cover
Contact Name
Alvan Maulana Azzayni
Contact Email
alvanmaulanaazzayni@gmail.com
Phone
+6282140898548
Journal Mail Official
journal@idpublishing.org
Editorial Address
Gg. Broto Manunggal V, Brajan, Tamantirto, Kec. Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55184
Location
Kab. bantul,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Callus: Journal of Agrotechnology Science
ISSN : 3025910X     EISSN : 3025910X     DOI : https://doi.org/10.47134/callus.v1i1
Core Subject : Agriculture,
Focus Callus: Journal of Agrotechnology Science the official journal of the Indonesian Society for Agronomy, publishes primary research paper, review article, policy analysis and research notes and preliminary results in all areas of agronomy. Manuscripts could be written either in English or in Indonesia. Scope Callus: Journal of Agrotechnology Science covers agronomy in broad sense including plant production, genetic and plant breeding, plant physiology, plant ecology, plant biotechnology, seed science and technology, horticulture, and soil science.
Articles 49 Documents
Respon pertumbuhan dan produksi tanaman terung hijau (solanum melongena l.) Terhadap beberapa macam dan interval waktu pemberian pupuk daun Alghoni, Muhammad Ilyas; Oktarina, Oktarina; Widiarti, Wiwit
Callus: Journal of Agrotechnology Science Vol. 2 No. 2 (2024): Juni 2024
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Terung (Solanum melongena L.) adalah tanaman pangan yang yang tergolong dalam family solanaceae dan banyak diminati oleh masyarakat dan murah harganya karena mengandung beberapa zat gizi seperti: vitamin A, vitamin B, vitamin C, kalium, fosfor, zat besi, protein, lemak, dan karbohidrat. Salah satu upaya untuk mendapatkan hasil tanaman terung yang optimum yaitu dengan melakukan teknik budidaya tanaman terung yang baik dan pengunaan pupuk yang efisien menggunakan pupuk organik karena mengandung sejumlah nutrisi yang diperlukan bagi tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan beberapa macam pupuk daun , interval waktu pemberian, dan interaksi antara bebrapa macam pupuk daun dan interval waktu terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman terung (Solanum melongena L). Penelitian ini dilaksanakan di lahan yang terletak di dusun Lengkong Barat, RT 04 RW 01, desa Mrawan, kecamatan Mayang, kabupaten Jember. Dilaksanakan pada bulan Juli – September 2023 dengan ketinggian tempat 102 mdpl. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari dua faktor yaitu jenis pupuk daun (P) yaitu :P0: (Tanpa pupuk Daun), P1= Gandasil D, 3 g/L), P2= (Hanamaru, 3ml/L) dan interval waktu pemberian (I) yaitu : I1 = 7 hari sekali, I2= 9 hari sekali, I3= 11 hari sekali, I4= 13 hari sekali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara antara jenis pupuk daun dengan interval waktu pemberian berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman terung (Solanum melongena L.), terbukti pada variabel pengamatan jumlah daun dan total berat buah persampel.
Efek Aplikasi Manajemen Hara Terpadu Ber-basis Silikon Terhadap Pertumbuhan Dan Produktifitas Beberapa Varietas Jagung Nugroho, Tito Agung; Hasbi, Hudaini; Murtiyaningsih, Hidayah
Callus: Journal of Agrotechnology Science Vol. 2 No. 3 (2024): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jagung ( Zea mays L.) merupakan tanaman semusim dan salah satu tanaman pangan utama selain padi dan kedelai, jagung termasuk komoditas strategis dalam pembangunan pertanian dan perekonomian Indonesia.Tujuan dari penelitian yang dituliskan guna mengetahui apakah pen-gaplikasian MHT berbasis Si mampu meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas pada tanaman jagung.Penelitian yang dituliskan menggunakan rancangan split plot design dengan 2 faktor,yakni faktor pertama varietas tanaman jagung sebagai petak utama dan faktor kedua Teknologi Pemupukan MHT.Faktor pertama varietas tanaman jagung terdiri dari 2 taraf,V1(Hibrida P5027),V2 (Komposit Lamuru) dan faktor kedua Teknologi Pemupukan MHT terdiri dari 4 taraf S0(Kontrol),S1(MHT),S2(Si),S3(MHT+Si).Kombinasi perlakuan terdiri atas 8 kombinasi dengan 4 kali ulangan.Tinggi pada tanaman umur 35, 45 HST dan indeks luas daun 45 HST menunjukkan berbeda nyata.Pada parameter sudut daun 35, 45 HST dan spesifik luas daun 45 HST dipengaruhi secara nyata oleh varietas, pada parameter laju pertumbuhan 45 HST dan produktivitas dipengaruhi secara nyata oleh MHT berbasis Si.
Eksplorasi Dan Identifikasi Gulma Pada Padi Sawah (Oryza sativa L) Di Kebupaten Lumajang Rosyikin, Achmad Zaiinur; Widiarti, Wiwit; Wijaya , Insan
Callus: Journal of Agrotechnology Science Vol. 2 No. 3 (2024): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di wilayah Indonesia tanaman padi sangat umum ditemukan, hal ini dikarenakan beras merupakan makanan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia. Gulma merupakan tumbuhan yang mengganggu atau merugikan tanaman, dan dapat menekan pertumbuhan tanaman padi. Tujuan penelitian ini adalah utuk mengetahui jenis Gulma dan mengidentifikasi jenis Gulma yang tumbuh pada pertanian padi sawah, serta mengetahui cara pengendalian Gulma yang tumbuh. Penelitian deskriptif ini menggunakan metode kuadrat dengan peletakan 10 plot secara purposive sampling di setiap area penelitian, ukuran setiap plot 1x1 m. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 13 spesies gulma pada pertanaman padi yang terdiri dari 10 spesies Gulma jenis Daun Lebar, 2 spesies Gulma jenis Teki, dan 1 spesies Gulma jenis Rumput. Gulma yang mendominasi di setiap areal penelitian adalah jenis gulma Teki – tekian. Sedangkan NJD yang tertinggi disetiap areal penelitian berbeda-beda yaitu: Kecamatan Sukodono desa Bondoyudo Sphenoclea zeylanica gaertn L (13,962). Kecamatan Klakah desa Kebonan Cyperus rotundus L (22,458). Kecamatan Yosowilangun desa Darungan Sphenoclea zeylanica gaertn L (12,475). Kecamatan Candipuro desa Klopo Sawit Salvinia Molesta (12,711). Diversitas (keanekaragaman) gulma di kabupaten Lumajang menunjukkan nilai hampir sama yaitu: H’ < 1 termasuk katagori kecil.
The Potensi Integrated Nutrient Management (INM) Berbasis Silika Dalam Upaya Peningkatan Ketahanan Alami Beberapa Varietas Jagung (Zea Mays) Ardiansyah Putra, Yulias Figo; Oktarina, Oktarina; Suroso , Bejo; Wahyudi, Iwan
Callus: Journal of Agrotechnology Science Vol. 2 No. 3 (2024): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/callus.v2i3.2763

Abstract

Upaya peningkatan ketahanan alami dan produktivitas tanaman jagung dapat diwujudkan dengan penerapan Integrated Nutrient Management (INM) dan penambahan unsur Silika (Si). Penerapan manajemen hara terpadu yang berbasis Silika (Si) mampu menekan serangan hama dan penyakit serta meningkatkan hasil panen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi dari penerapan INM berbasis Si dalam meningkatkan ketahanan alami dan produktivitas beberapa varietas jagung. Metode dari pelaksanaan penelitian ini menggunakan rancangan lingkungan RAL factorial dan Split Plot Design dengan varietas sebagai petak utama dan INM Berbasis Si sebagai anak petak, serta dianalisis menggunakan Analysis of Variance (Anova) yang dilanjutkan dengan Uji Duncan (DMRT) apabila terdapat perbedaan nyata. Hasil dari penelitian ini yaitu penerapan INM Berbasis Si dapat menurunkan intenstas serangan hama dan penyakit sejalan dengan peningkatan kandungan polifenol pada tanaman, serta dapat meningkatkan produktivitas tanaman jagung.
Respons Pertumbuhan Dan Produksi Sorgum (Sorgum bicolor L.) Terhadap Konsentrasi Pupuk Cair Azolla Pinnata Dan Populasi Pada Lubang Tanam Trijulianto, Andi Bagas; Hazmi, Muhammad; Hasbi, Hudaini
Callus: Journal of Agrotechnology Science Vol. 2 No. 3 (2024): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sorgum (Sorghum bicolor) adalah tanaman biji-bijian (serealia) yang banyak dibudi dayakan di daerah beriklim panas dan kering. Sorgum merupakan tanaman yang lebih toleran terhadap kondisi kekeringan dibandingkan dengan tanaman serealia lainnya. Dalam upaya peningkatan produksi sorgum, pemakaian pupuk organik sebagai salah satu upaya dalam mengembangkan pertanian. Banyak bahan organik yang tersedia dialam yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan organik, setiap sisa-sisa tubuh makhluk hidup dapat dimanfaatkan untuk bahan pembuatan pupuk organik. Bahan organik yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber pupuk organic adalah Azolla. Selain pemupukan, peningkatan produktifitas lahan juga ditentukan oleh besarnya populasi tanaman. Dengan populasi optimal, sumber daya tersedia dapat dimanfaatkan sebaik- baiknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pupuk cair azolla, perbedaan populasi tanam dan Interaksi antara konsentrasi POC azolla dan perbedaan populasi tanam tehadap pertumbuhan dan produksi tanaman sorgum (Sorgum bicolor L.). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari dua faktor dan tiga ulangan. Dua faktor tersebut yaitu Konsentrasi POC azolla (A) dalam 4 taraf, yaitu : A1 = 0ml/L, A2 = 120ml/L, A3 = 240ml/L, A4= 360ml/L dan perbedaan populasi tanam (P) dalam 3 taraf, yaitu : P1 = 1tanaman/lubang, P2 = 2tanaman/lubang, P3= 3tanaman/lubang. Hasil penelitian menunjukkan interaksi antara perlakuan konsentrasi POC azolla dan perbedaan populasi tanam berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman sorgum terbukti pada variabel pengamatan, jumlah daun, jumlah biji persampel, berat 1000 biji, berat biji basah dan berat biji kering
Aplikasi Fungisida Hayati, Nabati, Dan Kimia Terhadap Penekanan Penyakit Layu Fusarium Dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Alium ascalonicum L.) Menggunakan Metode Tanam TSS (True Shallot Seed) Hasan, Achmad Faisal; Oktarina, Oktarina; Widiarti, Wiwit
Callus: Journal of Agrotechnology Science Vol. 2 No. 3 (2024): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang dialami petani bawang merah yang sangat berdampak pada penurunan produksi yaitu serangan penyakit layu fusarium. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi pengaplikasian fungisida hayati, nabati, dan kimia terhadap penekanan penyakit layu fusarium dan hasil tanaman bawang merah. penelitian ini menggunakan metode eksperimental Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan faktor tunggal yang diulang sebanyak 4 kali. yaitu T0 (kontrol), T1 (Fungisida hayati), T2 (Fungisida nabati), T3 (Fungisida kimia), T4 (Fungisida hayati + Fungisida nabati), T5 (Fungisida hayati + Fungisida kimia), T6 ( Fungisida nabati + Fungisida kimia), dan T7 (Fungisida hayati + Fungisida nabati + Fungisida kimia). Hasil penelitian menunjukkan Perlakuan kombinasi fungisida hayati, nabati dan kimia berpengaruh terhadap penekan penyakit layu fusarium tanaman bawang merah. Dan Perlakuan kombinasi fungisida hayati dan nabati, berpengaruh terhadap hasil tanaman bawang merah, pada parameter berat basah umbi pertanaman dan pada parameter berat kering umbi pertanaman.
Potensi Penggunaan Energi Terbarukan dalam Alat dan Mesin Pertanian: Pemanfaatan Pompa Air Tenaga Surya Untuk Sistem Irigasi Pertanian Jalil, Abdul; Yahya, Achdiyar Roby; Rahmadhanisa, Novita Anggi; Azzayni, Alvan Maulana
Callus: Journal of Agrotechnology Science Vol. 2 No. 3 (2024): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/callus.v2i3.3279

Abstract

Keterbatasan sumber energi fosil yang diperkirakan akan habis dalam beberapa dekade mendatang, serta dampak negatif terhadap lingkungan yang ditimbulkannya. Energi surya yang melimpah di Indonesia menawarkan solusi untuk mendukung sistem pertanian modern. Tulisan ini mengkaji potensi penggunaan energi terbarukan, khususnya energi matahari, dalam bidang pertanian melalui penerapan pompa air tenaga surya untuk sistem irigasi. Tulisan ini menggunakan metode literatur review dengan pengumpulan artikel yang diperoleh dari penelusuran Artikel Ilmiah menggunakan google scholar dan DOAJ Hasil kajian menemukan bahwa penggunaan sistem irigasi berbasis tenaga surya dapat meningkatkan efisiensi penggunaan air dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Selain itu, teknologi ini berpotensi mengurangi emisi gas rumah kaca dan mendukung keberlanjutan lingkungan. Penggunaan pompa tenaga surya dapat menghemat biaya bahan bakar serta meningkatkan hasil pertanian. Penerapan teknologi ini diharapkan dapat memacu minat generasi muda untuk terjun ke sektor pertanian.
Efek Implementasi Inm Berbasis Silikon Terhadap Pertumbuhan Dan Karakter Morfologis Jagung (Zea Mays L) Galuh, Joko Dwi; Hazmi, Muhammad; Suroso , Bejo; Wahyudi, Iwan
Callus: Journal of Agrotechnology Science Vol. 2 No. 4 (2024): Desember
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu bahan pangan yang penting karena jagung merupakan sumber karbohidrat kedua setelah beras.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh INM berbasis silikon terhadap pertumbuhan dan karakter morfologi jagung.Penelitian ini menggunakan rancangan split plot design dengan   faktor,yakni faktor pertama varietas tanaman jagung sebagai petak utama dan faktor kedua Teknologi Pemupukan INM sebagai anak petak.Faktor pertama varietas tanaman jagung yang terdiri dari 2 taraf yaitu V1 (Hibrida),V2(Komposit).Faktor kedua teknologi pemupukkan INM terdiri dari 4 taraf yaitu S0(Kontrol),S1(INM),S2(Si),S3 (INM+Si).Kombinasi perlakuan terdiri atas 8 kombinasi dengan 4 kali ulangan. Perlakuan INM berbasis Si terhadap karakter morfologis tanaman jagung berpengaruh sangat nyata pada parameter tinggi tanaman umur 35,45 hst,indeks luas daun 45 hst,laju pertumbuhan 65 hst dan efisiensi intersepsi 35 hst
Kajian Modifikasi Tata Letak Tanaman Terhadap Pertumbuhan Dan Produktivitas Beberapa Varietas Jagung Mahardika Ramadhan, Andito Guruh; Hasbi, Hudaini; Widiarti, Wiwit; Wahyudi, Iwan
Callus: Journal of Agrotechnology Science Vol. 2 No. 4 (2024): Desember
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu kelompok tanaman pangan yang banyak dibudidayakan pada urutan kedua setelah padi dimana komoditas jagung ini berperan penting untuk memenuhi kebutuhan pasokan akan makanan dibandingkan dengan komoditas tanaman pangan lainnya Tujuan dari penelitian yang dituliskan guna mengetahui apakah modifikasi tata letak tanaman berpengaruh terhadap pertumbuhan dan produktivitas tanaman jagung. Penelitian yang dituliskan menggunakan rancangan split plot design dengan 2 faktor, 1. Faktor pertama yaitu varietas tanaman jagung (V) yang terdiri dari 3 taraf V1 P5027, V2 Varietas H Hibrida, V3 Varietas L Komposit. Faktor kedua yaitu modifikasi tata letak tanaman (T) yang terdiri dari 4 taraf T1 60 x 20 cm, T2 (80 + 40) x 20 cm, T3 (50 x 20) + (50 x 30) cm, T4 (65 x 50) + (62,5 x 50) cm. Perlakuan terdiri atas 12 kombinasi dengan 3 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tata letak pada umur 45 hst berpengaruh nyata pada varietas ,sudut daun 35 hst menunjukan berpengaruh nyata pada tata letak untuk sudut daun 45 hst berpengaruh nyata pada interaksi varietas dan tata letak, untuk parameter produktivitas berpengaruh nyata di tata letak dan berpengaruh sangat nyata pada interaksi. disimpulkan bahwa penggunaan tata letak tanaman dan pemilihan varietas sangat efektif untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman dalam menangkap dan penyerap cahaya matahari yang nantinya akan mempengaruhi produktivitas tanaman jagung.
Pengaruh Konsentrasi POC Azolla Pinnata dan Dosis Pupuk Kalium Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sorgum (Sorghum bicolor (L.)Moench) Hadianto, Mohamad Gozali; Hazmi, M. Hazmi; Murtiyaningsih, Hidayah
Callus: Journal of Agrotechnology Science Vol. 2 No. 4 (2024): Desember
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) merupakan salah satu tanaman bahan pangan penting di dunia. 2 faktor dalam penelitian ini disusun dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial. Faktor yang pertama konsentrasi POC Azolla Pinnata P0 (kontrol), P1 (POC Azolla 200 ml/liter), P2 (POC Azolla 400 ml/liter), P3 (POC Azolla 600 ml/liter) dan faktor yang kedua pupuk kalium N0 (kontrol), N1 (pupuk kcl 100 kg/ha), N2 (pupuk kcl 200 kg/ha), N3 (pupuk kcl 300 kg/ha). Konsentrasi POC Azolla Pinnata berpengaruh secara nyata dan sangat nyata terhadap parameter pengamatan tinggi tanaman 21 hst, 28 hst, 42 hst, 49 hst, diameter batang 28 hst, 49 hst, jumlah daun 14 hst, 28 hst, 35 hst, 42 hst, jumlah biji dan berat biji. Perlakuan terbaik ada pada P3 (POC Azolla 600 ml/liter). Pupuk kalium berpengaruh secara nyata dan sangat nyata terhadap parameter pengamatan tinggi tanaman 14 hst, 21 hst, diameter batang 21 hst, 28 hst, 56 hst, jumlah daun 28 hst, 42 hst, 49 hst, 56 hst, jumlah biji dan berat biji. Perlakuan terbaik diperoleh pada perlakuan N3 (pupuk kcl 300 kg/ha). Interaksi antara konsentrasi POC Azolla Pinnata dan pupuk kalium berbeda nyata dan sangat nyata terhadap parameter tinggi tanaman 21 hst, diameter batang 28 hst dan jumlah biji.