui layanan informasi pada taman baca masyarakat Cindy Marisa; Devi Ratnasari
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol 1, No 1 (2020): Rosyada: Islamic Guidance and Counseling
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (207.42 KB) | DOI: 10.21154/rosyada.v1i1.2416

Abstract

Pemanfaatan ilmu dan pengetahuan menjadi dasar bagi individu untuk mencapaikehidupan yang efektif, dimulai dari kegiatan mempelajari hingga memaknai kontenyang dipelajarinya. Pada abad ke-21, kegitan literasi harus menjadi gaya hidup bagiindividu sehingga individu memperoleh kehidupan yang layak dan efektif. Indonesiamenggalakkan program yang disebut Gerakan Literasi Nasional. GLN ini bergerakdari lingkungan keluarga,sekolah, dan masyarakat. TBM Irama 212 merupakan wadahmasyarakat yang mendukung gerakan tersebut. Namun, dalam pelaksanaannya masihditemui kurangnya minat literasi bagi para anggotanya. Lebih jauh, TBM yang belumlama berdiri ini, belum memiliki tata kelola yang semestinya menurut GLN. Untukdapat membantu permasalahan tesebut, diberikan layanan informasi untukmemperkaya wawasan dan pengetahuan pengelola TBM terkait tata kelola danstrategi GLN di lingkup masyarakat. Selain itu, para anggota rumah baca diberikanlayanan intensif berupa konseling kelompok yang membahas secara mendalamhambatan pada proses literasi sehingga berdampak pada peningkatan minat literasi diTBM Irama 212 tersebut.
KEBERHASILAN IBU SINGLE PARENT DALAM MENGATASI KENAKALAN ANAK AKIBAT PUTUS SEKOLAH DI DESA MADIGONDO KECAMATAN TAKERAN KABUPATEN MAGETAN Imas Shofiani
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (248.24 KB) | DOI: 10.21154/rosyada.v3i1.4675

Abstract

Fenomena single parent yang terdapat di Desa Madigondo, Kecamatan Takeran, Kabupaten Magetan, mengharuskan seorang Ibu memiliki peran ganda yaitu selain mengurus dan membesarkan seorang anak, juga sebagai pencari nafkah, pendidik, dan pelindung. Ditambah lagi dengan keadaan anak yang mengetahui ketidakhadiran seorang ayah dan memasuki usia remaja. Penelitian ini menjelaskan (1) bentuk-bentuk kenakalan anak akibat putus sekolah yang diasuh oleh ibu single parent, (2) upaya ibu single parent dalam mengatasi kenakalan anak akibat putus sekolah, dan (3) bentuk keberhasilan ibu single parent dalam mengatasi kenakalan anak akibat putus sekolah di Desa Madigondo, Kecamatan Takeran, Kabupaten Magetan. Dengan fokus tersebut, dapat ditemukan bentuk-bentuk kenakalan anak akibat putus sekolah, upaya Ibu single parent dan keberhasilannya dalam mengatasi kenakalan anak akibat putus sekolah di Desa Madigondo, Kecamatan Takeran, Kabupaten Magetan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan (1) bentuk-bentuk kenakalan anak akibat putus sekolah dapat dan tidak dapat digolongkan pada pelanggaran hukum, (2) usaha Ibu single parent dalam mengatasi kenakalan anak dikelompokkan menjadi pencegahan, pengentasan, pembetulan, dan penjagaan yang diterapkan di lingkungan keluarga, masyarakat dan sekolah, (3) bentuk keberhasilan Ibu single parent dalam mengatasi kenakalan anak akibat putus sekolah dapat dilihat dari perubahan perilaku untuk menjadi lebih baik.
INTERAKSI SOSIAL PADA REMAJA KECANDUAN GAME ONLINE DI DESA SINGOSAREN Rollys Ardian Dwi Saputra
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol 2, No 2 (2021): Rosyada: Islamic Guidance and Counseling
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.827 KB) | DOI: 10.21154/rosyada.v2i2.3536

Abstract

Tujuan penelitian ini yang pertama, untuk mengetahui bentuk interaksi sosial remaja yang kecanduan game online di Desa Singosaren. Kedua, untuk mengetahui dampak interaksi sosial pada remaja yang kecanduan game online di Desa Singosaren. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa interaksi sosial asosiatif yang dilakukan oleh remaja di Singosaren adalah dengan cara menjaga hubungan baik antara sesama manusia. Hubungan tersebut meliputi hubungan eksternal & internal. Interaksi Sosial Disosiatif meliputi persaingan, kontravensi, pertentangan, konflik. Dampak interaksi sosial pada remaja yang kecanduan geme online di Desa Singosaren, terlalu sering bermain game remaja akan menjadi jarang bergaul hubungan dengan teman dan keluarga menjadi renggang akibat waktu bersama mereka yang jauh berkurang. Dampak psikologis pada anak, yaitu berpotensi memiliki sikap berani membantah orang tua karena banyaknya adegan game online yang memperlihatkan tindakan kriminal dan kekerasan, seperti perkelahian, perusakan, dan pembunuhan secara tidak langsung telah mempengaruhi alam bawah sadar remaja.Kata kunci: Interaksi Sosial, Kecanduan, Game Online
PERAN PEMBIMBING PENYULUHAN ISLAM DALAM REHABILITASI SOSIAL KEAGAMAAN PADA DEWASA TERLANTAR Farah Nadiyah Hilmy
ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling Vol 2, No 2 (2021): Rosyada: Islamic Guidance and Counseling
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.43 KB) | DOI: 10.21154/rosyada.v2i2.3544

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan upaya pembimbing penyuluhan Islam dalam penyelesaian masalah dewasa terlantar di Unit Rehabilitasi Sosial Bina Karya Madiun di Ponorogo metode bimbingan penyuluhan Islam dalam memenuhi kebutuhan dewasa terlantar di Unit Rehabilitasi Sosial Bina Karya Madiun di Ponorogo. Untuk menjawab pertanyaan diatas, penelitian ini merupakan jenis penelitian studi kasus, peneliti menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk teknis analisis data dengan menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian secara ringkas menunjukkan bahwa upaya yang dilakukan pembimbing penyuluhan islam dalam penyelesaian masalah dewasa terlantar menurut dilapangan yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. metode bimbingan penyuluhan Islam dalam memenuhi kebutuhan dewasa terlantar menurut dilapangan yaitu ceramah, dialog dan tanya jawab, konsultasi, talaqqi. Kata Kunci: Bimbingan Penyuluhan Islam, rehabilitasi sosial, dewasa