cover
Contact Name
Lalu Ibrohim Burhan
Contact Email
ejournaldinamika@gmail.com
Phone
+6287783233577
Journal Mail Official
ejournaldinamika@gmail.com
Editorial Address
kp Bahagia desa Lendang Nangka kec Masbagik kab Lombok Timur Nusa Tenggara Barat 83661
Location
Kab. lombok timur,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Dinamika
Published by PT Lalu Ibrohim Burhan
ISSN : -     EISSN : 31091040     DOI : https://doi.org/10.63982/8gr89j07
DINAMIKA: Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan adalah jurnal ilmiah yang menerbitkan artikel hasil penelitian, tinjauan pustaka, studi kasus, dan pengembangan teknologi dalam bidang teknik sipil dan teknik lingkungan. Jurnal ini bertujuan menjadi wadah akademik yang mendorong kolaborasi multidisiplin, inovasi berkelanjutan, serta penerapan ilmu rekayasa untuk mendukung pembangunan yang tangguh dan ramah lingkungan.
Articles 5 Documents
KOROSI PADA BESI BAJA Aryani, Fedya Diajeng
DINAMIKA: Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol. 1 No. 01 (2025): Inovasi Material dan Struktur Adaptif untuk Infrastruktur Masa Depan
Publisher : PT. Lalu Ibrohim Burhan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63982/zmkcrx10

Abstract

Besi baja merupakan bahan yg sering di gunakan dalam konstruksi jembatan, kapal, bendungan dan lain sebagainya. Namun disamping itu besi baja memiliki permasalahan yang umum yaitu korosi. Sehingga diperlukan lapisan pelindung seperti coating untuk memperkecil resiko terjadinya korosi. Banyak factor yang mempengaruhi terjadinya korosi pada besi baja, seperti air dan kelembapan udara, erektrolit, permukaan logam yang tidak rata, dan terbentunya sel elektrokimia. Korosi adalah proses pengrusakan logam akibat reaksi elektrokimia antara logam dengan lingkungannya.
Penggunaan Batu Pecah Lokal dalam Konstruksi Srihayati, Baiq Virgia; Burhan, Lalu Ibrohim
DINAMIKA: Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol. 1 No. 01 (2025): Inovasi Material dan Struktur Adaptif untuk Infrastruktur Masa Depan
Publisher : PT. Lalu Ibrohim Burhan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63982/15dx8h49

Abstract

Penggunaan batu pecah dalam konstruksi merupakan topik yang penting dalam bidang teknik sipil, karena batu pecah merupakan salah satu material utama dalam pembuatan beton dan perkerasan jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas dan kelayakan penggunaan batu pecah lokal dalam konstruksi, dengan fokus pada karakteristik fisik, mekanik, dan geologisnya. Metodologi penelitian melibatkan pengambilan sampel batu pecah dari berbagai lokasi penambangan, dilanjutkan dengan pengujian laboratorium untuk mengidentifikasi distribusi ukuran partikel, kekuatan tekan, ketahanan abrasi, komposisi mineralogi, dan reaktivitas alkali-silika. Hasil pengujian laboratorium menunjukkan variasi yang signifikan dalam sifat fisik dan mekanik batu pecah dari berbagai sumber lokal. Analisis gradasi agregat, kepadatan bulk, kekuatan tekan, ketahanan abrasi, komposisi mineralogi, dan reaktivitas alkali-silika memberikan pemahaman yang mendalam tentang kualitas material. Korelasi antara karakteristik geologi dan sifat mekanik dan fisik batu pecah menyoroti pentingnya mempertimbangkan aspek geologi dalam pemilihan material konstruksi. Evaluasi kelayakan batu pecah lokal menghasilkan rekomendasi penggunaan berdasarkan standar kualitas dan karakteristik geologi. Batu pecah dari sumber yang memenuhi standar direkomendasikan untuk digunakan dalam aplikasi konstruksi, sementara yang tidak memenuhi standar memerlukan perhatian lebih lanjut. Panduan praktis yang disusun memberikan pedoman yang berguna bagi praktisi konstruksi dalam pemilihan dan penggunaan batu pecah lokal, memastikan bahwa material yang dipilih sesuai dengan kondisi geologi setempat dan memenuhi persyaratan teknis yang diperlukan. Validasi lapangan memperkuat hasil penelitian dengan menunjukkan bahwa batu pecah yang memenuhi standar laboratorium juga menunjukkan performa yang baik di lapangan. Observasi dan umpan balik dari proyek konstruksi nyata memberikan pemahaman tambahan tentang kinerja material dalam situasi praktis. Berdasarkan hasil validasi lapangan, panduan pemilihan dan penggunaan batu pecah diperbarui untuk meningkatkan relevansi dan efektivitasnya dalam aplikasi lapangan. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi yang signifikan dalam pemahaman tentang penggunaan batu pecah lokal dalam konstruksi dan mendukung pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan.
Identifikasi Karakteristik Fisik Agregat Halus dan Korelasinya pada Sifat Beton Segar Hidayatunnisa, Nadia Adawi
DINAMIKA: Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol. 1 No. 01 (2025): Inovasi Material dan Struktur Adaptif untuk Infrastruktur Masa Depan
Publisher : PT. Lalu Ibrohim Burhan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63982/0g5ype50

Abstract

Salah satu bahan penyusun utama beton adalah agregat halus atau pasir. Sebagai bahan pengisi, maka karakteristik dari pasir berpengaruh pada sifat beton baik pada saat cair maupun padat. Tujuan riset untuk mengidentifikasi karakteristik dari berbagai tipe pasir dan mengkorelasikannya dengan sifat beton yang dihasilkan.      Tipe pasir yang digunakan dalam eksperimen adalah pasir yang sering digunakan dalam konstruksi diantaranya pasir galian, pasir sungai, dan pasir pantai, serta pasir daur ulang dari limbah beton. Pengujian karakteristik berupa tinjauan visualisasi dengan mikroskop digital, berat jenis, penyerapan, modulus halus, dan kandungan lumpur. Karakteristik ini dibandingkan dengan nilai slump, berat volume beton, dan kuat tekan beton.    Pasir galian mempunyai partikel yang lebih padat dan tekstur cukup kasar, sedangkan pasir daur ulang memiliki partikel yang paling halus, berongga, ringan dan warna lebih terang daripada pasir lainnya. Ditinjau dari sifat beton segar, pasir galian menghasilkan nilai slump terendah sedangkan pasir daur ulang memiliki nilai slump tertinggi. Korelasi positif berupa y = 1,55x + C didapatkan dari hubungan berat jenis pasir (x) terhadap kuat tekan beton
Pengaruh Kebersihan Agregat terhadap Kualitas dan Kekuatan Beton MARZUANDI, LALU
DINAMIKA: Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol. 1 No. 01 (2025): Inovasi Material dan Struktur Adaptif untuk Infrastruktur Masa Depan
Publisher : PT. Lalu Ibrohim Burhan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63982/qtv6ss10

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi pengaruh kebersihan agregat terhadap kualitas dan kekuatan beton, dengan fokus khusus pada berbagai sifat mekanik dan fisik beton yang menggunakan agregat dengan tingkat kebersihan yang berbeda. Agregat yang digunakan dalam pembuatan beton harus bersih dari kontaminan seperti lumpur, tanah liat, dan bahan organik untuk memastikan kekuatan dan durabilitas yang optimal. Penelitian ini melibatkan pengambilan sampel agregat dari beberapa lokasi penambangan yang berbeda, kemudian menguji kebersihan agregat tersebut menggunakan metode standar ASTM. Hasil pengujian menunjukkan bahwa agregat yang bersih secara signifikan meningkatkan kekuatan tekan beton. Pada hari ke-28, beton yang menggunakan agregat bersih menunjukkan kekuatan tekan rata-rata sebesar 35 MPa, dibandingkan dengan hanya 28 MPa untuk beton dengan agregat kotor. Hal ini mengindikasikan bahwa keberadaan kontaminan dalam agregat mengurangi efisiensi ikatan antara pasta semen dan agregat, yang berdampak negatif pada kekuatan mekanis beton. Selain itu, beton yang menggunakan agregat bersih juga menunjukkan durabilitas yang lebih baik terhadap siklus pembekuan-pencairan dan serangan kimia. Penyerapan air beton juga dipengaruhi oleh kebersihan agregat. Beton yang menggunakan agregat kotor memiliki tingkat penyerapan air yang lebih tinggi, yaitu 7%, dibandingkan dengan 4% untuk beton yang menggunakan agregat bersih. Penyerapan air yang tinggi meningkatkan porositas beton, yang dapat mempercepat kerusakan struktural akibat penetrasi air dan siklus pembekuan-pencairan. Analisis statistik menunjukkan korelasi yang signifikan antara kadar kontaminan dalam agregat dengan penurunan kekuatan tekan dan peningkatan penyerapan air. Validasi lapangan dilakukan dengan mengaplikasikan hasil penelitian dalam proyek konstruksi nyata. Pengamatan di lapangan mengkonfirmasi bahwa beton dengan agregat bersih memiliki performa yang lebih baik, menunjukkan lebih sedikit retakan dan penurunan selama masa pemantauan. Umpan balik dari kontraktor dan insinyur lapangan juga mendukung temuan laboratorium, menekankan pentingnya kebersihan agregat dalam praktik konstruksi.
Penggunaan Pasir dalam Material Komposit menjadi Solusi Berkelanjutan untuk Industri Konstruksi Burhan, Lalu Ibrohim; Hidayatunnisa, Nadia Adawi
DINAMIKA: Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol. 1 No. 01 (2025): Inovasi Material dan Struktur Adaptif untuk Infrastruktur Masa Depan
Publisher : PT. Lalu Ibrohim Burhan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63982/8gr89j07

Abstract

Pasir, sebagai salah satu bahan konstruksi yang paling melimpah di dunia, telah lama menjadi fondasi penting dalam pembangunan infrastruktur global. Namun, penggunaannya yang tidak terkendali dan tidak berkelanjutan telah menimbulkan kekhawatiran akan dampak lingkungan dan ketersediaan pasir yang semakin berkurang. Dalam konteks ini, penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi penggunaan pasir dalam material komposit sebagai alternatif yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan untuk industri konstruksi. Melalui pendekatan eksperimental dan analisis data yang komprehensif, penelitian ini mengevaluasi sifat mekanis, termal, dan keberlanjutan dari komposit pasir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komposit pasir menawarkan berbagai keunggulan yang signifikan. Komposit ini tidak hanya menampilkan kekuatan mekanis yang memadai untuk aplikasi struktural, tetapi juga memiliki kemampuan isolasi termal yang baik, yang penting untuk efisiensi energi dalam bangunan. Selain itu, analisis keberlanjutan menunjukkan bahwa penggunaan komposit pasir dapat mengurangi dampak lingkungan secara signifikan, termasuk pengurangan emisi karbon dan penggunaan sumber daya alam yang lebih sedikit. Namun, tantangan seperti variasi dalam komposisi pasir dari berbagai sumber dan standarisasi proses produksi perlu diatasi untuk memastikan kualitas dan konsistensi komposit yang dihasilkan. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa pasir memiliki potensi besar sebagai bahan dalam material komposit untuk industri konstruksi yang lebih berkelanjutan. Namun, untuk mewujudkan potensi ini, diperlukan kolaborasi antara pemerintah, industri, akademisi, dan masyarakat untuk mengembangkan standar yang jelas, meningkatkan kesadaran dan pemahaman, serta menciptakan lingkungan kebijakan yang mendukung. Dengan demikian, dapat diharapkan bahwa implementasi konsep ini dapat mempercepat perubahan menuju industri konstruksi yang lebih hijau dan berkelanjutan di masa depan

Page 1 of 1 | Total Record : 5