Jurnal Berdaya
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unpad “BERDAYA" memiliki visi untuk menjadi sarana diseminasi dan komunikasi ilmiah yang memberikan manfaat tanpa sekat bidang ilmu dan institusi. Jurnal BERDAYA menerima artikel ilmiah berbentuk review, opini, dan hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat bidang eksakta maupun sosial humaniora. Jurnal BERDAYA terbit dua kali dalam setahun, yaitu Bulan Juni dan Desember. Semua artikel yang dipublikasikan di Jurnal BERDAYA sudah melalui proses peer review secara tertutup (blind review) oleh satu atau dua mitra bebestari (peer reviewer) yang ditunjuk oleh Tim Editorial sesuai bidang keahliannya.
Articles
23 Documents
BUDIDAYA PAKAN ALAMI UNTUK GURAME SOANG STRAIN (Osphronemus gouramy Lac) DI HIMPUNAN PETANI GURAME SOANG (HPGS), CIAMIS, JAWA BARAT
Yuli Andriani;
Dian Yuni Pratiwi
Jurnal Berdaya Vol 1, No 1 (2021): Juni-Jurnal of Berdaya
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/job.v1i1.33509
Program pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan bersama Himpunan Petani Gurame Soang (HPGS), Ciamis, Jawa Barat bertujuan untuk memberikan pengetahuan serta keterampilan para petani untuk melakukan budidaya pakan alami sebagai pakan alternatif benih gurame. Metode yang dilakukan pada program ini meliputi penjajagan dan analisis situasi, penyiapan alat dan materi, dan pelaksanaan penyuluhan budidaya pakan alami. Kelompok masyarakat yang menjadi sasaran adalah petani Gurame Soang yang tergabung ke dalam Himpunan Petani Gurame Soang, Ciamis, Jawa Barat. Tahap pertama masyarakat diberikan penyuluhan mengenai informasi tentang nilai gizi pakan alami dari plankton dan kepentingannya terhadap proses budidaya ikan. Setelah itu dilakukan demonstrasi budidaya pakan alami untuk benih gurami. Respon peserta penyuluhan terhadap kegiatan ini sangat baik, dilihat dari antusias peserta saat pemberian penyuluhan, demonstrasi, dan pertanyaan yang disampaikan selama penyuluhan. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah para petani gurami soang di HPGS, Ciamis, Jawa Barat dapat memahami cara budidaya beberapa pakan alami untuk benih gurame dan dapat membudidaya pakan alami secara mandiri.
TEORI DAN PRAKTIK BUDIDAYA LOBSTER PASIR (PANULIRUS HOMARUS) TERKINI UNTUK CALON DAN PEMBUDIDAYA LOBSTER DI KABUPATEN PANGANDARAN
Dr. Ir Rita Rostika
Jurnal Berdaya Vol 2, No 2 (2022): Desember-Jurnal of Berdaya
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/job.v2i2.41780
Lobster (Palinuridae) merupakan salah satu biota laut yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Data statistik perikanan indonesia tahun 2012 menunjukkan bahwa lobster menempati urutan keempat komoditi ekspor tertinggi setelah udang penaeus. Penyuluhan dan pelatihan budidaya lobster adalah salah satu materi yang perlu diintroduksikan kepada para calon pembudidaya. Adapun materi yang diberikan yaitu budidaya lobster laut secara umum, pengenalan umum kja modern dan pedoman pemanfaatannya, teknik budidaya benih-benih lobster (bbl) atau pendederan, teknik budidaya lobster remaja/pembesaran, teknologi pakan dan pengendalian parasit dan penyakit. Kegiatan pelatihan secara teori dilaksanakan dengan menggunakan metode ceramah dan diskusi serta pelatihan praktik dilakukan dengan cara demonstrasi dan ujicoba oleh peserta di lapangan. Pemberian Pre-test dan post test dilakukan sebagai tolak ukur materi yang disampaikan dapat diterima dengan baik. Diharapkan hasil dari pelatihan ini akan bermanfaat bagi diri mereka masing-masing dalam mengembangkan kemampuan dan keterampilan dalam bidang perikanan khususnya dalam berbudidaya lobster.
PENYULUHAN BUDIDAYA IKAN DALAM EMBER (BUDIKDAMBER) DI DESA NGASEM KABUPATEN MALANG DENGAN METODE BLENDED LEARNING
Aulia Andhikawati
Jurnal Berdaya Vol 1, No 2 (2021): Desember-Jurnal of Berdaya
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/job.v1i2.33807
Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) ini berjudul “Penyuluhan Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber) di Desa Ngasem Kecamatan Ngajum Kabupaten Malang”. Adapun khalayak sasarannya adalah ibu-ibu kelompok tani di Desa Ngasem Kecamatan Ngajum Kabupaten Pangandaran. Kegiatan dilakukan secara virtual dengan menggunakan aplikasi zoom. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan oleh ibu-ibu kelompok tani agar mereka mendapat suatu upaya alternatif yang mampu membantu meningkatkan pendapatan masyarakat dikala pandemi, dengan risiko kegagalan yang rendah, serta mudah diterapkan sebagai usaha sampingan selama pandemi Covid-19 berlangsung. Selain itu dilakukan pembinaan mengenai cara melakukan budidaya ikan lele secara aquaponik dengan menggunakan bibit kangkung. Tujuan jangka panjang dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah terciptanya ketahanan pangan mandiri di Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang khususnya Desa Ngasem sehingga hasil pascapenen budikdamber secara aquaponik dapat dimanfaatkan untuk pemebuhan sumber protein keluarga serta mendukung perekonomian setiap keluarga. Metode yang dilaksanakan untuk mencapai tujuan tersebut diawali dengan penyuluhan atau sosialisasi kepada ibu-ibu kelompok tani di sekitar Desa Ngasem dalam bentu tanya jawab, curah pendapat, presentasi, menyusun rencana tindak lanjut, dan melakukan simulasi oleh penyuluh. Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi dalam pelaksanaan tridharma perguruan tinggi, yang diselenggarakan oleh Program Studi Perikanan Pangandaran, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran.
BUDIDAYA DAN PRODUK OLAHAN IKAN LELE DI DESA BANDASARI KECAMATAN CANGKUANG KABUPATEN BANDUNG
ZAENAL MUTTAQIN;
Wahyu GUnawan;
Setiawan Setiawan
Jurnal Berdaya Vol 3, No 1 (2023): Juni-Jurnal of Berdaya
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/job.v3i1.45295
Beberapa masyarakat di desa Bandasari telah melakukan budidaya ikan lele dengan metode balong. Artikel ini bertujuan memaparkan kegiatan pengabdian masyarakat integratif KKN di Desa Bandasari berupa pengenalan metode alternatif budidaya lele dan pengolahan produk ikan lele sebagai upaya pengembangan kewirausahaan masyarakat desa. Metode yang dilakukan adalah sosialisasi, eksperimen, dan pendampingan budidaya dan pengolahan produk ikan lele. Sosialisasi dan eksperimen budidaya lele dengan bioflok dilakukan di pondok pesantren Al-Bayyun. Sosialisasi dan eksperimen produk olahan lele dilakukan kepada ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan pemuda Karang Taruna Desa Bandasari, serta pendampingan pembentukan kelompok bubidaya ikan lele. Hasil dari kegiatan ini memperlihatkan bahwa pengenalan budidaya lele dengan bioflok menarik masyarakat sebagai alternatif budidaya lele dengan metode balong. Produk olahan lele yang dikenalkan dan dieksperimenkan berupa nugget dan dimsum. Terakhir, kegiatan ini berhasil pula melakukan pembentukan dan peresmian kelompok budidaya ikan lele “Labuan Bulan”.
Workshop Pembuatan Profil Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Kabupaten Bandung
Yunus Winoto
Jurnal Berdaya Vol 2, No 1 (2022): Juni-Jurnal of Berdaya
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/job.v2i1.38644
ABSTRAK. Pengembangan budaya baca dalam masyarakat tidak hanya ditentukan oleh keinginan dan sikap masyarakat terhadap bahan-bahan bacaan, tetapi juga ditentukan oleh ketersediaan dan kemudahan akses terhadap bahan-bahan bacaan. Ketersediaan bahan-bahan bacaan berarti tersedianya bahan-bahan bacaan yang memenuhi kebutuhan masyarakat. Sedangkan kemudahan akses adalah tersedianya sarana dan prasarana dimana masyarakat dapat dengan mudah memperoleh bahan bacaan dan informasi tentang bahan bacaan salah satu sarana tempat membaca yang ada di masyarakat adalah melalui Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Keberadaan perpustakaan di Indonesia dari waktu ke waktu semakin berkembang, bahkan di jawa barat terdapat sekitar 529 buah TBM dan di Kabupaten Bandung ada sekitar 60 buah TBM. Namun demikian dengan bertambahnya taman bacaan masyarakat di tengah-tengah masyarakat, masih banyak masyarakat yang belum tahu hadirnya taman bacaan masyarakat di wilayahnya. Hal ini juga yang dirasakan oleh para pengelola TBM yang terghabung dalam Forum taman bacaan Masyarajkat (TBM) Kabupaten Bandung yang menyatakan bahwa masih banyak masyarakat yang belum tahu bahkan di lingkungan mereka telah hadir perpustakaan. Untuk lebih mengenalkan keberadaan perpustakaan pada masyarakat selain melalui program kegiatan dan layanan penyediaan sumber informasi pada masyarakat juga perlu adanya media informasi yang menginformasikan tentang Taman Bacaan Masyarakat tersebut. Oleh karena demikian berangkat dari hal tersebut kami dari TIM PKM Dosen dan para peserta KKN Hybrid UNPAD melakukan kegiatan PKM dengan topik workshop pembuatan pril TBM di Kabupaten Bandung. Lokasi kegiatan ini dilakukan di salah satu Taman Bacaan Masyarakat yakni di TBM Sehati yang merupakan alamat Sekretariat Forum TBM Kabupaten Bandung, Kampung Pasirhuni Kec Cimaung Kab. Bandung. Dari hasil kegiatan PKM ini telah bisa dibuatkan sebanyak 20 buah profil taman bacaan masyarakat sebagai kegiatan prioritas PKM tahap pertama dari jumlah keseluruhan TBM sebanyak 60 TBM dan diharapkan pada kegiatan atau tahapan berikutnya seluruh TBM bisa dibuatkan profilnya. Selain itu juga dari kegiatan TBM ini kami telah membuat website TBM yang baru yang berisikan berbagai informasi dan profil keseluruhan TBM yang ada di Kabupaten Bandung. Untuk mengevaluasi hasil kegiatan PKM ini kami terus melakukan diskusi dan pengamatan di lapangan tentang hasil pembuatan profil Taman bacaan masyarakat dan pembuatan website TBM untuk meminta masukan dan saran-saran dalam rangka penyempurnaan pembuatan profil tersebut.
POLA MINAT WISATA DAN PENGETAHUAN DALAM PENGELOLAAN SAMPAH DI ERA PANDEMI
Verry Agapa;
Pijar Hati Nurani Merdeka;
Qurnia Wulan Sari;
Santi Rukminita Anggraeni
Jurnal Berdaya Vol 1, No 1 (2021): Juni-Jurnal of Berdaya
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/job.v1i1.33880
Pariwisata telah menjadi salah satu penunjang perekonomian Indonesia terutama di era sebelum pandemi Covid-19. Wabah pandemi telah mengubah pola kehidupan masyarakat termasuk kegiatan wisata. Survei menggunakan metode kuisioner telah dilakukan pada tanggal 5 Mei hingga 8 Juni 2021 dengan tujuan untuk mendapatkan informasi tentang contoh pola wisata serta pengetahuan dan sikap turis lokal terhadap sampah yang dihasilkan selama berwisata. Informasi yang dihasilkan akan digunakan dalam mendesain kegiatan edukasi masyarakat tentang wisata, sampah dan ekosistem laut. Hasil survei menunjukkan bahwa pandemi telah mempengaruhi pengambilan keputusan wisata pada kelompok masyarakat yang lebih rentan infeksi virus, dan pilihan lokasi tujuan wisata pada kelompok usia produktif yang masih menyenangi aktivitas wisata. Survei menunjukkan bahwa semua responden telah memiliki kesadaran positif dalam pengelolaan sampah di lokasi wisata, akan tetapi sebagian besar ternyata belum mengetahui bahwa sampah khususnya plastik memberikan dampak negatif terhadap biota laut.Kata Kunci: pandemi Covid-19, wisata, pantai, alam terbuka, sampah plastik
EDUKASI PEMBUATAN PAKAN SILASE DI DESA SUNGAI BESAR KABUPATEN KETAPANG
Nizari Muhtarom;
Duta Setiawan;
Aditya Nugraha;
Diego Rumania
Jurnal Berdaya Vol 2, No 2 (2022): Desember-Jurnal of Berdaya
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/job.v2i2.43224
Program edukasi pembuatan pakan silase ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peternak sapi di Desa Sungai Besar, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Desa Sungai Besar, Selama kurang lebih selama 21 hari. Metode pengabdian masyarakat ini adalah pemaparan materi dan praktik pembuatan silase. Hasil kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan setelah pemaparan materi silase kepada kelompok ternak di Desa Sungai Besar, Kabupaten Ketapang dalam hal proses pembuatan silase, alat dan bahan yang dapat digunakan untuk silase, dan kualitas silase. Perubahan pengetahuan peternak di desa Sungai Besar setelah melakukan edukasi pembuatan silase adalah cara pembuatan silase, dan pemberian pakan silase pada ternak sapi. Kesimpulan pada pengabdian ini peternak sapi dapat mengikuti edukasi dan pelatihan pembuatan pakan silase dari rumput gajah sehingga menambah variasi pakan pada ternak sapi di Kabupaten Ketapang.
PENYULUHAN PENINGKATAN KESADARAN MASYARAKAT TERHADAP PEMILAHAN SAMPAH ORGANIK-ANORGANIK DI TPA ATTOHIRIYAH, KECAMATAN RANCAEKEK, KABUPATEN BANDUNG
Yuli - Andriani
Jurnal Berdaya Vol 1, No 2 (2021): Desember-Jurnal of Berdaya
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/job.v1i2.35475
Sampah merupakan salah satu permasalahan kompleks yang dihadapi masyarakat, baik di wilayah perkotaan ataupun di pedesaan. Pengetahuan masyarakat tentang pengolahan sampah menjadi hal utama yang perlu diperhatikan. Salah satu jenis sampah yang mendominasi di daerah perkotaan ataupun pedesaan adalah sampah rumah tangga. Sampah dari rumah makan dihasilkan dari hampir seluruh rumah makan yang terdapat sekitar Rancaekek. Seiring pertumbuhan penduduk jumlah sampah yang dihasilkan juga akan semakin meningkat. Pada saat ini, pengelolaan sampah yang berasal dari rumah makan masih menggunakan cara lama. Pengolahan sampah yang dilakukan baru sebatas membakar sampah, sehingga cenderung menimbulkan permasalahan baru berupa polusi dari asap pembakaran. Salah satu upaya untuk menekan pencemaran lingkungan adalah dengan mengenalkan masyarakat pada pemilahan sampah organik dan anorganik, serta menunjukkan pengelolaan sampah rumah makan oleh masyarakat secara mandiri. Pada kegiatan PPM ini, kegiatan difokuskan pada memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang membedakan sampah organik dan anorganik, pentingnya melakukan pemilahan berdasarkan kriteria tersebut, dan cara pengolahan sampah di skala rumah tangga. Kegiatan penyuluhan kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran pengolahan sampah skala rumah tangga dilakukan dengan metode campuran yaitu metode online dan langsung datang ke lokasi dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat pada kelompok sasaran Orang Tua Santri TPA Attohiriyah, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung.
Peningkatan Harmoni Wilayah Pesisir dan Perubahan Iklim Kepada Siswa SMKN 1 Cidaun Kabupaten Cianjur Jawa Barat
Qurnia Wulan Sari;
Yuniarti MS Yuniarti;
Sunarto Sunarto
Jurnal Berdaya Vol 3, No 1 (2023): Juni-Jurnal of Berdaya
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/job.v3i1.46166
Kegiatan sosialisasi yang berlokasi di SMKN 1 Cidaun” sebagai suatu bentuk implementasi dalam upaya memberikan kebermanfaatan terhadap masyarakat, sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi mengenai Pengabdian dihadiri 60 orang peserta. Materi yang disampaikan mengenai dampak perubahan iklim pada lingkungan pesisir dan laut. Dampak perubahan iklim bisa terjadi dalam beberapa bentuk, antara lain: meningkatnya suhu permukaan air laut, meningkatnya permukaan air laut, asidifikasi, intensitas dan frekuensi terjadinya gelombang pasang/tsunami. Dampak turunannya mengakibatkan kerusakan pada terumbu karang (coral bleaching dan melemahnya struktur aragonite karang), perendaman atau pergeseran formasi bakau ke arah daratan, Harmful algal bloom, menurunnya penangkapan ikan. Antisipasi secara lokal untuk mengurangi perubahan iklim salah satu cara sederhana yang bisa dilakukan selain itu pengelola wilayah pesisir dan lautan harus segera melakukan adaptasi terhadap perubahan iklim global agar kawasan terwujud kawasan pesisir tangguh (resilient) terhadap perubahan iklim global. Hasil sosialisasi meningkatkan kesadaran dan antisipasi siswa/i secara lokal untuk mengurangi perubahan iklim salah satu cara sederhana yang bisa dilakukan selain itu pengelola wilayah pesisir dan lautan harus segera melakukan adaptasi terhadap perubahan iklim global agar kawasan terwujud kawasan pesisir tangguh (resilient) terhadap perubahan iklim global.
EDUKASI PEMELIHARAAN IKAN CUPANG KEPADA SISWA BERKEBUTUHAN KHUSUS DI DESA CINTARATU, KABUPATEN PANGANDARAN
Rega Permana;
Aulia Andhikawati;
Nora Akbarsyah;
Pringgo Kusuma Dwi Noor Yadi Putra
Jurnal Berdaya Vol 2, No 1 (2022): Juni-Jurnal of Berdaya
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/job.v2i1.40226
Ikan cupang merupakan salah satu ikan hias yang mudah untuk dipelihara. Selain itu ikan cupang sebagai ikan hias memiliki nilai jual yang tinggi dan banyak diminati oleh masyarakat umum. Harganya yang terjangkau dan pemeliharaan yang mudah menjadikan ikan cupang hias sebagai ikan hias rumahan. Seluruh kalangan masyarakat dapat dengan mudah melakukan pemeliharaan ikan cupang dalam aquarium, termasuk bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Permasalahan yang terjadi yaitu kurangnya keterampilan yang dimiliki oleh anak berkebutuhan khusus agar bisa hidup mandiri. Salah satu solusi dari permasalahan tersebut yaitu memberikan pengetahuan cara memelihara ikan cupang. Sasaran dalam kegiatan ini adalah siswa berkebutuhan khusus beserta para pengajarnya. Kegiatan ini dilakukan dengan pemberian materi dan praktek kepada peserta agar peserta memiliki pengetahuan tentang jenis ikan cupang hias dan tahapan pemeliharaan. Peserta kegiatan sangat berminat dalam mengikuti penyuluhan mengenai edukasi pemeliharaan ikan cupang hias dalam aquarium. Peserta aktif dalam proses diskusi materi dan praktek peserta juga aktif pada tahap praktek memelihara ikan cupang.