cover
Contact Name
Ahmad Ashifuddin Aqham
Contact Email
ahmad.ashifuddin@gmail.com
Phone
+6285723051385
Journal Mail Official
heriisnaini1985@gmail.com
Editorial Address
Jl. Profesor DR. HR Boenyamin, Dukuhbandong, Bancarkembar, Kec. Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53125
Location
Kab. banyumas,
Jawa tengah
INDONESIA
Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya
ISSN : 2829727X     EISSN : 28295862     DOI : 10.55606
memublikasikan artikel-artikel yang berkaitan dengan Bahasa, sastra, budaya, pendidikan, dan pengajaran. Pengajuan naskah terbuka sepanjang tahun
Articles 108 Documents
Wisata alam di Sungai Cicatih yang berkaitan dengan dongeng Nyai Anteh Adhisty Zahrahni Adrianto
Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya Vol. 1 No. 1 (2022): Juni : Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1033.989 KB) | DOI: 10.55606/protasis.v1i1.15

Abstract

 Karya tulis ilmiah ini betujuan untuk menggali informasi tentang pariwisata yang terdapat di Provinsi Jawa Barat berdasarkan dengan sejarahnya atau berdasarkan dengan cerita rakyat yang ada. Dari sekian banyaknya tempat wisata yang terdapat di Provinsi Jawa Barat, beberapa dari mereka tidak banyak diketahui oleh wisatawan Indonesia maupun mancanegara. Maka dari itu pada karya tulis ilmiah ini membahas tentang salah satu tempat wisata yang terdapat di Provinsi Jawa Barat melalui sejarahnya dan cerita rakyat yang berasal dari Jawa Barat. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukan kaitan antara dongeng Nyai Anteh dengan Sungai Cicatih melalui sejarah dari Kerajaan Pakuan dan letak geografis ditemukannya peninggalan sejarah. Serta Sungai Cicatih yang sekaran dijadikan sebagai salah satu detinasi wisata alam di Kabupaten Sukabumi. Sungai Cicatih merupakan wisata alam yang sangat menarik dan menurut saya berpotensi menjadi tempat wisata kebanggaan Kabupaten Sukabumi.    
Asal Usul Candi Cangkuang: Analisis Budaya dan Pendidikan Fatimah Azzahra
Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya Vol. 1 No. 1 (2022): Juni : Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1103.632 KB) | DOI: 10.55606/protasis.v1i1.16

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya potensi pariwisata bersejarah di Indonesia. Potensi pariwisata ini menunjukkan adanya peningkatan kunjungan wisatawan yang memilih mengunjungi tempat wisata bersejarah. Wisata bersejarah disajikan dapat berupa bentuk bangunan bersejarah dan memiliki cerita tersendiri, salah satunya adalah bangunan Candi yang merupakan peninggalan ajaran Agama Hindu. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mengetahui sejarah lengkap tentang situs Candi Cangkuang, (2) menganalisis potensi pariwisata pada situs Candi Cangkuang di kota Garut dan (4) bagaimana upaya untuk melestarikan situs budaya Candi Cangkuang agar tetap lestari. Penelitian ini menggunakan metode sejarah dengan pendekatan historis. Metode sejarah digunakan untuk mendeskripsikan peristiwa yang terjadi pada masa lampau. Metode pendeketan historis ini digunakan untuk mencari informasi dengan menggunakan cara sistematis mengenai situs Candi Cangkuang di Kota Garut. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa situs Candi Cangkuang memiliki potensi untuk lebih dikembangkan. Rancangan upaya pelestarian dan pengembangan meliputi beberapa rancangan, salah satunya dengan melakukan pemugaran pada situs Candi Cangkuang guna bertujuan mengembalikan keaslian bentuk Candi Cangkuang.
Ideologi Eksistensialisme Pada Puisi “Prologue” Karya Sapardi Djoko Damono: Existentialism Ideology in Sapardi Djoko Damono's Poem "Prologue" Heri Isnaini; Yulia Herliani
Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya Vol. 1 No. 1 (2022): Juni : Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1165.424 KB) | DOI: 10.55606/protasis.v1i1.17

Abstract

Artikel ini membahas ideologi eksistensialisme pada puisi “Prologue” karya Sapardi Djoko Damono. Tujuan penelitian ini yakni untuk menunjukkan konsep ideologi eksistensialisme yang dibangun melalui struktur puisi dan relasi makna pada puisi “Prologue”. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif analitik dengan memfokuskan pada data dan objek penelitian teks. Pembahasan ideologi eksistensialisme difokuskan pada aspek-aspek tanda yang terdapat pada puisi tersebut. Pada penelitian ini, ideologi eksistensialisme diejawantah berdasarkan relasi tanda yang muncul sebagai bagian dari representasi yang mewakili sesuatu yang lain. Tanda-tanda yang akan dianalisis mengacu penanda dan petanda. Representasi terhadap tanda ini akan merujuk pada makna eksistensialisme yang ada pada keseluruhan puisi. Selain itu, pembahasannya akan diperkuat dengan intertekstualitas, yakni keterkaitan puisi “prologue” dengan teks lain. Hasil penelitian ini menunjukkan struktur puisi, relasi tanda, tataran tanda, dan makna menunjukkan konsep ideologi eksistensialime mengarah pada konsep kesadaran manusia akan diri, lingkungan, dan Tuhannya. Selain itu, penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan wacana atas konsep ideologi dalam puisi.
ANALISIS SEMIOTIKA PUISI DALAM KUMPULAN PUISI APA YANG DIHARAPKAN REL KERETA API KARYA MOON CHANGGIL Mila Marliani
Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya Vol. 1 No. 1 (2022): Juni : Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1123.467 KB) | DOI: 10.55606/protasis.v1i1.18

Abstract

Tulisan  ini  bertujuan membahas analisis penanda pada kumpulan puisi  Karya Moon Changgil dengan menggunakan teori semiotik Charles Sanders Peirce berdasarkan objeknya berupa ikon , indeks, dan simbol. Pembahasan tulisan ini berfokus pada aspek tanda yang muncul pada keseluruhan puisi tersebut. Selain itu pembahasan puisi akan memperhatikan relasi (hubungan-hubungan) di antara tanda-tanda yang muncul sehingga dapat menunjukkan tanda (sign) yang mempresentasikan sesuatu yang tidak hadir. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif . Puisi yang dikaji yaitu 3 puisi “Benteng’’, “Bayangan”, dan “Kembang Unifikasi”.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik membaca dan mencatat. Berdasarkan hasil analisis data yang didasarkan subjek berupa ikon, indeks, dan simbol yang ditemukan dalam Kumpulan puisi Apa yang Diharapkan Rel Kereta Api ini jelas mempunyai representasi  yang memiliki relasi dengan objek baik berupa ikon, indeks, dan simbol. Dalam kajian  ini diperoleh data yaitu sebagian besar teks puisi merupakan indeks,  sebagian kecil teks puisi merupakan ikon, dan terdapat simbol. Pada hubungan judul dan isi teks: judul sebagai indeks dan sebagai ikon bagi isi teks, sedangkan simbol hanya berwujud kata/ frase metaforik. Dari relasi ini muncul interpretant yang jelas akan menghasilkan interpretasi dalam memahami makna puisi tersebut.  
Desain Media Pembelajaran Berbasis Animasi Powtoon Dalam Menulis Teks Puisi untuk Siswa Kelas X SMA Sofhie Suhartini
Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya Vol. 1 No. 1 (2022): Juni : Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1490.989 KB) | DOI: 10.55606/protasis.v1i1.19

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya media pembelajaran yang dinilai kurang aktif, kreatif dan inovatif untuk menunjang proses belajar siswa. Terutama dalam hal menulis puisi. Manfaat dari animasi Powtoon ini di antaranya adalah media pembelajaran yang melibatkan audio visual. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (R&D). Model yang digunakan merupakan turunan dari model ADDIE namun dalam penelitian ini peneliti hanya menggunakan tahap awal yaitu tahap (analysis) analisis dan (Design) desain. Berdasarkan hasil analisis kurikulum, peneliti merancang desain pembelajaran menulis teks puisi berbasis animasi Powtoon. Pertama, peneliti menggunakan Microsoft Word untuk membuat kerangka desain, kemudian menggunakan aplikasi Powtoon untuk mendesain pembelajaran. Peneliti membahas proses pembuatan desain media pendidikan. Perbaikan yang dilakukan peneliti untuk mendapatkan hasil yang terbaik dalam perancangan media pembelajaran. Diharapkan hasil rancangan pembelajaran menulis teks puisi untuk kelas X SMA yang dikembangkan peneliti dapat bermanfaat bagi siswa. Artinya, siswa secara mandiri dapat mencapai tingkat kemahiran dan meningkatkan kreativitas menulis khususnya dalam teks puisi.
KAJIAN STILISTIKA DAN STRUKTUR CERPEN “TAK ADA YANG GILA DI KOTA INI” KARYA EKA KURNIAWAN Ajeng Hadyian; Dipa Septya Nugraha; Siti Mawaddatul Fitriyyah
Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya Vol. 1 No. 1 (2022): Juni : Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1204.007 KB) | DOI: 10.55606/protasis.v1i1.25

Abstract

  This research was conducted to examine a short story entitled "Nothing is crazy in this city" by Eka Kurniawan in an anthology of short stories entitled Love is not dead. In this short story study contains two study materials in it, namely the study of stylistics and structure in the short story "Nothing is crazy in this city". The stylistic study referred to according to Tuloli in Lafamane (2020) stylistics or stylistics in general talks about the use of a distinctive or special language, which is the hallmark of a writer, literary school, or also deviations from everyday language or from normal or normal language. standard, and so on. In this study, the short story contains aspects of the provisions of stylistic studies, such as sound style, sentence style, discourse slot gacor, figurative language and imagery. Then the short story has the stages of the short story as a coherent structure, including: Abstraction, orientation, complication, evaluation, resolution and code.
DIKSI, CITRAAN, DAN MAJAS PADA PUISI ’’AKU MENUNGGU BUNGA’’ KARYA HERI ISNAINI’’ Najwa Fadilanitaa; Khofifah Indar F; Arneta Destria
Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya Vol. 1 No. 1 (2022): Juni : Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1142.402 KB) | DOI: 10.55606/protasis.v1i1.26

Abstract

This study discusses the use of diction, imagery, and figure of speech in the poem Aku Waiting for the Flower. The poem I Wait for Flowers is a poem that talks about someone who is waiting for someone they love very much. With beautiful poetry lines and contains very strong meanings and meanings. This study aims to: 1) Describe Diction 2) Explain imagery 3) Describe the figure of speech in the poem Aku Waiting Bunga. This research uses qualitative descriptive research. The data collection technique used is reading and note-taking technique and data analysis technique using descriptive analysis technique which includes description, classification, and analysis. The results of the research on the poem ''I am waiting for the flower'' have denotative and connotative diction, visual imagery, feeling imagery, and imagery. intellectual, as well as figure of speech personification and hyperbole
ANALISIS GAYA BAHASA DAN MAKNA DIKSI PUISI “SAJAK MALAM” KARYA HERI ISNAINI DALAM MONTASE SEPILIHAN SAJAK Fika Fauziyah Z; Laela Sari; Prasanti Dwigita
Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya Vol. 1 No. 1 (2022): Juni : Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1152.815 KB) | DOI: 10.55606/protasis.v1i1.27

Abstract

Artikel ini membahas puisi “Sajak Malam” karya Heri Isnaini pada buku Montase Sepilihan Sajak. Puisi tersebut dibahas menggunakan pendekatan stilistika, yakni dengan menganalisis gaya bahasa dan makna diksi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan menempatkan puisi sebagai data dan objek penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa puisi “Sajak Malam” karya Heri Isnaini terdapat gaya bahasa atau majas Metafora, Hiperbola dan Personifikasi. Selain gaya bahasa pada puisi “Sajak Malam” karya Heri Isnaini juga terdapat makna referensial, konotatif, denotatif dan kolokasi.
ANALISIS MAKNA PADA PUISI “PERCAKAPAN MALAM HUJAN” KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN MIMETIK Asria Fera Nurnazilia; Humairah Zahrah Nasution; Rahmawati
Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya Vol. 1 No. 1 (2022): Juni : Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1170.77 KB) | DOI: 10.55606/protasis.v1i1.28

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami makna dari puisi karya Sapardi Djoko Damono “Percakapan Malam Hujan” dengan menggunakan pendekatan mimetik. Penelitian ini juga menggunakan model penellitian kualitatif yang bersifat deksriptrif. Subjek data dari penelitan ini ialah karya sastra puisi dengan data hasil penelitian yang berupa sebuah kata-kata, kutipan, dan kalimat yang dianalisis maknanya dengan pendekatan mimetik. Teknik pengumpulan data yang akan dilakukan dalam penelitian ini diawali dengan (1) membaca puisi Sapardi Djoko Damono yang berjudul “Percakapan Malam Hujan”; (2) mengumpulkan kata-kata, kalimat atau kutipan yang akan dianalisis; (3) menganalisis data yang dikumpulkan tersebut dengan pendekatan mimetik; (4) menyajikan hasil data dalam bentuk dekriptif.
NILAI KEHIDUPAN PADA PUISI “DERAI – DERAI CEMARA” KARYA CHAIRIL ANWAR Noviardi Fadilatul Rahman; Anisa Fitriyani
Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya Vol. 1 No. 1 (2022): Juni : Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1141.504 KB) | DOI: 10.55606/protasis.v1i1.29

Abstract

Karya sastra merupakan wujud dari hasil pemikiran manusia yang dapat menimbulkan rasa indah terhadap orang yang membacanya maupun yang merasakannya. Puisi adalah luapan ekspresi dari sebuah emosional jiwa manusia. Puisi mempunyai sifat unik, karena diciptakan melalui imajinasi serta berisi pengalaman terdalam dari pengarangnya yang dianalogikan kedalam bahasa yang indah. Kata-kata dalam puisi mungkin terlihat sederhana namun sukar diartikan, maknanyapun bahkan sangat luas. Untuk memahami makna puisi pembaca perlu mengaitkan puisi dengan riwayat pengarang, serta kondisi pengarang yang menjadi konteks penciptaan karya yang diciptakannya. Peneliti merasakan ada banyak diksi yang sukar untuk diuraikan, pertama puisi "Derai-Derai Cemara" mencerminkan kehidupan manusia dengan pohon cemara, hal tersebut menjadi latar belakang dalam penelitian ini, sehingga peneliti akan membedah puisi “Derai – Derai Cemara” karya Chairil Anwar sebagai objek penelitian untuk mengetahui makna puisi yang disampaikan pengarang melalui pendekatan mimetik. Peneliti akan memaparkan puisi tersebut dengan pemahaman peneliti terhadap pendekatan mimetik. Tujuan dari penelitian ini, yaitu untuk mengetahui makna dari puisi “Derai – Derai Cemara” karya Chairil Anwar, serta untuk meningkatkan pemahaman konsep dari pendekatan mimetik. Tentunya penelitian ini akan meningkatkan kemampuan menganalisis puisi, memberikan pengalaman, serta menambah referensi untuk para pembaca jika mendapat kesulitan ketika menganalisis puisi.

Page 1 of 11 | Total Record : 108