cover
Contact Name
Illa Susanti
Contact Email
jurnal.stais@gmail.com
Phone
+6285323047104
Journal Mail Official
jurnal.stais@gmail.com
Editorial Address
Jl. Raya Tutugan No. 117, Leles, Haruman, Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat 44152
Location
Kab. garut,
Jawa barat
INDONESIA
Thufuli: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
ISSN : -     EISSN : 30315816     DOI : https://doi.org/10.62070/thufuli
Core Subject : Education, Social,
Thufuli: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini adalah jurnal yang diterbitkan oleh program studi Pendidikan Anak Usia Dini STAI Siliwangi. Jurnal ini menerbitkan artikel hasil penelitian bidang pendidikan anak. Jurnal ini terbit pada bulan April dan Oktober disetiap tahunnya.
Articles 11 Documents
Pengaruh Kualifikasi dan Kompetensi Guru terhadap Prestasi Belajar Anak Usia Dini di Sekolah PAUD Greria Tensa Novela
Thufuli: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 1 No. 2 (2023): Thufuli: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62070/thufuli.v1i2.1

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi pengaruh kualifikasi dan kompetensi guru terhadap prestasi belajar anak usia dini di sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif, studi ini mengumpulkan data dari 200 anak usia dini di sepuluh sekolah PAUD yang berbeda. Kualifikasi guru diukur berdasarkan tingkat pendidikan formal dan pelatihan profesional yang telah diterima, sedangkan kompetensi guru diukur melalui penilaian kinerja dan feedback dari orang tua dan rekan kerja. Prestasi belajar anak diukur menggunakan kombinasi dari evaluasi akademis dan penilaian perkembangan sosial-emosional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat korelasi positif yang signifikan antara kualifikasi dan kompetensi guru dengan prestasi belajar anak. Guru dengan kualifikasi lebih tinggi dan kompetensi yang lebih baik cenderung memiliki siswa dengan hasil belajar yang lebih tinggi, baik dalam aspek akademis maupun sosial-emosional. Analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa kompetensi interpersonal guru, seperti kemampuan komunikasi dan empati, memiliki pengaruh yang lebih besar pada perkembangan sosial-emosional anak, sedangkan kualifikasi akademis guru lebih berpengaruh terhadap hasil belajar akademis. Penelitian ini memberikan bukti empiris tentang pentingnya kualifikasi dan kompetensi guru dalam mendukung prestasi belajar anak usia dini. Temuan ini menyarankan bahwa investasi dalam pengembangan profesional guru dan peningkatan standar kualifikasi guru dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap kualitas pendidikan di sekolah PAUD. Studi ini juga menekankan perlunya pendekatan holistik dalam pendidikan guru, yang tidak hanya fokus pada aspek akademis tetapi juga pada pengembangan kompetensi sosial dan emosional.
Analisis Pengaruh Lingkungan Fisik Kelas terhadap Minat Aktivitas Belajar Anak Usia Dini Rina Nurdiana
Thufuli: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 1 No. 1 (2023): Thufuli: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62070/thufuli.v1i1.16

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengkaji dan memahami secara mendalam pengaruh lingkungan fisik kelas terhadap minat dan aktivitas belajar anak usia dini. Dalam konteks pendidikan anak usia dini, lingkungan belajar memainkan peran krusial dalam membentuk pengalaman belajar dan perkembangan kognitif anak. Oleh karena itu, studi ini berfokus pada elemen-elemen lingkungan fisik seperti desain interior, palet warna, pencahayaan, dan suhu ruangan, serta bagaimana elemen-elemen tersebut saling berinteraksi untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Metodologi penelitian ini menggabungkan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Observasi langsung terhadap lingkungan kelas dilakukan di beberapa taman kanak-kanak, disertai dengan distribusi kuesioner kepada guru untuk menilai persepsi mereka terhadap lingkungan belajar. Selain itu, serangkaian wawancara mendalam dilakukan dengan para pendidik untuk mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang bagaimana lingkungan fisik mempengaruhi proses pembelajaran anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada korelasi positif antara lingkungan fisik kelas yang merangsang dengan peningkatan minat dan aktivitas belajar pada anak usia dini. Kelas yang didesain dengan warna-warna cerah, pencahayaan yang baik, dan suhu ruangan yang nyaman cenderung meningkatkan konsentrasi dan antusiasme belajar anak. Temuan ini menegaskan pentingnya mempertimbangkan aspek-aspek lingkungan fisik dalam perancangan ruang kelas untuk mendukung perkembangan intelektual dan emosional anak usia dini. Kesimpulan dari studi ini menekankan bahwa desain lingkungan fisik kelas yang sesuai tidak hanya meningkatkan kualitas pengalaman belajar anak usia dini, tetapi juga memberikan dampak positif yang berkelanjutan pada minat dan keaktifan mereka dalam belajar.
Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif terhadap Kemampuan Berhitung Anak Usia Dini di PAUD Ratu Kemala
Thufuli: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 1 No. 1 (2023): Thufuli: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62070/thufuli.v1i1.17

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh penggunaan media pembelajaran interaktif terhadap kemampuan berhitung pada anak usia dini di PAUD. Berangkat dari teori konstruktivisme yang menekankan pentingnya pengalaman belajar aktif, penelitian ini mengkaji bagaimana integrasi media interaktif dalam proses pembelajaran dapat memperkaya pengalaman belajar dan memfasilitasi pemahaman konsep matematika dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain eksperimental, di mana sampel penelitian dibagi menjadi dua grup: satu grup menggunakan media pembelajaran interaktif, sementara grup lainnya mengikuti metode pembelajaran tradisional. Pengukuran kemampuan berhitung dilakukan sebelum dan setelah periode intervensi untuk menilai perubahan dalam kemampuan berhitung anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan dalam kemampuan berhitung pada grup yang menggunakan media pembelajaran interaktif. Anak-anak dalam grup ini menunjukkan perbaikan dalam pemahaman konsep, kecepatan, dan akurasi dalam berhitung. Ini menegaskan bahwa media pembelajaran interaktif dapat berperan penting dalam meningkatkan pemahaman matematis pada anak usia dini, dengan memberikan metode belajar yang lebih menarik dan interaktif. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi praktik pendidikan di PAUD, menekankan perlunya integrasi media pembelajaran interaktif dalam kurikulum untuk memperkuat pembelajaran konsep matematika. Penelitian ini juga menyarankan perlunya pelatihan bagi pendidik dalam menggunakan media interaktif secara efektif. Meski demikian, penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan, termasuk ukuran sampel dan durasi penelitian yang terbatas, yang menyarankan kebutuhan akan penelitian lebih lanjut untuk memvalidasi temuan ini.
Analisis Tingkat Keterlibatan Orang Tua dalam Program PAUD dan Hubungannya dengan Kemajuan Belajar Anak Paridah Hidayat
Thufuli: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 1 No. 1 (2023): Thufuli: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62070/thufuli.v1i1.18

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat keterlibatan orang tua dalam program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan hubungannya dengan kemajuan belajar anak. Keterlibatan orang tua diakui sebagai faktor penting dalam pendidikan anak usia dini, memberikan dasar yang kokoh bagi perkembangan kognitif, emosional, dan sosial anak. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan survei yang dilakukan pada orang tua yang anak-anaknya terdaftar di berbagai PAUD. Survei difokuskan pada berbagai aspek keterlibatan orang tua, termasuk partisipasi dalam kegiatan sekolah, dukungan belajar di rumah, dan komunikasi dengan pendidik. Kemajuan belajar anak diukur berdasarkan penilaian akademis, perkembangan sosial-emosional, dan keterampilan motorik. Data yang terkumpul dianalisis untuk menentukan hubungan antara tingkat keterlibatan orang tua dan kemajuan belajar anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara keterlibatan orang tua dalam program PAUD dan kemajuan belajar anak. Anak-anak yang orang tuanya terlibat aktif dalam pendidikan mereka cenderung menunjukkan kemajuan yang lebih baik dalam hal kognitif, sosial-emosional, dan keterampilan motorik. Penelitian ini memberikan bukti yang mendukung pentingnya kolaborasi antara orang tua dan pendidik dalam program PAUD untuk mendukung perkembangan holistik anak. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi praktik pendidikan di PAUD, menyarankan perlunya strategi yang lebih efektif untuk meningkatkan keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak usia dini. Penelitian ini juga menyarankan agar PAUD mengembangkan program dan kegiatan yang memudahkan partisipasi orang tua, serta memperkuat komunikasi antara sekolah dan rumah.
Penerapan Program Pembelajaran Inklusif terhadap Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini Anidah Inayah
Thufuli: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 1 No. 1 (2023): Thufuli: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62070/thufuli.v1i1.19

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas program pembelajaran inklusif dalam mendukung perkembangan sosial dan emosional anak usia dini. Fokus utama adalah bagaimana lingkungan pembelajaran yang inklusif dapat memberikan dampak positif pada keterampilan sosial dan kemampuan emosional anak-anak, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain quasi-eksperimental. Sampel penelitian ini terdiri dari 60 anak usia dini yang dibagi menjadi dua kelompok: kelompok eksperimen yang mengikuti program pembelajaran inklusif dan kelompok kontrol yang mengikuti program pembelajaran reguler. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan kuesioner yang diberikan kepada guru dan orang tua. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak-anak di kelompok eksperimen menunjukkan peningkatan signifikan dalam keterampilan sosial dan kemampuan mengelola emosi dibandingkan dengan kelompok kontrol. Anak-anak dalam program inklusif lebih cenderung menunjukkan empati, kerja sama, dan kemampuan berinteraksi dengan teman sebaya secara positif. Selain itu, mereka juga lebih mampu mengenali dan mengungkapkan emosi mereka sendiri serta emosi orang lain. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan program pembelajaran inklusif memiliki dampak positif yang signifikan terhadap perkembangan sosial dan emosional anak usia dini. Program ini tidak hanya membantu anak-anak dengan kebutuhan khusus untuk berintegrasi lebih baik, tetapi juga membantu anak-anak tanpa kebutuhan khusus dalam mengembangkan pemahaman dan keterampilan sosial yang lebih baik.
Hubungan Antara Lingkungan Kelas dan Prestasi Belajar Anak Usia Dini: Studi Kasus PAUD di Garut Andepi Daryana
Thufuli: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 1 No. 1 (2023): Thufuli: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62070/thufuli.v1i1.20

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi hubungan antara lingkungan kelas dan prestasi belajar anak usia dini di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Garut, Indonesia. Fokus utamanya adalah mengeksplorasi bagaimana elemen-elemen lingkungan kelas seperti fasilitas, suasana, dan metode pengajaran mempengaruhi kemajuan akademik anak-anak. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei. Sampel penelitian melibatkan 200 anak usia dini dari 10 PAUD terpilih di Garut. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang diisi oleh guru dan orang tua, serta observasi langsung terhadap kondisi kelas. Analisis statistik dilakukan untuk mengukur korelasi antara variabel lingkungan kelas dan prestasi belajar. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi positif yang signifikan antara kualitas lingkungan kelas dan prestasi belajar anak. Faktor-faktor seperti kecukupan fasilitas, kebersihan dan keamanan kelas, serta metode pengajaran yang interaktif dan menarik secara signifikan berhubungan dengan peningkatan prestasi belajar. Observasi menunjukkan bahwa anak-anak cenderung lebih terlibat dan antusias dalam belajar di lingkungan yang mendukung. Kesimpulan penelitian ini mengkonfirmasi bahwa lingkungan kelas yang kondusif memiliki peran penting dalam mendukung prestasi belajar anak usia dini. Rekomendasi dari penelitian ini termasuk peningkatan fasilitas dan perbaikan kondisi fisik kelas di PAUD, serta pelatihan guru untuk mengadopsi metode pengajaran yang lebih efektif dan menarik bagi anak usia dini.
Pengukuran Efektivitas Program Stimulasi Early Childhood Education (ECE) terhadap Kesiapan Sekolah Anak Usia Dini Usep Malik Haerduin
Thufuli: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 1 No. 2 (2023): Thufuli: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62070/thufuli.v1i2.21

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektivitas program stimulasi Early Childhood Education (ECE) dalam meningkatkan kesiapan sekolah pada anak usia dini. Fokus utama adalah untuk mengevaluasi bagaimana berbagai aspek program ECE, seperti pengembangan bahasa, keterampilan motorik, dan interaksi sosial, mempengaruhi kesiapan anak untuk memasuki pendidikan formal. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain studi longitudinal. Sampel penelitian melibatkan 100 anak usia dini yang mengikuti program ECE di berbagai lembaga. Data dikumpulkan melalui serangkaian tes dan observasi terhadap kemampuan kognitif, sosial, emosional, dan fisik anak, sebelum dan setelah mengikuti program ECE. Analisis data dilakukan menggunakan teknik statistik untuk menilai perbedaan dan perubahan dalam kesiapan sekolah anak. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kesiapan sekolah anak usia dini setelah mengikuti program ECE. Perbaikan khusus terlihat dalam aspek bahasa, keterampilan motorik halus dan kasar, serta kemampuan sosial dan emosional. Anak-anak yang mengikuti program ECE menunjukkan peningkatan dalam keterampilan komunikasi, kemampuan untuk mengikuti instruksi, dan interaksi positif dengan teman sebaya dan orang dewasa. Kesimpulan dari penelitian ini menyimpulkan bahwa program stimulasi Early Childhood Education memainkan peran penting dalam meningkatkan kesiapan anak usia dini untuk memasuki sekolah. Hal ini menegaskan pentingnya program ECE yang berkualitas dalam mendukung perkembangan holistik anak-anak sebelum mereka memulai pendidikan formal.
Analisis Tingkat Keterlibatan Orang Tua dalam Proses Evaluasi Belajar Anak Usia Dini di Lingkungan PAUD Reni Rahmawati
Thufuli: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 1 No. 2 (2023): Thufuli: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62070/thufuli.v1i2.22

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat keterlibatan orang tua dalam proses evaluasi belajar anak usia dini di lingkungan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Studi ini bertujuan untuk memahami sejauh mana orang tua terlibat dalam penilaian perkembangan dan pembelajaran anak mereka serta faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat keterlibatan tersebut. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei. Sampel melibatkan orang tua dari 200 anak yang terdaftar di berbagai PAUD. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang dirancang untuk menilai persepsi, partisipasi, dan hambatan dalam keterlibatan orang tua dalam evaluasi belajar anak. Analisis data dilakukan menggunakan statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keterlibatan orang tua dalam proses evaluasi belajar anak di PAUD bervariasi. Sebagian besar orang tua terlibat aktif, namun terdapat beberapa hambatan seperti keterbatasan waktu, kurangnya pemahaman tentang proses evaluasi, dan komunikasi yang kurang efektif antara PAUD dan orang tua. Keterlibatan yang lebih tinggi terlihat pada orang tua dengan latar belakang pendidikan yang lebih tinggi dan akses yang lebih baik terhadap sumber daya pendidikan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa keterlibatan orang tua merupakan faktor penting dalam proses evaluasi pembelajaran anak usia dini. Diperlukan upaya untuk meningkatkan komunikasi dan kerja sama antara PAUD dan orang tua, serta memberikan sumber daya dan dukungan yang lebih baik untuk meningkatkan keterlibatan orang tua secara efektif.
Penggunaan Metode Pembelajaran Berbasis Permainan terhadap Keterampilan Motorik Kasar Anak Usia Dini Rina Nurdiana
Thufuli: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 1 No. 2 (2023): Thufuli: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62070/thufuli.v1i2.25

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas metode pembelajaran berbasis permainan dalam pengembangan keterampilan motorik kasar pada anak usia dini. Metode pembelajaran berbasis permainan, yang mengintegrasikan aktivitas fisik dengan konsep pembelajaran, diakui sebagai pendekatan yang efektif dalam pendidikan anak usia dini. Studi ini menggunakan desain kuantitatif eksperimen dengan kelompok kontrol untuk menilai pengaruh metode pembelajaran ini pada anak-anak usia 4-6 tahun. Sampel penelitian terdiri dari 60 anak yang dibagi ke dalam dua kelompok: kelompok eksperimen yang menerima pendidikan melalui metode pembelajaran berbasis permainan, dan kelompok kontrol yang menerima metode pembelajaran tradisional. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan penilaian keterampilan motorik kasar menggunakan skala pengukuran yang telah distandarisasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik statistik untuk membandingkan perkembangan keterampilan motorik kasar antara kedua kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan signifikan dalam keterampilan motorik kasar pada kelompok eksperimen dibandingkan dengan kelompok kontrol. Anak-anak yang mengikuti pembelajaran berbasis permainan menunjukkan kemajuan yang lebih besar dalam keterampilan seperti lompat, berlari, dan melempar. Selain itu, penelitian ini juga menemukan bahwa metode pembelajaran berbasis permainan meningkatkan motivasi dan keterlibatan anak dalam proses pembelajaran. Berdasarkan temuan ini, penelitian menyarankan bahwa integrasi metode pembelajaran berbasis permainan dalam kurikulum pendidikan anak usia dini dapat menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan keterampilan motorik kasar. Pendekatan ini tidak hanya mempromosikan pengembangan fisik tetapi juga memperkaya pengalaman belajar anak dengan membuat proses pembelajaran lebih interaktif dan menyenangkan.
Efektivitas Program Pendidikan Karakter dalam Pembentukan Moral Anak Usia Dini di Sekolah PAUD Ratu Kemala
Thufuli: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 1 No. 2 (2023): Thufuli: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62070/thufuli.v1i2.26

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas program pendidikan karakter dalam pembentukan moral anak usia dini di sekolah PAUD. Pendidikan karakter merupakan komponen penting dalam pendidikan anak usia dini, yang bertujuan untuk membentuk nilai-nilai moral dan etika dasar. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain quasi-eksperimental, melibatkan dua kelompok: kelompok eksperimen yang menerima program pendidikan karakter dan kelompok kontrol yang tidak. Sampel penelitian terdiri dari 100 anak usia 4-6 tahun dari berbagai sekolah PAUD. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi perilaku dan wawancara dengan guru serta orang tua. Skala penilaian perilaku moral digunakan untuk mengukur aspek-aspek seperti kejujuran, empati, kerjasama, dan rasa hormat sebelum dan setelah penerapan program. Hasil menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan dalam perilaku moral antara kelompok eksperimen dan kontrol pasca-intervensi. Anak-anak dalam kelompok eksperimen menunjukkan peningkatan yang lebih besar dalam perilaku yang mencerminkan nilai-nilai moral yang diajarkan, seperti menunjukkan rasa empati yang lebih tinggi, kerjasama yang lebih baik dalam kelompok, dan peningkatan dalam kejujuran. Analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa program pendidikan karakter secara efektif mempengaruhi pemahaman dan praktik moral anak-anak, seperti yang tercermin dalam interaksi sehari-hari mereka baik di sekolah maupun di rumah. Berdasarkan temuan ini, penelitian ini menyimpulkan bahwa program pendidikan karakter adalah metode yang efektif dalam pembentukan moral anak usia dini. Implementasi program ini di sekolah PAUD disarankan untuk memperkuat nilai-nilai moral dan etika dasar, yang penting untuk perkembangan sosial dan emosional anak. Penelitian ini menekankan perlunya pendidikan karakter sebagai bagian integral dari kurikulum pendidikan anak usia dini.

Page 1 of 2 | Total Record : 11