cover
Contact Name
Hamidi
Contact Email
hamidi@unram.ac.id
Phone
+6281936732708
Journal Mail Official
hamidi@unram.ac.id
Editorial Address
Jl. Pendidikan No. 37 Mataram
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan)
Published by Universitas Mataram
ISSN : 25486233     EISSN : 25486241     DOI : https://doi.org/10.29303/jpap
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) (p-ISSN: 2548-6233; e-ISSN: 2548-6241) is a peer-reviewed journal published since 2016 by the Postgraduate University of Mataram. The Journal of Educational Administration Practitioners is an integrated media for continuous communication with important new research results related to education administration, including areas of leadership, program evaluation, job satisfaction, learning, and education management, planning, human resources, organizational culture, facilities and infrastructure, finance, curriculum, community relationships, education administration development and technology in administration. JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) publishes comprehensive research articles with reviews from leading experts in the field. The incoming papers are selected on the basis of high scientific studies, provide important new knowledge, and are of great interest to the community in the field of education administration.
Articles 75 Documents
Evaluasi Kinerja Pengawas Sekolah Dasar Negeri Se Kota Mataram Pada Masa Covid-19 Asiandrayani Asiandrayani; Sudirman Sudirman; Sukardi Sukardi
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Postgraduate University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpap.v5i1.483

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevalausi kinerja pengawas sekolah dasar Se Kota Mataram pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap pengawas sekolah karena pengawas sekolah mempunyai tugas pokok menilai dan pembinaan penyelenggaraan pendidikan pada sejumlah sekolah tertentu baik negeri maupun swasta yang menjadi tanggung jawabnya walaupun pada masa sulit seperti saat ini. Jenis penelitian ini adalah penelitian evaluasi dengan metode kuantitatif. Model evaluasi yang digunakan yaitu model evaluasi CIPP meliputi evaluasi konteks (context evaluation), evaluasi masukan (input evaluation), evaluasi proses (process evaluation) dan evaluasi produk/hasil (product evaluation). Sampel berjumlah 94 guru dengan teknik random sampling dari populasi sebesar 994 guru yang tersebar pada 167 sekolah dasar di Kota Mataram. Data penelitian dianalisis dengan teknik deskriptif persentase dan statistik inferensial oneway anova. Hasil penelitian capaian kinerja pengawas pada aspek konteks 89,5%, aspek input 81,2%, aspek proses 86,4%, dan aspek produk 85,9%. Hasil analisis statitik oneway respon sampel berdasarkan aspek jender dan masa kerja di atas 0,05 yang menunjukkan faktor jender dan masa kerja tidak mempengaruhi penilaian terhadap kinerja pengawas. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kinerja pengawas se Kota Mataram menunjukan kinerja sayang sangat baik dengan persentase 85,9%.
Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) SMAN 10 Kota Mataram Gunawan Gunawan; Agus Ramdani; Fahruddin Fahruddin
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Postgraduate University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpap.v5i1.484

Abstract

Penjaminan mutu yang selama ini sudah berjalan masih terbatas penjaminan mutu eksternal, sedangkan penjaminan mutu internal satuan Pendidikan belum banyak dilaksanakan oleh setiap satuan Pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perencanaan sistem penjaminan mutu pendidikan di SMAN 10 Kota Mataram. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menunjukkan bahwa perencanaan sistem penjaminan mutu di SMAN 10 Kota Mataram dilaksanakan oleh semua komponen sekolah melalui musyawarah dan menentukan program kegiatan untuk memperbaiki Negeri 10 Mataram tahun 2019 terdapat 4 indikator permasalahan yang muncul dari 29 indikator pemenuhan Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang harus dilakukan perbaikan.
Pengelolaan Program Belajar Dari Rumah (BDR) Pada Masa Covid-19 Di Sekolah Dasar Kecamatan Narmada Kayatarno Kayatarno; Rusdiawan Rusdiawan; Mansur Hakim
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Postgraduate University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpap.v5i1.485

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengelolaan program Belajar Dari Rumah (BDR) pada masa covid 19 di Sekolah Dasar Kecamatan Narmada dari berbagai variabel (jenis kelamin, status kepegawaian, status sertifikasi, dan masa kerja). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Populasi dalam penelitian ini adalah 200 orang guru SD yang mengisi instrumen survei di Kecamatan Narmada. Teknik pengambilan sampel adalah random sampling menggunakan rumus Isac dan Michael untuk tingkat kesalahan 5%, sehingga didapat sampel minimal sebanyak 127 responden. Pengumpulan data pengelolaan BDR menggunakan kuesioner google form yang disebar secara online melalui whatsapp. Keseluruhan data dianalisis secara kuantitatif dengan menggunakan analisis komparatif non parametrik karena data tidak berdistribusi normal. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dalam pengelolaan program BDR pada masa covid-19 di SD Kecamatan Narmada berdasarkan variabel status kepegawaian. Sedangkan pengelolaan program BDR pada masa covid-19 di SD Kecamatan Narmada berdasarkan variabel jenis kelamin, status sertifikasi, dan masakerja tidak ada perbedaan yang signifikan.
Kinerja Mengajar Guru Matematika SMP pada Masa Pandemi Covid-19 di Kabupaten Lombok Tengah Khairul Akbar; Fahruddin Fahruddin; Mansur Hakim
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Postgraduate University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpap.v5i1.486

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kinerja mengajar guru Matematika SMP pada masa Pandemi Covid-19 berdasarkan variabel demografi (jenis kelamin, status kepegawaian, masa kerja, status sertifikasi, dan status sekolah). Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis survey. Populasi penelitian adalah 56 orang guru Matematika SMP Negeri dan SMP Swasta di Zona Selatan Kabupaten Lombok Tengah Indonesia. Sampel minimal ditentukan sebanyak 50 orang dengan teknik random sampling. Data kinerja mengajar guru dikumpulkan menggunakan kuesioner yang disebar secara online menggunakan google form. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan kinerja mengajar guru Matematika SMP pada masa Pandemi Covid-19 berdasarkan status sertifikasi guru. Sedangkan kinerja mengajar guru Matematika SMP pada masa Pandemi Covid-19 berdasarkan jenis kelamin, status kepegawaian, masa kerja dan status sekolah menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan.
Pengaruh Keadilan Organisasi terhadap Kinerja Tenaga Kependidikan Sudirman Sudirman; Asrin Asrin; Joni Rokhmat
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Postgraduate University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpap.v5i1.487

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dan mengungkap pengaruh keadilan organisasi terhadap kinerja tenaga kependidikan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif ex post facto. Populasi penelitian ini adalah tenaga kependidikan yaitu; pengelola, staf, karyawan, dan pegawai yang ada dilingkungan Universitas swasta di Mataram dengan jumlah populasi sebanyak 227 orang yang tersebar di 5 (lima) Universitas Swasta di Mataram. Sampel penelitian ini adalah tenaga kependidikan kecuali dosen sebanyak 69 orang dengan teknik pengambilan sampel adalah probability sampling dengan menggunakan proportionate random sampling. Data di analisis dengan menggunakan teknik deskriptif dan regresi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keadilan organisasi berpengaruh terhadap kinerja tenaga kependidikan dengan kontribusi nilai sebesar 38%.
Implementasi Pengembangan Manajemen Pembelajaran Berbasis Teaching factory Di SMK Negeri 4 Mataram Fiqrul Islami; A Hari Witono; Mansur Hakim
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) Vol. 5 No. 2 (2021)
Publisher : Postgraduate University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpap.v5i2.488

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi pengembangan manajemen pembelajaran teaching factory di SMK Negeri 4 Mataram Kompetensi Keahlian Tata Boga dalam mendukung peningkatan pengelolaan berbasis industri yang meliputi perencanaan, dan pemenuhan persiapan pelaksanaan. Faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi manajemen pembelajaran teaching factory di SMK Negeri 4 Mataram Kompetensi Tata Boga dalam mendukung peningkatan pengelolaan berbasis industri. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 4 Mataram di Kompetensi Keahlian Tata Boga. Pendekatan yang digunakan yaitu kualitatif metode deskriptif melalui studi kasus. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah: (1) implementasi pengembangan manajemen dalam hal perencanaan teaching factory secara umum secara umum sudah dilakukan dengan efektif walaupun ada beberapa perencanaan yang perlu untuk dikembangkan. (2) a. faktor pendukung; (a) terjalinnya kemitraan dengan baik bersama IDUKA, Asosiasi Profesi, LSP P-1; (b) kurikulum memenuhi SKKNI dan berbasis kearifan local; (c) materi job sheet sudah berada pada level 5 – TEFA; (d) pembelajaran sistem rotasi; (e) pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan peserta didik semakin bertambah menjadi 6 bulan; b. faktor penghambat: (a) ketersediaan guru kompetensi keahalian tata boga masih kurang: (b) jadwal pembelajaran masih konvensional; (c) belum maksimalnya dukungan pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Pendidikan NTB dalam bantuan UGB atau revitalisasi sarana ruang praktik yang lebih memadai; (d) belum ada MoU dengan IDUKA untuk yang menjamin lulusan untuk bekerja.
Manajemen Pelayanan Publik Di Dinas Perpustakan Dan Kearsipan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Lalu Kamarudin; Agil Al Idrus; Joni Rokhmat
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) Vol. 5 No. 2 (2021)
Publisher : Postgraduate University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpap.v5i2.489

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui manajemen pelayanan publik dan cara meningkatkan pelayanan publik di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi pelayanan publik di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Teknik analisis data dilakukan dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data dengan menggunakan kredibilitas, transferabilitas, dependbilitas, dan komfirmabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) manajemen pelayanan publik mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi masih sepenuhnya belum berjalan dengan lancar. Pelayanan publik yang diberikan sudah sangat maksimal meskipun dalam pelaksanaannya masih terdapat kekurangan yang dirasakan mulai dari bahan koleksi bacaan yang kurang, sarana prasarana yang tidak memadai, dana yang minim dan perlu pengadaan gedung untuk menunjang pelaksanaan pelayanan yang ada sehingga pelayanan kepada masyarakat masih dirasakan kurang. 2) Upaya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB untuk memperbaiki serta meningkatkan pelayanan publik yang dilakukan dengan cara selalu meningkatkan sumber daya manusia yang dimliki dan peningkatan sarana prasarana untuk menunjang pelaksanaan pelayanan publik.
Perencanaan Dan Asesmen Perkembangan Pada Anak Usia Dini (Studi Kasus Pada Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini Paud TK/RA) Di Kecamatan Labuhan Haji Tasnim Tasnim; Fahruddin Fahruddin
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) Vol. 5 No. 2 (2021)
Publisher : Postgraduate University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpap.v5i2.490

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap bagaimana guru-guru dilembaga pendidikan anak usia dini (PAUD/TK/RA) melakukan perencanaan asesmen perkembangan untuk menilai proses belajar peserta didiknya, serta untuk mengetahui hambatan yang dihadapi mereka dalam melakukan proses asesmen. Metode yang digunakan adalah survei, yaitu dengan mencari informasi tentang implementasi perencanaan dan proses asesmen perkembangan anak yang dilakukan oleh pendidik di 5 lembaga pendidikan anak usia dini (RA) di Kecamatan Labuhan Haji. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa dalam melakukan perencanaan evaluasi seluruh guru telah mengacu pada standar tingkat pencapaian perkembangan anak (STPPA). Adapun teknik asesmen yang paling banyak digunakan adalah metode observasi dan portofolio tampilan anak dikarenakan sifatnya yang sederhana, mudah dilaksanakan, namun mampu memberikan gambaran umum perkembangan pada diri anak.
Faktor–Faktor Yang Dipertimbangkan Dalam Pengambilan Keputusan Pada Lembaga Pendidikan Tinggi Swasta Universitas Nahdlatul Wathan Sudirman Sudirman; Sudirman Sudirman
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) Vol. 5 No. 2 (2021)
Publisher : Postgraduate University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpap.v5i2.491

Abstract

Dunia pendidikan merupakan pendukung dari perkembangan zaman saat ini, dimana dengan adanya lembaga pendidikan, semua bidang dapat dipelajari. Ada dua jenis pendidikan yaitu formal dan informal, yang antara keduanya memiliki tujuan yang sama yaitu memberikan atau menyampaikan ilmu pengetahuan untuk bekal anak – anak bangsa. Proses pendidikan perguruan tinggi akan terjadi jika terdapat interaksi dari 2 komponen utamanya yaitu dosen dan mahasiswa. Antara dosen dan mahasiswa akan terjadi korelasi dan kolaborasi dalam mencapai visi dan misi perguruan tinggi tersebut. Manusia sebagai mahluk individu dan juga mahluk sosial senantiasa dihadapkan kepada berbagai persoalan dan masalah yang dijumpai hamper disetiap sisi kehidupannya. Semua bentuk persoalan dan masalah tersebut menuntut adanya pengambilan keputusan yang tepat dari sejumlah alternatif pemecahan agar semua yang direncanakan dapat tercapai secara optimal. Begitu pula halnya posisi dan kedudukan seseorang dalam organisasi maupun lembaga pendidikan, terkait dengan tugas dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan, sering pula dihadapkan berbagai permasalahan – pemasalahan dan keputusan – keputusan yang harus diambil secara tetap agar roda organisasi atau lembaga pendidikan beserta administrasinya dapat berjalan dengan baik dan lancar. Pengambilan keputusan adalah inti dari kehidupan organisasi, termasuk organisasi penyelenggaraan pendidikan.
Peran Asesmen Kebutuhan Dan Perencanaan Pendidikan Dalam Pengembangan Lembaga Pendidikan Khusus (ABK) Dian Eka Susanti; Sudirman Sudirman; Fahruddin Fahruddin
JPAP (Jurnal Praktisi Administrasi Pendidikan) Vol. 5 No. 2 (2021)
Publisher : Postgraduate University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpap.v5i2.492

Abstract

Salah satu karakteristik dalam penyelenggaraan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus (ABK) adalah berorientasi kepada kebutuhan anak. Layanan pendidikan lebih ditekankan kepada layanan individual Dalam upaya memahami kebutuhan ABK, seorang guru selalu membutuhkan data yang akurat berkenaan dengan kebutuhan dan masalah yang dihadapi setiap anak didiknya. Untuk dapat menggali data dan informasi tentang kebutuhan dan masalah yang dihadapi ABK, guru dapat melakukannya melalui kegiatan yang disebut dengan asesmen. Asesmen dapat dipandang sebagai upaya yang sistematis untuk mengetahui kemampuan, kesulitan, dan kebutuhan ABK pada bidang tertentu. Asesmen kebutuhan dan perencanaan sangat diperlukan dalam upaya pengembangan sekolah guna menjaga eksistensi sekolah dalam konteks persaingan dengan sekolah-sekolah lain dan upaya peningkatan mutu sekolah itu sendiri. Kebutuhan dan tuntutan akan asesmen kebutuhan dan perencanaan semakin dirasakan manakala satuan pendidikan sedang berada dalam masalah dan pengelola sekolah ingin melakukan revitalisasi sekolahnya.Perencanaan yang baik adalah perencanaan yang dilaksanakan. Melalui perencanaan dapat dijelaskan tujuan yang akan dicapai, ruang lingkup pekerjaan yang akan dijalankan, orang-orang yang terlibat dalam pekerjaan itu, berbagai sumber daya yang diperlukan, serta langkah-langkah dan metode kerja yang dipilih berdasarkan urgensi dan prioritasnya.