cover
Contact Name
Puguh yudho Trisnanto
Contact Email
jurnaljtkd@gmail.com
Phone
+6281252011018
Journal Mail Official
jurnaljtkd@gmail.com
Editorial Address
jl simpang piranha atas perum piranha village kav.3 Kota malang
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Teknologi Konseptual Desain
Published by CV.G-Tech Solutions
ISSN : -     EISSN : 30255368     DOI : 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v1i1
Tentang Jurnal Ini Jurnal Teknologi Konseptual Desain (JTKD) merupakan sebuah jurnal ilmiah nasional yang mempublikasikan artikel hasil penelitian di bidang Ilmu Teknologi Konseptual Design, Informatika Kesehatan, dan Sistem Informasi Kesehatan, terutama pada pengembangan Teknologi Konseptual Desain, pengembangan sistem informasi Kesehatan, Media Promosi Kesehatan, Konseptual Design Teknologi Bank Darah, Pengembangan Teknologi Konseptual Desain Gizi, algoritma, Konseptual Design Rekam Medis, Teknologi Keperawatan serta penerapan teknologi informasi Kesehatan, dan Teknologi Konseptual Desain Anafarma. Jurnal Teknologi Konseptual Desain (JTKD) Terdaftar online dengan E-ISSN : 3025-5368, Selain itu, JTKD terdaftar di Crossref dengan DOI : 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v1i1 Jurnal Teknologi Konseptual Desain (JTKD) dipublikasikan 2 kali dalam setahun, yaitu pada bulan Maret dan September Semua penerimaan naskah akan diproses secara double blind review oleh mitra bestari. Naskah harus dimasukkan dalam BAHASA INDONESIA.
Articles 35 Documents
AUDIT SISTEM MENGHADAPI ERA REKAM MEDIS ELEKTRONIK DI PUSKESMAS KEDUNGKANDANG KOTA MALANG: AUDIT SISTEM MENGHADAPI ERA REKAM MEDIS ELEKTRONIK DI PUSKESMAS KEDUNGKANDANG KOTA MALANG Putri, Arinda
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 1 No 1 (2023): JTKD- September 2023
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v1i1.17

Abstract

Audit sistem rekam medis di puskesmas perlu dilakukan untuk mempersiapkan masa peralihan rekam medis elektronik serta untuk mengoptimalisasi penerapan RME. Penelitian bertujuan untuk mengetahui audit sistem dalam menghadapi era rekam medis elektronik di Puskesmas Kedungkandang menggunakan metode Doctor’s Office Quality-Information Technology (DOQ-IT). Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan pengisian kuesioner. Subjek dari penelitian ini sebanya 2 petugas rekam medis di Puskesmas Kedungkandang. Penentuan skoring menggunakan skala guttman tradisional (Cross Sectional). Puskesmas Kedungkandang telah siap dalam menghadapi era RME dengan skor rata-rata sebesar 75,8%. Kesiapan tersebut didapat dari tiga komponen penilaian yaitu kesiapan manajemen SDM sebesar 87,5%, manajemen IT sebesar 40%, serta Manajemen prosedural sebesar 100%. Pada aspek manajemen IT mempunyai nilai terendah hal tersebut dikarenakan perangkat hardware masih belum seimbang dengan jumlah petugas, perangkat software belum memenuhi standart RME dan koneksi internet belum stabil. Berdasarkan hal tersebut, Puskemas Kedungkandang perlu adanya rencana penambahan petugas, menambah internet serta upgrade software.
EVALUASI PENERAPAN REKAM MEDIS ELEKTRONIK RAWAT JALAN DI RSUD BANGIL : EVALUASI PENERAPAN REKAM MEDIS ELEKTRONIK RAWAT JALAN DI RSUD BANGIL Agustin, Ayu; Zani Pitoyo, Achmad
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 1 No 2 (2024): JTKD- September 2024
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v1i1.18

Abstract

Registrasi pasien sesuai kebutuhan adminisrasi kelengkapan data pasien yang diperlukan dalam pencatatan dokumentasi elektronik rekam medis yang diperlukan. 30% pengguna menyatakan peraya terhadap sistem untuk menghasilkan laporan dokumentasi pencatatan pasien, sesuai keperluan yang dibutuhkan oleh pihak Rekam Medis, untuk menunjang layanan kesehatan lainnya. Untuk evaluasi penggunaan Rekam Medis Elektronik menunjukan 40% teknologi fungsional RKE bekerja dengan baik, dalam bentuk komunikasi data rekam medis dari unit layanan kesehatan. Hasil menunjukan 30% pengguna percaya bahawa sistem dapat membantu kinerka petugas nakes dan rekam medis dalam melakukan penggeloaan RKE sesuai data informasi rekam medis yang diperlukan oleh manajemen RSUD Bangil. Funsional teknologi sistem RKE masih berjalan 40% dengan rincian teknologi notifikasi, cetak laporan, verifikasi keputusan dan tekonologi pengiriman data informasi rekam medis, masih berjalan maksimal dikarenakan update teknologi yang digunakan tidak maksimal dilakukan dengan baik dan terstruktur.
ANALISIS KETERBATASAN PEMBELAJARAN BERBICARA BERBASIS RUANG KELAS DAN PENAWARAN SOLUSI TEKNOLOGI KOMUNIKASI : ANALISIS KETERBATASAN PEMBELAJARAN BERBICARA BERBASIS RUANG KELAS DAN PENAWARAN SOLUSI TEKNOLOGI KOMUNIKASI Khairuddin, Khairuddin
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 1 No 1 (2023): JTKD- September 2023
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v1i1.19

Abstract

Para pembelajar bahasa Inggris sebagai bahasa asing (EFL) berkeinginan untuk berbicara dengan lancar baik dalam konteks sosial maupun profesional, namun sedikit yang berhasil mencapainya. Keraguan, kehilangan ide, interferensi bahasa ibu, masalah mengingat kata, dan rendahnya kelancaran menjadi cela yang mencolok dalam berbicara mereka. Rendahnya rasa percaya diri, takut membuat kesalahan, dan enggan untuk berbicara telah menyebabkan masalah-masalah tersebut. Praktik berbicara yang sebagian besar dilakukan dalam aktifitas instruksional berbicara berbasis kelas, classroom based speaking instruction (CBSI) tidak dapat menyelesaikan masalah-masalah tersebut.Pemanfaatan TIK seharusnya ditujukan untuk menciptakan kondisi optimal dalam lingkungan pembelajaran bahasa: peluang untuk berinteraksi dan bernegosiasi makna; berinteraksi dengan audiens dan tugas autentik; paparan dan dorongan untuk menghasilkan bahasa yang beragam dan kreatif; cukup waktu dan umpan balik; panduan untuk memperhatikan proses pembelajaran dengan penuh perhatian; bekerja dalam suasana dengan tingkat kecemasan yang ideal; dan mendukung otonomi.
ANALISIS PENERIMAAN PENGGUNAAN SIMRS MENGGUNAKAN MODEL TECHNOLOGY ACCEPTANCE (TAM) PADA UNIT PENDAFTARAN PASIEN DI RUMAH SAKIT ISLAM UNISMA: ANALISIS PENERIMAAN PENGGUNAAN SIMRS MENGGUNAKAN MODEL TECHNOLOGY ACCEPTANCE (TAM) PADA UNIT PENDAFTARAN PASIEN DI RUMAH SAKIT ISLAM UNISMA Iswahyuni, Azkiya; Gunawan, Gunawan
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 1 No 1 (2023): JTKD- September 2023
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v1i1.20

Abstract

Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) pada unit pendaftaran sangat dibutuhkan, hal ini dikarenakan selain untuk menunjang kualitas pelayanan kesehatan, SIMRS unit pendaftaran juga dinilai sangat efisien karena dapat memudahkan pasien serta petugas saat melakukan kegiatan pelayanan pendaftaran pasien. Keberhasilan suatu sistem informasi tidak hanya bergantung pada bagaimana sistem memproses input dan menghasilkan informasi dengan baik, tetapi juga pada cara pengguna bersedia menerima dan menggunakannya untuk mencapai tujuan organisasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode deskriptif kualitatif dengan model TAM (Technology Acceptane Model).
DAMPAK WAKTU RESPONS DALAM PROSES PENDAFTARAN RAWAT INAP TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI RUMAH SAKIT ANGKATAN LAUT DR. RAMELAN: DAMPAK WAKTU RESPONS DALAM PROSES PENDAFTARAN RAWAT INAP TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI RUMAH SAKIT ANGKATAN LAUT DR. RAMELAN Wijaya, Avid; Santoso, Djoko
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 1 No 1 (2023): JTKD- September 2023
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v1i1.22

Abstract

Tahap awal bagi pasien rawat inap melibatkan pendaftaran atau registrasi di Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Inap (TPPRI), yang menjadi aspek kritis karena berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan pasien. Lama waktu tunggu dalam pelayanan ini dapat merugikan pasien, mempengaruhi kemampuan untuk mendapatkan perawatan di bangsal rawat inap setelah persyaratan administratif di TPPRI terpenuhi. Sebaliknya, pelayanan optimal memastikan tidak ada keterlambatan dalam memberikan jasa rawat inap, memungkinkan upaya penyembuhan dan penanganan segera dilakukan.Penelitian ini fokus pada pengaruh respon time pelayanan registrasi rawat inap terhadap kepuasan pasien berdasarkan persepsi dan harapan di Rumkital Dr. Ramelan. Melalui metode Partial Least Squares (PLS), penelitian dilakukan dengan observasi dan pengisian kuisioner terhadap 30 pasien rawat inap. Hasil survei menunjukkan 90,0% responden menyatakan respon time pelayanan cepat, sementara 10,0% menganggapnya lambat. Analisis juga mengidentifikasi dua keterangan indikator pasien yang tidak puas dan sembilan keterangan indikator pasien yang merasa puas terhadap respon time.Secara individu, respontime berpengaruh pada persepsi dan harapan pasien, dengan nilai t hitung masing-masing adalah 1,185 dan 1,176, serta nilai signifikansi di bawah 0,05. Rekomendasi peneliti melibatkan pengawasan, pelatihan lanjutan bagi petugas registrasi, dan peningkatan sarana serta prasarana di TPPRI untuk meningkatkan kepuasan pasien.
KONSEPTUAL DESAIN ALAT SENSOR MAP DOKUMEN REKAM MEDIS : KONSEPTUAL DESAIN ALAT SENSOR MAP DOKUMEN REKAM MEDIS Trisnanto, Puguh
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 1 No 1 (2023): JTKD- September 2023
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v1i1.23

Abstract

Alat sensor map dokumen rekam medis merupakan bentuk penyimpanan dokumen rekam medis dengan menggunakan elektronik sensor, yang menunjang kinerja sistem perpindahan data informasi dan penyimpanan data informasi, dengan monitoring sensor yang terhunung menggunakan Aplikasi fitur fungsi android dan terintegrasi funsi SMS, notifikasi ini memberikan informasi kepada petugas dan sistem manajmen data untuk melakukan hasil keputusan terhadap map dokumen rekam medis yang digunakan oleh petugas kesehatan lainnya. Untuk keperluan layanan kesehatan baik langsung maupun tidak langsung.
PEMBAHARUAN BUKU KODE DIAGNOSA BERDASARKAN KODEFIKASI ICD 10 & ICD 9-CM DI INSTALASI PENDAFTARAN RS DKT SIDOARJO: PEMBAHARUAN BUKU KODE DIAGNOSA BERDASARKAN KODEFIKASI ICD 10 & ICD 9-CM DI INSTALASI PENDAFTARAN RS DKT SIDOARJO DINNI, AWWALLU; Maulidah Hariez, Tsalits
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 2 No 1 (2024): JTKD- Maret 2024
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v2i1.27

Abstract

Penyebab permasalahan kurangnya pengetahuan petugas TPP terkait kodefikasis ICD 10 menggunakan metode fishbone antara lain Man petugas TPP yang berlatar belakang lulusan SMA bukan lulusan D3 Rekam Medis, Methode yaitu tidak adanya kebijakan menimbulkan tidak adanya pedoman mengenai pengkodingan sehingga petugas TPP bekerja tidak sesuai dengan SOP. Machines yaitu petugas TPP tidak mengerti cara penggunaan buku ICD sehingga petugas TPP hanya menggunakan hafalan kode dan belum ada kebijakan mengenai pembaharuan buku kode diagnosa, sehingga petugas TPP memakai buku versi lama.
Aplikasi monitoring pengisian formulir medify di rs dkt sidoarjo: Aplikasi monitoring pengisian formulir medify di rs dkt sidoarjo Nasikha, Durrotun; Gunawan; Tapriadi
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 2 No 1 (2024): JTKD- Maret 2024
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v2i1.28

Abstract

Penyebab permasalahan Ketidaklengkapan pengisian formulir Medify menggunakan metode fishbone antara lain Man yaitu kelalaian petugas dalam mengisi formulir medify, Methode yaitu tidak adanya kegiatan monitoring dan evaluasi terkait DPJP/PPA yang tidak patuh dalam mengisi formulir medify, kemudian tidak adanya sosialisasi SOP terkait pengisian formulir. 4). Gagasan penyelesaian masalah berdasarkan akar penyebab masalah di Instalasi Rekam Medis RS DKT Sidoarjo adalah membuat aplikasi monitoring dan evaluasi pengisian formulir medify berbasis spreadsheet untuk meminimalisir ketidaklengkapan pengisian formulir medify. 5). Pembuatan aplikasi monitoring dan evaluasi berbasis Spreadsheet dengan menuangkan kebutuhan item-item berdasarkan kebutuhan, kemudian penulis menambahkan nama PPA untuk menyesuaikan user yang mengisi formulir secara tidak lengkap. 6). Implementasi aplikasi monitoring dan evaluasi pengisian formulir medify berbasis Spreadsheet dilakukan dengan cara menyerahkan tautan Spreadsheet kepada petugas RM dan melakukan sosialisasi terkait pengisian aplikasi monitoring dan evaluasi menggunakan Spreadsheet tersebut. 7). Monitoring dan evaluasi aplikasi berbasi spreadsheet sudah memenuhi tujuan dan menyelesaikan masalah yang terjadi, yaitu meningkatkan kepatuhan DPJP/PPA dalam mengisi formulir medify serta dapat meminimalisir ketidaklengkapan pengisian formulir medify.
WAHANA WISATA EDUKASI PENYIMPANAN DOKUMEN REKAM MEDIS SEBAGAI TRANSFORMASI DATA INFORMASI KESEHATAN MENINGKATKAN NILAI EKONOMIS FASILITAS LAYANAN KESEHATAN : WAHANA WISATA EDUKASI PENYIMPANAN DOKUMEN REKAM MEDIS SEBAGAI TRANSFORMASI DATA INFORMASI KESEHATAN MENINGKATKAN NILAI EKONOMIS FASILITAS LAYANAN KESEHATAN Trisnanto, Puguh; Doddy Riyadi, Bastianus
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 2 No 1 (2024): JTKD- Maret 2024
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v2i1.33

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode pengamatan langsung, yang dilakukan dibeberapa fasilitas layanan kesehatan di jawa timur berkaiatan dengan nilai ekonomis penyimpanan dokumen rekam medis, yang dibagi kedalam empat tingkat nilai ekonomis meliputi pendapatan peminjaman dokumen rekam medis, edukasi mobil keliling rekam medis, penghapusan dokumen rekam medis, dan wanaha wisata edukasi dokumentasi rekam medis, yang menghasilkan beberapa solusi program kegiatan yang sesuai dengan lingkungan kebutuhan data dan informasi. Hasil nilai peminjaman dokumen rekam medis kepada pihak dokter dan peneliti menghasilkan dokumen rekam medis yang mudah dilakukan penelusuran dan meningkatkan pendapatan non operasional rumah sakit, nilai ekonomis jasa dalam bentuk edukasi mobil rekma medis keliling memberikan masyarakat berkaitan dengan riwayat penyakit serta penyimpanan dokumen medis yang baik. Pendapatan penghapusn dokumen rekam medis dalam bentuk kerjasama penggunaan dokumen rekam medis yang disetujui dan secara hukum bisa digunakan untuk menunjang pendidikan dan referensi keilmuan serta inovasi pengembangan teknologi rekam medis. Pendapatan wahana eduksi rekam medis dengan memberikan jumlah wahana dari unit layanan medis dan non medis, degan menggunakan miniatur model tata letak ruang wanaha wisata yang digunakan serta bisa dimanfaatkan oleh masyarakat pada umumnya.
Hubungan Hubungan Antara Pikiran, Budaya, dan Bahasa: Menyingkap Mitos, Mengungkap Fakta: Hubungan Antara Pikiran, Budaya, dan Bahasa: Menyingkap Mitos, Mengungkap Fakta KHAIRUDDIN, KHAIRUDDIN
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 2 No 1 (2024): JTKD- Maret 2024
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v2i1.34

Abstract

Para ilmuwan dan masyarakat umum sama-sama tertarik untuk memahami bagaimana pikiran, budaya, dan bahasa saling terkait. Salah pengertian terkait ini bisa memiliki konsekuensi serius: pembuat undang-undang membuat konstitusi yang menyesatkan, hakim memberlakukan putusan hukum yang salah dan menghukum orang yang tidak bersalah, dan pendidik menerapkan pedagogi yang tidak efektif. Relativisme dan mentalisme, kedua aliran utama dalam linguistik, telah ada dengan perbedaan tajam dalam menjelaskan hubungan antara pikiran, budaya, dan bahasa. Relativisme percaya bahwa bahasa mendahului, menentukan, dan memengaruhi atau membentuk pikiran, sedangkan mentalisme menghipotesiskan sebaliknya bahwa pikiranlah yang menciptakan dan mengubah bahasa. Artikel ini menggambarkan konsep teoritis dan bukti empiris yang mendasari kedua pandangan linguistik tersebut. Dengan menggunakan analisis komparatif dalam literatur, penelitian ini menemukan bahwa mentalisme memiliki pendekatan yang kuat dibandingkan dengan relativisme yang memiliki pendekatan yang lemah. Studi ini juga menyajikan implikasi bagi pembelajaran bahasa yang berakar pada konsepsi mentalisme.

Page 1 of 4 | Total Record : 35