cover
Contact Name
RR. Yunita Bayu Ningsih
Contact Email
y.bayuningsih@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
y.bayuningsih@gmail.com
Editorial Address
Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya,Jl. Srijaya Negara Bukit Besar, Kec.Ilir Barat 1 Kota Palembang, Sumatera
Location
Kab. ogan ilir,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Pertambangan
Published by Universitas Sriwijaya
ISSN : -     EISSN : 25491008     DOI : 10.36706
Jurnal Pertambangan merupakan jurnal dengan topik dibidang pertambangan meliputi kegiatan eksplorasi, eksploitasi, pengolahan dan pemurnian, K3 serta lingkungan pertambangan. Jurnal ini diterbitkan 4 (empat) kali dalam setahun (3 bulanan) . Jurnal Pertambangan dipublikasikan oleh Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya.
Arjuna Subject : -
Articles 154 Documents
PERENCANAAN ULANG DIMENSI SUMP DAN POMPA PADA SUMP A DI PT. BUANA ELTRA Yustika Armelia; Asyik, Makmur; Syarifuddin; M. Wijaya
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.894 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.464

Abstract

PT. Buana Eltra merupakanperusahaan pertambangan batubara  menggunakan metode tambang terbuka. Pada metode ini air merupakan salah satu faktoryang bisa mengganggu kegiatan penambangan sehingga diperlukan sistem penyaliran yang ideal untuk mencegah air yang masuk menuju area penambangan. Sistem penyaliran yang digunakan di PT. Buana Eltra adalah mine dewatering, dimana terdapat sump A yang berada ditengah pit. Jika intensitas hujan tinggi, air akan tergenang di area kerja yang mengakibatkan sump A sering mengalami overload. Untuk itu perlu dilakukan perencanaan ulang dimensi sump dan pompa untuk mengatasi overload pada sump A. Tujuan penelitian  adalah untuk mengetahui total debit air, merencanakan dimensi sump optimal, serta merencanakan jumlah dan jam kerja pompa pada sump A di PT. Buana Eltra. Pada penelitian ini dilakukan pengamatan dan perhitungan serta analisis data curah hujan, area limpasan, dan total debit air  sehingga didapat dimensi sump yang optimal. Dari hasil penelitian didapat total debit air yang masuk adalah sebesar 2.228,65 m3/hari dengan curah hujan sebesar 56,28 mm/hari dan luas catchment area adalah sebesar 183.583,76 m2. Rencana sump A yang dibuat menyerupai trapesium. Dimensi panjang serta lebar permukaan sump sebesar 28 meter, panjang serta lebar dasar sump sebesar 18 meter, dan kedalaman sump sepanjang 5 meter. Volume sump A yang dibutuhkan sebesar 2.770 m3. Pompa yang digunakan tetap dengan pompa yang lama yaitu satu unit pompa deeflo model DP2500-2 dengan jam kerja pompa bertambah menjadi 21 jam/hari.
POTENSI INVESTASI PENINGKATAN NILAI TAMBAH MINERAL IKUTAN TIMAH DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Annisa Ummaradiah; Yusuf, Maulana; Mukiat
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.553 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.469

Abstract

Mineral timah mengandung mineral ikutan berharga apabila dilakukan pengolahan lebih lanjut. Menurut Peraturan Menteri Nomor 25 tahun 2018 mineral ikutan harus dilakukan pengolahan dan pemurnian di dalam negeri. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis potensi, arah peningkatan, dan kelayakan inivestasi pada peningkatan nilai tambah mineral ikutan timah. Analisis investasi mineral ikutan timah dilakukan dengan menggunakan metode evaluasi ekonomi berupa NPV yang menunjukkan kelayakan bila bernilai positif, IRR dengan menggunakan suku bunga acuan 10% dengan kelayakan bila menghasilkan IRR diatas 10%, payback period yang ditunjukkan dengan masa pengembalian kurang dari umur proyek, dan PI yang menunjukkan kelayakan bila diatas 1. Mineral ikutan timah yang akan dilakukan peningkatan nilai tambah adalah  monasit, zirkon, dan ilmenit. Hasil pengolahan mineral ikutan timah pada penelitian ini yaitu monasit menjadi lanthanum oksida dan cerium oksida, zirkon menjadi micronized zircon, dan ilmenit menjadi titanium dioksida. Penelitian menunjukkan mineral ikutan layak diadakan investasi dengan nilai NPV monasit  Rp14.456.271.847; NPV zirkon Rp59.412.809.669; dan NPV ilmenit Rp74.697.631.175. IRR monasit 31,60%; IRR zirkon 37,49%; dan IRR ilmenit 34,59%. Payback period monasit selama 2,67 tahun,  zirkon selama 1,28 tahun, dan ilmenit 2,59 tahun. PI pengolahan mineral ikutan memiliki nilai di atas 1 dengan nilai PI monasit sebesar 1,70; zirkon sebesar 1,84; dan ilmenit sebesar 1,84.
PENETRALAN AIR ASAM TAMBANG MENGGUNAKAN TUMBUHAN PURUN TIKUS (ELEOCHARIS DULCIS) Rahmalia; Handayani, RR. Harminuke Eko; Iskandar, Hartini
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.363 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.476

Abstract

Air asam tambang (AAT) adalah dampak1lingkungan kegiatan penambangan batubara yang perlu dilakukan pengolahan agar dapat memenuhi standar baku mutu1air yang diatur Kepmen.1LH No.1113 Tahun12003 dan Pergub Sumsel No. 81Tahun 2012. Tujuan penelitian ini ialah1menganalisis pengaruh Purun Tikus, perubahan1pH serta kadar logam Fe dan Mn dalam penetralan AAT. Pengolahan AAT dilakukan secara pasif dengan sistem lahan basah buatan menggunakan Purun Tikus yang mengandung logam alkali, alkali tanah, selulosa, senyawa fenolik dan mikroba rhizosfera sehingga dapat menetralkan AAT. Purun Tikus terdapat di rawa pasang surut sulfat masam dan untuk memperolehnya tidak membutuhkan biaya dan proses yang sulit sehingga mudah untuk dimanfaatkan sebagai penetral AAT. Pengolahan AAT ini dilakukan1selama 20 hari pada skala1laboratorium menggunakan dua kolam percobaan berukuran 60 x 30 x 27 cm, yaitu kolam percobaan A yang mengunakan Purun Tikus dengan media tanah dan pupuk organik serta kolam percobaan B yang menggunakan Purun Tikus dengan media tanah tanpa pupuk organik. Hasil pengolahan AAT pada penelitian ini yaitu terjadi peningkatan pH1dan penurunan kadar logam1Fe dan Mn AAT. Peningkatan1pH pada kolam percobaan A dan1B masing-masing dari 3,68 menjadi 7,51 dan 6,22 dengan persentase sebesar 50,99% dan 40,83%. Penurunan kadar logam Fe kolam percobaan A dan B masing-masing dari10,21 mg/l menjadi 0,012 mg/l dan 0,034 mg/l dengan persentase sebesar 94,28% dan 83,80%. Penurunan kadar logam Mn kolam percobaan A dan B masing-masing dari 2,18 mg/l menjadi 0,75 mg/l dan 1,07 mg/l dengan persentase sebesar 65,59% dan 50,91%.
TINGKAT KEBERHASILAN KEGIATAN REKLAMASI AREA DISPOSAL MERANJAT PT. BUMI MERAPI ENERGI Muhammad Fauzan; Yusuf, Maulana; Iskandar, Hartini
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 1 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.44 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i1.479

Abstract

Bumi Merapi Energi merupakan perusahaan batubara terletak di Lahat, Sumatera Selatan. Perusahaan inisudah menjalankan reklamasi pada area disposalmeranjat yang sudah berjalan selama 1 tahun dengan kegiatan yang sudah berjalan yaitu penatagunaan lahan dan penyebaran tanah zona pengakaran. Kegiatan reklamasi harus mencapai minimal keberhasilan dengan nilai 80% supaya reklamasi yang dilakukan oleh perusahaan dapat dikatakan berhasil. Kegiatan pelaksanaan penelitian dengan judul analisis tingkat keberhasilan kegiatan reklamasi area disposal meranjat di PT. Bumi Merapi Energi, Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan ini dilaksanakan untuk mengetahui kondisi aktual proses reklamasi, mengetahui parameter keberhasilan reklamasi area disposal meranjat, dan tingkat keberhasilan reklamasi area disposal meranjat sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM. Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai referensi untuk penelitian yang lebih detail di bidang pengelolaan lingkungan.  Penelitian dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data yang ada di lapangan seperti luas realisasi penatagunaan lahan hingga revegetasi untuk menganalisis pelaksanaan reklamasi area disposal meranjat PT. Bumi Merapi Energi supaya lahan bekas tambang dapat dimanfaatkan kembali. Hasil penelitian menunjukkan, pelaksanaan reklamasi di PT Bumi Merapi Energi belum memenuhi batas minimal tingkat keberhasilan yang diperlukan dalam pelaksanaan reklamasi karena nilai tingkat keberhasilan yang didapat baru mencapai 64,66%.
POTENSI INVESTASI TIN CAN DALAM PENINGKATAN NILAI TAMBAH LOGAM TIMAH BANGKA BELITUNG Surya, Katrin; Yusuf, Maulana; Mukiat
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.313 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.486

Abstract

Sumberdaya logam timah di Kepulauan Bangka Belitung menurut data PT Timah Tbk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebesar 899.349 ton terdiri dari 502.496 ton timah darat (on shore) dan 396.853 ton timah laut (off shore). Tambang timah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung diperkirakan berumur 23 tahun dengan produksi sebesar 39.393 ton pertahun. Bahan galian logam timah tidak dapat di ekspor tanpa pengolahan lebih lanjut di dalam negeri sesuai Peraturan Menteri Nomor 25 tahun 2018 sehingga pengolahan logam timah perlu dilakukan. Pengolahan logam timah yang dapat dilakukan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung adalah pembangunan pabrik tin can dimana keempat produk timah cocok untuk hilirisasi ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis potensi, hilirisasi serta kelayakan investasi pengolahan tin can. Metode dalam menghitung kelayakan investasi pengolahan tin can menggunakan cashflow yang menggambarkan aliran dana pengolahan pabrik tin can. Analisa keuntungan dievaluasi dengan metode; NPV senilai Rp. 5.500.665.003, IRR bernilai 28,00 %, Payback Period selama 3 tahun 1 bulan, dan Profitability sebesar 1,60. Angka indikator keuntungan tersebut menunjukkan bahwa pengolahan logam timah dengan mendirikan industri tin can layak untuk diusahakan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
PENGARUH KEMIRINGAN SHAKING TABLE TERHADAP KADAR DAN RECOVERY CASSITERITE maharani, suci; Arief, A. Taufik; Ningsih, RR. Yunita Bayu
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 2 (2020): JURNAL PERTAMBANGAN
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.721 KB) | DOI: 10.36706/jp.v4i2.517

Abstract

PT X adalah perusahaan yang bergerak di bidang penambangan yang mengolah bijih timah menjadi logam timah melalui proses peleburan. Bijih timah yang diperoleh dari hasil tambang darat perlu diolah terlebih dahulu untuk mencapai kadar Sn >70% sebagai kriteria peleburan di PT X. Proses pengolahan bijih timah ini dilakukan dengan 2 proses yaitu wet process dan dry process. Shaking table tipe slime adalah salah satu yang mengolah bijih timah secara wet process. Alat ini digunakan untuk mengolah bahan yang tidak dapat diproses pada alat sebelumnya yaitu middling dari air table dengan kadar dibawah 20% Sn. Shaking table menghasilkan 2 produk yaitu konsentrat dan tailing. Konsentrat yang dihasilkan selanjutnya dikeringkan di rotary dryer sedangkan tailing yang dihasilkan langsung masuk ke dumping area. Variabel alat ini yaitu kemiringan dek, panjang pukulan, kecepatan feeding, debit air, dan kecepatan pergerakan dek. Tujuan penelitian ini adalah menentukan sudut kemiringan optimum shaking table untuk pengolahan bijih timah yang berasal dari produk middling air table. Kemiringan dek shaking table ditentukan dalam 3 variasi yaitu 0,753o, 1,507o, 2,260o adapun variable lainnya dianggap tetap. Hasil percobaan menunjukkan kemiringan sangat berpengaruh besar dalam perolehan bijih timah yang optimal, dimana semakin besar kemiringan maka berat konsentrat yang dihasilkan semakin sedikit dan kadar konsentrat cenderungsemakintinggi, begitupun sebaliknya. Shaking table mampu meningkatkan kadar Sn yang semula <20% menjadi 40-60%. Kadar Sn dan recovery optimum diperoleh pada kemiringan 1,507o dengan mengasilkan rata-rata kadar konsentrat 65% sn, recovery dengan rata-rata 39% dan tailing yang rendah dengan rata-rata1,7%.
ANALISIS HASIL GETARAN PELEDAKAN MENGGUNAKAN BAHAN PELEDAK EMULSION UNTUK MENINGKATKAN CADANGAN TERTAMBANG F. Wardhana; M.T. Toha; R. Juniah
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 1 (2020): Februari 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jp.v4i1.18

Abstract

Semakin meningkatnya pertumbuhan pembangunan infrastruktur Indonesia, kebutuhan semen akan terus meningkat sehingga konsumsi batu kapur sebagai bahan baku utama dalam proses pembuatan semen akan meningkat pula. Kegiatan pembongkaran batu kapur yang dilaksanakan di Tambang Baturaja I salah satunya adalah menggunakan peledakan. Jarak aman peledakan yang diizinkan berdasarkan Kepmen ESDM Nomor 1827/K/30/MEM/2018 adalah 500 meter terhadap manusia dan/atau diperbolehkan berdasarkan kajian teknis. Untuk meningkatkan produksi batu kapur SMBR akan melakukan kegiatan peledakan pada jarak ±100 meter dari pemukiman masyarakat. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis hasil pengukuran getaran peledakan akibat kegiatan peledakan sehingga diperoleh isian handak Emulsi per delay yang diizinkan untuk melakukan kegiatan peledakan pada jarak ±100 meter. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan diperoleh bahwa konstanta site spesifik untuk k adalah 44,64 dan untuk n adalah -0,8027. Sehingga isian bahan peledak Emulsion per delay yang diizinkan untuk dilakukan kegiatan peledakan adalah 11 kg/delay dengan peak vector sum prediction (PVS) adalah 2,9 mm/detik. Sehingga berdasarkan penelitian ini cadangan tertambang yang dapat diambil adalah 2.747.549 ton batu kapur.
STUDI KOMPARASI METODE GEOLISTRIK DENGAN BOR TANGAN UNTUK ESTIMASI CADANGAN KARBON GAMBUT E. Subhan; MR. Benung; Kornelis .
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 4 (2020): November 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gambut merupakan salah satu sumberdaya lahan yang mempunyai fungsi hidroekologi dan berperan penting pada sistem biosfer sebagai sumber karbon, pengendali sirkulasi CO2, dan berpengaruh besar pada kondisi keseimbangan karbon di atmosfer bumi. Gambut merupakan tanah yang terbentuk dari bahan organik, yang berakumulasi dan semakin lama akan terbentuk penebalan lapisan gambut dengan jumlah bahan organik yang terakumulasi semakin banyak. Terdapat hubungan yang erat antara ketebalan gambut dengan kandungan bahan organik dan juga dengan kandungan karbon dalam bahan gambut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cadangan karbon di bawah permukaan berdasarkan pengukuran ketebalan gambut. Pengukuran ketebalan gambut dilakukan dengan membandingkan antara metode geofisika (tahanan jenis/geolistrik) atau vertical electrical sounding (VES) dengan komparasi manual (bor gambut). Estimasi cadangan karbon lahan gambut menggunakan geolistrik pada daerah penelitian di Blok I sebesar 121.021,80 ton/blok dan Blok II sebesar 78,360,49 ton/blok. Perbandingannya, estimasi cadangan karbon lahan gambut menggunakan bor tangan pada daerah penelitian di Blok I adalah 122.694,92 ton/blok dan Blok II adalah 75.021,13 ton/blok. Tidak ada perbedaan signifikan antara metode geolistrik dan bor manual pada lahan gambut di daerah penelitian.
PENERAPAN PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PADA PERUSAHAAN TAMBANG BATUBARA PT. X DI KABUPATEN LAHAT E. Oktarinasari; M. Yusuf; T. Arief
Jurnal Pertambangan Vol 5 No 1 (2021): Februari 2021
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jp.v5i1.20

Abstract

Kegiatan industri pertambangan selalu dikaitkan dengan corporate sosial responsibility terhadap masyarakat di sekitar penambangan. Program CSR ini dalam penerapannya di dunia pertambangan terdiri dari lima aspek yaitu hubungan komunitas, pemberdayaan masyarakat, pengembangan struktur, bencana alam dan lingkungan, serta aspek operasional. PT.X adalah perusahaan yang telah melaksanakan program CSR yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Tujuan penelitian ini ialah mengetahui penerapan program CSR yang dilaksanakan perusahaan tambang PT.X di Kabupaten Lahat. Penerapan CSR penting untuk diteliti dikarenakan saat ini CSR yang dilaksanakan oleh perusahaan pertambangan menberikan banyak manfaat positif bagi masyarakat. Selain itu juga, penerapan CSR dilaksanakan sebagai bentuk perwujudan dari perusahaan yang telah melaksanakan tanggung jawab sosial terhadap masyarakat sekitarnya. Metode penelitian yang digunakan merupakan penelitian kualitatif untuk nantinya dapat ditentukan data apa saja yang diidentikasi dan diolah. Adapun data yang didapatkan pada program CSR oleh perusahaan PT. X terdiri dari data hubungan dan pemberdayaan masyarakat, pengembangan infrastruktur, bencana alam dan lingkungan serta operasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam kelima aspek tersebut, PT.X telah menjalankan penerapan program CSR sesuai dengan arahan dari pemerintah dan bekerja sama dengan pihak Bappeda dalam penyaluran CSR. Sehingga dari penerapan program CSR oleh PT.X dapat memberikan peran serta kontribusi bagi masyarakat sekitar.
ZONASI GEOTEKNIK BERDASARKAN ANALISIS KESTABILAN LERENG HIGHWALL PADA TAMBANG TERBUKA BATUBARA E. Santoso; M. Arif; J. F. K. Anhar
Jurnal Pertambangan Vol 4 No 1 (2020): Februari 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jp.v4i1.21

Abstract

Kestabilan lereng pada highwall perlu diidentifikasi, hal ini mengingat pentingnya keberlangsungan proses produksi dan keselamatan pekerja dan peralatan yang digunakan pada tambang terbuka batubara. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka tujuan utama pada penelitian ini adalah membuat sebuah zonasi geoteknik berdasarkan pada tingkat kestabilan lereng highwall. Zonasi geoteknik merupakan bagian dari manajemen resiko yang dapat membantu engineer geotek dalam mempercepat proses analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kestabilan dan skala prioritas penanganan pada blok atau zona yang diketahui kritis.Tinjauan lokasi penelitian dilakukan pada highwall pit Trembesi PT Arutmin Indonesia Tambang Batulicin mempunyai panjang ±3000 m. Didapatkan gambaran mengenai kondisi situasi aktual seperti keterdapatan sungai, creek, settling pond, dan kondisi lainnya yang berpotensi berpengaruh terhadap kestablian lereng. Selain itu dilakukan juga pengukuran muka air tanah menggunakan alat piezometer. Data properties batuan meliputi sifat fisik dan mekanik merupakan data sekunder. Analisis kestabilan lereng menggunakan perangkat lunak Geostudio 2007 dengan metode Kesetimbangan Batas Morgenstern Price. Berdasarkan analisis tingkat kestabilan lereng highwall terhadap 18 blok didapatkan nilai faktor keamanan (FK) berkisar antara 1.127 hingga 1.475, dan terdapat 5 blok yang teridentifikasi dalam kondisi tidak stabil. Terhadap blok-blok yang tidak stabil tersebut diperlukan desain ulang untuk medapatkan nilai FK yang aman. Perbaikan geometri lereng sebagai rekomendasi yaitu dengan cara menambah lebar lereng pada RL -40 untuk blok 08 dan 09 sebesar 15 meter , pada RL -60 untuk blok 12 sebesar 25 meter, dan pada RL -70 untuk blok 24 dan 25 sebesar 20 meter sehingga diperoleh tingkat kestabilan lereng yang aman.

Page 2 of 16 | Total Record : 154